(0275) 2974 127
Di artikel kali ini kita akan membahas mengenai apa itu E-Katalog.Istilah E-Katalog,Istilah yang sudah cukup terkenal ini sudah mulai di praktekan para pengusaha untuk berlomba memasarkan produk atau jasa mereka secara digital.
Di era modern seperti sekarang ini,kebutuhan masyarakat sudah banyak tersedia melalui jejaring sosial.Konsumen juga lebih memilih produk atau jasa yang lebih mudah diakses atau dibeli tanpa harus keluar dari rumah atau tempat kerja.Jadi mereka dapat berbelanja kapanpun.
E-Catalogue atau E-Katalog merupakan sebuah sistem informasi dari sebuah katalog yang berisi daftar produk atau jasa, jenis,merek,spesifikasi teknis,harga dan jumlah barang atau jasa yang tersedia,yang dapat di akses secara digital.E-Katalog tidak memiliki tanggal expired,karena dapat direvisi kapan pun,sehingga tidak terus menerus mencetak ulang seperti pada katalog manual.
E-Katalog memiliki jenis masing-masing menurut isi di dalamnya dan siapa yang menerbitkan.Berikut adalah beberapa jenis E-Katalog yang dapat diakses :
Merupakan katalog yang disusun dan dikelola oleh Lembaga Pengadaan Barang dan Jasa Pemerintah.Biasanya e-katalog ini berisi tentang pengadaan barang-barang bantuan untuk fasilitas negara.Misalkan jasa operator,jasa dalam pekerjaan konstruksi,buku-buku sekolah,seragam sekolah dan lainnya.E-Catalogue nasional berlaku untuk seluruh kepentingan negara Indonesia secara umum.
Merupakan katalog yang disusun oleh kementrian.Ruang lingkupnya lebih kecil dari e-catalogue nasional.Contoh produk atau jasa yang disediakan adalah alat nelayan,alat pertanian,alat perkebunan dan lain sebagainya.
Merupakan katalog yang menyediakan barang atau jasa untuk menjangkau lingkup yang lebih kecil lagi.Tim yang menyusun adalah pemerintah daerah setempat,yang langsung di bentuk oleh kepala daerah.Kriteria dari barang atau jasa yang tertuang dalam e-katalog daerah yakni dapat di standardkan dan memiliki sifat berulang.
Untuk E-Catalogue Swasta dikategorikan lagi menjadi 2 kelompok utama sesuai dengan target perusahaan, yaitu e-katalog untuk konsumen dan untuk bisnis.Keduanya memiliki pengertian sama,yakni merupakan list barang atau jasa yang dibuat oleh perusahaan atau badan usaha swasta secara digital dan berisi informasi barang atau jasa yang mereka jual.
Beberapa pihak memilih untuk membuat E-katalog karena memiliki banyak manfaat baik untuk perusahaan maupun bagi konsumen atau masyarakat,jika dibandingkan dengan katalog biasa yang dicetak diatas kertas.
Beberapa manfaat dari E-Katalog dilihat dari sudut pandang konsumen yakni :
Kebiasaan konsumen yang sering membandingkan harga,menjadi lebih mudah dengan menggunakan E-Katalog ini.Tidak perlu repot pindah atau bertanya dari satu tempat ke tempat lain,yang dapat membuang-buang waktu,membuang tenaga dan menambah biaya juga.
E-Katalog juga lebih efektif karena mampu menghemat lebih banyak waktu dan mempercepat seluruh proses pengadaan.Dengan begitu.tingkat produktivitas lebih meningkat,bagi pihak konsumen juga akan lebih cepat dalam mengolah kembali produk tersebut untuk dijual kembali.
Jika pada kenyataannya,ada beberapa oknum yang tidak memberikan barang atau jasa sesuai dengan informasi yang dimuat pada e-katalog,maka konsumen memiliki hak untuk protes atau bahkan membawa ke jalur hukum.
E-Katalog dapat memberikan keuntungan bagi perusahaan yang menerapkannya.Jika tidak,tentu mereka tidak akan menyediakan fasilitas E-Katalog bagi konsumen.
Berikut ini beberapa keuntungan dari E-Katalog untuk sang pelaku bisnis :
Sesuai Perlem LKPP Nomor 7 Tahun 2020 merupakan Perubahan Atas Perlem LKPP Nomor 11 Tahun 2018 Tentang Katalog Elektronik menyebutkan bahwa kriteria barang atau jasa E-katalog dibagi menjadi 2 jenis,yakni :
Dengan Penerapan E-katalog dianggap paling kritis dalam e-procurement karena memberikan pengaruh positif pada sistem procurement.Dengan pedoman yang jelas E-katalog memberikan keleluasaan dan fleksibilitas untuk para pengguna barang,sehingga memungkinkan pembelian yang cepat dan terkonsolidasi.
Strategi penerapan E-Katalog ini umumnya untuk katalog yang digunakan bersama dan disarankan untuk kontrak yang sudah ada untuk grup jenis barang-barang yang digunakan oleh sebagian besar unit organisasi.
Dengan strategi ini,maka implementasi E-Katalog digunakan secara lokal,mencakup kebutuhan khusus dari setiap institusi. Kebutuhan khusus ini termasuk jenis produk/barang dan syarat-syarat kontrak pembelian.
Dengan strategi ini,maka tiap-tiap institusi dapat mengembangkan sendiri atau akan menggunakan aplikasi E-Katalog yang dipergunakan pusat.
Cara Memonetisasi Blog – Menulis blog pribadi bukan lagi sekedar hobi, kegiatan ini menawarkan peluang…
Membuat blog adalah salah satu cara terbaik untuk berbagi cerita dan kisah Anda sambil terhubung…
Pada artikel ini, kami merekomendasikan beberapa contoh desain web terbaik untuk menginspirasi Anda. Dari contoh…
LMS adalah singkatan dari Learning Management System dan merupakan suatu bentuk aplikasi perangkat lunak yang…
Situs web yang dirancang dengan baik dapat membantu menarik pengunjung, meningkatkan kredibilitas perusahaan Anda, dan…
Instansi pendidikan termasuk pihak yang paling terkena dampak pandemi virus covid-19 pada tahun 2020 lalu.…