HOTLINE

(0275) 2974 127

CHAT WA 24/7
0859-60000-390 (Sales)
0852-8969-9009 (Support)
Blog

10+ Contoh Landing Page Website Menarik Sebagai Inspirasi

Apakah kamu sudah memiliki website dan sedang mencari inspirasi untuk merancang landing page yang menarik dan sesuai dengan niche kamu? Beruntunglah kamu telah menemukan artikel yang tepat! Kali ini, Hosteko akan memberikan beberapa contoh landing page yang keren.

Dengan berbagai contoh yang akan disajikan di bawah ini, kamu tidak perlu lagi bingung untuk merancang landing page dari awal. Selain itu, kamu juga berpeluang memiliki tampilan website yang menarik, yang tentunya akan disukai oleh para pengunjung.

Meskipun setiap contoh landing page memiliki desain yang berbeda-beda dan mengadopsi berbagai strategi untuk menarik perhatian audiens, semuanya memiliki satu tujuan utama. Halaman-halaman ini dirancang agar pengunjung dapat melanjutkan ke tahap berikutnya dalam perjalanan mereka sebagai pembeli.

Namun, sebelum kita membahas contoh-contoh landing page tersebut, mari kita bahas terlebih dahulu tujuan dari landing page serta faktor-faktor yang membuatnya terlihat menarik dan memukau.

Tujuan Penggunaan Landing Page

Dalam rangka memenuhi kebutuhan fungsionalitas website yang mampu menampilkan keunggulan bisnis, ada beberapa tujuan umum yang ingin dicapai oleh pemilik website:

  • Mengajak pengunjung untuk berpartisipasi dalam suatu aktivitas dengan imbalan yang bersifat ‘gratis’.
  • Menjual produk secara langsung, seperti buku atau kursus mini, dengan harga promosi yang menarik.
  • Menawarkan uji coba gratis untuk layanan atau perangkat lunak bulanan, yang secara tidak langsung dapat meningkatkan penjualan dan mendatangkan keuntungan.

Alih-alih hanya berfungsi sebagai iklan sederhana yang sekadar memperkenalkan produk kepada konsumen, landing page seharusnya mampu menarik perhatian dan memberikan pengalaman yang menyenangkan dengan menawarkan sesuatu yang relevan dengan produk perusahaan.

Namun, hal terpenting yang perlu dipahami sebelum membuat landing page adalah memahami dengan jelas apa yang ingin kamu tawarkan, yang merupakan keunggulan dari bisnismu. Oleh karena itu, tidak mengherankan jika akan ada banyak contoh landing page yang dirancang khusus untuk mendukung strategi pemasaran bisnis tertentu.

Apa yang Membuat Landing Page Menjadi Menarik?

Secara umum, landing page yang efektif memiliki beberapa elemen penting, yaitu:

  • Judul yang mengandung kata kunci utama bisnis Anda.
  • Subjudul yang memperkuat pernyataan dari judul, memberikan kesan yang lebih meyakinkan.
  • Gambar, video, ilustrasi, atau tombol CTA (Call to Action) yang mendukung tujuan pemasaran Anda.

Anda juga dapat melampirkan bukti pendukung, seperti ulasan, testimonial, atau nama perusahaan yang telah menggunakan produk Anda. Namun, pemilihan desain yang tepat akan sangat bergantung pada tujuan, jenis bisnis, dan sifat website itu sendiri. Anda dapat menampilkan website terbaik Anda dengan menggunakan domain yang sesuai.

10 Contoh Landing Page Menarik yang Bisa Menginspirasi

1. Growth Tools

Growth Tools adalah platform bisnis yang menyediakan berbagai alat dan pelatihan pemasaran untuk membantu pelatih, konsultan, dan pembuat kursus online dalam mengembangkan usaha mereka.

Contoh landing page dari Growth Tools sangat efektif karena menciptakan judul yang menarik perhatian target pelanggan dengan mengangkat permasalahan umum yang sering mereka hadapi. Selain itu, subjudul yang disertakan dengan jelas menyampaikan tujuan dan manfaat dari layanan yang mereka tawarkan.

