Menghitung Bandwidth: Langkah-Langkah Mudah untuk Memahami Kebutuhan Jaringan

Apabila anda ingin membuat website dan memilih layanan hosting, tentukan berapa banyak bandwidth yang Anda butuhkan. Faktanya, menentukan berapa besar bandwidth yang dibutuhkan tidaklah mudah, termasuk untuk website baru.  Anda harus memikirkan apa yang akan diunggah ke website baru dan seberapa besar ukurannya.

Artikel ini menjelaskan semua yang harus Anda ketahui tentang bandwidth hosting. Bagaimana cara menentukan berapa banyak bandwidth yang Anda butuhkan? Yuk, simak sampai habis.

Pengertian bandwidth

Bandwidth merupakan jumlah lalu lintas dan data yang dapat ditransfer antara website, pengunjung dan pengguna website Anda, dan Internet. Anda mungkin pernah mendengar tentang bandwidth internet. Kalau soal bandwidth internet, semakin banyak bandwidth internet yang Anda miliki, maka semakin cepat pula koneksi internet Anda.

Lantas bagaimana dengan bandwidth untuk hosting? Pada hosting, semakin tinggi bandwidth yang dimiliki, maka semakin cepat pula jaringan, konektivitas dan sistem website anda.

Cara Menghitung Bandwidth yang Diperlukan

Pastinya sebelum memilih paket hosting untuk website, Anda harus menentukan berapa banyak bandwidth yang dibutuhkan. Untuk website bisnis seperti e-commerce, bandwidth seringkali menjadi salah satu masalah utama yang menimbulkan kebingungan. Jika situs Anda hanya berupa blog atau situs portofolio, mungkin tidak membutuhkan banyak bandwidth. Di sisi lain, jika Anda memiliki website e-commerce, tentu akan membutuhkan lebih banyak bandwidth karena akan ada banyak aktivitas di website Anda.

Apabila Anda baru membuat website, cara paling efektif untuk memantau aktivitas di website Anda adalah setelah dipublikasikan. Ini memungkinkan Anda memperkirakan penggunaan bulanan dan menyesuaikan akun Anda. Jika Anda sudah memiliki data untuk website Anda, Anda dapat memperkirakan bandwidth yang dibutuhkan menggunakan rumus bandwidth berikut:

• Jumlah pengunjung website per harinya x Pageviews setiap harinya x Rata-rata ukuran halaman website x 31 x angka toleransi
• Seumpama website Anda menyajikan konten yang bisa di-download, maka cara menghitung bandwidth-nya akan sedikit berbeda.
• (Jumlah pengunjung website setiap harinya x pageviews setiap harinya x rata-rata ukuran halaman website) + (Jumlah file download setiap harinya x rata-rata ukuran file) x 31 x angka toleransi

Jika Anda belum tahu apa arti angka 31 pada rumus tersebut, itu adalah jumlah hari dalam sebulan. Sebagian besar perusahaan hosting membebankan bandwidth mereka setiap bulan, jadi Anda perlu mengalikannya dengan 31. Silakan periksa nomor yang Anda masukkan. Jika Anda memasukkan angka kecil atau besar, perkiraan bandwidth Anda mungkin terlalu rendah atau terlalu tinggi. Perhatikan juga bahwa perusahaan hosting menyediakan bandwidth dalam GB. Jadi jangan lupa untuk mengubah perhitungan Anda dari KB ke GB.

Faktor yang Mempengaruhi Ukuran Bandwidth

Sebenarnya, sebagian besar website tidak memakai banyak bandwidth. Apabila anda tidak menghosting file media besar atau menjalankan banyak streaming, maka anda dapat bertahan dengan bandwidth kurang dari 10 GB per bulan.

Contohnya, sebuah blog sederhana-populer dengan 1000 pengunjung per hari, ukuran halaman 100 kb, dan 2 tampilan halaman per pengunjung rata-rata hanya memerlukan sekitar 8,5 GB bandwidth per bulan.

Angka-angka tersebut hanyalah perkiraan, karna ini hanya berlaku sekarang dan di sini. Sebab, anda tidak ingin mengubah paket atau host setiap kali ada perubahan data anda, anda harus merencakanan masa depan dengan menyajikan ruang pertumbuhan.

Pertama-tama anda harus mengetahui faktor apa saja yang dapat dipakai di situs anda.

1. Perubahan Layout

Apabila anda mengubah layout website, anda bisa meningkatkan ukuran halaman dan menggunakan bandwidth lebih banyak.

2. Pertumbuhan Traffic

Apakah anda pasti menginginkan website anda dikunjungi banyak orang? Jika iya, perhatikan pertumbuhan traffic ketika membeli bandwidth.

3. Peningkatan Traffic

Kenaikan traffic yang tidak terduga, sama halnya dengan yang disebabkan oleh situs berita, bisa mengakibatkan pengguna bandwidth menjadi dua kali lipat, atau bahkan sampai tiga kali lipat dalam satu bulan.

Ruang untuk Tumbuh

Ketika anda meningkatkan lebih banyak halaman, jumlah tampilan halaman biasanya akan meningkat, termasuk dari spider mesin pencari. Apabila anda ingin memperbanyak domain, tentu akan lebih nyaman dan terjangkau ketika melakukannya dengan akun yang ada daripada membuat baru.

Pada umumnya, menetapkan bandwidth sama halnya dengan membeli kayu bakar di mana aturan umumnya adalah mengumpulkan sebanyak yang dibutuhkan, kemudian menggandakan atau melipatgandakan. Melalui bandwidth, anda bisa melipat gandakan perkiraan kebutuhan sebanyak lima atau bahkan sepuluh kali lipat.

Anda mungkin tidak pernah memakai lebih dari sebagian kecil dari jatah bandwidth, sehingga anda akan terhindar dari tagihan berlebihan bahkan dari lalu lintas terberat sekalipun.

Di sisi lain, bandwidth ekstra sangat terjangkau saat dibangun ke dalam paket layanan, anda tidak akan rugi ketika mengambil bandwidth ekstra di awal. Sehingga dengan membeli bandwidt ekstra, anda mampu menghadapi pertumbuhan website.

Simpulan

Artikel ini telah menyajikan banyak hal tentang bandwidth hosting, termasuk cara menghitung kebutuhan bandwidth internet anda. Penting bagi anda untuk memperhitungkan berapa banyak bandwidth yang diperlukan untuk hosting. Cara ini dapat meminimalisir terjadinya kekurangan bandwidth. Sebab, menambah bandwidth perlu biaya lebih besar dari membeli bandwidth di awal.

Jika anda ingin membeli paket hosting, Hosteko menyediakan hosting terbaik di indonesia. Semoga informasi ini bermanfaat!