HOTLINE

(0275) 2974 127

CHAT WA 24/7
0859-60000-390 (Sales)
0852-8969-9009 (Support)
Blog

Influencer Marketing: Manfaat Pemasaran Online Dengan Media Sosial

Apa Itu Influencer? Setiap perusahaan membutuhkan tim pemasaran yang efektif dalam mempromosikan produk kepada konsumen. Dalam era kini, memperkenalkan barang tidak lagi hanya dilakukan melalui papan iklan besar di tepi jalan atau promosi di stasiun TV. Ada berbagai media periklanan lain yang dapat dilakukan dengan anggaran yang lebih terjangkau dan hasil yang lebih efektif.

Media promosi yang dimaksud tentunya berkaitan dengan media sosial dan fenomena influencer yang semakin populer. Bagi Anda yang belum sepenuhnya memahami konsep influencer dan kekuatan mereka dalam memasarkan produk, inilah ringkasan yang perlu kamu baca. Dengan menerapkan strategi ini secara konsisten, dijamin penjualan produkmu akan meningkat pesat.

Apa Itu Influencer?

Influencer adalah individu atau sekelompok orang yang memiliki kemampuan untuk memperkenalkan produk atau layanan Anda kepada audiens atau pengikut mereka dalam waktu yang singkat. Di Indonesia, terdapat berbagai jenis influencer, seperti selebgram, YouTuber, blogger, dan artis. Produk Anda akan lebih mudah diakui jika dipromosikan oleh influencer.

Influencer dapat berupa selebriti, blogger, YouTuber, atau individu dengan jumlah pengikut yang banyak di berbagai komunitas, termasuk media sosial. Sebagian besar influencer memiliki pengikut yang berkisar dari ribuan hingga jutaan. Mereka memiliki kekuatan untuk memengaruhi keputusan dan pandangan pengikut mereka.

Para influencer biasanya memiliki pola dalam menciptakan tren yang dapat menjadi viral di media sosial, seperti Instagram. Mereka terus menerus berinovasi dengan cara yang unik dan kreatif untuk mempertahankan serta menambah jumlah pengikut. Tentunya, untuk mencapai banyak pengikut bukanlah hal yang mudah, sehingga tidak semua orang bisa melakukan hal ini.

Tim pemasaran dapat memanfaatkan influencer untuk memperkenalkan produk mereka kepada audiens influencer. Strategi ini merupakan metode pemasaran yang efektif tanpa harus melakukan pemasaran langsung dari pintu ke pintu. Istilah yang sering digunakan dalam konteks ini adalah endorse atau kolaborasi.

Jika Anda menjalankan bisnis yang baru saja dimulai, strategi ini dapat signifikan meningkatkan penjualan produk Anda. Penjualan dapat mencapai target yang diinginkan berkat kesadaran merek yang dibangun di kalangan pengikut influencer tersebut.

Jenis-jenis Influencer

Influencer dapat dibedakan menjadi berbagai kategori berdasarkan jumlah pengikut dan platform yang mereka gunakan untuk mempromosikan produk. Berikut ini adalah penjelasan mengenai berbagai jenis influencer yang ada.

1. Influencer Makro

Influencer dianggap masuk dalam kategori Makro ketika memiliki jumlah follower mulai dari 100.000 atau lebih. Semakin banyak follower yang dimiliki, semakin besar pula jangkauan pengaruh influencer tersebut. Dengan jumlah followers seperti ini, influencer dapat dengan mudah mempengaruhi audiensnya untuk membeli produk tertentu.

Mengandalkan influencer Makro dapat memberikan kesan eksklusif dan mewah pada sebuah merek. Namun, perlu diingat bahwa melakukan endorse dengan influencer Makro biasanya memerlukan anggaran yang lebih besar dibandingkan dengan menggunakan influencer Mikro.

2. Influencer Mikro

Apa itu influencer mikro? Influencer mikro masuk dalam kategori ini jika mereka memiliki jumlah followers antara 5.000 hingga 100.000 orang. Menggunakan influencer mikro terbukti efektif dalam meningkatkan penjualan. Sebuah studi menunjukkan bahwa mereka memiliki pengikut yang loyal, yang cenderung langsung mencoba produk yang diperkenalkan.

3. Influencer Premium

Apa itu influencer premium? Influencer premium adalah sosok dengan jumlah followers yang sangat banyak, biasanya mencapai jutaan. Dengan jangkauan yang luas, influencer jenis ini dapat memberikan dampak yang signifikan dalam hal efektivitas promosi. Namun, perlu diingat bahwa menggunakan jasa influencer premium biasanya memerlukan biaya yang cukup tinggi.

Sebelum memutuskan untuk bekerja sama, penting untuk mempertimbangkan relevansi antara konten yang biasa mereka hasilkan dan produk yang ingin dipromosikan. Selain itu, perhatikan juga harga jual produk dan citra yang biasanya dibawa oleh influencer tersebut. Melakukan pertimbangan yang matang akan membantu memastikan bahwa kolaborasi tersebut berjalan dengan baik.

