HOTLINE

(0275) 2974 127

CHAT WA 24/7
0859-60000-390 (Sales)
0852-8969-9009 (Support)
Blog

Mengenal Lebih Jauh Tentang Blog, Blogging dan Blogger

Blog merupakan jurnal online atau website yang berisi berbagai informasi seperti artikel, video dan foto yang mana informasi tersebut akan diperbarui secara berkala. Secara mendasar blog berarti “web log”, ini adalah situs web yang mengelola “log” atau catatan yang dikelola oleh salah satu atau beberapa blogger. Blogger adalah seseorang yang membuat atau memiliki dan mengelola blog yang berisi pendapat pribadi atau perspekif umum dan ditujukan untuk kepentingan pribadi maupun bisnis. Blogger juga sebagai nama layanan blogging Google dan alamatnya sering disebut sebagai Blogger.com atau Blogspot.

Artikel ini akan membahas berbagai informasi seputar blog, blogging, sejarah blogging, jenis dan fungsi blog, serta hal menarik lainnya. Selamat membaca !

Apa Itu Blogging?

Blogging adalah tempat menulis blog, memperbarui konten blog, dan menambahkan elemen lain (seperti video). Kegiatan ini dilakukan oleh blogger dengan menggunakan tool digital di Internet. Blogging mulai populer pada awal tahun 2000an saat itu banyak bermunculan blog politik. Beberapa saat kemudian mulai bermunculan tema how-to dan tutorial. Sejak saat itu, ativitas blog menjadi semakin populer. Namun yang menjadi pertanyaan mengapa aktivitas menjalankan blog menjadi begitu terkenal.

Selain perlu pemahaman terkait blog dan blogging, kita juga perlu tahu sejarahnya, berikut sejarah dari blog dan blogging.

Sejarah Blog dan Blogging

Blog pertama kali diluncurkan oleh Blogger.com pada bulan Agustus 1999, dan telah diakuisisi oleh Google pada tahun 2003. Sejarah blogging diawali dengan istilah “weblog” yang diciptakan oleh Jorn Berger pada tanggal 17 Desember 1997. Semula kegiatan pengelolaan blog banyak dilakukan di bidang berita dan informasi. Sasarannya serupa dengan sasaran surat kabar, dan ternyata blog tumbuh lebih cepat dibandingkan surat kabar. Informasi diperbarui secara berkala, kemudahan memilih topik yang sesuai dengan minat dan hobi adalah dua alasan orang mulai ngeblog. Tahun berikutnya, yakni tahun 2003, WordPress diluncurkan dan menawarkan segala macam fitur kepada orang-orang yang tertarik untuk memulai sebuah blog dan menjadi seorang blogger. Setelah itu, website blogging ini menjadi terkenal dan menarik perhatian masysarakat. Beberapa blogger, seperti ProBlogger.net dan JohnChow.com, mengubah blog mereka menjadi “mesin penghasil uang” dengan bermitra dengan pihak ketiga (dalam hal periklanan). Keduanya adalah contoh cara menghasilkan uang di internet dengan ngeblog online.

Jenis Blog yang Ada Saat Ini

Setelah kita memahami apa itu blog dan sejarahnya, mari kita bahas tentang jenis-jenis blog.

Terdapat 7 jenis blog yang cukup populer saat ini, yaitu:

1. Blog Pribadi

Jenis blog ini lebih berfokus pada blogger itu sendiri daripada pembacanya. Blogger pribadi biasanya membuat blog sebagai majalah atau dokumenter tentang kehidupan pribadi, minat, dan hobinya. Blog jenis ini biasanya tidak hanya membahas satu topik saja, karena tujuannya adalah untuk menceritakan kisah pribadi blogger. Blogger dapat membahas berbagai topik tergantung minat mereka.

Contohnya Adalah Agus Mulyadi atau sering dipanggil Gus Mul. Beliau memiliki blog pribadi dengan berbagai topik, yaitu politik, sosial, isu-isu populer di media sosial, serta catatan reflektif tentang kehidupan sehari-hari utamanya yang berkaitan dengan kehidupan pribadi, kawan, dan keluarga. Blogger Agus mulyadi terkenal berkat keahliannya dalam mengedit foto menggunakan photoshop.

2. Blog Niche

Jenis blog berikutnya adalah blog niche. Blog jenis ini ditentukan berdasarkan minat, keterampilan dan pengetahuan blogger singkatnya blog ini hanya membahas topik tertentu. Misalnya, jika anda sangat suka membaca, anda bisa mendiskusikan apa saja tentang buku.

