(0275) 2974 127
Persaingan dalam bisnis selalu ada, terutama antar perusahaan yang menawarkan produk atau jasa yang sama. Perusahaan-perusahaan ini bersaing satu sama lain untuk mendapatkan posisi terdepan di industrinya masing-masing. Market share dapat digunakan untuk mengukur keberhasilan suatu perusahaan.
Market share selalu menjadi topik hangat di kalangan perusahaan di seluruh dunia, terutama di pasar yang sangat kompetitif antar perusahaan yang menawarkan jenis produk atau layanan yang sama. Sayangnya, banyak orang yang belum begitu memahami apa itu market share. Nah kali ini Hosteko akan menjelaskan apa itu market share, beserta contoh dan cara perhitungannya. Sudah penasaran? Cek artikel sampai habis ya!
Persaingan dalam perusahaan sudah menjadi hal yang tidak bisa dihindari. Ada dua jenis persaingan, yaitu persaingan sempurna dan persaingan tidak sempurna. Nah kali ini kita akan membahas tentang persaingan sempurna. Dalam pasar persaingan sempurna, perusahaan bersaing satu sama lain untuk menjadi leader atau penguasa.
Oleh karena itu, pangsa pasar atau market share adalah persentase suatu perusahaan dalam penguasaan pasar dan diperoleh dari total penjualan perusahaan selama periode waktu tertentu. Semakin tinggi persentase yang Anda hasilkan, semakin besar kemungkinan Anda menjadi pemimpin industri. Selain itu, semakin banyak perusahaan yang beroperasi di industri yang sama, maka persaingan akan semakin ketat. Mari kita analogikan bersama untuk membantu Anda memahami lebih dalam.
Contoh market share tersebut misalnya terdapat dua perusahaan, A dan B, yang bergerak di industri pakaian. Tahun lalu, presentase market share perusahaan A sebesar 20%, sedangkan presentase perusahaan B sebesar 50%. Oleh karena itu, dari contoh market share tersebut dapat kita simpulkan bahwa perusahaan B merupakan leader dalam industri pakaian, karena mempunyai pangsa pasar yang besar. Mari kita cari tahu bersama apa fungsi pangsa pasar? Temukan jawabannya dalam artikel ini.
Setelah membaca contoh market share dan memahami apa itu market share. Kali ini kita akan membahas fungsinya. Market share adalah persentase yang mengungkapkan keberhasilan dan kegagalan suatu perusahaan. Fungsi lain dari market share adalah sebagai berikut.
Seperti disebutkan sebelumnya, market share adalah ukuran sederhana yang menunjukkan letak kesuksesan suatu perusahaan saat ini. Untuk lebih memahaminya, izinkan saya menjelaskannya lagi dengan ilustrai lagi. Contoh market share tersebut adalah pendirian perusahaan pakaian yang memiliki hingga 50 pesaing.
Pada tahun 2021, perusahaan Anda menguasai 16% pasar, pesaing terdekat Anda menguasai 10%, dan sisa 74% pasar dibagi ke 48 perusahaan lainnya. Artinya, rata-rata market share 48 perusahaan tersebut adalah 1,54%. Kami dapat menyimpulkan bahwa perusahaan Anda akan menjadi leader dalam industri pakaian pada tahun 2021. Mudah dipahami bukan?
Fungsi market share lainnya adalah sebagai materi evaluasi. Anda dapat melakukan ini dengan membandingkan persentase market share Anda dengan pesaing Anda. Evaluasinya akan terlihat seperti ini.
Anda dan pesaing Anda mempunyai target pasar dan konsumen yang sama. Mengapa produk pesaing terjual lebih baik? Apa keunggulan produk pesaing dari sudut pandang konsumen? Apa yang harus Anda lakukan untuk mengejar pesaing Anda?
Hosteko sudah menjelaskan apa itu market share dan juga fungsinya. Selanjutnya, mari kita cari tahu jenis market share. Apa saja? Lihat berbagai jenisnya di sini.
Common market share adalah market share yang kita ketahui dimana semua perusahaan dalam suatu industri bersaing untuk menang. Jika suatu perusahaan ingin menjadi pemenang common market share, maka harus mengatur strategi penjualannya sedemikian rupa sehingga dapat mendominasi industri.
Preferred market share adalah market share yang diperoleh suatu perusahaan akibat merger atau akuisisi. Contoh market share ini adalah perusahaan A menguasai 16% pasar, sedangkan perusahaan B menguasai 8%. Perusahaan A kemudian mengakuisisi perusahaan B, meningkatkan pangsa pasarnya menjadi 24%.
Mutual fund market share adalah pembagian pangsa pasar atau market share berdasarkan saham yang dimiliki investor. Misalnya, Anda memiliki 5% saham di 10 perusahaan makanan Indonesia. 10 perusahaan ini menguasai 80% market share industri. Artinya, mutual fund market share di industri makanan sebesar 4%.
Kami menemukan bahwa market share masih terbagi menjadi tiga jenis loh. Penasaran bagaimana cara menghitung pangsa pasar? Mari kita coba berhitung bersama!
Jika Anda memiliki bisnis, Anda harus bisa memantau kinerja dan pertumbuhan bisnis Anda. Oleh karena itu, market share adalah cara yang efektif untuk menghitung persentase untuk jangka waktu tertentu.
Jangka waktu atau periode di sini bisa satu tahun, beberapa tahun, atau kuartal. Menghitung market share juga memerlukan informasi tentang total penjualan industri, yang dapat diperoleh dari sumber terpercaya seperti situs web asosiasi industri. Penasaran bagaimana market share dihitung? Mari kita mulai dengan contoh market share sederhana.
