Pengertian dan Fungsi FTP

Dalam menggunakan internet pasti anda pernah melakukan aktivitas seperti mendownload file, meng-upload suatu file, atau pun melakukan pertukaran data lainnya. Harus anda ketahui aktivitas pertukaran data tersebut dapat terjadi karena peran dari FTP. Lalu apa itu FTP?

Pengertian FTP

File Transfer Protocol (FTP) adalah sebuah protokal yang berfungsi untuk mengirim atau menerima file dalam suatu network yang mensupport TCP/IP. Dua hal yang penting yang ada dalam FTP yaitu FTP Server dan FTP Client.

FTP Server merupakan server yang bertugas memberikan layanan pengiriman data kepada FTP Client dengan syarat FTP Client harus meminta terlebih dahulu kepada FTP Server. FTP Server dapat bekerja dengan koneksi aktif maupun pasif. Sedangkan FTP Client merupakan komputer/perangkat yang meminta layanan tukar-menukar data kepada FTP Server. Setelah terkoneksi dan mendapat izin dari dengan FTP Server, maka FTP Client dapat melakukan proses pertukaran data misalnya download, upload, dan sebagainya.

Terdapat beberapa syarat untuk dapat menggunakan FTP, yaitu:

  1. Komputer telah terinstal FTP Client, misalnya FileZilla.
  2. Anda memiliki cukup informasi mengenai FTP Server yang ingin terhubung dengan komputer. Informasi itu mencakup:
  • Alamat FTP Server: bentuknya mirip seperti alamat domain website, biasanya diawali dengan kata ftp.
  • Username dan password: beberapa FTP Server membiarkan para client mengakses data secara anonim, namun ada beberapa yang memerlukan username dan password yang harus diketahui oleh client.

Fungsi FTP

FTP memiliki beberapa fungsi/manfaat yang menguntungkan para pengguna, yaitu:

  • Pertukaran file antar komputer menjadi lebih mudah meski file tersebut memiliki ukuran yang besar.
  • Backup website menjadi lebih mudah.
  • Pengguna dapat melakukan indrirect maupun implicit remote computer.
  • Menyediakan transfer data yang reliable dan efisien. Pengguna tidak perlu tahapan yang rumit untuk memperoleh suatu file atau menstransfer sautu file.
  • Setiap pengguna difasilitasi untuk melakukan transfer data secara dua arah. Misalnya jika FTP digunakan dalam sebuah perusahaan, setiap pemimpin perusahaan dapat mengirim file kepada karyawannya dan sebaliknya, dengan server yang sama.
  • Saat proses pemindahan data, data tidak akan hilang meski sambungan terputus.
  • Transfer data dapat dilakukan dengan mudah dan terorganisir.

Sebenarnya FTP merupakan cara yang tidak aman untuk mentransfer data dikarenakan data yang ditransfer tidak melalui enkrip data lebih dulu tetapi melalui lear data. Dikarenakan pengiriman data tanpa melalui enkrip data, maka username, password data yang ditransfer dan perintah yang dikirim dapat di sniffing oleh seseorang dengan menggunakan protocol analyzer (Sniffer). Ada solusi dari persoalan ini, yaitu dengan menggunakan SFTP (SSH FTP). SFTP (SSH FTP) merupakan FTP yang berbasis pada SSH atau menggunakan FTPS (FTP over SSL), sehingga data yang dikirim telebih dahulu dienkrip (dikode).

Jadilah yang pertama untuk memberi nilai
Fitri R

Recent Posts

Cara Redirect Domain/ Subdomain di Cpanel

Kamu dapat membuat pengalihan (redirect) untuk domain kamu di cPanel. Untuk melakukannya, lakukan langkah berikut:…

1 month ago

Setting Default Address di Cpanel

1. Masuk ke cPanel. 2. Di bagian Email, klik Default Address. 3. Secara default, cPanel…

1 month ago

Cara Setting Autoresponder di Cpanel

1. Masuk ke cPanel. 2. Klik ikon Autoresponders. Bagian ini adalah tempat untuk membuat email…

1 month ago

Perpedaan Antara Cpanel dan WHM

WHM (WebHost Manager) ialah pemberi kontrol administratif atas server khusus atau VPS Anda. Hal ini…

1 month ago

Cara Mengubah Bahasa di Cpanel

1. Masuk ke cPanel. 2. Klik nama pengguna di pojok kanan atas untuk melihat menu…

1 month ago

Cara Setting Email Filter di Cpanel

1. Masuk ke cPanel. 2. Di bawah bagian Email, klik Email Filter. 3. Klik Manage…

1 month ago