Strategi Pemasaran Melalui Influencer

Dengan kemampuan para influencer dalam mempromosikan produk dan layanan suatu bisnis, lahirlah konsep influencer marketing. Istilah ini merujuk pada hubungan saling menguntungkan antara sebuah merek dan seorang influencer. Oleh karena itu, penting bagi influencer untuk memiliki pemahaman yang mendalam tentang produk atau layanan yang akan mereka promosikan.

Inilah sebabnya mengapa pemilihan influencer yang tepat sangat krusial. Influencer yang dipilih sebaiknya memiliki reputasi yang terpercaya, keterampilan yang sesuai, pengalaman yang memadai, serta pengetahuan yang luas. Semua faktor ini bertujuan untuk meyakinkan para pengikutnya agar mau mencoba dan menggunakan produk atau layanan yang ditawarkan.

Tips Memilih Influencer

Memilih influencer sebaiknya tidak dilakukan sembarangan, sebab investasi yang dikeluarkan seharusnya dapat memberikan dampak positif terhadap penjualan produk atau layanan. Jika Anda merasa kesulitan dalam menentukan influencer yang tepat, simaklah tips-tips berikut ini untuk membantumu.

1. Adakah Hubungan Produk dengan Image Influencer?

Pertimbangan utama yang sangat penting saat memilih influencer yang tepat untuk memasarkan produk adalah adanya hubungan antara produk dan influencer tersebut. Jika influencer sering menghasilkan konten yang berkaitan dengan produk yang Anda tawarkan, maka Anda sudah berada di jalur yang benar. Misalnya, jika produk yang dijual adalah masker dan perawatan kulit, jelas bahwa influencer yang Anda cari harus sering membahas topik-topik tersebut, seperti beauty vlogger.

Di samping itu, penting juga untuk memperhatikan demografi followers influencer tersebut. Apakah mayoritas pengikutnya berada pada rentang usia muda atau dewasa? Pertimbangan awal ini berdasarkan profil influencer sangatlah krusial.

Sebelum melakukan kolaborasi, perhatikan pula karakteristik serta gaya bahasa yang dimiliki oleh influencer tersebut. Hindari kesalahan dalam memilih influencer, karena hal itu bisa berakibat fatal dan berdampak negatif pada citra brand yang telah dibangun.

2. Kesesuaian Anggaran yang Perlu Dipertimbangkan

Salah satu aspek penting yang harus diperhatikan adalah ketersediaan anggaran yang dimiliki. Tidak mungkin mengalokasikan seluruh dana tim marketing hanya untuk endorse seorang influencer. Oleh karena itu, sangat krusial untuk menentukan jumlah dana maksimum yang dapat disediakan untuk menyewa influencer.

Pastikan untuk melakukan riset mendalam terhadap profil influencer yang akan diajak berkolaborasi, dan jangan ragu untuk mengirim pesan kepada mereka. Kontak biasanya dilakukan melalui Direct Message (DM), email, atau WhatsApp. Jika influencer meminta detail lebih lanjut, pengiriman surat resmi juga dapat menjadi pilihan. Diskusikan secara rinci jumlah postingan yang dapat dilakukan sesuai dengan anggaran yang ada. Jika tawaran dari influencer masih sesuai dengan perhitungan dana yang telah dilakukan, kolaborasi dapat segera dilaksanakan. Pastikan untuk memproses kolaborasi dengan cepat setelah dana yang dikeluarkan sesuai dengan rencana.

Ingat, Anda tidak sendirian dalam menawarkan kolaborasi kepada influencer tersebut. Jika dalam perhitungan anggaran, jumlah yang harus dikeluarkan melebihi kemampuanmu, sebaiknya cari influencer lain. Jangan sampai seluruh dana marketing kamu terpakai hanya untuk endorsement satu influencer saja.

3. Menyusun Perjanjian Kolaborasi yang Jelas

Setiap bisnis seharusnya dilakukan dengan cara yang profesional. Oleh karena itu, menyusun dokumen resmi untuk kerjasama sangatlah penting, terutama setelah mencapai kesepakatan di berbagai aspek. Catat semua peraturan dan ketentuan yang berlaku secara rinci dalam dokumen tersebut. Selain itu, pastikan untuk mencantumkan klausul mengenai hak dan kewajiban masing-masing pihak.

Surat perjanjian ini memiliki kekuatan hukum, sehingga penulisannya harus dilakukan dengan cermat. Dalam surat tersebut, penting untuk menyertakan jumlah postingan yang harus dipublikasikan oleh influencer dan menentukan kapan pembayaran akan dilakukan setelah semua syarat dalam perjanjian terpenuhi.

