(0275) 2974 127
Nama domain merupakan bagian penting dari website. Kamu dapat menganggap domain sebagai alamat rumah yang ada di internet. Oleh karena itu, memilih nama domain tidak bisa dilakukan secara sembarangan. Ini karena nama domain kamu akan mempengaruhi bisnis kamu di platform online.
Dalam membuat website, kamu memerlukan banyak fitur dan komponen penting, seperti hosting dan lainnya. Ada beberapa fitur yang mungkin dianggap tidak terlalu penting oleh sebagian orang. Fitur tersebut adalah subdomain.
Setiap pemilik website pasti mengetahui apa itu domain. Lalu, apa itu subdomain? Mungkin banyak pengguna internet bahkan pemilik website yang masih bingung apa itu subdomain dan betapa pentingnya menggunakan subdomain.
Subdomain bukanlah sebuah domain. Meskipun mirip dengan membuat website baru, namun subdomain tidak sama dengan domain utama. Perbedaan domain dan subdomain terletak pada nama domain yang nantinya akan dibuat. Artinya, subdomain hanyalah sebuah pembagian ruang, atau domain dimana domain induk tetap menjadi domain utama.
Subdomain biasanya dibuat ketika kamu ingin membagi website menjadi beberapa bagian. Misalnya, website yang menggunakan domain dan subdomain adalah detik.com. Detik.com merupakan domain utama website, namun website tersebut memiliki beberapa subdomain, seperti sport.detik.com, travel.detik.com, dan masih banyak lagi.
Meskipun domain dan subdomain berbeda, tetapi banyak pemilik website yang menggunakan nama subdomain untuk membuat website. Hal ini biasanya dilakukan untuk beberapa tujuan tertentu. Pasalnya, subdomain sendiri fungsinya sama seperti website pada umumnya.
Kamu mungkin bertanya-tanya untuk apa subdomain digunakan. Lagipula, domain utama sudah ada. Mengapa begitu banyak orang menggunakan nama subdomain sebagai nama website mereka? Jawabannya sangat jelas, itu karena subdomain memiliki banyak keuntungan.
Adapun keuntungan menggunakan subdomain adalah sebagai berikut:
Kamu mungkin akan bertanya tentang fitur subdomain, ini karena bagaimanapun fitur adalah bagian penting dari sebuah website. Tenang saja, fitur pada subdomain hampir sama dengan domain utama. Kamu juga bisa menggunakan berbagai macam CMS, seperti WordPress, Joomla, dan lain sebagainya.
Subdomain memungkinkan kamu membuat website tanpa mengeluarkan biaya apa pun. Hal ini tentu saja sangat menarik karena kamu tidak perlu membayar apa pun.
Namun, perlu kamu tahu bahwa untuk mencapai tingkat kredibilitas yang tinggi, sebaiknya gunakan domain, bukan subdomain, jadi jangan jadikan subdomain kamu sebagai situs utama. Penggunaan subdomain sebagai nama domain akan dianggap tidak profesional.
Keuntungan lain menggunakan subdomain adalah membantu SEO. Cara ini sering digunakan oleh para internet marketer dan pemilik website besar. Mereka memaksimalkan penggunaan kata kunci dengan menempatkan kata kunci di dalam domain.
Nah, itulah beberapa keuntungan yang bisa kamu dapatkan jika menggunakan subdomain. Semoga bermanfaat!
Memahami Definisi Risiko Di setiap bidang, pasti ada risiko. Apa pun kemauan seseorang, risikonya tetap…
Shutterstock Untuk memperoleh informasi tertentu, biasanya Anda akan menelusuri berbagai situs web atau blog. Saat…
Panduan ini akan menunjukkan kepada Anda cara backup email Outlook Anda. Apakah ada yang menggunakan…
Memahami Data Data dapat digunakan sebagai penjelasan serta referensi untuk membantu seseorang dalam menelusuri atau…
Burning Data ke CD/DVD CD/DVD adalah sarana penyimpanan data sebelum munculnya flashdisk dan hardisk. Seiring…
Inbound Marketing mengajarkan kita bahwa pemasaran bukan hanya tentang menjual produk tetapi tentang menyediakan kualitas…