(0275) 2974 127
Eits tunggu dulu! Bahkan setelah konten guest post Anda dipublikasikan, Anda perlu mengoptimalkannya. Anda pasti ingin konten Anda dibaca oleh banyak pengunjung, bukan? Di bawah ini, kami akan menunjukkan cara mengoptimalkan konten kiriman tamu yang dapat diikuti.
Langkah optimasi pertama setelah mempublikasikan guest post adalah memeriksa traffic di situs web Anda. Ini akan membantu Anda menentukan apakah konten Anda dapat mendorong pembaca untuk mengunjungi situs Anda.
Untuk melacak traffic situs web Anda, buka Google Analytics. Masuk ke alat ini dan klik “Acquisition -> All Traffic -> Referrals“. Bagian ini akan menunjukkan jumlah lalu lintas rujukan yang Anda terima dari tautan kiriman tamu. Jika tersedia, Anda juga dapat melihat berapa kali postingan Anda dibagikan di platform lain.
Elemen visual memecah bagian teks yang panjang dan membuat konten Anda lebih menarik. Gambar juga dapat digunakan untuk mengilustrasikan informasi yang kompleks. Tambahkan infografis dan bagan untuk menampilkan data pendukung. Screenshot juga bagus untuk menampilkan kutipan ahli, konten tutorial perangkat lunak, atau contoh tindakan tertentu.
Saat menambahkan foto, harap pilih foto berkualitas tinggi untuk menghindari kerusakan. Sebaiknya gunakan materi pribadi, terutama jika Anda menulis konten perjalanan atau makanan. Di sisi lain, stok foto biasa sudah cukup untuk menyempurnakan konten Anda.
Coba akhiri postingan Anda dengan Ajakan Bertindak (CTA). Sertakan teks yang mendorong pembaca Anda untuk mengambil tindakan yang diinginkan, seperti meninggalkan komentar atau membagikan artikel.
Engagement rate merupakan faktor penting untuk SEO karena menunjukkan bahwa blog Anda masih aktif dan pembaca menyukai konten Anda. Lamanya waktu yang dihabiskan pengunjung di situs Anda juga merupakan faktor penentu peringkat.
Berikut beberapa contoh CTA untuk postingan blog:
Beberapa guest blogger memasang tautan ke situs web mereka di bio penulis mereka, dan yang lain mempromosikan daftar email mereka. Strategi daftar email ini cocok untuk orang yang ingin membangun hubungan dengan audiens dan lalu lintas baru.
Untuk membuat mailing list, Anda memerlukan alat berlangganan email yang memungkinkan Anda mendaftarkan pelanggan baru, membuat buletin dan kampanye, serta mengelola email Anda. Contohnya termasuk Mailchimp dan OptinMonster.
Selanjutnya, buat landing page bagi pembaca Anda untuk mendaftarkan alamat email mereka. Desain halaman ini harus fokus pada tujuan utama mengubah pengunjung menjadi pelanggan. Harap jangan menautkan ke halaman beranda. Pengunjung Anda mungkin kehilangan minat untuk berlangganan buletin Anda.
Selain media sosial, forum dan komunitas online juga merupakan platform yang bagus untuk mempromosikan konten kiriman tamu Anda. Bagikan tautan postingan ke situs web atau grup yang relevan dengan niche atau audiens Anda.
Misalnya, jika Anda membuat konten tentang tips dan trik menggunakan iPhone, bergabunglah dengan komunitas tentang produk Apple ini. Cari topik yang membahas tentang peretasan iPhone dan bagikan pengetahuan Anda serta tautan ke konten yang Anda tulis.
Perbedaan Windows dan Linux di Cloud VPS Salah satu kebingungan umum yang muncul setelah membeli…
Forum telah menjadi bagian penting dari “peradaban” dunia maya. Anda dapat berargumen bahwa forum adalah…
Beberapa Web Proxy Gratis yang Wajib Dicoba Saat ini siapapun bisa mengakses internet dari mana…
3 Skill Business Intelligence Yang Harus di Ketahui Menjadi seorang Business Intelligence tidak semudah yang…
Cara Menggunakan Google Webmaster Tools Google menyediakan alat untuk mempermudah pengindeksan situs web Anda yang…
Fungsi dan Pengertian RAM Pada Web Hosting Banyaknya pengusaha dan masyarakat yang beralih ke platform…