Yang paling mencolok adalah tombol CTA berwarna hijau yang kontras dengan latar belakang biru, ditambah penggunaan kalimat tawaran yang bersifat positif (seperti kata “hebat”) yang mendorong pengunjung untuk menjelajahi situs lebih lanjut. Landing page ini juga mencantumkan nama-nama perusahaan terkenal, seperti Facebook, sebagai pengguna produk mereka, yang semakin membangun kepercayaan terhadap brand.

Salah satu contoh landing page yang menarik perhatian adalah milik website ConvertKit. Mirip dengan Growth Tools, ConvertKit adalah layanan yang bertujuan untuk melatih para kreator dalam membangun bisnis mereka.

Hal yang paling mencolok adalah pemilihan warna-warna pastel yang ceria, memberikan kesan menyenangkan pada tampilan website mereka. Selain itu, judul yang digunakan mencerminkan tujuan akhir pengguna layanan, sementara subjudul menjelaskan manfaat yang bisa diperoleh pengguna saat memanfaatkan layanan tersebut.

Tidak hanya sekadar tercantum dalam judul dan subjudul, tujuan serta manfaat layanan juga dijelaskan dalam beberapa poin yang padat dan jelas. Pada landing page ini, terdapat tombol CTA yang mencolok dengan kalimat penawaran menarik, yaitu iming-iming gratis.

Terakhir, ConvertKit juga menyertakan beberapa testimoni dari alumni pelatihan, serta ringkasan tentang layanan pelatihan yang akan diperoleh oleh para peserta.

3. Drip

Saat mengunjungi situs web ini, Anda akan disambut oleh tampilan landing page yang mengusung desain yang bersih. Tampilan ini dilengkapi dengan gambar, ilustrasi, dan animasi yang ekspresif untuk menarik perhatian.

Judul yang ditampilkan pada landing page ini dirancang untuk fokus pada tujuan implementasi strategi bisnis tertentu. Di bagian subjudul, drip.com mengundang calon pelanggan untuk menjajal produk mereka, menawarkan kesempatan untuk mendapatkan fasilitas terbaik dengan cara yang paling mudah.

Tombol CTA (Call to Action) yang ditampilkan pada landing page ini mengajak pengunjung untuk mencoba free trial, yang kemungkinan besar akan menarik minat calon pengguna untuk mengeksplorasi lebih lanjut website ini.

Jika Anda melanjutkan ke bagian bawah halaman, akan terlihat bahwa drip.com menyajikan data pencapaian layanan mereka dalam bentuk angka, yang menunjukkan betapa terukur dan efektifnya layanan yang mereka tawarkan.

Setiap gambar dan animasi yang ditampilkan juga dilengkapi dengan kalimat penjelasan singkat mengenai berbagai manfaat yang bisa diperoleh oleh calon pelanggan. Selain itu, situs ini tidak lupa menyertakan berbagai ulasan dari pihak-pihak terkemuka, termasuk testimoni dari pelanggan perusahaan besar dan pemimpin di Drip, yang semakin memberikan kredibilitas pada layanan mereka.

4. Aura Dating Academy

Website ini merupakan bisnis yang cukup unik, dipimpin oleh David Tian, sang CEO, yang menawarkan jasa pelatihan dan kursus dalam hubungan percintaan dan kencan dari perspektif pria. Yang menarik, kamu juga bisa meniru beberapa elemen dari landing page website ini.

Pertama, sejak halaman utama, ada video singkat dari David Tian yang menjelaskan konsep dari dating academy miliknya. Kedua, ia menggunakan tombol CTA berwarna kuning yang kontras dengan latar belakang gelap, dengan ukuran yang cukup besar, hampir setengah lebar halaman website. Ketiga, ada testimoni dari peserta kursus yang tidak hanya memberikan ulasan positif, tetapi juga menunjukkan keahlian yang dimiliki David.

