HOTLINE

(0275) 2974 127

CHAT WA 24/7
0859-60000-390 (Sales)
0852-8969-9009 (Support)
Blog

Cara Mengatasi Error 401 Unauthorized pada Website

Error 401 Unauthorized terjadi karena tidak memberikan bukti kewenangan yang sah untuk mengakses suatu website. Entah salah memasukkan username dan password atau memang belum mendaftar di website tersebut. Jika memasukkan semua informasi sudah benar semua namun masih muncul error 401 kemungkinan ada beberapa penyebabnya, yaitu:

  • Tidak punya akses: sebagai pengunjung website, tentunya tidak akan bisa mengakses halaman yang hanya diperuntukkan untuk admin/pemilik website.
  • Masalah plugin: beberapa plugin security WordPress bisa mengunci dashboard admin apabila terjadi serangan brute force.
  • Perlindungan dari penyedia hosting: jika penyedia hosting mendeteksi adanya login dalam jumlah banyak sekaligus, biasanya akan memunculkan error 401 sebagai upaya perlindungan.
  • Ditolak server: walaupun semua informasi sudah benar,  tetapi tetap ditolak oleh server. Mungkin saja karena dibanned atau memang terjadi masalah tertentu dari sisi server.

Cara Mengatasi Error 401 Unauthorized

  • Error 401 Unauthorized untuk Pengunjung

Cara mengatasi error 401 untuk pengunjung website yang mengalami error 401 Unauthorized.

1. Cek Ulang URL

Periksalah kembali URL Anda.  Jika terjadi kesalahan eror yang berupa 401 authorization required, mungkin Anda salah dalam mengetik alamat URL atau tautan yang di pilih menuju ke URL yang salah. Jika kesalahan pada hal ini, mungkin saja tidak diberi kewenangan dalam mengakses URL atau bisa dibilang URL bersifat sangat rahasia sehingga tidak boleh sembarangan orang mengaksesnya. Apabila masih menuju ke URL yang sama, bisa menghubungi pemilik website untuk memperbaiki link tersebut.

2. Bersihkan Cookies di Browser

Pengertian dari cookies adalah kumpulan informasi mengenai segala aktivitas ketika menelusuri sebuah website. Termasuk riwayat kewenangan di website tersebut.

Jika cookies mengenai website tersebut corrupt, kemungkinan besar akan menemukan error 401. Jika browser tidak bisa memberikan informasi kewenangan yang diperlukan saat website tersebut memintanya. Solusi dari masalah ini adalah membersihkan cookies di browser.

Jika menggunakan Google Chrome bisa menghapus cookies dengan klik ikon tiga titik di kanan atas. Setelah itu, pilih More Tools > Clear Browsing Data di pop up menu yang muncul. Pastikan Cookies and other site data sudah di centang dan pilih opsi Time Range pada All Time. Terakhir, klik tombol biru Clear Data.

Setelah browser berhasil dihapus, buka ulang website yang sebelumnya muncul 401 Unauthorized.

3. Bersihkan Cache Browser

Cache adalah file-file website yang otomatis tersimpan browser saat mengakses website. Cache merupakan teknologi yang membantu mempercepat loading website karena browser tidak perlu mengunduh file sama berulang-ulang.

Jika file yang di simpan cache browser tidak sesuai dengan versi terbaru website, maka akan muncul error 401. Untuk itu hapus cache di browser untuk mengatasi error 401 Unauthorized. Dengan mengosongkan cache berarti telah menghapus file-file dan memberikan kesempatan untuk mengunduh file baru langsung dari server.

4. Lakukan Restart Pada Komputer

Beberapa orang mungkin terlalu sibuk mengelola website sehingga jarang melakukan restart pada komputer maupun laptop. Hal tersebut ternyata juga memperngaruhi kinerja wordpress sehingga muncul pesan eror seperti err0r 401 Unauthorized. Untuk mengatasinya lakukan restart komputer.

5. Lakukan Reset Pada Koneksi Internet

Jika memakai modem, maka cara mudah yang harus di lakukan untuk reset koneksi internet adalah dengan mematikan koneksi modem. Kemudian tunggu hingga maksimal 1 menit dan koneksi kembali. Lihat perbedaannya, apakah masih muncul pesan eror atau tidak.

  • Error 401 Unauthorized Khusus untuk Pemilik Website

Cara mengatasi error 401 untuk pemilik website saja. Jika sebagai pengunjung sudah melakukan ketiga cara di atas dan masih mendapati error 401, sebaiknya segera hubungi pemilik website untuk segera diperbaiki.

1. Matikan Sementara Semua Plugin

Plugin error atau plugin dengan pengaturan yang salah bisa menyebabkan error 401 Unauthorized. Oleh karena itu, mematikan sementara semua plugin yang terinstall. Setelah itu error 401 menghilang, bisa mengaktifkan plugin satu per satu untuk mencari tahu plugin mana yang menyebabkan error 401.

