(0275) 2974 127
IGTV adalah fitur dari Instagram yang memungkinkan penggunanya meng-upload video dengan durasi lebih panjang. Fitur ini bisa dibilang adalah salah satu cara yang bisa dimanfaatkan oleh influencers, brands dan semua user Instagram untuk membuat video untuk follower.
Di fitur posting biasa, video yang dapat di upload hanya terbatas sampai satu menit saja. Apalagi di fitur instastory, hanya 15 detik. Namun melalui IGTV, akun biasa dapat mengunggah video sekitar 1-15 menit. Untuk akun yang sudah terverifikasi, dapat meng-upload video dengan durasi hingga satu jam. Jadi video IGTV akan memiliki format vertical. IGTV tersedia di dalam aplikasi Instagram dan ada juga aplikasi IGTV sendiri untuk Android dan iOS.
Berikut beberapa manfaat IGTV untuk bisnis, yaitu :
IGTV memiliki kesempatan menjaring audiens loyal yang harapannya akan berkembang menjadi komunitas. Sesuai dengan konsep community marketing, di mana brand secara aktif berkomunikasi dengan konsumen.
Tujuannya, bukan hanya untuk membangun hubungan baik dengan konsumen dalam jangka panjang. Namun juga meningkatkan kesetiaan dan kepercayaan dari konsumen, meningkatkan brand awareness, hingga mendapatkan masukan atau saran untuk perkembangan bisnis.
Tujuan utama dari bisnis pastinya mencapai target penjualan. Yang perlu dilakukan di IGTV adalah meyakinkan konsumen untuk masuk ke tahap pembelian.
Caranya adalah dengan membuat konten promosi yang lebih spesifik. Misalnya, review produk, tutorial atau demo produk, dll. Semua konten promosi harus dapat “mengajak”, sehingga konsumen berada di titik yakin untuk membeli produk atau layanan.
Seperti contoh demo produk yang dilakukan oleh Pero Indonesia di bawah ini.
Engagement itu penting agar tercipta hubungan baik dengan calon konsumen. Ini bisa dilakukan dengan berbagai cara. Misalnya, membuat konten edukasi, behind the scene pembuatan produk, diskusi dengan pakar maupun menerapkan jenis-jenis video marketing lainnya.
Singkatnya, dengan konten-konten promosi halus semacam ini bisa “berteman” dengan audiens. Lalu, perlahan mereka akan “naik level” menjadi konsumen.
Selain itu, kombinasi engagement dan konten IGTV yang juga bermanfaat membuat konten di share oleh para pengikut loyal. Maka, engagement juga berperan untuk menjangkau konsumen yang lebih luas.
IGTV memungkinkan untuk sepenuhnya berkreasi membuat video promosi, baik dari topik video maupun aspek pendukung lainnya. Hal itu bisa digunakan untuk menyampaikan pesan-pesan branding. Misalnya, menampilkan keunggulan produk, mengenalkan karakter bisnis, product branding, corporate branding, dll.
Branding dapat dikemas dalam channel atau IGTV Instagram bisnis. Seperti channel televisi dapat mengatur sendiri program siaran. Misalnya minggu ini memproduksi episode review produk, atau membuat series tips and trick, dan lain sebagainya.
Semuanya dapat disesuaikan dengan ciri khas bisnis, gaya bahasa, warna dominan, penggunaan logo, dll. Sehingga dapat lebih menancapkan branding bisnis ke hati konsumen.
IGTV bukan cuma untuk promosi produk dan layanan saja, tetapi juga bisa melakukan cross promotion ke media sosial lainnya.
Caranya, arahkan audiens IGTV ke platform bisnis yang lainnya. Contohnya, ke website bisnis, subscribe YouTube, hingga mengikuti event yang diadakan, dan lain-lain. Hal ini dilakukan agar promosi lebih maksimal. Sehingga bisa mengenalkan produk lebih luas ke konsumen.
Membuat IGTV sebenarnya sangat mudah hanya perlu mengikuti langkah-langkah singkat di bawah ini :
Sebelum membuat video IGTV, pastikan telah membuat Instagram bisnis. Karena bukan hanya menunjukkan kredibilitas, Instagram bisnis juga memiliki fitur-fitur unggulan. Seperti Instagram Insight, Instagram Ads, tombol kontak dan email, dan kategori bisnis.
Meskipun berbudget minimal, tapi pembuatan IGTV tetap harus maksimal. Untuk hasil yang lebih baik sudah merangkum beberapa kriteria video IGTV.
