HOTLINE

(0275) 2974 127

CHAT WA 24/7
0859-60000-390 (Sales)
0852-8969-9009 (Support)
Blog

Mengenal Bandwidth: Definisi, Fungsi, dan Contoh

Pernahkah Anda tidak dapat mengakses suatu website karena bandwidth? Atau pernahkah administrator jaringan Anda membatasi bandwidth? Apa sebenarnya bandwidth itu? Jadi bandwidth adalah batas maksimum transfer data yang dapat terjadi pada waktu tertentu. Definisi bandwidth ini berlaku terlepas dari apakah Anda menggunakan layanan internet atau paket hosting website, khususnya jenis VPS (Virtual Private Server). Meskipun layanannya berbeda, mereka menggunakan jumlah bandwidth yang sama dalam bit per detik (bps). Nah, jika penjelasan sederhana tentang bandwidth di atas masih belum cukup untuk Anda, bacalah artikel ini sampai selesai. Pelajari tentang fitur bandwidth dan cara mengoptimalkannya.

Apa itu Bandwidth?

Bandwidth adalah jumlah maksimum data yang dapat ditransfer secara bersamaan pada suatu jaringan. Ukuran bandwidth dinyatakan dalam bit per second (bps), “Bit” mengacu pada satuan data, dan “second” mengacu pada jangka waktu. Bandwidth sering dibicarakan karena kapasitas transmisi data mempengaruhi akses dan kualitas layanan di ruang online. Artinya jika bandwidth rendah maka proses transfer data akan memakan waktu lebih lama atau kualitas layanan harus dikurangi. Misalnya saja suatu website didukung hosting dengan bandwidth 1 Mbps, maka total data per detik yang bisa diakses oleh website tersebut adalah 1 Mbps. Penjelasannya seperti ini. Jika pengunjung Anda mengakses data Anda pada 800Kbps, tidak ada masalah dengan mengakses bandwidth ini. Namun, jika dua orang mengakses situs tersebut, makan waktu loading akan menjadi lebih lama.  Bandwidth mirip dengan aliran air melalui pipa. Jika pipa Anda berdiameter 1,5 inci, hanya ada sedikit air yang bisa melewatinya. Air yang terlalu banyak dapat menyebabkan terbentuknya genangan air, misalnya jika aliran air terputus. Jika hal ini terjadi, solusinya adalah dengan memperbesar pipa atau menambah pipa baru. Bandwidth diukur dalam hitungan detik, tapi jangan tertipu oleh kecepatan transfer data. Seberapa cepat air mengalir melalui pipa berhubungan dengan kecepatan transmisi. Sekarang anda pasti jauh lebih paham terkait apa itu bandwidth. Kemudia apa fungsi bandwidth ini?

Fungsi Bandwidth

Berikut beberapa fungsi bandwidth yang perlu Anda ketahui.

1. Sebagai Media Transfer Data

Ibarat sebuah pipa atau jalan raya, bandwidth berperan sebagai media pertukaran data. Bandwidth memungkinkan kita melakukan pertukaran data yang diukur dalam bit. Fitur bandwidth ini berlaku sama antar komputer, server dan klien, serta antara website dan pengunjung. Oleh karena itu, ketika membangun jaringan komputer, membuat website untuk akses online atau menggunakan layanan Internet, sangat penting untuk memperhatikan besar kecilnya bandwidth. Keputusan yang salah tentang pengaturan mana yang akan digunakan akan mempengaruhi pertukaran data yang terjadi nantinya.

2. Pemisahan Kecepatan Transfer Data

Fungsi bandwidth selanjutnya adalah membagi kecepatan transmisi data untuk menjamin kualitas proses transmisi yang dilakukan. Ini tersedia bagi siapa saja yang ingin bertukar data. Bandwidth juga berfungsi untuk mencegah orang atau komputer klien mengontrol bandwidth itu sendiri. Pada kenyataannya, distribusi kecepatan transmisi data bisa bersifat permanen atau dinamis. Misalnya, jika bandwidth Anda 1 Mbps Anda dapat mengkonfigurasi 5 orang untuk masing-masing menerima 200 Kbps. Kalaupun diakses satu orang, bandwidth yang tersedia hanya 200kbps. Jika Anda menggunakan pengaturan dinamis dan hanya dua orang yang memiliki akses, setiap orang bisa mendapatkan keuntungan hingga 500 kbps. Jika 4 orang mengakses, otomatis setiap orang mendapat 250 kbps.

