HOTLINE

(0275) 2974 127

CHAT WA 24/7
0859-60000-390 (Sales)
0852-8969-9009 (Support)
Tips

Laravel: Langkah Mengunggahnya ke Hosting

 

Di artikel sebelumnya, sudah ada Laravel: Langkah Menginstalnya ke Hosting. Selanjutnya Anda dapat mempelajari Langkah Mengunggahnya ke Hosting. Hal-hal yang perlu Anda siapkan yaitu:
– Akses ke cPanel hosting,
– Hosting yang mendukung Laravel, dan
– File Laravel.
Catatan: Ada 2 cara unggah Laravel ke hosting: (1) Menggabungkan folder “publik” dengan folder “laravel”. (2) Memisahkan folder “public” dengan folder “laravel”.

Untuk mempermudah, kami sarankan menggunakan cara pertama.

Langkah Mengunggahnya ke Hosting

Langkah mengunggah Laravel ke hosting terdiri dari 6 langkah:
1. Mengarahkan Rute ke Folder Laravel
Secara default, Laravel akan mengakses folder root Laravel dan tidak langsung mengakses folder public miliknya, sehingga perlu dibuatkan rute agar ketika mengakses domain, akses langsung diarahkan ke file index.php di folder “public”.
Buat file index.php di dalam folder root Laravel.


Kemudian isi dengan script berikut:

<?php header(‘Location: public/’);

 

2. Compress Seluruh File Laravel
Kumpulkan semua file Laravel menjadi satu file dengan cara di-compress, agar dapat di ekstrak di cPanel, gunakan ekstensi .zip.

 

3. Akses Halaman cPanel Hosting
Langkah unggah file Laravel ke cPanel selanjutnya adalah melakukan akses ke cPanel. Anda dapat membuka cPanel dengan mengakses URL: https://namadomain/cpanel.

4. Klik Fitur “File Manager”
Gunakan kolom pencarian untuk mencari fitur File Manager kemudian akses fitur tersebut.

 

5. Upload File Laravel
Arahkan navigasi ke folder root yang ingin digunakan untuk penyimpanan Laravel.
Catatan: Pada contoh menggunakan folder utama public_html sehingga file zip dari lokal diunggah di folder tersebut. Anda dapat mengunggah file zip ke public_html atau folder lain yang ingin digunakan untuk mengakses file Laravel.

Jika file zip sudah terunggah, klik kanan pada file tersebut lalu “Extract”.

 

6. Tes Hasil Upload File Laravel
Pengecekan dapat dilakukan dengan mengakses domain atau subdomain yang digunakan untuk menyimpan file Laravel.

5/5 - (10 votes)
Fitri Ulfa

Recent Posts

Mengenal Lebih Detail Tentang Perseroan Terbatas (PT)

Terdapat banyak perusahaan yang berkaitan dengan hukum, salah satunya adalah Perseroan Terbatas atau akrab disebut…

7 hours ago

Mengenal Perbedaan Web Page Dan Web Site Yang Wajib Diketahui

Web page dan Web Site adalah dua istilah yang sangat dikenal dalam kehidupan sehari-hari di…

9 hours ago

Rekomendasi Aplikasi Untuk Cetak Foto dari HP atau Kamera

Kemudahan dalam mengambil gambar dengan kamera mirrorless atau ponsel Anda tersedia tanpa batas. Untuk menyimpan…

12 hours ago

Trik Mendapatkan Keuntungan Besar Dalam Berbisnis Frozen Food

Frozen food adalah panganan yang sangat terkenal dan disukai oleh berbagai kalangan, tanpa memperhatikan latar…

1 day ago

Mengulik ERP Dari Cara Kerja, Fungsi, Hingga Perbedaan Dengan Financial

Enterprise Resource Planning, atau yang dikenal dengan ERP, merupakan sistem yang mengumpulkan serta mengelola data…

1 day ago

Mengenal Web 3.0 untuk Kebutuhan Bisnis

Web 3.0 adalah pengembangan dari web 2.0 yang memanfaatkan inovasi terkini seperti blockhain, machine learning,…

1 day ago