Contohnya adalah Desty Baca Buku. Pemiliknya, Pauline Destinugrainy, beliau banyak mereview berbagai buku yang dapat dijadikan sebagai bahan rujukan terutama bagi pecinta buku. Beliau memiliki ketertarikan pada buku fiksi terjemanan dan non terjemahan. Ulasan yang dibuat bersifat ringkas dan menjelaskan alur utama dari buku yang dibaca.

3. Blog Multimedia

Dari segi tampilan dan format, blog jenis ini mirip dengan blog pada umumnya, namun konten yang dipublikasikan bersifat multimedia seperti video dan podcast.
Oleh karena itu, kontribusi utamanya bukanlah tulisan. Selain itu, blog multimedia semacam itu biasanya juga menyertakan kutipan video dan podcast, daftar isi, dan kutipan penting.

4. Blog Berita

Berdasarkan jenisnya konten blog ini berfokus pada peristiwa dan informasi terkini yang dipublikasikan di industri tertentu.
Berbeda dengan blog lain, blog berita biasanya tidak memuat opini atau konten pribadi. Contohnya yaitu, Liputan6.com, Kompas.com, Tempo.com dan masih banyak lagi.

Salah satu blog berita yang menarik perhatian adalah Tempo.com, di dalamnya memuat topik terkini dengan tulisan yang berani.

5. Blog Perusahaan atau Bisnis

Blog jenis ini biasanya merupakan bagian dari website perusahaan. Beberapa perusahaan telah memasuki dunia blogging dengan menggunakan website mereka untuk membuat blog. Tujuan utamanya adalah untuk menarik audiens dengan menerbitkan konten tentang perusahaan. Beberapa perusahaan menggunakan blog untuk menginformasikan kepada pembaca tentang perubahan organisasi.

6. Blog Afiliasi

Jenis blog ini berfokus pada pemasaran affiliate marketing, yaitu teknik pemasaran yang mempromosikan produk dan layanan pihak ketiga melalui platform online. Blogger biasanya menyediakan link dalam postingan mereka dan akan mengarahkan pembaca ke toko online perusahaan. Ketika seseorang mengklik link dan membeli produk maka sang blogger akan mendapatkan komisi.  Artikel yang biasanya terdapat pada blog jenis ini antara lain review produk, tips dan trik pembelian produk, serta daftar produk terbaik.

7. Reverse Blog

Dalam blog reserve, konten ditulis oleh serangkaian penulis tamu, bukan blogger pemilik blog. Meskipun pemiliknya sendiri terkadang menulis artikel, tugas utama mereka biasanya melengkapi dan merevisi teks penulis tamu. Blog ini sangat populer di kalangan penulis lepas karena membantu meningkatkan koneksi dan eksposur. Beberapa blogger membayar penulis freelance untuk artikel mereka.

Struktur Blog

Struktur sebuah blog terdiri dari beberapa bagian tergantung tujuannya. Namun secara umum struktur sebuah blog adalah sebagai berikut:

1. Header. Bagian ini berisi kolom navigasi dan biasanya terletak di bagian atas.
2. Area konten. Di sini dapat menemukan artikel terbaru dan sorotan.
3. Sidebar. Bagian ini mencakup informasi tambahan, seperti profil media sosial penulis dan postingan terpopuler.
4. Footer. Di bagian ini akan ditemukan informasi seperti kebijakan privasi, disclaimer, dan informasi kontak kami.

Fungsi Blog dan Manfaatnya

Ada banyak alasan mengapa perusahaan atau orang menggunakan blog. Umumnya tujuan orang yang mencari cara membuat blog dan menjadi blogger adalah untuk mengungkapkan pemikiran dan berbagi informasi.

Berikut fungsi dan manfaat blog secara umum:

1. Sebagai Ruang Berbagi

Misalnya, anda suka memelihara anjing dan ingin berbagi hobi serta cerita dengan audiens online. Maka anda bisa membagikannya melalui blog atau jurnal online ini. Misalnya, anda sedang meneliti topik kebugaran dan ingin menuliskan hasil dan kesimpulan penelitian anda. Atau mungkin anda seorang pebisnis dan ingin membuat blog dan menawarkan produk untuk meningkatkan visibilitas ke khalayak yang lebih luas.

2. Untuk Menghasilkan Uang

Benarkah kita bisa mendapatkan uang dari ngeblog online? Jawabannya adalah “Ya, dengan memanfaatkan blog kita bisa menghasilkan uang.” Kelola blog anda secara aktif untuk menjangkau khalayak yang lebih luas. Setelah traffic blog anda meningkat, anda dapat mulai memonetisasi blog anda melalui iklan dan mitra afiliasi.