3. Membatasi Jumlah Transfer Data

Fitur bandwidth tidak hanya membagi kecepatan transfer data, tetapi juga membatasi jumlah transfer data. Hal ini dapat dilakukan oleh administrator jaringan untuk berbagai tujuan tertentu. Misalnya, administrator TI dapat membatasi jumlah data yang ditransfer untuk mencegah pengguna jaringan mengunduh file berukuran besar. Batasan diberlakukan untuk memungkinkan pengguna jaringan melanjutkan aktivitas browsing ringan. Namun, masalah muncul setelah mengunduh file tersebut. Di ranah online, hal ini dapat terjadi pada semua jenis layanan yang memiliki batasan bandwidth tertentu. Biasanya, beberapa paket layanan tersedia dengan bandwidth berbeda, bergantung pada kebutuhan pengguna. Oleh karena itu, penggunaan bandwidth yang berlebihan terjadi ketika akses pengguna melebihi kebutuhan dasar. Biasanya, Anda akan menerima peringatan dari penyedia layanan Anda yang mencegah Anda mengaksesnya atau menyarankan Anda meningkatkan ke paket yang lebih tinggi. Contoh fitur bandwidth ini biasa ditemukan pada layanan hosting dan Internet Service Provider (ISP).Apakah kamu ingat ketika layanan Zoom sebelumnya bisa digunakan satu hari penuh? namun sekarang dibatasi hanya selama 40 menit saja, ini bisa saja berkaitan dengan penggunaan bandwidth.

Jenis Bandwidth

Secara umum terdapat beberapa jenis bandwidth yang perlu diketahui, antara lain:

1. Bandwidth Digital

Seperti namanya, bandwidth ini mengacu pada batas jumlah data yang ditransfer per detik sinyal digital. Oleh karena itu, beberapa teknologi seperti Internet dan televisi digital menggunakan bandwidth jenis ini. Keuntungan dari bandwidth digital tentu saja adalah transmisi data yang lebih cepat dan kekebalan yang lebih besar terhadap gangguan sinyal.​

2. Bandwidth Analog

Sebaliknya, bandwidth analog adalah kapasitas maksimum untuk komunikasi melalui sinyal analog. Kapasitansi ini ditentukan oleh perbedaan antara frekuensi tertinggi dan terendah dari sinyal analog. Oleh karena itu, satuan yang digunakan berbeda yaitu Hertz, bukan bps. Bandwidth ini biasanya digunakan untuk teknologi seperti radio dan televisi analog, namun kini mulai ditinggalkan.

3. Bandwidth Upload

Ini adalah jenis bandwidth yang berhubungan dengan penggunaan internet. Bandwidth upload adalah jumlah maksimum data yang dapat digunakan saat mengunggah file ke Internet. Misalnya saat Anda mengunggah foto atau melampirkan file saat mengirim email.

4. Bandwidth Download

Bandwidth download merupakan bandwidth yang membatasi jumlah data yang ditransfer saat mengunduh file dari Internet. Ketentuan ini juga berlaku saat menggunakan layanan streaming online.

5. Bandwidth Dedicated

Bandwidth jenis ini biasa dikenal dalam dunia hosting dan website. Bandwidth didicated artinya website Anda menerima jumlah transfer data maksimum untuk digunakan sendiri. Hal ini memastikan kelancaran akses ke website Anda setiap saat, bahkan selama waktu sibuk.

6. Bandwidth Shared

Jenis bandwidth yang terakhir yaitu shared. Dalam konteks ini, bandwidth merupakan batasan jumlah data yang ditransfer ketika berbagi sumber daya dengan pengguna layanan hosting lain. Ini paling sering digunakan oleh pemilik website untuk permintaan standar.

Contoh Bandwidth:

Sekarang setelah Anda mengetahui apa itu bandwidth dan fungsinya, mari pelajari beberapa contoh bandwidth komputer, hosting, dan VPS.

Contoh Bandwidth pada Komputer

Beberapa contoh bandwidth pada komputer adalah sebagai berikut:

  • Bandwidth pada komponen komputer. Seperti yang Anda ketahui, bandwidth juga menentukan jumlah maksimum transfer data antar setiap komputer. Oleh karena itu pada saat merakit komputer perlu dilakukan penyesuaian komponen seperti motherboard dan RAM.
  • Bandwidth pada jaringan lokal.  Jaringan lokal antar komputer melalui kabel LAN memungkinkan Anda mengatur bandwidth sesuai kebutuhan.
  • Bandwidth Internet. Ini adalah contoh bandwidth penyedia layanan internet Anda, yang menentukan kualitas akses interneT.
  • Bandwidth WiFi. Contoh bandwidth komputer dimana transfer data dilakukan secara wireless. Ini biasanya dilakukan dengan menggunakan alat seperti MikroTik.

