HOTLINE

(0275) 2974 127

CHAT WA 24/7
0859-60000-390 (Sales)
0852-8969-9009 (Support)
Blog

Total Cost of Ownership : Pengertian,Komponen Serta Cara Menggunakannya

Bagian sebagian orang istilah Total Cost Of Ownership (TCO) mungkin terasa asing.Namun,jika untuk pemilik dari suatu aset atau teknologi tentu sudah tidak merasa asing lagi dan mungkin selalu melibatkan TCO ini dalam perencanaan bisnis karena berhubungan dengan budget.TCO memiliki arti yang sama dengan total biaya kepemilikan.TCO ini merupakan suatu perkiraan keuangan dalam menjalankan bisnis.Karena itu,TCO tentu sangat bermanfaat guna turut menentukan besarnya nilai sebuah produk atau sebuah sistem.

Pengertian Total Cost Of Ownership

TCO merupakan singkatan dari Total Cost of Ownership,yaitu perkiraan semua biaya langsung dan tidak langsung yang berkaitan dengan sebuah aset atau teknologi.Total Cost Of Ownership ini bermanfaat untuk menentukan setiap nilai sebuah produk atau sistem.

Dalam melakukan perhitungan,pemilik usaha melakukan suatu analisis yang mencakup semua total biaya baik biaya beli, operasional,hingga gambaran keuntungan yang akan didapatkan.

Dalam industri teknologi,analisis TCO merupakan sebuah metodologi yang menghitung semua biaya,baik itu pada perangkat lunak,perangkat keras dan proses pelatihan untuk menggunakan teknologi tersebut.

Komponen Pada Total Cost Of Ownership

Terdapat 3 komponen yang diperhitungkan dan dianalisis dalam Total Cost of Ownership.Berikut ini penjelasan tentang ketiga komponen dalam TCO tersebut :

1.Biaya Langsung

Dikenal dalam analisis TCO merupakan biaya yang dikeluarkan untuk melakukan pembelian terhadap perangkat yang akan digunakan,baik itu perangkat lunak atau perangkat keras.Biaya langsung disebut dengan One Time Cost karena dikeluarkan sekali pada saat pembelian perangkat.Selain pembelian perangkat,terkadang biaya langsung juga mencakup dengan biaya instalasi perangkat ke dalam sistem,jaminan sampai pembelian atas jasa riset.

2.Biaya Operasional

Dikenal dalam analisis TCO merupakan segala biaya yang dikeluarkan untuk mengoperasikan perangkat yang sudah dibeli dan diinstalasi.Untuk menghitung biaya operasional juga mencakup biaya yang dikeluarkan untuk pelatihan bagi karyawan yang akan mengoperasikan perangkat.

Dalam menjalankan perangkat yang sudah didatangkan,tentu karyawan harus dilatih agar dapat menjalankan perangkat tersebut.Pelatihan mutlak diperlukan oleh pembuat perangkat kepada karyawan yang nantinya mengoperasikan perangkat.Serta juga biaya operasional mencakup setiap biaya termasuk biaya listrik hingga waktu yang dibutuhkan untuk belajar mengoperasikan perangkat yang dikonversikan dalam satuan uang.

3.Biaya Jangka Panjang

Biaya Jangka Panjang yang dikenal pada TCO merupakan semua biaya yang dikeluarkan untuk melakukan penggantian, pembaruan sa mpai penonaktifan perangkat pada masa depan.

Ketika perangkat sudah melewati masa aktif,biasanya perangkat akan mengalami degradasi kualitas.Akibatnya perangkat tersebut tidak kompatibel dengan kondisi saat ini.Maka dari itu,solusinya dengan melakukan penggantian perangkat, pembaruan fitur perangkat sampai melakukan penonaktifan perangkat yang sudah mengalami degradasi.Untuk melakukan semuanya tersebut tentu ada biaya yang harus dikeluarkan.Semua biaya yang harus dikeluarkan tersebut dikenal sebagai biaya jangka panjang.

Cara Menggunakan Total Cost Of Ownership

Cara untuk menghitung TCO mudah,namun perlu suatu hal yang detail saat melakukan riset terhadap perangkat yang akan dibeli tersebut.Tidak ada angka pasti dalam perhitungan analisis TCO,karena kebutuhan setiap calon pembeli tentu berbeda-beda,sesuai dengan kebutuhannya.

  • Membuat Komponen Dari Perangkat Yang Ingin Dibeli

Melakukan analisis perhitungan Total Cost of Ownership,saat ingin membeli suatu perangkat,yang dilakukan yakni pembedahan terhadap komponen yang ada pada perangkat.Komponen tersebut dapat dibedah menjadi harga awal,biaya operasi,biaya perawatan,biaya kerugian selama masa perawatan,biaya produksi dan masa pakai atau masa aktif perangkat yang dikonversikan dari waktu ke dalam satuan uang.

Harga awal yang ada dalam TCO merupakan harga pembelian yang terlihat dalam katalog.Biaya operasional merupakan besaran yang harus dilakukan untuk melakukan instalasi,pengujian serta pelatihan karyawan.Biaya perawatan merupakan komponen biaya yang dikeluarkan ketika memasuki masa perawatan.Lalu biaya kerugian merupakan besaran kerugian selama perangkat tersebut di masa perawatan.

