HOTLINE

(0275) 2974 127

CHAT WA 24/7
0859-60000-390 (Sales)
0852-8969-9009 (Support)
internet

Cara Cek IP Website di Command Prompt dan Online Tools

Internet merupakan sarana yang sangat efektif bagi penggunanya untuk memperoleh beragam informasi. Miliaran data dan pengetahuan dapat diakses dengan cepat hanya melalui beberapa klik. Penggunaannya pun tergolong mudah — bahkan bagi orang yang baru mengenal teknologi sekalipun.

Namun, di balik kemudahan dan kecepatan akses internet tersebut terdapat berbagai komponen penting yang menjadi penunjang utamanya. Salah satu komponen krusial tersebut adalah IP Address. Peran IP Address bisa diibaratkan seperti jembatan penghubung antara pengguna internet dan sumber informasi yang ingin diakses secara online.

Bagi pengguna internet aktif, istilah “IP Address” mungkin sudah tidak asing lagi. Akan tetapi, masih banyak yang belum memahami secara mendalam apa sebenarnya IP Address itu, apa fungsinya, serta bagaimana cara kerjanya. Dalam pembahasan berikut, kita akan mengupas secara lengkap mengenai pengertian, fungsi, manfaat, dan mekanisme kerja dari IP Address.

Mengenal Apa Itu IP Address?

Pengertian IP Address

IP Address (Internet Protocol Address) adalah identitas berupa deretan angka unik yang digunakan oleh setiap perangkat komputer agar dapat saling terhubung dalam jaringan internet. IP Address berfungsi layaknya alamat rumah di dunia maya, yang memungkinkan satu perangkat mengirim dan menerima data dari perangkat lain melalui jaringan.

Selain sebagai alamat digital, IP Address juga berperan sebagai aturan komunikasi di internet. Ia mengatur bagaimana data dikirim, diterima, dan diarahkan agar sampai ke tujuan dengan benar.

Struktur IP Address terdiri dari empat kelompok angka yang masing-masing berisi 1 hingga 3 digit, dengan nilai antara 0 hingga 255. Misalnya, contoh IP Address adalah 192.168.38.1.

Bagian-Bagian IP Address

Sebuah IP Address terbagi menjadi dua bagian utama, yaitu:

  1. Network ID
    Network ID menunjukkan lokasi jaringan tempat perangkat tersebut berada. Dalam contoh 192.168.38.1, tiga angka pertama (192.168.38) mewakili Network ID.

  2. Host ID
    Host ID menunjukkan identitas perangkat (host) dalam jaringan tersebut. Pada contoh tadi, angka terakhir (1) merupakan Host ID.

Sebagai analogi, Network ID bisa dianggap sebagai “kompleks perumahan”, sedangkan Host ID adalah “nomor rumah” di dalam kompleks tersebut. Jadi, setiap perangkat dalam jaringan memiliki alamat unik agar tidak terjadi kebingungan dalam proses pengiriman data.

Hubungan IP Address dengan Domain Website

Di balik setiap nama domain yang kita kunjungi di internet (seperti google.com atau facebook.com), sebenarnya terdapat IP Address yang menjadi alamat asli server situs tersebut.
Domain berfungsi sebagai penyederhanaan alamat IP agar mudah diingat oleh pengguna. Tanpa domain, kita harus mengetikkan deretan angka IP yang rumit setiap kali ingin membuka sebuah situs — tentu tidak praktis.

Cara Melihat IP Address Website

Mengetahui IP Address dari sebuah website sangatlah mudah. Dengan bermodal koneksi internet, kamu bisa melihat alamat IP dari situs mana pun menggunakan beberapa cara, seperti melalui:

  • Command Prompt (Windows) dengan perintah ping namadomain.com,

  • Terminal (Mac/Linux) dengan perintah serupa, atau

  • Layanan online pencari IP website.

Langkah-langkah ini akan menampilkan IP Address yang digunakan oleh server tempat website tersebut dihosting.

Manfaat Melakukan Pencarian IP Address

Tahukah kamu bahwa ada lebih dari satu cara untuk mengakses sebuah situs web? Selain menggunakan nama domain, kamu juga bisa mengaksesnya langsung melalui alamat IP (Internet Protocol). Namun sayangnya, banyak pemilik atau pemasar situs web yang belum memahami pentingnya memastikan bahwa situs mereka dapat diakses dengan lancar melalui kedua cara tersebut.

Padahal, menemukan alamat IP sebuah website bukanlah hal yang sulit. Dengan bantuan alat pemeriksa IP (IP Checker), siapa pun dapat melakukannya tanpa perlu kemampuan teknis khusus. Lebih dari itu, pemeriksaan IP ternyata memiliki sejumlah manfaat penting, terutama dalam hal SEO (Search Engine Optimization) dan keamanan jaringan.

