HOTLINE

(0275) 2974 127

CHAT WA 24/7
0859-60000-390 (Sales)
0852-8969-9009 (Support)
Blog

SEO Content Writing : Manfaat Artikel Panjang VS Pendek

Pada artikel kali ini kita akan membahas mengenai apa itu artikel panjang vs artikel pendek.Mari mulai dengan memahami Apa itu contoh artikel panjang?

Artikel-artikel yang panjang merupakan tulisan dengan jumlah kata minimal 1000.Jumlah tersebut masih bisa bertambah lagi misalnya 1.200,1.500,2000 bahkan sampai 3000 kata tergantung topik pembahasan dan kebutuhan deskripsi.

Tidak ada aturan baku berapa nominal kata yang dibutuhkan agar artikel dinyatakan ‘panjang’. Bisa saja perusahaan Anda menetapkan batas maksimal karakter 1.200 kata per artikel sedangkan artikel kompetitor menggunakan 1000 kata saja.

Setiap contoh artikel panjang memiliki ciri-ciri berikut :

  • Memuat penjelasan yang mendetail ( rinci ).
  • Menjelaskan jawaban atau solusi secara mendalam.
  • Memberikan banyak informasi pada pembaca.
  • Cocok digunakan untuk menjawab pertanyaan “How” (bagaimana) dan “Why” (mengapa).
  • Bisa digunakan sebagai format artikel belajar berseri.

Tulisanartikel  panjang umumnya menyasar audiens yang spesifik.Mereka mungkin sudah mengetahui hal-hal umum terkait topik sehingga kini mencari jawaban yang lebih rinci,terfokus dan mendalam.

Banyak pengguna Google sering mencari contoh artikel pendek dan menarik.Apa itu contoh artikel pendek?

Jika diperhatikan,contoh artikel pendek dan menarik umumnya kurang dari 1000 kata.Ada banyak contoh artikel pendek dan menarik website yang hanya sepanjang 500–800 kata saja.Otomatis,tulisan-tulisan singkat jauh lebih mudah disimak pembaca.

Ciri-ciri contoh artikel pendek dan menarik :

  • Berupa ulasan singkat.
  • Bersifat langsung to the point.
  • Digunakan untuk menjawab pertanyaan umum “What” (apa),“Who” (siapa),“When” (kapan) dan “Where” (dimana).
  • Tidak memberi penjelasan mendalam dan rinci.
  • Digunakan untuk tipe konten penjelasan arti,makna & definisi.

Artikel yang pendek memiliki kelebihan tersendiri oleh banyak pihak.Salah satunya yakni lebih praktis mendapat jawaban dalam waktu singkat.

Keuntungan Content Writing Panjang VS Pendek

Manfaat Content Writing Panjang

Berikut ini manfaat utama dari artikel-artikel website yang panjang :

Mudah Membangun Kepercayaan Pembaca

Sejumlah studi SEO penulisan konten menemukan bahwa artikel-artikel yang panjang lebih mudah untuk membangun kepercayaan pembaca.Tidak hanya pada informasi yang dipaparkan,namun juga pada brand bisnis kalian.Ini karena tulisan panjang menjawab pertanyaan pembaca lebih lengkap dan rinci.Artikel spesifik dan panjang bisa diacu oleh web lain sebagai referensi jawaban terpercaya.Alhasil,nilai kredibilitas situs meningkat.

Diproses Mesin Pencari Google Lebih Baik

Coba perhatikan artikel-artikel yang ditampilkan oleh Google pada halaman pertama.Banyak ulasan panjang yang lolos halaman 1.

Artikel yang panjang dan lengkap memiliki kesempatan lebih besar untuk lolos halaman pertama Google Search.Apalagi jika artikel kalian sudah mengikuti pedoman SEO.Pastinya,Google akan mengutamakan artikel kalian daripada milik kompetitor.

Beberapa keunggulan tulisan panjang menurut SEO content writing :

  • Memuat banyak keyword yang relevan dalam tulisan.
  • Memiliki informasi yang lebih mendetil sesuai pertanyaan user.
  • Bisa menjawab banyak pertanyaan user sekaligus.
  • Bisa memuat banyak backlink.
  • Menahan konsumen lebih lama di halaman sehingga menurunkan bounce rate dan menaikkan penilaian Google.

Meningkatkan Rate Konversi

Studi lain menunjukkan tulisan panjang mampu meningkatkan rate atau persentase konversi sekitar 30%.Rate konversi ini  merupakan jumlah perubahan pengunjung web dari pembaca pasif menjadi pengguna aktif.Misal membeli produk,langganan newsletter,meninggalkan feedback (engagement) dan seterusnya.Konten panjang dengan penjelasan detail akan memberi pemahaman lebih dalam pada pembaca kalian.Hasilnya,mereka tahu atau bisa memutuskan tindakan terbaik selanjutnya.

Menghasilkan Lebih Banyak Share,Traffic dan Backlink

Dapat menghasilkan lebih banyak share,traffic dan backlink juga menjadi salah satu manfaat pada artikel website.Namun hasil ini hanya bisa didapat jika artikel kalian sungguh-sungguh memuat berbagai ulasan lengkap dan solutif bukan hanya sekadar panjang.

Menurut hasil analisis SEMRUSH,konten panjang memproduksi tambahan traffic sampai 21% lebih banyak,75% backlink tambahan dan 24% jumlah share dari konten pendek.Artikel yang ditinjau tersebut mempunyai panjang sekitar 900 – 1200 kata.Pembaca cenderung tertarik mengklik,membagikan ulang atau menjadikan konten kalian sebagai referensi sebab mereka merasa tahu banyak usai membaca isi penjelasan artikel.