3. Sarana Menyalurkan Hobi Menulis

Blog memiliki struktur yang tidak terlalu kaku, sama halnya dengan situs web dan majalah. Pasalnya jurnal online ini menawarkan desain dan format yang beragam, apalagi dengan update yang berkala. Karena fitur standar dan terstruktur yang akan anda perhatikan saat membuka dan membaca blog, anda dapat menggunakan buku harian online ini sebagai cara untuk mengomunikasikan hobi menulis Anda.

4. Membangun Personal Branding

Blogging adalah platform yang bagus untuk menunjukkan keahlian dan pengetahuan anda. Oleh karena itu, anda bisa memanfaatkannya untuk memberikan kesan yang baik dan memberikan nilai tambah dalam portofolio saat melamar pekerjaan.

5. Memaksimalkan SEO Website

Halaman website yang memiliki blog akan diindeks 434% lebih banyak oleh mesin pencari dan lebih berpeluang mendapat peringkat lebih tinggi di SERP. Selain itu, blog membantu pengguna menemukan konten anda dengan lebih mudah saat mereka menelusuri nama atau merek secara online.

6. Mendapatkan Pelanggan Baru

Jika tujuan anda membuat situs web adalah untuk menghasilkan bisnis sejak awal, membuat blog dengan konten yang relevan dapat meningkatkan traffic dan prospek, karena 81% pembeli selalu melakukan riset online sebelum melakukan pembelian.

Perbedaan Blog dan Website

Banyak orang mengira blog dan website adalah satu hal yang sama. Selain itu, banyak perusahaan yang menggunakannya secara bersamaan, yang bisa sangat membingungkan. Perbedaan antara blog dan situs web adalah frekuensi update, dinamika postingan, dan deskripsi postingan. Blog terus memperbarui konten, termasuk tanggal publikasi, penulis, kategori, dan tag, sedangkan situs web tidak menampilkan konten ini. Seperti yang dijelaskan pada bagian atas, blog memiliki konten yang perlu terus diperbarui dan dipelihara. Anda juga harus menggunakan desain yang menarik untuk menarik perhatian audiens dan memaksimalkan peluang.  Aktifkan bagian komentar agar pengunjung dapat berpartisipasi dalam diskusi. Sebaliknya, situs web biasanya merupakan halaman web “statis” yang belum tentu selalu diperbarui. Saat masuk ke sebuah blog, anda akan melihat bahwa kontennya selalu baru. Di sisi lain, saat mengunjungi sebuah situs web, anda mungkin memperhatikan bahwa hampir semua kontennya tetap sama dari waktu ke waktu.
Nah, sudahkah anda memahami apa itu blog dan apa bedanya dengan website?

Kesimpulan

Oleh karena itu, sebagai seorang blogger, anda bisa menuliskan pandangan, pendapat, dan berbagai hal lain yang bisa dilakukan setiap hari melalui blog. Bahkan, anda bisa menjadikannya sebagai sumber penghasilan, apalagi jika anda fokus pada topik unik yang menarik pembaca. Hal yang sama berlaku jika anda menjalankan perusahaan atau bisnis. Salah satu cara terbaik untuk meningkatkan kesadaran dan kepercayaan pelanggan adalah dengan membuat blog menarik yang berisi berbagai informasi penting. Semoga artikel ini dapat membantu dalam memahami apa itu blog.

5/5 - (1 vote)
Rinta Noviana

Recent Posts

Mengenal Jaringan LAN: Manfaat dan Perbedaannya dengan WAN & MAN

LAN merupakan singkatan dari Local Area Network yang dibuat untuk wilayah yang relatif kecil dan…

16 hours ago

Intercom: Live Chat System untuk Customer-mu

Intercom adalah live chat system untuk tim support, sales, dan marketing. Tiga modul utama adalah…

21 hours ago

Optimasi Latency: Cara Meningkatkan Kecepatan Akses Internet

Apa Itu Latency? Latency jaringan adalah waktu yang diperlukan untuk mengirimkan paket data dari pengirim…

2 days ago

Yuk Simak! Pengertian Facebook Blueprint Hingga Manfaat Penggunaannya

Facebook Blueprint mungkin belum banyak diketahui masyarakat umum, terutama mereka yang tidak aktif menggunakan media…

2 days ago

Mengenal STP Marketing: Strategi Cerdas untuk Menargetkan dan Memahami Pelanggan

Salah satu kesalahan paling umum yang dilakukan pebisnis baru adalah menjadikan semua orang sebagai target…

3 days ago

Website Portofolio Desain Artistik dan Impresive Sebagai Insipirasimu!

Portofolio penting sebagai “album foto” karya desain Anda yang telah selesai cara yang bagus untuk…

3 days ago