Saat ini website memberikan banyak kemudahan dalam kehidupan sehari-hari, mulai dari mencari berita dan informasi, mencari data tugas sekolah dan kantor, berbelanja, hingga berkomunikasi.

Di antara berbagai website yang ada di internet, ada 16 tipe website page yang sering kita lihat. Apa saja itu? Yuk simak sampai akhir!

15+ Tipe Website Page

1. Beranda

Beranda juga dikenal sebagai halaman awal atau halaman indeks. Beranda adalah awal perjalanan pengguna saat pengguna diarahkan dari mesin pencari ke website. Halaman beranda biasanya berisi pencarian, ikon navigasi yang berisi berbagai kategori, pesan selamat datang, atau slogan merek perusahaan.

Desain beranda sebaiknya disesuaikan dengan brand kamu untuk menciptakan kesan visual yang kuat di mata pengguna. Desain halaman website bergantung pada tujuan bisnis dan target audiens. Tujuannya adalah untuk memberikan informasi atau membuat kagum pengguna website dengan efek konten visual yang kreatif.

Website e-commerce biasanya menampilkan penawaran menarik di halaman beranda mereka dan menyediakan akses cepat ke produk dalam berbagai kategori.

2. Halaman Feeds

Halaman feed adalah halaman website yang berisi konten yang sering diperbarui, seperti halaman editorial yang menampilkan daftar berita atau artikel dan media sosial yang menampilkan postingan dari akun yang kamu ikuti.

Tampilan halaman feeds dapat berupa teks dan media, seperti foto, video, dan ilustrasi.

Halaman menu berisi daftar yang menyediakan akses ke berbagai kategori konten di halaman website. Pada website sederhana biasanya tidak memiliki halaman menu, namun hanya menggunakan menu yang terletak pada satu halaman sehingga tidak perlu menavigasi ke halaman website yang terpisah.

Halaman menu yang terpisah dapat membantu desainer memfokuskan perhatian pengguna website pada pilihan kategori dan membuat halaman lain lebih minimalis.

4. Halaman Pencarian

Saat pengguna mengetikkan apa yang sedang mereka cari di kolom pencarian website, mereka akan disajikan feed hasil pencarian tersebut. Nah, itulah yang disebut halaman pencarian.

Karena tujuan pengguna website adalah menemukan apa yang mereka cari sehingga halaman pencarian ini harus mudah dibaca dan memiliki font serta ukuran yang membuat mereka dapat membaca dengan cepat.

Selain itu, objek pencarian pengguna harus terlihat di halaman hasil sehingga pengguna tidak perlu mengingat dan memeriksa kata-kata yang mereka ketikkan jika hasil yang keluar tidak sesuai.

5. Halaman Tentang

Halaman ini memberikan informasi kepada pengguna website tentang perusahaan, produk, atau tim di balik website. Halaman website ini merupakan bagian penting dari branding yang dapat memberitahu pengguna tentang value perusahaan atau brand kamu.

Untuk menemukan halaman tentang, biasanya dapat dengan mengklik menu di header atau footer website.

6. Halaman Pendaftaran

Halaman pendaftaran adalah tempat pengguna website mendaftar atau membuat akun. Sebaiknya buatlah halaman pendaftaran yang sederhana dan berfungsi dengan baik tanpa membingungkan pengguna website dengan terlalu banyak langkah atau kolom yang harus diisi.

Menyediakan cara pendaftaran melalui akun media sosial bisa menjadi pilihan untuk mempercepat proses pendaftaran.

7. Halaman 404

404 or Not Found adalah pesan kesalahan kode respons Hypertext Transfer Protocol (HTTP). Artinya pesan dikirm ketika pengguna website berhasil terhubung ke server, namun tidak dapat melihat atau mencari konten website yang diminta. Hal ini bisa terjadi karena halaman website tersebut telah dihapus, dinonaktifkan, atau link-nya rusak.

Saat ini banyak website yang memecahkan masalah halaman 404 ini dengan menyediakan cara-cara kreatif yang menyenangkan atau memberikan tampilan halaman dengan desain yang menarik.

8. Halaman Blog

Blog adalah jenis website yang menyediakan informasi atau diskusi tentang topik tertentu. Persaingan agar website mendapat peringkat tinggi di mesin pencari sangatlah tinggi, sehingga kamu perlu mengupdate konten website secara berkala.

Blog adalah bagian dari website yang menyediakan berita dan artikel menarik tentang topik website. Blog dapat ditemukan di website e-commerce, website perusahaan, platform pendidikan, portofolio, dan masih banyak lagi.

9. Halaman Artikel

Halaman artikel menampilkan artikel, berita, atau laporan dalam bentuk teks. Tampilan teks judul, sub-judul H1, sub-judul H2, dan paragraf utama harus dapat dibedakan dengan jelas.

Untuk membantu pengguna website memahami konten artikel, sebaiknya harus ada spasi yang cukup antara paragraf teks dan gambar ilustrasi. Dan untuk meningkatkan interaksi pengguna dengan halaman artikel lain di website, konten artikel dapat menyertakan link ke artikel terkait lainnya.

10. Halaman Portofolio

Halaman portofolio biasanya digunakan oleh fotografer, videografer, desainer, vendor dekorasi, dan profesional seni lainnya. Tujuannya adalah untuk menampilkan proyek terbaik mereka kepada pengunjung website.

11. Halaman Layanan

Sama seperti halaman portofolio, halaman layanan menunjukkan proyek terbaik kepada calon pelanggan dan memberikan informasi tentang layanan yang ditawarkan perusahaan atau individu profesional.

Halaman ini dapat memuat foto, ilustrasi, atau ikon dengan deskripsi ringkas dan jelas untuk memperkuat pesan brand di mata pengguna website.

12. Halaman Produk

Halaman ini biasanya ditemukan di semua jenis website e-commerce yang berisi semua informasi tentang produk, foto, pilihan produk, ulasan dan penilaian dari pembeli lain, serta menambahkan produk ke keranjang belanja atau daftar wishlist.

Pastikan tombol CTA pada halaman produk terlihat jelas dan berfungsi dengan baik agar pengguna website tidak bingung dan meninggalkan website kamu.

13. Halaman Keranjang

Halaman website ini identik dengan ikon keranjang belanja yang menampilkan daftar barang yang akan dibeli sebelum menyelesaikan pembelian. Halaman ini biasanya berisi gambar produk dan informasi dasar yang mudah diingat oleh pengguna website tanpa harus kembali ke halaman produk.

14. Halaman Statistik

Halaman statistik memvisualisasikan berbagai data dalam bentuk grafik, angka, atau tabel agar mudah dibaca dan dianalisis. Tujuannya adalah untuk menginformasikan kepada pengguna website tentang data yang mereka cari.

15. Halaman Kontak

Halaman ini berisi informasi kontak untuk bisnis atau individu dan biasanya mencakup nomor telepon, email, dan alamat. Beberapa website memberikan fitur formulir kontak untuk mengirim pesan langsung ke perusahaan.

16. Landing Page

Landing page dimaksudkan untuk menampilkan konten yang berfokus pada tujuan tertentu, seperti mempromosikan suatu acara atau memberikan pengguna website akses langsung ke halaman website tertentu yang mereka perlukan.

Landing page sangat diperlukan website e-commerce yang memiliki ribuan produk agar pengguna website tidak perlu mendarat di halaman beranda dengan konten yang terlalu banyak.

Nah, itulah 15+ tipe website page. Semoga bermanfaat!