Car mematikan plugin masuk ke menu Plugin dari dashboard, klik Bulk Plugin dan pilih Deactivate dari drop down menu yang muncul. Lalu, klik centang pada Plugin otomatis memilih semua plugin Anda dan klik Apply.

Jika error 401 Unauthorized terjadi saat hendak login (sehingga tak bisa masuk ke dashboard), bisa menggunakan FTP untuk mematikan semua plugin. Masuk ke direktori /wp-content/, lalu ganti nama folder plugins menjadi plugins.deactivated.

2. Hapus Cache di WordPress

Cache WordPress yakni mempercepat akses ke website. Jika cache WordPress tidak segera memperbarui data perubahan/pengaturan yang dilakukan, sehingga bisa memunculkan error 401 Unauthorized. Salah satu solusi yang dapat di lakukan adalah menghapus cache WordPress secara manual agar WordPress bisa segera menyimpan cache data terbaru.

3. Pindah ke Tema WordPress Bawaan

Fitur dari tema juga bisa menyebabkan terjadi error 401. Cara untuk mengatasinya dengan pindah ke tema WordPress bawaan. Tema bawaan adalah tema yang dibuat oleh tim WordPress dan dioptimasi agar tidak menyebabkan error pada website. Tema bawaan WordPress memiliki nama Twenty Twenty, Twenty Nineteen, Twenty Seventeen, Twenty Sixteen, dan seterusnya. Bagi yang menggunakan jasa pembuatan website, maka sudah dilengkapi dengan  instalasi wordpress default.

Apabila setelah mengganti tema bawaan error 401 Unauthorized menghilang, berarti tema yang digunakan sebelumnya memang menjadi penyebabnya. Bagi yang menggunakan jasa pembuatan website, maka sudah dilengkapi dengan  instalasi wordpress default. Setelah itu hal yang lakukan adalah memberitahu pihak pembuat tema agar memperbaiki.

4. Reset Password

Jika lupa password website, sebaiknya gunakan fitur Forgot Password untuk reset password.

Jika menggunakan fitur Forgot Password, link untuk reset password akan dikirim ke email. Klik dan masukkan password baru. Setelah itu, coba untuk login kembali menggunakan password baru.

5. Hapus Sementara Password Folder

Lupa password direktori atau pengaturan server telah berubah sehingga harus menghapus sementara password dan mengatur ulang nanti. Untuk menghapus password suatu folder, harus login ke cPanel akun hosting. Akses cPanel bisa ditemukan melalui menu Layanan Anda > cPanel > All Features.

Pilih menu Directory Privacy pada bagian Files. Pilih folder yang dulu di berikan password. Kemudian, hilangkan tanda centang di Password protect this directory dan klik tombol Save.

Lalu scroll ke bagian bawah halaman dan hapus username serta password. Buka ulang halaman yang sebelumnya menampilkan error 401. Jika error 401 sudah hilang, atur ulang username dan password folder.

6. Hubungi Layanan Hosting

 

Hal terakhir yang bisa dilakukan adalah menghubungi layanan hosting. Banyak penyedia layanan hosting yang secara otomatis memblokir semua akses ke website apabila terdeteksi aktivitas mencurigakan. Akibatnya, tidak bisa melakukan apapun untuk menghilangkan error 401.

Jadilah yang pertama untuk memberi nilai
Risa Y

Recent Posts

Mengenal Manfaat GPN Dari Filosofi Logonya!

Apakah Anda menggunakan kartu ATM atau kartu debit? Suka bertransaksi secara cashless? Sepertinya Anda perlu…

6 hours ago

Ingin Membuat Website E-Commerce Yang Menarik? Perhatikan Tips Ini

Design website toko online tidak hanya soal estetika, tapi juga UX yang bagus secara keseluruhan.…

1 day ago

Apa Saja Jenis Proyek yang Bisa Dikerjakan UX Designer? Yuk Simak Di Sini

Sebelum memulai karir Anda sebagai desainer UX, Anda harus membuat portofolio yang mencakup semua pengalaman…

2 days ago

Aktifkan Keep-Alive Untuk Meningkatkan Performa Website Anda

Keep-Alive memungkinkan browser pengunjung Anda mendownload semua konten (JavaScript, CSS, gambar, video, dll) melalui koneksi…

3 days ago

Baca Ini Untuk Pelajari Apa Saja Job Description Web Developer

Job description seorang web developer adalah membuat situs web menggunakan berbagai bahasa pemrograman. Tanggung jawab…

4 days ago

Rekomendasi Tools A/B Testing untuk Meningkatkan Conversion Rate

Secara default, WordPress tidak mendukung A/B testing. Tapi jangan khawatir. Di bawah ini, kami telah…

5 days ago