HOTLINE

(0275) 2974 127

CHAT WA 24/7
0859-60000-390 (Sales)
0852-8969-9009 (Support)
Blog

Ketahui Cara Kerja Algoritma Instagram Terbaru dan Parameternya

Pengguna Instagram mungkin melihat perbedaan pada tampilan Instagram. Instagram memungkinkan Anda melihat postingan dari banyak pengguna lain di feed Anda, meskipun Anda tidak mengikuti mereka. Hal ini disebabkan adanya perubahan algoritma Instagram. Algoritma Instagram adalah teknologi yang menentukan konten apa yang paling sering Anda lihat setiap kali Anda membuka feed. Oleh karena itu, sering kali Anda menemukan postingan populer pengguna lain meskipun Anda bukan pengikutnya. Di sisi lain, algoritma Instagram seperti ini justru memudahkan bisnis menjangkau lebih banyak orang.

Pengertian Algoritma Instagram

Algoritma Instagram adalah teknologi atau parameter yang digunakan untuk menentukan konten apa yang muncul di feed atau halaman jelajah pengguna dan urutan kemunculannya berdasarkan minat pengguna. Algoritma Istagram ini membaca semua konten yang ada dan memfilternya berdasarkan:

  • Postingan konten yang ditampilkan pada bagian atas feed dan seterusnya.
  • Postingan yang muncul di bagian explore
  • Urutan stories, live, reels, dan video IGTV yang muncul, di feed atau tab masing-masing, dan lain-lain.

Perkembangan teknologi algoritma Instagram ini bertujuan untuk membantu pengguna memilih konten terbaik dan relevan setiap kali meninjau feed mereka. Namun, sistem algoritma ini tidak konsisten karena tidak semua postingan feed Instagram terlihat.

Parameter dari Algoritma Instagram

Parameter ini digunakan oleh algoritma Instagram untuk menampilkan konten yang paling sesuai dengan minat Anda dan memastikan pengalaman pengguna yang paling relevan dan menarik. Berikut parameternya:

  1. Interest: Instagram memeriksa konten yang disukai pengguna untuk menentukan jenis konten yang sering ditampilkan di feed pengguna.
  2. Timeliness: Instagram mengukur seberapa baru sebuah postingan dan apakah konten tersebut relevan dengan waktu yang sedang berlangsung.
  3. Relationship: Instagram menghitung seberapa sering interaksi pengguna dengan orang lain di platform, seperti berapa banyak komentar dan likes yang diberikan pada postingan.
  4. Frequency: seberapa sering pengguna membuka aplikasi Instagram dan seberapa sering konten di posting.
  5. Following: jumlah akun yang diikuti oleh pengguna dan intensitas interaksi pengguna dengan akun tersebut.
  6. Usage: berapa lama pengguna berada di aplikasi, dan seberapa sering mereka menggunakan fitur Instagram seperti Stories atau IG TV.

Cara Kerja Algoritma Instagram

Algoritma Instagram memeriksa semua konten yang diunggah ke platform dan menganalisis banyak parameter untuk menentukan konten mana yang paling relevan dan menarik bagi pengguna. Algoritma Instagram terus diperbarui dan diubah, namun tujuan utamanya adalah untuk meningkatkan keterlibatan pengguna dan menyediakan konten yang paling relevan dan menarik dengan harapan membuat pengguna tetap aktif di platform untuk ditampilkan kepada pengguna. Berikut cara kerja algoritma Instagram yang perlu diketahui oleh para pebisnis:

  1. Interest (Minat)

Pertama, fitur algoritma Instagram melihat konten yang  diposting dan menentukan kategori mana yang paling sesuai. Algoritma Instagram juga memantau interaksi pengguna dengan postingan mereka, termasuk jumlah suka, komentar, dan pembagian. Dapat dikatakan algoritma Instagram menghitung  kemungkinan seseorang akan berinteraksi dengan sebuah postingan, yang dikenal sebagai skor minat. Nilai ini menentukan urutan postingan ditampilkan kepada pengguna.