  • Perhitungkan Nilai Masing-Masing Komponen

Nilai yang dimaksud dalam komponen Total Cost of Ownership yakni presentase dari masing-masing komponen terhadap nilai TCO secara total.Nilai ini tidak memiliki angka mutlak karena setiap calon pembeli memiliki perhitungan nilai masing-masing.

Contoh,terdapat harga awal sebesar Rp 15.000.000,untuk sebuah perangkat.Bagi seorang calon pembeli,harga tersebut yakni 40% dari total keseluruhan TCO,sementara yang lain mungkin hanya 20 atau 30%.karena merasa harga awal bukan sesuatu yang terlalu diperhitungkan dalam TCO mereka.

  • Membuat Formula Dari Komponen Tersebut

Langkah selanjutnya adalah membuat formula yang dapat digunakan untuk melakukan perhitungan TCO.Formula dari TCO ini terdiri dari setiap komponen yang telah dibuat sebelumnya.Salah satu contoh formula yang dapat digunakan dalam perhitungan TCO : Harga Awal+Biaya Operasional + Biaya Perawatan + Biaya Kerugian – Masa Pakai.

Calon pembeli dapat menyederhanakan formulanya,jika komponen terlalu mendetail,cara dengan hanya memperhitungkan Harga Awal + Biaya Perawatan + Biaya Operasional – Masa Pakai.Empat komponen itu lebih mudah untuk diperhitungkan untuk melakukan analisis TCO.

Melakukan Perhitungan Berdasarkan Nilai Komponen menggunakan Formula yang Dibuat

Menghitung setiap nilai komponen yang sudah dibedah dengan menggunakan formula yang sudah dibuat merupakan langkah terakhir.Contohnya,terdapat perangkat New dan perangkat Double New dengan detail berikut :

  • Perangkat NEW memiliki detail,Harga Awal Rp 10.000.000, -, Biaya Perawatannya Rp 2.000.000.Biaya Operasionalnya Rp 5.000.000, -, dan nilainya akan turun menjadi Rp 2.000.000, – pada 5 tahun mendatang.
  • Perangkat DOUBLE NEW memiliki detail,Harga Awal Rp 20.000.000, -, Biaya Perawatan Rp 1.000.000, -, Biaya Operasionalnya Rp 5.000.000, -, dan nilainya akan turun menjadi Rp 10.000.000, – pada 5 tahun mendatang

Dengan formula yang sudah dibuat,maka Total Cost Of Ownership dari perangkat NEW yakni Rp 15.000.000, – sementara TCO untuk perangkat DOUBEL NEW adalah sebesar Rp 16.000.000, – Sehingga kesimpulannya adalah perangkat DOUBLE NEW memiliki nilai TCO lebih rendah meski harga awalnya dua kali lipat dari perangkat NEW.Perbandingannya yang hanya Rp 1.000.000.

Manfaat Dari Total Cost Of Ownership

Total cost of ownership banyak memberikan beberapa manfaat pada pelaku pemilik bisnis dari suatu aset atau teknologi tertentu.Dengan melakukan perhitungan TCO maka pemilik bisnis dapat menjadikan perhitungan tersebut sebagai patokan harga.Mungkin saja pemilik bisnis bisa melakukan penawaran harga perangkat terhadap suplier perangkat sehingga bisa membeli perangkat dengan harga yang lebih rendah.Selain itu perhitungan TCO juga dapat dimanfaatkan untuk bisa meningkatkan kinerja keuangan.Tentunya kinerja keuangan ini diharapkan dapat meningkat dalam jangka waktu yang cukup panjang.Tidak hanya itu saja,diharapkan juga agar perhitungan investasi berupa suatu perangkat pada akhirnya dapat kembali sekalipun dalam jangka waktu yang lumayan lama.

Itulah artikel mengenai penjelasan apa itu Total Cost Of Ownership,mulai dari pengertian,komponen-komponennya serta cara menggunakannya.Sekian artikel kali ini semoga dapat bermanfaat untuk kalian semuanya 🙂

4/5 - (1 vote)
feni

Recent Posts

Mengenal Manfaat GPN Dari Filosofi Logonya!

Apakah Anda menggunakan kartu ATM atau kartu debit? Suka bertransaksi secara cashless? Sepertinya Anda perlu…

9 hours ago

Ingin Membuat Website E-Commerce Yang Menarik? Perhatikan Tips Ini

Design website toko online tidak hanya soal estetika, tapi juga UX yang bagus secara keseluruhan.…

1 day ago

Apa Saja Jenis Proyek yang Bisa Dikerjakan UX Designer? Yuk Simak Di Sini

Sebelum memulai karir Anda sebagai desainer UX, Anda harus membuat portofolio yang mencakup semua pengalaman…

2 days ago

Aktifkan Keep-Alive Untuk Meningkatkan Performa Website Anda

Keep-Alive memungkinkan browser pengunjung Anda mendownload semua konten (JavaScript, CSS, gambar, video, dll) melalui koneksi…

3 days ago

Baca Ini Untuk Pelajari Apa Saja Job Description Web Developer

Job description seorang web developer adalah membuat situs web menggunakan berbagai bahasa pemrograman. Tanggung jawab…

4 days ago

Rekomendasi Tools A/B Testing untuk Meningkatkan Conversion Rate

Secara default, WordPress tidak mendukung A/B testing. Tapi jangan khawatir. Di bawah ini, kami telah…

5 days ago