(0275) 2974 127
Tahukah Anda? IP Address yang jadi identitas perangkat Anda bisa berubah-ubah.
Penyebabnya, semakin banyak perangkat terhubung dengan internet, semakin terbatas juga IP Address yang tersedia. Itu kenapa perangkat Anda akan mendapat IP Address yang berbeda dari penyedia layanan internet.
IP Address yang berubah-ubah ini tentu saja merepotkan. Semisal Anda memiliki portal online khusus internal perusahaan, Anda harus bolak-balik mengupdate IP Address-nya agar karyawan di luar kantor bisa mengakses portalnya. Tidak perlu pusing lagi. Keribetan itu bisa diatasi dengan menggunakan DDNS.
Lalu, apa itu DDNS dan bagaimana cara membuat DDNS? Di artikel ini kami akan membahas pengertiannya lengkap dengan tutorial membuat DDNS. Yuk langsung simak saja!
Dynamics DNS atau DDNS adalah metode untuk memperbaharui IP Address secara otomatis di Domain Name System (DNS) Anda.
Bayangkan sebuah situasi. Misalnya, Anda menyediakan portal online untuk karyawan kantor Anda. Untuk mengaksesnya, karyawan perlu mengetikkan URL yang tersambung ke IP Address tertentu. Padahal IP Address bisa saja berubah-ubah tiap ada koneksi baru.
Agar lebih mudah, Anda bisa saja menyediakan IP Address statis. Akan tetapi, IP Address statis harganya mahal dan cenderung punya risiko keamanan yag tinggi.
Solusi lain yang lebih murah dan praktis adalah dengan menggunakan DDNS. Portal yang Anda buat tetap bisa diakses tanpa harus melakukan update IP manual berkali-kali.
Tak hanya untuk portal internal kantor saja, lho. DDNS juga biasa digunakan saat Anda melakukan remote database MySQL di cPanel. Remote database memungkinkan Anda mengakses database secara bersamaan dengan orang lain.
Fungsi dan cara kerja DNS maupun DDNS sebenarnya serupa tapi tak sama. DDNS digunakan oleh perusahaan dan individu ketika akan mempublikasikan layanan atau platform online ke internet. Layanan itu biasanya menggunakan hosting internal atau ada dalam suatu lokasi jaringan.
Karena sifatnya internal, server memiliki IP Address dan port internal dan belum terkoneksi dengan internet.
Lalu bagaimana cara menghubungkan internal server dengan internet?
Anda membutuhkan Network Address Translation (NAT) Router. NAT adalah suatu sistem yang menghubungkan banyak server dengan jaringan internet.
NAT router akan menginformasikan IP Address dan port internal Anda ke server. Untuk membuat keduanya tersedia secara eksternal, perlu ada yang namanya port forwarding serta IP Address dan port eksternal yang baru.
Dengan begitu, portal atau database internal Anda bisa diakses oleh komputer atau client di luar lokasi jaringan.
Masalahnya, IP Address eksternal itu masih kerap berganti-ganti tiap sambungan koneksi baru. Jika IP Address berganti, otomatis client tidak bisa mengakses server, meski Anda sudah menggunakan DNS tercepat sekalipun.
Di sini lah peran DDNS dibutuhkan.
DDNS akan melakukan monitoring pada IP Address eksternal. Ketika ada perubahan, NAT akan secara otomatis mengupdate infonya dan mengirimkan data ke DNS server. Dengan kata lain, DDNS yang akan terus memperbarui IP Address server. Proses ini terjadi secara berulang dan otomatis.
Ada banyak layanan software DDNS yang bisa Anda gunakan. Misalnya, No-Ip, FreeDNS, atau DynDNS. Anda tinggal install software pada komputer yang Anda gunakan sebagai server file atau server website.
Cara membuat Dynamics DNS sebagai berikut :
Pertama-tama, akses website penyedia DDNS. Dalam tutorial ini kami mengunakan Free Dynamic DNS (https://www.noip.com/). Lalu klik Sign Up.
Anda akan menemukan form sign up. Isi form tersebut dengan informasi sebagai berikut :
Setelah itu scroll ke bawah, klik Free Sign Up.
Setelah itu lakukan verifikasi akun Anda. Caranya, buka inbox email dan temukan email dari no-ip. Lalu klik Confirm Account.
Akun Anda sudah terverifikasi. Lalu klik Get started with Dynamic DNS untuk masuk ke dashboard Anda.
Untuk melakukan manage Dynamic DNS anda bisa login terlebih dahulu ke halaman Dashboard noip.com. Silahkan anda ke menu Dynamic DNS
untuk manage hostname Dynamic DNS anda yang telah anda buat di halaman signup sebelumnya.
Pada halaman ini secara otomatis nanti hostname Dynamic DNS anda akan muncul mendapatkan IP Public Dynamic anda.
Bagaimana caranya agar hostname Dynamic DNS selalu mengupdate IP Public Dynamic kita? Nah, dari noip.com sebenarnya sudah menyiapkan sebuah aplikasi bernama Dynamic Update Client (DUC) jika nanti IP Public Dynamic anda berganti di hostname Dynamic DNS akan melakukan update otomatis. Disini anda cukup mendownload aplikasinya dan menginstallnya di PC/Laptop anda, untuk mendownloadnya silahkan ke menu Dynamic DNS
» Dynamic Update Client
» Download DUC
.
Jika sudah anda install aplikasi DUC
nanti tampilan awalnya akan seperti berikut ini kurang lebih :
Agar aplikasi DUC tersinkronisasi dengan akun noip.com yang telah kita buat maka anda perlu melakukan beberapa konfigurasi di aplikasinya. Pertama-tama silakan klik Edit
agar aplikasi DUC yang anda terinstall tersebut login ke akun noip.com anda.
Selanjutnya akan muncul tampilan login ke akun noip.com seperti berikut ini :
Silahkan anda masukan email/username dan password anda. Kemudian selanjutnya setelah berhasil login akan muncul tab konfigurasi untuk memilih hostname Dynamic DNS anda seperti berikut ini :
Pilih hostname anda jika anda punya lebih dari satu hostname silahkan anda cek list nama hostname Dynamic DNS anda dan klik Save
. Dan jika sudah selesai nanti jika IP Public Dynamic anda terjadi perubahan alamat IP maka tampilan aplikasi DUC kurang lebih seperti berikut ini :
Arti Forward dan Pengertiannya dalam Berbagai Bidang Forward merupakan salah satu kata yang sering kita…
Contoh Script Podcast dan Cara Membuatnya Untuk Pemula Membuat podcast lebih dari sekedar merekam suara.…
5 Editor Linux Yang Harus Anda Ketahui Apakah Anda seorang yang berjiwa open source sejati?…
Pada artikel kali ini, kami akan merekomendasikan aplikasi kerja jarak jauh atau remote dan project…
Memahami Cara Kerja Algoritma Youtube Algoritma Youtube merupakan salah satu faktor yang menentukan performa video…
Cara Menonaktifkan Akun Instagram Secara Permanen atau Sementara di HP atau PC. Saat ini banyak…