Contoh Bandwidth pada Hosting

Dalam hal hosting, salah satu faktor penentu dalam menentukan jenis paket hosting yang akan digunakan adalah bandwidth. Ini karena bandwidth yang dipilih didasarkan pada jumlah transfer data yang diperlukan untuk melayani pengunjung website Anda.
Contoh bandwidth hosting adalah :

  • Unlimited bandwidth. Ini adalah contoh bandwidth di mana tidak ada batasan khusus pada jumlah data yang ditransfer. Artinya, data dapat ditransfer jika diperlukan untuk penggunaan website dengan benar.
  • Metered bandwidth. Seperti namanya, ada batasan maksimal bandwidth yang bisa Anda gunakan saat menggunakan layanan hosting ini. Misalnya 100GB per bulan. Melebihi peraturan ini biasanya akan mengakibatkan penangguhan.
  • Unmetered bandwidth. Jika Anda tidak ingin diblokir, tetapi kebutuhan website cukup besar, sebaiknya pertimbangkan untuk menggunakan layanan hosting dengan unmetered bandwidth. Tentu saja harganya akan lebih tinggi.

Tips Optimasi Bandwidth

Anda sudah paham apa itu bandwidth dan kaitannya dengan pembatasan jumlah data yang ditransfer bukan? Nah, untuk menjaga kualitas layanan yang Anda gunakan, Anda juga perlu mengetahui tips optimasi bandwidth. Bagaimana cara kerjanya?

1. Gunakan Cloud

Menggunakan Cloud tergantung pada jenis bandwidth yang Anda gunakan, penggunaan cloud bisa sangat efektif untuk mengoptimalkan bandwidth Anda. Menapa begitu? Daripada terus-menerus mengunduh dan mengunggah file, Anda dapat mengaksesnya secara online dengan mudah. Ini meningkatkan efisiensi bandwidth.

2. Gunakan QoS

Jika Anda seorang administrator jaringan, Anda harus mempertimbangkan penerapan QoS atau quality of service untuk mengoptimalkan bandwidth. Ini berarti mulai mengatur lalu lintas data untuk mengurangi latensi. Teknik yang umum digunakan termasuk buffer jitter dan traffic shaping.

3. Rutin Update Backup

Kemudian anda dapat melakukan backup untuk mengoptimalkan bandwidth Anda. Hal ini penting karena backup dapat mengurangi kinerja jaringan untuk terus menyajikan data tersebut.

4. Mengurangi Aktivitas Internet yang Tidak Perlu

Sama seperti penerapan QoS, mengurangi aktivitas Internet yang tidak perlu adalah salah satu cara paling efektif untuk mengoptimalkan bandwidth. Apalagi jika akses internet yang Anda gunakan membutuhkan data yang banyak.

Kesimpulan

Anda telah mempelajari pentingnya bandwidth, fitur-fiturnya dan tips pengoptimalan. Bandwidth adalah jumlah transfer data yang dapat terjadi pada waktu tertentu. Ada banyak jenis bandwidth, namun jumlah bandwidth umumnya diukur dalam bit per second. Ada pengecualian untuk bandwidth analog yang masih menggunakan Hertz. Diharapkan dengan contoh bandwidth di komputer, hosting, dan bandwidth VPS dapat membantu Anda lebih memahami apa itu bandwidth. Semoga membantu.

5/5 - (1 vote)
Rinta Noviana

Recent Posts

Mengenal STP Marketing: Strategi Cerdas untuk Menargetkan dan Memahami Pelanggan

Salah satu kesalahan paling umum yang dilakukan pebisnis baru adalah menjadikan semua orang sebagai target…

18 hours ago

Website Portofolio Desain Artistik dan Impresive Sebagai Insipirasimu!

Portofolio penting sebagai “album foto” karya desain Anda yang telah selesai cara yang bagus untuk…

23 hours ago

Pentingnya Caption dalam Branding: Cara Menyampaikan Pesan Secara Efektif

Media sosial bukan lagi hal baru di masyarakat. Sebelumnya masyarakat menggunakan media sosial hanya untuk…

4 days ago

Apa Itu Gateway? Yuk Simak Ulasan Lengkapnya!

Gateway merupakan komponen penting dalam jaringan, baik jaringan komputer maupun internet, dan mempunyai fungsi yang…

4 days ago

Strategi Efektif untuk Memulai Perjalanan Wirausaha

Belakangan ini banyak istilah-istilah kewirausahaan yang sering terdengar dan dibicarakan di masyarakat. Ya, banyak sekali…

5 days ago

Kamu Harus Tau! Berbagai Kode Domain Negara Berdasarkan Pembagian Benuanya

Sekarang, Anda harusnya sudah tidak asing website apa saja yang memiliki domain .id. Domain ini…

5 days ago