Pendidikan di Indonesia terus berkembang seiring kemajuan teknologi. Pandemi COVID-19 semakin mendorong perubahan tersebut karena kegiatan belajar mengajar tatap muka sempat dihentikan dan beralih ke sistem daring. Semua materi pelajaran dan tugas kini disampaikan secara online, sehingga sekolah harus menyiapkan sarana digital agar guru dan murid tetap bisa berinteraksi.
Salah satu sarana yang efektif adalah website sekolah, yang dapat diakses untuk berbagi materi, tugas, hingga pengumuman. Selain itu, website juga berfungsi untuk promosi sekolah, publikasi acara, pendaftaran siswa baru, dan menampilkan profil sekolah. Namun, sebelum membuat website, langkah awal yang penting adalah memilih nama domain yang tepat agar website mudah diingat dan sesuai identitas sekolah.
Manfaat Website Sekolah dan Tips Memilih Nama Domain
Di era digital seperti sekarang, memiliki website sekolah bukan lagi sekadar pilihan, melainkan kebutuhan. Website menjadi wajah digital sekolah yang bisa diakses siapa saja, kapan saja. Sayangnya, masih ada sekolah yang belum memanfaatkannya. Padahal, memiliki website membawa banyak manfaat penting.
1. Menjadi Identitas dan Profil Sekolah
Website adalah kartu nama digital sekolah. Di dalamnya, orang tua dan calon siswa bisa menemukan informasi lengkap seperti nama sekolah, alamat, visi-misi, fasilitas, hingga keunggulan yang dimiliki. Profil yang menarik dapat menjadi daya tarik utama bagi calon peserta didik baru.
2. Media Publikasi & Promosi Sekolah
Berita terbaru, agenda kegiatan, hingga prestasi siswa bisa ditampilkan di website sekolah. Dengan begitu, warga sekolah dan masyarakat dapat selalu update informasi. Website juga berfungsi sebagai sarana promosi, menarik minat calon siswa, serta memperkenalkan citra sekolah ke publik.
3. Sarana Pengumuman yang Praktis
Daripada membagikan surat edaran ke setiap siswa, sekolah dapat menaruh pengumuman di website. Cara ini lebih cepat, hemat biaya, dan bisa diakses kapan saja. Hal ini membuat komunikasi sekolah lebih efisien.
4. Pendaftaran Siswa Baru Secara Online
Kini, calon siswa tidak perlu repot datang langsung ke sekolah untuk mendaftar. Proses pendaftaran bisa dilakukan secara online melalui website sekolah, sehingga lebih cepat, mudah, dan meminimalkan risiko data hilang atau tertukar.
Ekstensi untuk Nama Domain
Tips Memilih Nama Domain Sekolah yang Tepat
Ekstensi domain adalah akhiran pada nama domain yang berfungsi menunjukkan jenis atau tujuan website. Saat ini tersedia lebih dari 1.200 ekstensi domain dengan berbagai penggunaan. Untuk website sekolah, .sch.id adalah ekstensi yang paling tepat karena menjadi standar resmi bagi situs sekolah di Indonesia.
Untuk mendapatkan domain, sekolah perlu mendaftar melalui penyedia domain (domain name registrar). Berikut 29 contoh ekstensi domain yang sering digunakan beserta fungsinya:
-
.com – untuk situs komersial
-
.org – untuk organisasi
-
.net – untuk layanan internet/network
-
.edu – untuk pendidikan
-
.info – untuk situs informasi
-
.asia – untuk domain di Asia
-
.gov – untuk situs pemerintahan
-
.id – untuk domain di Indonesia
-
.sg – untuk domain Singapura
-
.us – untuk domain Amerika Serikat
-
.au – untuk domain Australia
-
.ac.id – untuk perguruan tinggi
-
.co.id – untuk bisnis komersial
-
.desa.id – untuk situs pemerintahan desa
-
.or.id – untuk organisasi di Indonesia
-
.net.id – untuk penyedia jasa telekomunikasi
-
.web.id – untuk website personal atau organisasi
-
.sch.id – untuk sekolah
-
.go.id – untuk instansi pemerintah
-
.online – untuk perusahaan, startup, profil personal, atau blog
-
.tech – untuk website developer, teknologi, kursus, atau event inovasi
-
.site – untuk personal website atau bisnis online
-
.press – untuk website berita, media, jurnalistik, atau asosiasi pers
-
.store – untuk toko online, bisnis lokal, atau e-commerce
-
.shop – untuk membuat toko online/e-commerce
-
.website – untuk website pribadi atau blog
Dengan memilih ekstensi yang tepat, website akan terlihat lebih profesional dan sesuai dengan identitas pemiliknya. Untuk sekolah, penggunaan .sch.id akan menegaskan bahwa situs tersebut resmi milik institusi pendidikan.
Kesimpulan