HOTLINE

(0275) 2974 127

CHAT WA 24/7
0859-60000-390 (Sales)
0852-8969-9009 (Support)
Blog

Template Portofolio WordPress Gratis dan Berbayar

Template Portofolio WordPress Gratis

Berikut ini adalah template portofolio wordpress gratis, yaitu :

1. Ignis

Ignis merupakan template portofolio terbaik yang mampu mempresentasikan diri dan karya di dunia online pada umumnya dan pengunjung website pada khususnya. Hal pertama pengunjung membuka website yang dilihat adalah gambar berukuran lebar dan penuh dengan deskripsi website yang singkat, padat dan lugas. Tool ini membantu dalam menciptakan impresi yang mengesankan dan mudah diingat oleh pengunjung situs. Website dan hasil karya akan tetap diingat walaupun sudah membuka dan mengakses sejumlah web portofolio lain.

Meskipun gratis, template untuk portofolio ini memiliki fitur canggih. Misalnya, mengorganisir dan mengelola proyek dengan mudah menggunakan Jetpack’s Portfolio custom post types. Kustomisasi warna dan font sesuai selera dengan mengaplikasikan Google Fonts. Secara keseluruhan, tema ini mudah dipelajari dan dipahami bahkan oleh pengguna pemula WordPress.

Ignis merupakan tema gratis yang cocok untuk membuat portofolio online yang kaya akan fungsi yang fleksibel.

2. Integral

Integral adalah template portofolio WordPress yang hanya terdiri atas satu halaman saja. Namun, bukan berarti tidak punya kesempatan untuk mengutak-atik tampilan web portofolio. Dengan tema one-page ini, pengunjung akan memperoleh semua informasi yang dibutuhkan hanya dalam satu kali scroll saja.

Bisa melakukan apa saja dengan tema ini, mulai dari mengganti warna, header, sampai menu. Jika tidak ingin melakukan kustomisasi, atur saja mode ke dark atau light. Integral juga support plugin WooCommerce sepenuhnya sehingga bisa mengintegrasikan toko online yang dimiliki. Selain itu dapat menambahkan berbagai macam widget ke bar sebelah kanan, misalnya sticky post, komentar dan terjemahan.

3. Photomania

Photomania adalah template portofolio yang sebaiknya dimiliki oleh semua fotografer. Template ini mengombinasikan layout yang immersive (seperti nyata), sentuhan yang modern dan desain yang responsif.

Photomania sangat mudah untuk di kustomisasi dan di konfigurasi. Bahkan dapat memberi sentuhan lebih pada template agar tampilan website menjadi menarik dan eye-catching. Pastikan warna logo dan template serupa sehingga selaras dengan branding yang dibangun. Menu yang dipersonalisasi akan memudahkan pengunjung situs dalam melakukan navigasi. Dengan Photomania sebagai tema website untuk portofolio memberikan dua keunggulan, yakni :

  • Platform untuk menampilkan hasil karya secara online.
  • Tool untuk menawarkan user experience yang lebih baik.

4. Espied

Terkadang tampil simpel dan sederhana adalah pilihan yang baik. Automattic, perusahaan di balik kemunculan Espied, sangat memahami konsep ini dan berhasil menciptakan template yang simpel tapi impresif. Tujuan dirancangnya tema ini adalah menjadikan hasil karya sebagai fokus utama website.

Template ini menawarkan layout grid yang menarik untuk memamerkan beragam portofolio dan hasil karya. Begitu para pengunjung masuk ke halaman utama website akan terpesona dengan parade berbagai macam hasil karya atau portofolio.

Kelebihan lain yang ada di template portofolio ini adalah adanya fitur skema warna, layout dan Google fonts yang bisa dipersonalisasikan.

5. Wallpress

Wallpress adalah salah satu template khusus portofolio yang wajib dimiliki baik oleh content creator profesional atau creative agency jika ingin konten berbeda dari para pesaing. Wallpress menggunakan layout newspaper agar presentasi karya terlihat lebih terstruktur dan rapi.

Creator atau pembuat Wallpress rupanya sangat memahami kalau media sosial adalah channel marketing yang memiliki peran sangat kuat dan penting dalam mewujudkan keberhasilan para penggunanya. Template web portofolio akan menyinkronkan website dengan semua akun media sosial yang dimiliki. Jika ada konten dan portofolio yang ditambahkan atau diupdate, website akan mengirimkan notifikasi ke follower di semua media sosial.

Untuk urusan kustomisasi dan perubahan tampilan bisa melakukannya dengan mudah. Warna, tulisan, logo, dan latar belakang dapat diatur sesuai dengan keinginan.

6. AccessPress Lite

Tema ini terdiri atas berbagai template yang menarik dengan beragam kategori, misalnya kesehatan (health), perjalanan (travel), fotografi (photography), agensi kreatif (creative agency), dll.

