Panduan Lengkap OpenSID: Definisi, Fungsi, Langkah Instalasi, dan Cara Login Admin

OpenSID adalah sistem informasi desa berbasis open source yang digunakan untuk mengelola data, administrasi, dan pelayanan desa secara lebih mudah dan terstruktur. Agar sistem ini dapat berjalan optimal, admin perlu memahami fungsi dasar, proses instalasi, serta cara login ke halaman pengelolaannya. Artikel ini membahas ringkas tentang definisi, fungsi, langkah instalasi, dan panduan login admin OpenSID.\

Definisi OpenSID 

OpenSID adalah sebuah sistem informasi desa berbasis web dan open-source yang dikembangkan oleh komunitas OpenDesa untuk membantu pemerintahan desa dalam mengelola data dan administrasi secara lebih terstruktur, efisien, dan transparan. Dengan OpenSID, desa dapat menyimpan dan mengelola data kependudukan, administrasi surat-menyurat, aset dan keuangan desa, hingga publikasi informasi desa melalui website secara mudah. Karena bersifat open-source, OpenSID dapat diperoleh dan digunakan secara gratis oleh desa mana pun, serta memungkinkan penyesuaian fitur sesuai kebutuhan lokal. Dengan demikian, OpenSID mendukung modernisasi tata kelola desa, mempermudah pelayanan publik, dan meningkatkan akuntabilitas serta akses informasi bagi masyarakat desa.

Fungsi OpenSID

OpenSID memiliki beberapa fungsi atau fitur yang bisa dimanfaatkan untuk Sistem Informasi Desa, antara lain :

• Mengelola Data Kependudukan

OpenSID memudahkan desa dalam mencatat, memperbarui, dan menyimpan data penduduk, kartu keluarga, mutasi penduduk, serta statistik kependudukan secara otomatis.

• Mengurus Administrasi Surat-Menyurat

Sistem ini menyediakan fitur pembuatan berbagai jenis surat (domisili, pengantar, keterangan usaha, dan lainnya) dengan format otomatis berdasarkan data kependudukan.

• Mengelola Data Pemerintahan Desa

OpenSID membantu mencatat struktur pemerintahan desa, perangkat desa, lembaga desa, hingga dokumen-dokumen pemerintahan lainnya.

• Mendukung Pengelolaan Aset dan Inventaris Desa

Desa dapat mencatat aset fisik, inventaris, dan penggunaannya secara lebih rapi dan terkontrol.

• Menyediakan Sistem Informasi Publik

Melalui website desa yang terintegrasi, informasi seperti berita, kegiatan desa, agenda, laporan anggaran, hingga dokumen publik dapat diakses masyarakat secara transparan.

• Mendukung Pengelolaan Keuangan Desa

Beberapa modul OpenSID dan pengembangannya memungkinkan pencatatan anggaran, realisasi, dan laporan keuangan desa secara lebih sistematis.

• Mempermudah Pelayanan Publik

Warga dapat mengajukan layanan administrasi dengan lebih cepat karena data sudah terdigitalisasi, sehingga proses lebih efisien dan minim kesalahan.

• Menjadi Basis Data untuk Perencanaan Desa

Data yang tersimpan di OpenSID dapat digunakan untuk penyusunan RPJMDes, RKPDes, serta perencanaan berbasis data lainnya.

Langkah-Langkah Install OpenSID di cPanel

Berikut panduan lengkap cara install OpenSID di cPanel. Proses ini bisa dilakukan di shared hosting asalkan memenuhi syarat minimal: PHP 7.4–8.1, MySQL/MariaDB, dan Composer (jika tidak ada, masih bisa via upload manual):

1. Unduh Paket OpenSID

• Buka halaman resmi OpenSID: https://github.com/OpenSID/OpenSID
• Download versi terbaru (file ZIP).

2. Upload File ke Hosting

• Masuk ke cPanel.
• Buka File Manager → masuk ke folder domain Anda, Contoh: public_html atau public_html/desa.
• Klik Upload dan unggah file ZIP OpenSID.
• Setelah selesai, klik kanan file ZIP → Extract.

3. Buat Database

• Kembali ke cPanel → buka MySQL® Databases.

• Buat:

  1. Database
  2. User database
  3. Password (catat)

• Tambahkan user ke database → set permission ALL PRIVILEGES.

4. Import Database Template OpenSID

• Masuk ke phpMyAdmin.
• Klik database yang tadi dibuat.
• Import file: db_opensid.sql (ada di folder /install/ atau /db/ hasil extract).
• Tunggu hingga selesai.

5. Konfigurasi File config.php

• Di File Manager, buka folder situs OpenSID → cari file: config-sample.php
• Rename menjadi: config.php
• Edit isinya:

6. Atur Folder desa

Di folder desa juga ada file config:

• Masuk folder /desa/.
• Temukan config-sample.php → rename jadi config.php.
• Edit isinya sama seperti di atas (hostname, user, password, database).

7. Atur Permission Folder

Pastikan beberapa folder bisa ditulis:

• /desa/upload/
• /donjo-app/logs/
• /vendor/
• /assets/

Set permission menjadi 755 atau 775 (hindari 777 jika tidak perlu).

8. Selesai — Akses Situs

Buka alamat domain Anda: https://domainanda.com

Akses admin: https://domainanda.com/index.php/siteman

Default login:

1. username: admin
2. password: admin

(harap segera ganti password)

Cara Login Ke Halaman Admin OpenSID

1. Buka URL Halaman Admin

Halaman admin OpenSID biasanya bisa diakses melalui: https://domain-anda.com/index.php/siteman

Atau jika Anda meng-install OpenSID di subfolder, misalnya /desa: https://domain-anda.com/desa/index.php/siteman

Catatan: Jika hosting menggunakan mod_rewrite (umum di cPanel), Anda juga bisa mengakses: https://domain-anda.com/siteman

2. Masukkan Username dan Password

Setelah halaman login terbuka langsung Login OpenSID seperti berikut ini:

• Username: admin
• Password: admin

Keduanya bisa diubah setelah login pertama kali.

3. Jika Login Gagal / Error

Jika tidak bisa masuk, cek hal berikut:

• Pastikan database sudah terhubung

Periksa file:

1. 1. /config.php

   2. /desa/config.php

Cek apakah nilai berikut benar: $config['default']['username']
$config['default']['password']
$config['default']['database']


• Pastikan folder desa dan donjo-app tidak missing

Kadang upload gagal → beberapa folder tidak lengkap.

• Cek permission directory

Folder yang harus dapat ditulis:

1. 1. /desa/upload/
   2. /desa/assets/
   3. /donjo-app/logs/

Set permission ke 755 atau 775.

• Reset Password Admin (Jika lupa)

Anda bisa reset melalui phpMyAdmin:

1. 1. Buka phpMyAdmin → pilih database OpenSID.
   2. Masuk ke tabel user.
   3. Cari akun admin.
   4. Ubah field password ke: 21232f297a57a5a743894a0e4a801fc3

(= password “admin” MD5)

Penutup

Dengan memahami apa itu OpenSID, fungsinya, serta cara instalasi dan login admin, pengguna dapat mengoperasikan sistem secara lebih efektif. Semoga panduan singkat ini membantu mempermudah proses implementasi OpenSID di desa dan mendukung pelayanan yang lebih baik kepada masyarakat.