Selain kriteria di atas juga perlu memperhatikan beberapa hal berikut :
Tahap ini terdiri dari beberapa langkah sederhana, hanya tinggal klik-klik-klik, dan selesai. Selengkapnya, mari ikuti langkah berikut :
Berikut ini tips untuk IGTV agar terlihat profesional, yaitu :
Sebisa mungkin gunakan thumbnail custom sesuai rasio yang diperlukan. Ada beberapa rasio thumbnail yang mungkin akan dibutuhkan di IGTV, yaitu :
Selain covernya menarik, buat judul singkat, padat dan jelas. Untuk menghindarinya, jangan gunakan judul yang terlalu panjang. Cukup dengan 20 hingga 25 karakter.
Penggunaan hashtag bukan tanpa alasan, sebuah hashtag berfungsi sebagai pengelompok konten-konten yang serupa. Misalnya hashtag #afteroffice diatas yang ternyata juga digunakan oleh 436 ribu postingan lainnya. Hal itu menunjukkan kepopuleran topik yang dicari pengguna.
Selain itu, menggunakan minimal satu hashtag dapat meningkatkan engagement hingga 12,6%. Di tiap hasil pencarian hashtag, terdapat kategori Top dan Recent. Makin banyak engagement, makin tinggi peluang muncul di pencarian.
Penggunaan subtitle di video IGTV terkesan butuh effort lebih. Namun ada beberapa alasan kenapa IGTV wajib memiliki subtitle :
Fitur komentar Instagram memang terlihat sangat simpel, tetapi bisa sangat menarik perhatian. Apalagi jika komentar audiens dibalas dengan akun official terasa sekali spesial.
Ada beberapa alasan mengapa harus rajin membalas komentar audiens, yaitu :
Cara kerja alogaritma Instagram yaitu melihat dari Amount of Engagement (jumlah like, share, komentar) dan Quickness of Engagement (seberapa cepat mendapatkan like, share, dan aktivitas komentar).
Semakin tinggi pengaruh positif, akan berdampak pada jumlah like, komentar, views, share dan save, sehingga kemungkinan mendapatkan konsumen potensial makin meningkat.
Membangun komunikasi interaktif dapat meningkatkan engagement.
Fitur insight dapat memantau performa Instagram marketing, termasuk IGTV. Melalui fitur ini dapat mengukur konten IGTV seperti apa yang lebih diminati. Karena akan mendapatkan data penambahan follower, interaksi, konten yang dibagikan dan lain sebagainya.
Jangan stop membuat IGTV karena jika berhenti, audiens yang sudah susah payah dibangun, bisa kabur karena menganggap Instagram bisnis sudah berhenti.
Berikut beberapa hal yang akan didapatkan dari IGTV, yaitu :
Dapat memposting video dengan durasi lebih lama, konten lebih variatif, dapat diambil dari Live IG oleh dua orang sekaligus, dapat disimpan dan ditonton kapanpun dimanapun.
Sebelum meng-upload dapat menambahkan series atau membuat series baru. Fitur ini mempermudah audiens yang ingin menonton video yang serupa di channel.
Video ditampilkan mengikuti layar ponsel, menambah kesan praktis bagi audiens.
Seperti media sosial pada umumnya, ketiga fitur tersebut dapat digunakan untuk menambah engagement dengan audiens.
Misalnya dengan menambahkan backsound, tone video, subtitle, opening dan closing.
Jika dijabarkan, marketing melalui IGTV hanya membutuhkan tiga proses utama yaitu, pembuatan video – upload – optimasi (optimasi ada di bagian pro tips).
Dengan fitur insight dapat mengukur seberapa besar dampak IGTV bagi branding, mengeksplorasi ide-ide konten yang lebih disukai, dll.
Tentu saja belum termasuk biaya produksi yang bisa diakali seminim mungkin dan kuota internet untuk upload.
Pengertian Jaringan Komputer dan Topologi Jaringan Artikel ini akan menjelaskan apa itu jaringan komputer dan…
Jika Anda berkecimpung dalam dunia digital marketing, Anda mungkin sudah familiar dengan Google Analytics. Marketer…
Memahami Apa Itu Deface Website Sangat berbahaya jika tidak segera diperbaiki, karena dampak jangka panjang…
Perbedaan Windows dan Linux di Cloud VPS Salah satu kebingungan umum yang muncul setelah membeli…
Forum telah menjadi bagian penting dari “peradaban” dunia maya. Anda dapat berargumen bahwa forum adalah…
Beberapa Web Proxy Gratis yang Wajib Dicoba Saat ini siapapun bisa mengakses internet dari mana…