(0275) 2974 127
Sekarang Anda telah memilih barang yang ingin Anda beli, Anda harus segera menyelesaikan pembayaran Anda. Sebelum melakukan pembayaran atas transaksi ini, bisa dipastikan Anda akan menerima invoice atau tagihan yang menunjukkan jumlah yang harus dibayar. Invoice atau tagihan yang Anda terima akan memiliki format yang sama dengan invoice biasa, termasuk nama barang yang dibeli, harga barang, jumlah barang, dan total harga barang.
Nah, ternyata dalam hal menagih pembeli, beberapa perusahaan tidak hanya menerbitkan invoice saja. Namun, kami juga menerbitkan Proforma Invoice.
Hmm, mungkin Anda bingung dengan istilah proforma invoice. Tidak hanya itu, Anda mungkin bertanya-tanya, “Saya punya dua jenis tagihan, kenapa tidak satu saja? Padahal produk yang dibeli sudah jelas”
Tunggu dulu, mulai sekarang jangan bingung ya! Pada artikel ini, kami akan memberi tahu Anda semua tentang faktur Proforma Invoice. Mulai dari pengertian, fungsi, format hingga perbedaan dengan invoice biasa.
Proforma Invoice merupakan dokumen pelunasan sementara atas transaksi penjualan dan pembelian. Proforma invoice akan kami terbitkan segera setelah pembeli memilih produk atau menyetujui produk yang dibeli.
Jenis invoice ini terutama digunakan oleh bisnis yang menerapkan proses pengiriman barang atau penyediaan layanan langkah demi langkah atau bertahap. Oleh karena itu, dokumen ini berfungsi sebagai pengingat bagi pembeli untuk membayar seluruh jumlah barang atau jasa yang dibeli.
Mengapa disebut bersifat sementara? Hal ini dikarenakan produk atau jasa yang tercakup dalam transaksi tersebut belum diterima oleh pembeli, dan proforma invoice hanyalah dokumen awal.
Apa yang harus dilakukan pembeli dengan proforma invoice ini? Dari invoice sementara, pembeli cukup membaca informasi detail mengenai harga, jumlah, dan jumlah total yang harus dibayar nantinya.
“Dulu saya hanya menerima satu jenis invoice setiap kali saya membeli suatu produk. Namun sekarang saya menerima dua jenis invoice, yakni Proforma dan Invoice. Apa fungsi dari Proforma Invoice?”
Ya! Orang yang sering melakukan Transaksi jual beli, ketika perusahaan menerbitkan proforma invoice lama kelamaan pasti akan kebingungan. Bentuknya sama, detail produk yang dibeli juga sama, hanya sedikit perbedaannya.
Mengapa kita memerlukan dua jenis invoice jika keduanya sama? Nah pada artikel kali ini kami akan menjelaskan fitur-fitur Proforma Invoice yang perlu Anda ketahui. Fiturnya antara lain:
Sebenarnya format semua invoice pada dasarnya sama, berisi informasi detail pembelian, nama toko, jumlah total terutang, dan tanggal penerbitan invoice. Namun, untuk menghindari kebingungan tentang seperti apa proforma invoice, artikel ini memberikan contohnya.
Format proforma invoice yang ditunjukkan sebagai contoh hanya berisi bagian utama invoice. Pasalnya, setiap perusahaan memiliki persyaratan tersendiri dalam menerbitkan proforma invoice.
Meskipun terminologinya adalah sama-sama invoice, namun terdapat beberapa perbedaan diantara keduanya. Berikut lima perbedaan yang dapat ditemukan antara proforma invoice dan invoice.
UX design merupakan singkatan dari User Experience design atau desain pengalaman pengguna. Istilah ini sering…
A/B testing adalah prosedur pengujian yang membandingkan dua halaman situs web atau lebih secara bersamaan…
Menemukan topik blog yang menarik dan terkini mungkin tidak mudah, terutama bagi pemula yang belum…
Cara Memonetisasi Blog – Menulis blog pribadi bukan lagi sekedar hobi, kegiatan ini menawarkan peluang…
Membuat blog adalah salah satu cara terbaik untuk berbagi cerita dan kisah Anda sambil terhubung…
Pada artikel ini, kami merekomendasikan beberapa contoh desain web terbaik untuk menginspirasi Anda. Dari contoh…