AccessPress Lite didasarkan pada CSS3 dan HTML5. Karena tema ini sangat kompatibel dengan semua jenis perangkat dan browser. Tema ini dilengkapi dengan slider yang merupakan fitur powerfull untuk menarik lebih banyak customer atau klien. AccessPress Lite menawarkan beragam opsi layout yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan website.

Dengan AccessPress Lite dapat mengatur sendiri logo, favicon, skema warna, dll. Selain desain yang menarik, AccessPress juga terintegrasi dengan plugin. Karena tema ini sepenuhnya kompatibel dengan Contact Form 7, maka dapat menambahkan formulir kontak ke halaman situs agar klien bisa berinteraksi dan berkomunikasi dengan. AccessPress Lite pun menawarkan berbagai pilihan bahasa.

7. Pinbin

Pinbin adalah salah satu template portofolio WordPress terbaik dengan tampilan yang unik dan berbeda. Terinspirasi dari interface Pinterest, Pinbin dirancang dengan background atau latar belakang yang menyerupai papan (board). Cara kerjanya sama dengan Pinterest, Pinbin akan menampilkan portofolio serupa catatan yang disematkan di papan.

Pinbin adalah template web portofolio yang sangat layak untuk dicoba karena telah dilengkapi dengan berbagai plugin powerful, seperti Yoast SEO, Jetpack, dan Contact Form 7.

8. Perfect Portfolio

Template portofolio ini tidak akan mewajibkan mereka untuk menguasai coding atau bahasa pemrograman lainnya terlebih dulu apabila ingin membuat situs portofolio online.

Perfect Portfolio kaya akan fitur yang powerfull. Misalnya, tema ini SEO-friendly sehingga dapat mengelola dan setup framework SEO serta mengoptimalkan kecepatan situs dengan mudah. Template ini kompatibel dengan WooCommerce, salah satu plugin WordPress yang paling banyak digunakan untuk membuat toko online atau situs eCommerce.

Perfect Portfolio adalah salah satu tema gratis WordPress yang menawarkan fitur premium. Jika user WordPress yang masih pemula dan menginginkan fitur custom tema ini adalah alternatif terbaik yang patut dimiliki.

Harga :

  • Gratis (Free Version).
  • $59 (Versi Premium, untuk mendapatkan custom pages, unique blog theme, unlimited colors).
  • $99 (Versi Premium plus Instalasi).

Template Portofolio WordPress Berbayar

Berikut ini adalah template portofolio wordpress berbayar, yaitu :

1. Portfolio Web

Portfolio Web adalah salah satu template terbaik untuk menonjolkan profil sebagai seorang profesional.  Portfolio web mendapat rating sempurna di direktori WordPress. Lebih dari 2000 orang telah menggunakan portfolio web.

Portfolio Web menggunakan desain simple dan clean. Kustomisasi tema sesuai kebutuhan juga bisa dilakukan menggunakan Live Customizer. Bisa memilih pendekatan satu halaman (one page) maupun banyak halaman (multi page).

Template ini dilengkapi fitur Translation Ready. Jadi, akan sangat berguna bagi yang ingin membangun website dengan banyak bahasa (multilanguage).

Selain itu, Portfolio web juga sudah mendukung Mobile Responsive dan Cross Browser Compatibility. Berbagai fitur lain dari template ini adalah Custom WidgetUnlimited SliderBreadcrumb Option, hingga Social Media Integration. Fitur ini bisa digunakan dengan gratis secara terbatas.

Jika membutuhkan fitur advanced bisa membeli versi premiumnya.

Harga:

  • Gratis (Free Version).
  • $55 (Versi Pro Personal, untuk mendapatkan Advanced Breadcrumb, Unlimited Google Font, High Priority Support).
  • $99 (Versi Pro Developer).

2. Photo Me

Photo Me adalah template portofolio WordPress berbayar yang wajib dimiliki oleh seorang fotografer. Karena foto menjadi fokus utama website, maka template ini menghadirkan lebih dari 50 layout portofolio.

Photo Me dilengkapi dengan page builder drag-and-drop untuk membantu dalam kustomisasi website. Tema ini menyediakan opsi header sehingga tidak perlu khawatir jika website memiliki tampilan yang sama dengan situs fotografi lainnya.

Developer Photo Me, ThemeGoods, bahkan memungkinkan user untuk mengganti warna di semua elemen dengan menggunakan color picker. Selain itu, tema ini dilengkapi dengan Google Fonts yang memiliki lebih dari 500 font.

Berbagai plugin WordPress juga dihadirkan di tema ini, salah satunya adalah WooCommerce. Dengan adanya WooCommerce, dapat mengubah web portofolio menjadi toko online. Tidak hanya menikmati karya, pelanggan juga bisa langsung membelinya dari website.

Photo Me punya delapan demo yang semuanya dapat diimpor hanya dengan sekali klik.