5. I Done This

Sekilas tentang idonethis.com, situs ini merupakan layanan yang membantu pengguna dalam melacak kemajuan pekerjaan dan memahami aktivitas tim, sehingga meskipun bekerja secara terpencil, semua tetap dapat selaras.

Mengapa situs ini dapat dijadikan contoh landing page yang menarik untuk ditiru? Pertama, judul yang mereka pilih langsung menyampaikan dengan jelas manfaat dari layanan yang ditawarkan. Selanjutnya, subjudulnya memberikan penjelasan yang memudahkan pengunjung untuk memahami layanan tersebut. Idonethis.com juga menampilkan angka yang menggambarkan jumlah pengguna layanan mereka, yang diharapkan bisa memicu minat calon pengguna untuk bergabung.

Berbeda dengan contoh landing page lainnya, situs ini menyediakan tombol pendaftaran yang memungkinkan calon pengguna mendaftar menggunakan akun Google, sehingga prosesnya menjadi lebih mudah, terutama bagi mereka yang tertarik.

Di bagian bawah halaman, idonethis.com secara singkat menjelaskan fungsi dan fasilitas layanan yang mereka tawarkan, dilengkapi dengan gambar yang menarik perhatian. Tidak lupa, situs ini juga mencantumkan beberapa merek yang telah menggunakan layanan mereka untuk meningkatkan kepercayaan calon pelanggan baru.

Contoh landing page yang menarik berikutnya berasal dari HubSpot, sebuah platform CRM terkenal. Saat kamu mengunjungi situsnya, landing page yang menawan langsung menyambutmu. Hal ini sangat wajar, sebab situs ini menyajikan gambar yang mencerminkan produk unggulan mereka: platform CRM yang tampil modern dan sangat efisien.

Tak hanya itu, pada landing page ini terdapat judul yang menekankan keunggulan HubSpot hanya dalam tiga kata. Subjudulnya pun dirancang untuk menjelaskan lebih dalam mengenai kelebihan dan manfaat dari produk tersebut.

Tujuannya jelas, agar pengunjung semakin tertarik untuk menggunakan produk ini, dibantu dengan tombol CTA yang cukup besar dan berwarna mencolok. Tak lupa, HubSpot juga memberikan tawaran layanan gratis dan demo tanpa biaya, yang semakin menarik perhatian pengunjung.

7. GetResponse

GetResponse adalah contoh landing page yang sederhana namun sangat interaktif. Salah satu elemen interaktif yang paling mencolok adalah headlight kuning yang menampilkan kata-kata yang terus berganti antara “growing,” “leads,” dan “sales”. Hal ini berfungsi untuk menarik perhatian pengunjung dan membuat mereka semakin tertarik untuk membaca lebih lanjut.

Strategi ini jelas memiliki dampak positif, karena secara otomatis membangun kepercayaan dan memudahkan pengunjung untuk mendaftar pada layanan perangkat lunak mereka. Selain itu, situs web GetResponse juga menggunakan skema warna yang konsisten, dengan kombinasi biru dan kuning yang menarik. Mereka juga menambahkan hover button untuk setiap produk unggulan di landing page mereka.

Seperti contoh landing page lainnya, GetResponse juga mencantumkan logo-brand terkenal yang telah menggunakan produk mereka, memperkuat nilai kepercayaan terhadap merek. Di antara merek yang disebutkan, terdapat IKEA, Carrefour, University of Nottingham, dan masih banyak lagi.

8. Slack

Sepertinya, situs resmi Slack selalu menduduki posisi teratas sebagai contoh landing page yang menarik dan tidak boleh dilewatkan. Landing page mereka saat ini sangat interaktif, dilengkapi dengan tombol “See How It Works” yang mengundang hampir 90% pengunjung untuk mencobanya.