Misalkan penjualan perusahaan Anda sebesar Rp60.000.000 dan total penjualan industri Anda sebesar Rp160.000.000,00 dan Anda ingin menghitung pangsa pasar perusahaan Anda selama setahun. Perhitungan pangsa pasar untuk contoh ini adalah:
Market share = (total penjualan perusahaan : total penjualan industri) x 100%
Market share = (Rp 60.000.000 : Rp 160.000.000) x 100%
= 37.5%
Sekarang kita tahu persentase market sharenya 37, 5% sehingga perusahaan Anda menguasai 37.5 % dari pangsa pasar industri. Bagaimana, mudah bukan menghitung market share? Sekarang setelah Anda mengetahui cara menghitung pangsa pasar, mari kita bahas lebih lanjut tentang tips meningkatkan pangsa pasar perusahaan Anda.
Tips meningkatkan pangsa pasar yang pertama adalah dengan melihat pesaing anda. Apakah ada sesuatu yang menarik untuk dilihat? Oleh karena itu, Anda harus menargetkan perusahaan tersebut dan bertujuan untuk mengungguli atau bahkan mengungguli pesaing Anda. Meski terlihat mustahil, Anda bisa menjadikannya sebagai motivasi untuk mendorong bisnis Anda lebih giat.
Dalam bisnis, ada istilah seperti market leader dan market follower. Jika saat ini Anda belum bisa menjadi leader, tidak ada salahnya menjadi follower terlebih dahulu. Sebagai follower, cobalah mengamati bagaimana perilaku pemimpin pasar.
Sistem seperti apa yang mereka miliki? Bagaimana strategi pemasarannya? Lalu terapkan strategi ATM (Amati Tiru Modifikasi) dan jadikan pemimpin sebagai kiblatnya sebelum Anda menjatuhkannya.
Tips market share selanjutnya adalah inovasi produk. Untuk meningkatkan market share, inovasi produk juga penting dilakukan dibandingkan hanya berfokus pada produk lama. Tips ini banyak digunakan oleh perusahaan-perusahaan besar di Indonesia. Siapa dia?
Ya, contoh market share ini diterapkan oleh Gojek. Saat Gojek pertama kali diluncurkan, perusahaan hanya fokus pada layanan ojek online. Namun seiring berjalannya waktu, Gojek berkembang dan menawarkan berbagai inovasi seperti GoPulsa, GoTix, dan GoTagihan.
Inovasi serupa juga meningkatkan market share Gojek. Pasalnya, Gojek pada awalnya dianggap hanya diperuntukkan bagi masyarakat yang ingin berwisata. Namun kini Anda bisa membeli pulsa, membayar tagihan, bahkan membeli tiket bioskop melalui aplikasi Gojek. Dengan cara ini, pangsa pasar sasaran meningkat.
Strategi penetapan harga dapat menjadi petunjuk untuk meningkatkan market share perusahaan kecuali perusahaan dapat melakukan inovasi untuk menawarkan produk baru. Pertama, perhatikan lebih dekat pengeluaran bisnis Anda untuk melihat di mana Anda dapat mengoptimalkannya. Setelah Anda mengetahui angka yang dihitung, Anda bisa menurunkan harga produk Anda agar lebih mudah bersaing dengan kompetitor Anda di pasar.
Apakah bisnis Anda saat ini sudah memiliki website? Jika belum, Anda harus mulai membuatnya sekarang. Karena situs web juga dapat mempengaruhi market share.
Dalam istilah bisnis, website Anda bahkan disebut sebagai identitas perusahaan Anda, karena mungkin masih banyak orang yang belum mengetahui tentang perusahaan Anda. Website bisnis ini memungkinkan Anda untuk memperkenalkan perusahaan Anda.
Selain itu, website dapat meningkatkan kepercayaan terhadap suatu perusahaan. Pasalnya, mereka yakin perusahaan tersebut ada dan asli.
Terakhir, berikut beberapa tips untuk meningkatkan market share Anda dengan membuat akun media sosial dan menjalankan promosi. Ada banyak media sosial yang bisa Anda gunakan seperti Tiktok, Instagram, Twitter, dll. Selain situs web Anda, media sosial juga dapat mendorong interaksi dengan konsumen dengan memungkinkan Anda berbagi postingan berbeda tentang produk Anda, memberikan tips, dan mengadakan giveaway.
Apa yang dimaksud dengan market share? Pangsa pasar atau market share adalah persentase total penjualan suatu perusahaan dibagi dengan total penjualan industri selama periode waktu tertentu. Oleh karena itu, Anda dapat menghitung pangsa pasar untuk mengetahui posisi perusahaan Anda saat ini di pasar.
Pangsa pasar ini tampaknya memiliki banyak tujuan bagi suatu perusahaan, seperti sebagai ukuran keberhasilan dan bahan evaluasi perusahaan. Tingkatkan pangsa pasar Anda dengan tips dari Hosteko ini, semoga berhasil!
Fungsionalitas SSH sering digunakan untuk mengakses server. SSH merupakan perintah yang sering digunakan ketika ingin…
Dalam dunia bisnis pasti sering mendengar istilah B2B, B2C, dan C2C. Namun tahukah Anda kalau…
Apakah Anda menggunakan kartu ATM atau kartu debit? Suka bertransaksi secara cashless? Sepertinya Anda perlu…
Design website toko online tidak hanya soal estetika, tapi juga UX yang bagus secara keseluruhan.…
Sebelum memulai karir Anda sebagai desainer UX, Anda harus membuat portofolio yang mencakup semua pengalaman…
Keep-Alive memungkinkan browser pengunjung Anda mendownload semua konten (JavaScript, CSS, gambar, video, dll) melalui koneksi…