(0275) 2974 127
Di artikel kali ini kita akan membahas mengenai basis data,yakni terutama tahapan langkah perencanaan basis data.Lalu kita akan mulai bahas sedikit mengenai apa itu basis data.
Basis data merupakan komponen penting yang dapat digunakan untuk memudahkan penyimpanan dan pemrosesan data dengan skala besar dan kompleks seperti data dengan skala perusahaan atau organisasi,agar suatu basis data yang dibuat dapat digunakan tepat sasaran,terdapat beberapa hal yang perlu diperhatikan selama proses pembuatan.
Berikut ini penjelasan langkah-langkah yang dapat dilakukan dalam proses pembuatan suatu basis data :
Langkah perencanaan basis data dilakukan untuk merealisasikan basis data yang dibuat agar lebih efektif dan efisien. Perencanaan basis data dapat dilakukan dengan menentukan hal – hal seperti berikut :
Langkah ini bertujuan untuk menentukan batasan dan ruang lingkup dari aplikasi basis data yang akan dibuat serta mengetahui pandangan beberapa user yang terlibat.Pandangan user bisa didapat dari beberapa user perusahaan seperti manajer atau supervisor atau bisa juga disesuaikan dengan area pasar dari perusahaan seperti pendidikan,pemasaran,produksi atau penjualan barang.
Kegiatan dapat dilakukan dengan beberapa pendekatan yaitu :
Langkah ini yakni pembuatan desain dari basis data yang sesuai dengan kebutuhan perusahaan/user. Kegiatan ini dapat dilakukan dengan mengilustrasikan data model menjadi entity-relation (ER) dimana terdapat analisis hubungan antar attribute.
Kriteria untuk menghasilkan data model yang lebih baik yaitu :
Langkah ini berfungsi untuk menentukan DBMS yang akan digunakan dalam pembuatan basis data yang sesuai dengan kebutuhan perusahaan atau organisasi.Kegiatan yang dapat dilakukan antara lain :
Merupakan kegiatan yang difungsikan untuk perancangan basis data.Terdapat 2 aktivitas penting yaitu :
Langkah ini meliputi pengaksesan dan perubahan isi basis data atau biasa disebut CRUD ( create,read,update and delete ) meliputi :
Merupakan kegiatan untuk menentukan tampilan desain dari sistem.Berikut ini beberapa hal penting yang harus diperhatikan dalam desain U :
Langkah ini berfungsi untuk membuat model kerja suatu aplikasi.Kegiatan ini bersifat opsional meliputi :
Langkah realisasi fisik dari basis data dan desain aplikasi yang telah dibuat.Implementasi dapat dilakukan dengan menggunakan :
Merupakan kegiatan dimana melakukan pemindahan data ke database yang baru. Tahapan ini perlu dilakukan ketika terjadi pergantian dari database lama ke database baru. Pada DBMS biasanya sudah disediakan fitur untuk melakukan konversi tersebut.
Kegiatan eksekusi untuk menemukan kesalahan pada sistem dengan menjalankan suatu skenario tes yang telah direncanakan dari pengujian menggunakan data sesuangguhnya. Hal ini berfungsi untuk meminimalissir kesalahan sebelum perilisan sistem
Langkah pengawasan dan pemeliharaan sistem yang sudah berhasil dilakukan instalasi.Kegiatan tersebut meliputi :
sekian artikel kali ini semoga bisa bermanfaat untuk kalian semua 🙂
Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) adalah kartu yang harus dimiliki oleh setiap individu di Indonesia,…
WordPress adalah pilihan yang baik untuk membuat situs web, terutama blog. Proses untuk membuat blog…
Sebelum masyarakat Indonesia mulai menggemari Kpop, film-film Bollywood telah lebih dahulu menjadi favorit. Dengan gaya…
Dalam proses pembuatan aplikasi, hal itu sering diibaratkan seperti menulis surat. Kenapa? Sebab, saat menyusun…
Mengembangkan dan mempercepat pertumbuhan bisnis dengan melakukan berbagai tindakan untuk mencapai tujuan adalah impian semua…
Hai para Sobat Teko! Apakah Anda pernah merasa kebingungan saat melihat banyak data yang kompleks,…