Hasilnya, tingkat keterlibatan pengunjung situs pun meningkat. Selain itu, landing page Slack menyajikan judul yang tepat dan subjudul yang memberikan informasi singkat mengenai layanan mereka. Mereka juga menyediakan tombol CTA untuk mendaftar (sign up) layanan gratis Slack, yang dapat dilakukan dengan akun Google atau email.

9. Intercom

Intercom, sebagai platform komunikasi online antara pelaku bisnis dan konsumen, tidak mau kalah interaktif dengan GetResponse. Mereka menjadi salah satu contoh landing page yang menarik dan efektif. Tujuan utama Intercom dalam merancang landing page mereka adalah untuk menarik konsumen agar mendaftar ke daftar email.

Ketika kamu mengunjungi situs resmi mereka, kamu akan disambut dengan ukuran judul yang besar dan positif, disertai dengan animasi menarik yang membuat pengalaman pertama kali kamu semakin berkesan.

Gambar dan video animasi yang mereka gunakan secara tepat menggambarkan produk yang ditawarkan. Hasilnya, Intercom telah berhasil menarik lebih dari 25. 000 bisnis yang menggunakan produk mereka, menjadikan ini sebagai bukti kepercayaan terhadap brand mereka.

10. Squarespace

Jika kesembilan contoh landing page yang telah disebutkan sebelumnya menampilkan tampilan yang lengkap dengan judul dan subjudul yang cukup panjang, berbeda halnya dengan situs pembuat website bernama Squarespace.

Mungkin karena fokusnya pada niche situs komersial atau penjualan produk, Squarespace tidak mencantumkan banyak kata di landing page mereka, tetapi tetap berhasil menyampaikan gambaran umum mengenai tujuan situs tersebut. Di samping itu, kamu bisa melihat bagaimana desain yang menarik dan pesan yang ringkas namun kuat menjadi semua yang kamu butuhkan untuk berlangganan dengan produk mereka.

11. Shopify

Berikutnya, contoh menarik dari landing page adalah milik situs penjualan online Shopify, yang selalu menampilkan desain yang sederhana. Shopify mengedepankan judul yang singkat dan berorientasi pada pengguna.

Pada bagian subjudul, informasi disampaikan dalam bentuk poin-poin sederhana, bukan dalam bentuk paragraf panjang, sehingga lebih jelas dalam mengomunikasikan detail dan manfaat layanan yang mereka tawarkan. Dengan pendekatan seperti ini, landing page Shopify memudahkan pengunjung untuk fokus pada tujuan utama, yaitu berjualan online dengan menggunakan alat-alat yang mereka sediakan.

12. Muzzle

Muzzle adalah aplikasi untuk Mac yang dirancang khusus untuk “meredam” notifikasi di layar. Aplikasi ini memiliki landing page yang menarik dan sangat atraktif. Saat pengunjung mengakses situs, mereka akan disambut dengan animasi cepat berupa notifikasi pesan atau pemberitahuan lain yang muncul di kiri atas layar.

Animasi ini tidak hanya menghibur, tetapi juga efektif dalam menyampaikan manfaat aplikasi dengan jelas, tanpa memerlukan penjelasan yang berbelit-belit. Dalam tampilan awal landing page, pengunjung langsung disuguhkan tombol CTA yang memudahkan mereka untuk mengunduh aplikasi.

13. Inbound Emotion

Kamu tidak hanya dapat menjadikan navigation bar di sebuah website tetap pada posisinya (fixed), tetapi juga bisa menerapkannya pada form pendaftaran di landing page. Salah satu contoh yang menarik adalah situs Inbound Emotion, yang memiliki landing page tampak sederhana, namun di sisi lain, juga cukup kompleks.

Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, tampilan form langganan di situs tersebut dirancang untuk tetap berada di tempatnya, tidak akan bergerak meskipun kamu menggulir halaman ke atas atau ke bawah.

14. Bills.com

Banyak orang menganggap bahwa landing page adalah halaman statis di sebuah website. Namun, dengan memanfaatkan fitur coding yang tepat, kamu dapat mengubahnya menjadi landing page yang interaktif dan personal.