Sebelum memberikan surat perjanjian kepada influencer, bacalah dengan seksama agar tidak ada pernyataan yang salah, yang bisa berujung pada masalah hukum di kemudian hari. Umumnya, pihak pengiklan juga memberikan brief khusus kepada influencer yang mirip dengan panduan terkait teknis pelaksanaan.

Selain itu, pastikan untuk memilih influencer yang tepat guna menjaga citra dan merek di mata publik. Hindari bekerja sama dengan influencer yang terkenal kontroversial, meskipun mereka cenderung lebih cepat menarik perhatian. Pilihlah influencer yang tidak memiliki kecenderungan untuk memicu masalah.

Tips Mencari Influencer Berkualitas

Tidak semua influencer memiliki reputasi yang positif di mata publik. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk memahami apa yang dimaksud dengan influencer berkualitas. Dengan memilih influencer yang tepat, produk yang mereka endors juga akan memiliki citra yang baik di masyarakat. Berikut adalah beberapa tips dalam memilih influencer berkualitas.

1. Konten yang Berkualitas dan Menarik

Seorang influencer yang unggul tentu selalu menghasilkan postingan berkualitas yang disajikan dengan cara yang kreatif. Hal ini sejalan dengan pernyataan Edo Oktorano Erhan, Director of Marketing Gushcloud Indonesia, yang menyebutkan bahwa influencer yang sukses adalah mereka yang mampu menarik perhatian audiens melalui konten yang mereka bagikan di media sosial.

2. Kemampuan Membaca Trend

Seorang influencer yang sukses tentu harus memiliki keterampilan analisis yang baik untuk memahami tren yang berkembang di dunia. Kemampuan ini sangat berpengaruh terhadap keberlangsungan eksistensi mereka di media sosial dalam jangka waktu yang lama. Tidak sekadar mengikuti tren yang ada, seorang influencer yang handal mampu menciptakan ciri khas tren mereka sendiri. Di sisi lain, ada juga influencer yang hanya sekadar mengikuti tren, dan hal ini biasanya tidak akan bertahan lama.

3. Berani Melakukan Eksperimen

Seorang influencer berkualitas perlu berani melakukan eksperimen, terutama terkait jenis konten yang mereka posting. Baik itu dalam bentuk video, foto, atau media lainnya, eksperimen ini penting untuk mengukur tanggapan audiens terhadap konten yang dibuat. Influencer yang handal akan terus berusaha menambah jumlah pengikut mereka.

Seiring berjalannya waktu, Anda akan mulai melihat peningkatan dalam jumlah follower. Penting untuk mengamati perkembangan konten yang dihasilkan oleh influencer dalam beberapa bulan terakhir. Jika Anda menyaksikan pertumbuhan jumlah follower yang konsisten, maka influencer tersebut bisa menjadi pilihan yang tepat untuk mempromosikan produk Anda.

4. Pentingnya Pemetaan Audiens

Seorang influencer yang sukses selalu memetakan audiensnya dengan baik. Pemetaan ini tidak hanya mencakup faktor usia, tetapi juga berbagai aspek lainnya. Kemampuan seorang influencer untuk memahami demografi audiens mereka dapat menghasilkan konten yang memiliki dampak besar dan menarik minat banyak orang.

Influencer yang mahir dalam memetakan audiens adalah pilihan tepat untuk diajak kerjasama, karena mereka mengetahui jenis konten apa yang dapat menarik perhatian. Perlu diingat, tidak semua influencer mampu menarik banyak audiens sekaligus.

5/5 - (3 votes)
Nabilah Atikah S

Recent Posts

Alasan Hilangnya Aplikasi TokTok dari PlayStore & AppStore

Aplikasi pengiriman pesan ToTok, yang diperkenalkan pada Juli tahun 2019, telah ditarik kembali dari distribusi…

5 hours ago

Cara Main Mobile Legends (MOBA) di PC & Tips Untuk Menjadi Pro Player

Permainan Mobile Legends Bang Bang (MLBB) telah menjadi suatu inovasi dalam dunia permainan seluler serta…

6 hours ago

8+ Rekomendasi Aplikasi Live Chat Untuk Website Dan Toko Online

Meningkatkan penjualan dalam sebuah bisnis adalah suatu keharusan. Salah satu cara yang bisa Anda lakukan…

11 hours ago

Game Server : Pengertian, Manfaat, dan Tips Dalam Memilihnya

Tahukah Anda bahwa game yang biasa dimainkan oleh banyak orang akan menyimpan daat -datanya di…

1 day ago

Poin-Poin yang Harus Diperhatikan Agar Poster Dapat Menarik Banyak Orang

Umumnya, ketika menyelenggarakan suatu acara atau pertunjukan, panitia diharapkan untuk menciptakan poster yang menarik serta…

1 day ago

Ketahui Berbagai Aplikasi Hacking Paling Populer Digunakan

Salah satu cara untuk melindungi diri dari ancaman peretasan adalah dengan memahami tindakan yang dilakukan…

1 day ago