  1. Timeliness (Kecepatan Waktu)

Algoritma Instagram kemudian memperhitungkan faktor-faktor lain seperti waktu publikasi, durasi video atau gambar, dan jenis konten (foto atau video). Fitur Instagram ini juga memperhitungkan seberapa sering pengguna membuka aplikasi dan bagaimana mereka berinteraksi dengan akun dan konten lain. Hasil algoritma ini menunjukkan bahwa foto dan video yang diunggah lebih baru muncul di feed pengguna. Oleh karena itu, penting untuk memperhatikan waktu upload dan jenis konten yang tepat untuk menjangkau audiens yang lebih luas.

  1. Frekuensi Penggunaan

Jika Anda memiliki pengikut yang aktif menggunakan Instagram, kemungkinan besar mereka akan melihat konten Anda dibandingkan pengikut yang menggunakan Instagram sekali sehari. Hal ini menunjukkan bahwa frekuensi pengguna membuka aplikasi juga mempengaruhi perilaku algoritma. Karena Instagram hanya  menampilkan feed yang menampilkan highlight dan postingan menarik yang ingin Anda lihat. Sebaliknya, jika Anda sering membuka Instagram, konten yang Anda lihat akan lebih kronologis karena Instagram mencoba menampilkan konten terbaru kepada Anda.

  1. Following

Semakin banyak orang yang Anda ikuti, semakin kecil peluang mereka untuk melihat semua konten unggahan Anda. Jika Anda mengikuti ribuan pengguna, Anda pasti melewatkan beberapa postingan yang  tidak muncul di feed Anda.

  1. Durasi Penggunaan

Jika pengikut Instagram Anda menghabiskan banyak waktu menjelajahi feed Anda, kemungkinan besar mereka  akan melihat semua postingan Anda yang tersedia. Oleh karena itu, meskipun Anda mengikuti banyak orang, kemungkinan besar Anda akan melihat banyak postingan sekaligus. Setelah menganalisis faktor-faktor tersebut, algoritma Instagram menentukan skor untuk setiap postingan dan menempatkan postingan di  feed pengguna berdasarkan skor tertinggi. Di halaman Jelajahi, algoritma Instagram menampilkan konten  paling relevan berdasarkan minat dan interaksi Anda sebelumnya.

Tips Meningkatkan Performa Konten Sesuai Algoritma Instagram

  1. Posting konten secara konsisten

 Algoritma Instagram memperhatikan seberapa sering Anda memposting konten, dan pengguna  aktif biasanya diprioritaskan. Memposting konten secara teratur akan membantu meningkatkan kinerja Anda di Instagram. Posting konten yang menarik dan berkualitas  adalah kunci utama untuk meningkatkan performa Anda di Instagram. Pastikan foto dan  video Anda terlihat menarik dan profesional dengan kamera yang bagus. Lengkapi postingan Anda dengan caption yang menarik dan relevan dengan gambar atau video Anda. Selain itu, gunakan kata kunci dan hashtag populer untuk meningkatkan kemungkinan hashtag tersebut muncul di feed Postingan Teratas Anda.

  1. Posting diwaktu yang tepat

Setiap akun di Instagram memiliki waktu yang tepat untuk memposting konten terbarunya. Oleh karena itu, penting  untuk mempelajari kebiasaan  audiens Anda. Posting saat audiens Anda sedang online. Selain mencatat waktu tertentu, Anda juga dapat menyesuaikan konten akun berdasarkan kalender dan tanggal.

  1. Analisis akun

Jika akun Instagram Anda sudah diubah menjadi akun bisnis atau kreator, Anda bisa memanfaatkan fitur Insights untuk akun tersebut. Fitur  Instagram Insights membantu Anda memahami jenis konten apa yang memengaruhi audiens Anda. Mendapatkan wawasan ini akan membantu Anda  memahami kebutuhan audiens Anda. Misalnya melalui Instagram Insights, Anda bisa mempelajari data demografi  seperti lokasi, gender, dan informasi lainnya.

  1. Repost konten yang menarik

Setelah Anda membuat kalender konten yang bagus, tugas Anda selanjutnya adalah mencari tahu jenis konten apa yang menarik bagi pengikut Anda. Repost konten menarik yang mendapat banyak interaksi. Hal ini sangat membantu dalam meningkatkan jumlah kunjungan baru ke akun Anda.