Contohnya adalah situs Bills. com. Pengguna akan diarahkan untuk mengisi beberapa pertanyaan terkait dengan niche dan kebutuhan mereka sebelum dapat mengakses konten berlangganan. Meski bagi sebagian orang yang lebih menyukai tampilan website yang langsung dan jelas, pendekatan ini mungkin terasa merepotkan, namun bagi mereka yang senang melakukan survei singkat, jenis landing page ini justru mampu meningkatkan keterlibatan pengunjung.

15. Breather

Contoh landing page yang menarik ini mungkin sangat cocok untuk Anda yang memiliki website layanan pemesanan penginapan atau tiket transportasi, yang dikenal dengan nama Breather. Situs ini menampilkan desain yang cerdas dan menyenangkan pada halaman utamanya. Begitu Anda mengunjungi Breather.com, Anda akan langsung diarahkan untuk mengisi waktu penyewaan.

Breather juga memanfaatkan layanan lokasi untuk mengetahui tempat Anda berada, dengan menyediakan opsi instan ‘Near me’. Kami sangat menyukai bagaimana Breather menyajikan deskripsi yang sederhana namun informatif, sehingga pengunjung dengan mudah memahami apa yang ditawarkan oleh website ini.

Landing page tersebut berhasil menciptakan kedekatan dengan brand. Selain itu, penggunaan ruang negatif dan skema warna yang menenangkan juga sejalan dengan produk atau layanan yang disediakan.

Jadi, Contoh Landing Page Mana Yang Menjadi Inspirasi Bagi Anda?

Setelah melihat beberapa contoh landing page menarik dari Hosteko, kami berharap kamu bisa menciptakan landing page untuk website kamu yang mampu menghasilkan konversi tinggi seperti sulap.

Untuk memaksimalkan hasil dari penerapan landing page, penting untuk mengetahui tujuan utama dari layanan website yang kamu tawarkan. Apakah tujuanmu untuk mengumpulkan informasi email, nomor telepon, memberikan uji coba gratis atau berbayar (umumnya untuk website penyedia layanan teknologi), atau dengan tujuan lain?

Setelah landing page kamu siap, jangan biarkan tanpa adanya peningkatan kualitas konten dalam jangka waktu yang lama. Banyak pemilik website bisnis yang harus melakukan pengujian terhadap halaman mereka puluhan bahkan ratusan kali sebelum menemukan landing page yang paling sesuai dengan kebutuhan bisnis mereka.

4.7/5 - (4 votes)
Nabilah Atikah S

Recent Posts

Memahami Teks Eksplanasi Mulai Dari Pengertian, Ciri-Ciri, Struktur, dan Contohnya

Teks eksplanasi tidak banyak digunakan oleh masyarakat luas, seringkali teks semacam ini muncul dalam konteks…

10 hours ago

Visual Programming : Pengertian, Kelebihan, dan Kekurangan

Sebagai seorang programmer, Anda tentu menyadari bahwa bahasa pemrograman berbasis teks berfokus pada pelaksanaan instruksi…

14 hours ago

Kelebihan & Kekurangan Gitlab

Gitlab adalah sebuah platform yang dirancang untuk membantu para pengembang, termasuk layanan yang berkaitan dengan…

17 hours ago

Beberapa Tokoh Inspiratif yang Dapat Dijadikan Motivasi Hidup

Kegagalan, tentu saja banyak orang di seluruh dunia telah mengalami kegagalan saat memulai sesuatu yang…

1 day ago

Artificial Intelligence (AI): Pengertian, Sejarah, Hingga Manfaat

Pada awal 2 tahun lalu (2023), adanya femomena mengejutkan masyarakat global dengan kelahiran ChatGPT, yaitu…

2 days ago

Pentingnya Memahami Manajemen Produksi Untuk Suatu Bisnis

Mengenal Manajemen Produksi Dunia bisnis saat ini sedang mengalami pertumbuhan yang pesat, dari perusahaan kecil…

2 days ago