3. Crane

Crane merupakan tema WordPress yang punya tampilan menarik dan menyenangkan serta multifungsi. Tool ini bahkan menyediakan demo dan sejumlah elemen pre-built. Ada 7 plugin premium yang terintegrasi dengan tema ini:

  • WPBakery.
  • Slider Revolution.
  • LayerSlider.
  • ConverPlus.
  • Ultimate Add-ons.
  • Massive Add-ons.
  • Groovy Menu.

Bagi user yang tidak punya pemahaman dan kemampuan teknis, tema ini dilengkapi dengan 150+ halaman demo. Halaman demo dibuat untuk menghemat waktu dalam mendesain website. Pada Crane terdapat visual builder. Dengan tool ini bisa drag-and-drop elemen untuk membuat website. Bahkan dapat kustomisasi section dan layout. Kustomisasi tema ini sangat mudah karena bisa dilakukan hanya dalam beberapa kali klik saja.

Crane menawarkan 25 clipart image dan 2.000 ikon untuk membuat desain website menjadi lebih sempurna. Latar belakang atau backgroundnya pun dapat dikustomisasikan. Dengan Crane bisa mengeksplore style dan desain website. Meskipun punya banyak fitur, Crane sangat ringan dan memiliki waktu loading yang singkat.

4. Arnold

Arnold merupakan template portofolio yang sepenuhnya responsif dan kompatibel di hampir semua jenis browser. Arnold dirancang bagi yang suka menerapkan kode, karena di dalamnya terdapat struktur codingyang ringan dan sederhana. Jika tidak begitu familiar dengan kode tidak masalah. Arnold dilengkapi dengan 9 demo dan 7 opsi header.

Arnold memiliki custom portfolio builder yang memungkinkan semuanya terjadi. Arnold hadir dengan Google Fonts dan plugin Icon Fonts. Adanya sejumlah pilihan yang bervariasi justru membantu dalam mengembangkan post dan halaman agar sesuai dengan branding yang dibangun. Template ini memanfaatkan power media sosial untuk melakukan marketing. Aktifkan elemen media sosial, seperti sharing button, post button, integrasi jaringan media sosial, dll.

5. Brando

Brando adalah template portofolio yang paling pas untuk seorang freelancer. Template ini dirancang untuk mendukung kreativitas user sehingga bisa membuat website one-page (website dengan satu halaman) dengan cepat dan mudah. Tampilkan resume, cari proyek yang sesuai dengan keahlian serta kemampuan, dan buatlah pencapaian yang luar biasa dengan Brando.

Dengan teknologi, seperti HTML5, CSS3, Bootstrap, dan jQuery, Brando akan mewujudkan website portofolio yang canggih dan menarik yang belum pernah dilihat sebelumnya.

6. Divi

Divi merupakan template WordPress website untuk portofolio online yang sangat powerfull, ringan, fleksibel, mobile-friendly dan serbaguna. Dengan tema ini bisa membuat segala jenis website, termasuk web portofolio.

Divi memiliki page builder yang punya banyak kelebihan. Tool ini mampu mendesain website dalam waktu real-time. Berarti bisa menyaksikan secara langsung proyek yang sedang dibangun. Tidak perlu membuka panel pengaturan atau menyertakan custom CSS rule. Semuanya dapat dilakukan dengan menggunakan drag-and-drop builder.

Selain itu, Divi menawarkan 46 elemen yang bisa dipersonalisasikan. Tersedia pula 20+ template layout bagi yang ingin membuat portofolio online dengan mudah dan cepat.

5/5 - (2 votes)
Risa Y

Recent Posts

Kamu Harus Tahu! Begini Cara Cek Pemilik Domain

Tentu saja, jika kamu ingin membuat website, kamu harus mendaftarkan nama domain terlebih dahulu. Namun,…

18 hours ago

Penasaran Apa Saja Perangkat pada Komputer? Simak Di Sini ya

Seperti yang Anda ketahui, komputer tidak dapat bekerja tanpa tiga komponen utamanya yaitu hardware, software,…

22 hours ago

Kenali Apa itu Pop Up, Fungsi hingga Cara Membuatnya

Kamu mungkin pernah mendengar istilah "Pop Up"  dalam beberapa penjelasan artikel. Lalu, apa si Pop…

3 days ago

Begini Cara Setting SSL di Cloudflare!

Setting SSL Cloudflare – Saat ini, HTTPS adalah salah satu upaya yang dilakukan banyak pemilik…

3 days ago

Apa itu IPv6? Kenali Perbedaannya dengan IPv4

Pernahkah kamu mendengar tentang IPv6? IPv6 adalah versi terbaru dari IP (Protokol Internet) dari yang…

4 days ago

Kesulitan Membuat Aplikasi Android? Sangat Tepat, Berikut Cara Mudah 100% Berhasil!

Bagi yang merasa kesulitan dalam membuat aplikasi Android, Hosteko akan memberikan cara mudah membuat aplikasi…

4 days ago