Berikut beberapa manfaat utama dari pencarian IP yang perlu kamu ketahui:

1. Menolak Tautan atau Situs yang Tidak Relevan

Mesin pencari seperti Google sering menghubungkan situs web dengan alamat IP yang terkait. Jika website kamu terhubung dengan situs-situs yang tidak relevan atau bahkan mencurigakan (misalnya spam atau konten berbahaya), hal ini dapat menurunkan peringkat situsmu di hasil pencarian.

Dengan menggunakan alat pencarian IP, kamu bisa melacak situs-situs lain yang berbagi IP atau menaut ke websitemu, kemudian menolak (disavow) tautan-tautan tersebut menggunakan fitur khusus yang disediakan oleh Google. Langkah ini dapat melindungi reputasi situsmu di mesin pencari.

2. Membantu Proses Kanonikalisasi IP

Pemeriksa IP juga berperan penting dalam memastikan bahwa nama domain dan alamat IP situsmu mengarah ke halaman yang sama — proses ini disebut kanonikalisasi IP.
Jika pengaturan ini tidak tepat, mesin pencari dapat menganggap domain dan IP sebagai dua situs berbeda, sehingga lalu lintas dan otoritas situs terbagi. Akibatnya, peringkat SEO (SERP) dapat menurun. Dengan melakukan pemeriksaan IP, kamu bisa memastikan pengalihan (redirect) sudah benar dan situsmu diindeks dengan optimal.

3. Meningkatkan Keamanan Jaringan

Melalui pemeriksaan IP, kamu dapat mendeteksi dan memblokir situs-situs palsu, sumber malware, atau email berbahaya yang mencoba mengakses sistemmu. Langkah ini membantu meningkatkan keamanan perangkat dan jaringan, terutama bagi pengguna bisnis yang sensitif terhadap ancaman siber.

4. Mengetahui Informasi Pemilik Website

Beberapa layanan pemeriksa IP seperti WHOIS Lookup menyediakan informasi mendalam tentang pemilik situs web, termasuk:

  • Lokasi server (geolokasi)

  • Nama organisasi atau individu

  • Kontak email atau teknis

Data ini bisa digunakan secara positif, misalnya untuk menghubungi pemilik situs lain dalam kerja sama backlink, mencari peluang kolaborasi digital marketing, atau sekadar memastikan keaslian situs yang ingin kamu jangkau.

Cara Cek IP Website Melalui Command Prompt dan IP Checker Tools Online

Cek IP Website Melalui Command Prompt (Windows, Linux, dan Mac)

Setiap sistem operasi memiliki command prompt atau terminal yang bisa digunakan untuk mengetahui alamat IP (IP Address) dari sebuah website. Proses ini sangat mudah, tidak memerlukan kemampuan teknis yang rumit, dan hanya butuh beberapa langkah sederhana.

Berikut cara melakukannya di sistem operasi populer:

1. Windows

Windows memiliki fitur bawaan bernama Command Prompt (CMD) yang dapat digunakan untuk melakukan pencarian IP website.
Langkah-langkahnya:

  1. Buka Command Prompt dengan menekan tombol Windows + R, lalu ketik cmd dan tekan Enter.

  2. Setelah jendela CMD terbuka, ketik perintah berikut:

    ping namadomain.com -t

    Contoh:

    ping google.com -t
  3. Tekan Enter. Hasilnya akan menampilkan alamat IP dari website yang kamu ketik beserta informasi waktu respon dari server.

2. Linux

Di sistem operasi Linux, kamu juga dapat menggunakan perintah sederhana melalui Terminal.
Langkah-langkahnya:

  1. Buka Terminal.

  2. Ketik perintah berikut:

    ping namadomain.com

    Contoh:

    ping kompas.com
  3. Tekan Enter, dan hasil IP Address dari website tersebut akan segera muncul.

3. Mac OS

Pengguna Mac OS memiliki dua opsi untuk mengecek IP website — menggunakan Network Utility atau Terminal.

Opsi 1 – Network Utility:

  1. Buka Spotlight Search (⌘ + Space), ketik Network Utility.

  2. Klik tab Traceroute.

  3. Masukkan nama domain situs yang ingin kamu periksa dan klik Trace.

Opsi 2 – Terminal:

  1. Buka Terminal melalui Applications > Utilities.

  2. Ketik perintah:

    ping namadomain.com
  3. Tekan Enter, dan alamat IP akan langsung ditampilkan di layar.

Cek IP Address dengan Website IP Checker Tools

Selain menggunakan Command Prompt, kamu juga bisa memanfaatkan berbagai alat pemeriksa IP (IP Checker Tools) yang tersedia secara online.
Alat-alat ini tidak hanya menampilkan alamat IP suatu website, tetapi juga informasi tambahan seperti DNS, lokasi server, penyedia layanan (ISP), hingga data kepemilikan domain.