  1. Memaksimalkan fitur instagram

Gunakan Instagram Stories adalah cara  efektif untuk meningkatkan keterlibatan pengguna dan membuat konten Anda dilihat oleh lebih banyak orang Memposting cerita secara teratur juga dapat membantu meningkatkan keterlibatan pengguna. Gunakan fitur Instagram lainnya. Selain memposting konten dan Instagram Stories, platform ini juga memiliki fitur seperti IGTV dan Reels. Fitur-fitur ini dapat membantu meningkatkan visibilitas konten Anda di Instagram.

  1. Berikan rewerd pada audiens

Ada banyak cara untuk menghasilkan lebih banyak traffic dan keterlibatan dengan menerapkan strategi pemasaran digital  di Instagram. Salah satu pilihannya adalah memberi penghargaan kepada audiens Anda. Reward tidak harus berupa uang atau barang, namun bisa juga berupa User Generated Content (UGC). Saat ini Instagram memiliki banyak  akun besar  yang memposting ulang konten dari pemirsanya. Hal ini tidak hanya memungkinkan konten baru dibuat lebih cepat, tetapi juga membuat orang-orang yang memposting ulang konten Anda senang dan memperkuat hubungan Anda dengan mereka.

  1. Berkolaborasi

Jika Anda ingin memperluas jangkauan akun bisnis digital Anda, cobalah  berkolaborasi dengan influencer di Instagram. Temukan orang-orang yang sesuai dengan target audiens Anda sehingga kolaborasi Anda dapat saling melengkapi dan memberikan manfaat serta umpan balik.

  1. Bangun hubungan yang berkualitas

Algoritma Instagram memperhatikan interaksi Anda dengan orang lain di platform. Membalas komentar dan menjembatani kesenjangan antara  Anda dan pengikut Anda juga akan membantu  konten Anda tampil lebih baik di Instagram. Menjalankan kampanye media sosial di Instagram memungkinkan Anda membuat tanya jawab dengan audiens melalui teks dan cerita, yang nantinya dapat memengaruhi peningkatan keterlibatan Instagram Anda.

Algoritma Instagram terbaru berfokus membantu pengguna menemukan konten yang relevan. Tujuannya adalah membantu pengguna menemukan postingan yang sesuai dengan minatnya. Namun, perubahan algoritma saat ini dapat bermanfaat atau merugikan perusahaan. Perusahaan dapat menjangkau audiens yang lebih besar jika mereka dapat memanfaatkan algoritma IG secara maksimal. Di sisi lain, perubahan pada Stories dan algoritma feed Instagram dapat merugikan bisnis jika tidak berhasil diterapkan.

5/5 - (1 vote)
Anisa Sifa

Recent Posts

Mengenal Manfaat GPN Dari Filosofi Logonya!

Apakah Anda menggunakan kartu ATM atau kartu debit? Suka bertransaksi secara cashless? Sepertinya Anda perlu…

4 hours ago

Ingin Membuat Website E-Commerce Yang Menarik? Perhatikan Tips Ini

Design website toko online tidak hanya soal estetika, tapi juga UX yang bagus secara keseluruhan.…

1 day ago

Apa Saja Jenis Proyek yang Bisa Dikerjakan UX Designer? Yuk Simak Di Sini

Sebelum memulai karir Anda sebagai desainer UX, Anda harus membuat portofolio yang mencakup semua pengalaman…

2 days ago

Aktifkan Keep-Alive Untuk Meningkatkan Performa Website Anda

Keep-Alive memungkinkan browser pengunjung Anda mendownload semua konten (JavaScript, CSS, gambar, video, dll) melalui koneksi…

3 days ago

Baca Ini Untuk Pelajari Apa Saja Job Description Web Developer

Job description seorang web developer adalah membuat situs web menggunakan berbagai bahasa pemrograman. Tanggung jawab…

4 days ago

Rekomendasi Tools A/B Testing untuk Meningkatkan Conversion Rate

Secara default, WordPress tidak mendukung A/B testing. Tapi jangan khawatir. Di bawah ini, kami telah…

5 days ago