Manfaat Content Writing Pendek

Pada artikel pendek tentunya juga memiliki keuntungannya tersendiri,yakni :

Mudah dan Cepat Dibuat

Karena memang jumlah katanya yang sedikit,sudah pasti artikel singkat lebih mudah dan cepat dalam pembuatannya.Kalian tidak perlu melakukan berbagai macam riset mendalam atau mengeluarkan banyak tenaga dalam proses menulisnya.Jadi,kalian dapat lebih memproduksi banyak artikel pendek dalam sehari dibanding artikel panjang.

Memberikan Jawaban Ringkas

Meski singkat namun artikel yang pendek tetap bermanfaat untuk pembaca menemukan jawaban secepat mungkin.Tulisan pendek lebih disukai oleh kelompok masyarakat yang tidak begitu suka membaca atau tidak punya waktu membaca lama-lama.Selain itu,tulisan-tulisan ini lebih mudah dibagikan di sosial media kekinian.

Pedoman SEO Content Writing untuk Menentukan Panjang Artikel Web

Setelah mengetahui penjelasan tentang artikel panjang dan artikel pendek,kalian harus mengetahui 3 pedoman SEO content writing yang bisa dijadikan acuan,yaitu :

  • Tujuan Pembaca

Memahami tujuan masyarakat membaca blog kalian membantu menentukan panjang-pendek artikel terbaik.Apakah pembaca ingin menemukan jawaban secara rinci atau tidak ? Jika iya,maka tulislah ulasan lengkap atau pembaca ingin mengetahui keunggulan produk ? maka kalian buat ringkasan penting dengan singkat.

Sebisa mungkin sesuaikan pertanyaan konsumen di kolom pencarian dengan isi artikel.Misal pembaca menelusuri ‘checklist bisnis online’.Maka artikel yang ditawarkan sebaiknya benar berupa checklist dengan info-info singkat.Begitupun sebaliknya.

  • Target Dan Kesukaan Pembaca

Setiap website pasti memiliki target pembaca yang berbeda-beda.Pengunjung situs kalian bisa saja berbeda dari subscribers newsletter web kompetitor.Lalu setiap tipe pembaca memiliki preferensi bacaan kesukaan yang berbeda.Ada yang suka ulasan rinci mendetail tidak sedikit juga yang lebih memilih bacaan ringkas.

Karena itu,metode pertama menentukan panjang artikel ideal dengan mencari tahu siapa target pembaca web dan kesukaan mereka.Simak kembali jumlah klik dari setiap artikel postingan.Dari sana kalian bisa terlihat apakah tulisan panjang yang paling banyak disimak atau sebaliknya.

  • Kompetisi Antar Konten

Lebih dari 90% situs bisnis kekinian menggunakan penulisan konten sebagai strategi memikat audiens.Jadi,kalian harus lebih gesit dan inovatif saat membuat konten yang menarik.Misal pembaca di daerah kalian lebih menyukai ulasan ringkas dan singkat.Maka sebaiknya perbanyak postingan artikel pendek daripada panjang.Boleh sesekali membuat artikel panjang,tapi hanya jika diperlukan saja.

Optimasi serupa juga dilakukan dari elemen-elemen penyusun konten,seperti keyword.Jika mayoritas pengguna di daerah kalian cenderung menggunakan keyword short tail,otomatis perbanyak pemakaian keyword tersebut di tulisan.Dijamin artikel kalian akan memiliki nilai saing lebih tinggi dari kompetitor lainnya.Tidak lupa gunakan alat-alat bantu seperti keyword analyzer,topic generator atau pengecek kualitas tulisan saat membuat konten.

 

Menulis artikel panjang ataupun yang pendek memang ditentukan oleh kebutuhan kalian,tujuan menulis dan preferensi pembaca.Selalu pastikan kalian menulis untuk menghadirkan kualitas konten terbaik bukan sekadar mengejar kuantitas. Lakukan yang terbaik untuk memenuhi ekspektasi audiens demi mendapat keuntungan artikel yang maksimal.

Sekian artikel penjelasan mengenai SEO content writing : manfaat artikel panjang dan artikel pendek.Semoga penjelasan di atas bisa membantu kalian merancang konten marketing.

5/5 - (1 vote)
feni

Recent Posts

Apa itu IPv6? Kenali Perbedaannya dengan IPv4

Pernahkah kamu mendengar tentang IPv6? IPv6 adalah versi terbaru dari IP (Protokol Internet) dari yang…

11 hours ago

Kesulitan Membuat Aplikasi Android? Sangat Tepat, Berikut Cara Mudah 100% Berhasil!

Bagi yang merasa kesulitan dalam membuat aplikasi Android, Hosteko akan memberikan cara mudah membuat aplikasi…

15 hours ago

Amankan Website dari XSS Vulnerability dengan CSP

Ketika kamu ingin membuat website, ada beberapa hal yang perlu kamu perhatikan, khususnya tingkat keamanan…

3 days ago

Rekomendasi Website dan Aplikasi Kompres File PDF

Kompresi online file PDF ukuran 200 KB dan 500 KB atau rahasia kompresi PDF di…

3 days ago

Disclaimer: Pengertian, Jenis, dan Cara Membuatnya

Kamu pasti tahu disclaimer di blog, kan? Pasalnya, disclaimer merupakan salah satu tulisan yang sering…

4 days ago

Cara Mudah Menghapus Cache di Google Chrome

Pernahkah Anda mendengar kata cache? Jadi, apakah ada perbedaan antara cache hosting dan cache browser…

4 days ago