Berikut beberapa IP Checker Tools populer yang bisa kamu coba:

1. WhatIsMyIPAddress

Meski namanya mengacu pada pemeriksaan alamat IP pribadi, WhatIsMyIPAddress.com juga bisa digunakan untuk mencari IP dari website mana pun.
Cukup masukkan nama domain ke kolom pencarian, lalu klik “Cari Alamat IP”.
Kamu akan langsung mendapatkan data IPv4 dan IPv6 beserta informasi tambahan seperti:

  • Nama host website

  • ASN dan ISP

  • Jenis IP (statis atau dinamis)
    Menariknya, situs ini juga menampilkan komentar komunitas untuk tiap domain, berguna untuk mengetahui reputasi sebuah situs.

2. DNS Checker

DNS Checker adalah alat yang berguna untuk menampilkan data DNS dan lokasi server dari berbagai negara di dunia.
Kamu hanya perlu memasukkan alamat situs, lalu sistem akan menampilkan hasil pencarian dari lebih dari 25 server DNS global.
Alat ini cocok untuk mengetahui apakah suatu domain dapat diakses dari wilayah tertentu.
DNS Checker juga menampilkan informasi geolokasi (lintang, bujur, dan ISP), serta memungkinkan pengguna menambahkan server DNS khusus untuk pengujian tertentu.

3. Domain IP Lookup (Small SEO Tools)

Layanan gratis dari Small SEO Tools ini memungkinkan kamu melakukan pencarian IP secara massal, hingga 10 domain sekaligus.
Hasilnya mencakup:

  • Lokasi server

  • Zona waktu

  • ISP dan informasi pemilik domain

Selain itu, alat ini dapat membantu meningkatkan SEO website, karena dapat mengidentifikasi alamat IP situs yang terhubung ke domainmu. Kamu bisa menolak (disavow) tautan dari situs berbahaya atau tidak relevan yang berpotensi menurunkan peringkat situsmu di Google.

4. IP Checker (Geotek IT-Outsourcing)

Alat ini memungkinkan kamu melacak lokasi, pemilik, dan penyedia domain dari alamat IP mana pun.
Menariknya, IP Checker juga menyediakan fitur tambahan seperti:

  • Pemindai virus dan malware

  • Pemeriksa port TCP/UDP

  • REST API untuk pencarian data geolokasi otomatis

Layanan ini dapat digunakan gratis dan sangat berguna untuk mendeteksi sumber email mencurigakan atau situs berbahaya.

5. Who.is

Who.is adalah salah satu alat pemeriksa domain paling lengkap di internet.
Selain menampilkan alamat IP dan data kepemilikan domain, Who.is juga memberikan informasi tentang penyedia hosting, kontak teknis, dan masa berlaku domain.
Bahkan, kamu bisa menggunakan fitur tambahannya untuk mencari domain yang masih tersedia untuk dibeli — cocok bagi kamu yang ingin membangun website baru.

Kesimpulan dan Penutup

Demikianlah pembahasan mengenai cara mengecek alamat IP website melalui Command Prompt maupun dengan bantuan website IP checker tools. Mengecek IP Address ternyata tidak hanya sekadar menjawab rasa penasaran, tetapi juga memberikan banyak manfaat penting, seperti meningkatkan keamanan, membantu analisis SEO, hingga mengetahui informasi kepemilikan domain. Proses pengecekan pun sangat mudah dilakukan. Melalui Command Prompt, Anda hanya perlu mengetikkan perintah sederhana yang berbeda di setiap sistem operasi. Sementara itu, penggunaan alat pemeriksa IP online menjadi alternatif paling praktis untuk memperoleh informasi lengkap tentang suatu website. Bahkan, banyak layanan gratis yang sudah mampu memberikan data yang akurat dan bermanfaat bagi pengguna umum maupun pemilik situs web. Dengan memahami cara ini, Anda kini dapat mengetahui alamat IP website dengan mudah, cepat, dan efisien.

5/5 - (1 vote)
Hamidah Putri

Recent Posts

Pengertian Point of Presence (POP) dalam Jaringan Internet

Pengertian Point of Presence (POP) Point of Presence (POP) adalah suatu metode atau sistem yang…

1 hour ago

Panduan Lengkap Menginstall CMS Balitbang & Mereset Passwordnya

CMS Balitbang adalah (Content Management System) yang diciptakan oleh tim penelitian dan pengembangan Kemendikbud, ditujukan…

3 hours ago

Mengenal IX, IXP, IIX, dan OpenIXP: Infrastruktur Pertukaran Data Internet di Indonesia

Mengenal IX, IXP, IIX, dan OpenIXP: Infrastruktur Pertukaran Data Internet di Indonesia Apa Itu IX…

6 hours ago

Friendly: Pengertian & Contoh Kalimatnya

Apa yang langsung muncul dalam pikiran Anda ketika mendengar istilah friendly? Tentunya berhubungan dengan suatu…

7 hours ago

Cara Membuat Moodboard yang Efektif untuk Proyek Desain Kamu

Untuk Anda yang terlibat dalam industri kreatif, khususnya dalam bidang desain, tentu sudah akrab dengan…

9 hours ago

Panduan Lengkap Cara Tepat Membuat Nota dan Contohnya

Nota merupakan salah satu bukti transaksi yang paling umum digunakan dalam kegiatan jual beli. Melalui…

1 day ago