HOTLINE

(0275) 2974 127

CHAT WA 24/7
0859-60000-390 (Sales)
0852-8969-9009 (Support)
Blog

Mengenal Pinned Post Instagram dan Cara Melakukannya

Bukan satu hal yang aneh lagi jika mengatakan bahwa Instagram sekarang ini adalah salah satu sosial media yang sangat digandrungi banyak orang. Dikarenakan itu, pihak Instagram pun terus melakukan update fitur dan layanan agar penggunanya dapat lebih nyaman dan tidak beralih ke sosial media lainnya. Salah satu fitur yang cukup baru adalah sekarang ini dapat melakukan pinned post Instagram atau menancapkan postingan agar terus berada di atas dari semua unggahan yang ada.

Apa Itu Pinned Post Instagram?

Seperti yang sedikit dijelaskan di atas, pinned post di Instagram adalah memindahkan postingan yang dikehendaki dan ditancapkan untuk terus berada di bagian atas dari semua unggahan yang pernah dilakukan. Jadi dengan cara ini, pengunjung akun Instagram akan melihat postingan tersebut untuk kali pertama.

Tidak hanya itu saja, sebuah postingan yang di-pin, maka dapat menjadi pelambang bahwa unggahan itu merupakan yang terpenting dan terfavorit. Sehingga bisa membuat pengunjung lebih tahu apa yang akan dan ingin mereka telusuri juga lihat dari semua postingan.

Satu hal yang menarik adalah tidak perlu punya follower yang banyak atau harus berstatus akun bisnis untuk dapat menggunakan fitur ini karena Instagram telah membuat layanannya tersebut dapat dipakai semua pemilik akun Instagram.

Cara Menggunakan Pinned Post

Cara untuk menggunakan fitur satu ini cukup mudah, tapi ada beberapa step yang wajib dilakukan :

  1. Buka Instagram.
  2. Navigasikan ke profil.
  3. Klik postingan yang ingin disematkan.
  4. Klik opsi tiga titik pada sudut kanan postingan.
  5. Pilih opsi “Pin to your profile”.
  6. Setelah selesai melakukannya maka akan melihat ikon Pin yang muncul pada sudut kanan postingan untuk menandakan bahwa postingan tersebutlah yang disematkan.

Setelah berhasil melakukannya, coba refresh akun. Nantinya akan melihat postingan yang telah disematkan atau ditancapkan muncul di bagian atas. Sebagai informasi hanya bisa melakukan penyematan sebanyak maksimal 3 foto saja. Jadi ketika sudah pin 3 foto, maka hasilnya adalah ada 3 gambar yang tertata rapi dan terus tertancap di bagian atas dari semua postingan.

Untuk “unpinned” atau menghilangkan tanda penyematan itupun, hanya perlu melakukannya hal yang sama seperti saat menyematkan di awal. Dan setelah melakukannya, maka postingan akan kembali ke awal atau ke urutan sesuai dengan kapan mengunggahnya dulu.

Apakah Reel Juga Dapat Di-pinned?

Fitur penyematan ini juga berlaku untuk Reel atau unggahan dalam bentuk video di Instagram. Caranya pun sama seperti foto.

  1. Buka Instagram.
  2. Navigasikan ke profil.
  3. Klik reel yang ingin disematkan.
  4. Klik opsi tiga titik pada sudut kanan postingan.
  5. Pilih opsi “Pin to your profile”.
  6. Setelah selesai melakukannya maka akan melihat ikon Pin yang muncul pada sudut kanan reel untuk menandakan bahwa reel tersebutlah yang disematkan.

Hanya saja, jika ternyata tidak menemukan tulisan “Pin to your profile” atau “Sematkan ke profil”, maka yang perlu dilakukan adalah mengupdate Instagram itu terlebih dahulu.

Siapa yang Dapat Melihat Sematan di Instagram?

Selama akun Instagram tidak dikunci atau digembok, maka siapa saja, bukan hanya follower saja, dapat melihat sematan tersebut. Jadi, jika akun digunakan untuk bisnis atau yang bertujuan menjaring orang atau pengikut, ada baiknya untuk tidak menguncinya dan dapat melakukan pinned post untuk postingan-postingan yang dianggap penting agar tidak tertumpuk di bawah.

Fitur pinned post ini kali pertama dimunculkan di sosial media milik Meta, yaitu Facebook dan karena Instagram juga masih satu bendera, maka layanan tersebut hadir juga untuk digunakan seluruh penggunanya.

5/5 - (2 votes)
Risa Y

Recent Posts

Simak Penjelasan Mengenai Cara Mengunduh dan Mendaftar Aplikasi OnlyFans

Apa itu OnlyFans? OnlyFans adalah sebuah aplikasi yang menyediakan berbagai konten eksklusif yang bisa diakses…

1 day ago

Mudah Banget! Begini Tips Untuk Menyamarkan IP Address di Perangkat

Setiap alat yang terhubung ke jaringan pasti mendapatkan alamat IP untuk berinteraksi dengan situs web…

1 day ago

NGINX vs Apache: Mana yang Lebih Bagus?

Apache dan NGINX adalah dua jenis server web yang sering digunakan saat ini. Fungsi utama…

1 day ago

Contoh Kasus Serangan Hacker di Indonesia yang Perlu Anda Ketahui!

Kasus kejahatan siber di berbagai belahan dunia semakin meningkat, termasuk di Indonesia. Apakah kamu tahu…

2 days ago

Apa yang Dimaksud Backlink? Pengertian, Fungsi dan Cara Mendapatkannya

Apa yang Dimaksud Backlink? Backlink adalah link yang berasal dari suatu domain atau subdomain dan…

2 days ago

Apa Itu Market Segmentation? Simak Artikel Ini Untuk Mengetahuinya!

Market Segmentation merupakan pendekatan yang ideal untuk mengelompokkan dan mengkategorikan konsumen berdasarkan karakteristik mereka, guna…

2 days ago