Apa itu E-learning? Pengertian, Jenis, dan Manfaatnya
Di masa serba digital saat ini, pasti Anda sudah tidak asing lagi dengan istilah e-learning. Melihat ke belakang dimana saat pandemi Covid-19 memaksa kita untuk selalu beraktivitas dirumah menjadikan penggunaan e-learning semakin meroket dan menjadi sebuah kebutuhan bagi pelajar dan mahasiswa.
E-learning merupakan singkatan dari electronic learning. Seperti aktivitas online lainnya, e-learning ini tidak membatasi penggunanya dari segi lokasi, waktu, dan siapapun penggunanya. Jadi, kegiatan belajar mengajar dapat dilakukan dimana saja dan kapan saja.
Oleh karena itu, berikut ini sudah Hosteko rangkumkan semua hal mengenai e-learning, mulai dari pengertian e-learning, manfaat e-learning, dan lain sebagainya. Yuk, simak pembahasannya berikut ini!
Pengertian E-learning
E-learing terdiri dari 2 kata, yaitu electronic dan learning. E-learning adalah metode proses belajar mengajar yang dilakukan di dalam jaringan internet dengan memanfaatkan berbagai perangkat digital.
Dalam pelaksanaannya, website atau aplikasi mobile dapat dimanfaatkan menjadi sarana pengaplikasiannya. Berbagai jenis materi dapat disajikan, mulai dari video pembelajaran, materi dalam bentuk dokumen, dan bisa juga penjelasan dalam bentuk audio. Hal ini bisa menjadikan e-learning solusi untuk membuat proses belajar mengajar menjadi lebih menyenangkan dan interaktif.
Jenis-jenis E-learning
Bagi Anda yang belum tahu, e-learning sendiri terdiri dari dua jenis metode pembelajaran, yaitu:
1) Asynchronous E-learning
Asynchronous E-learning merupakan metode pembelajaran online yang tidak mengharuskan pengajar dan pelajar untuk berinteraksi secara langsung. Misalnya, dengan memanfaatkan video untuk pembelajaran, LMS (Learning Management System), audio, dan lain semacamnya.
2) Synchronous E-learning
Synchronous E-learning merupakan metode pembelajaran online yang dilakukan dengn berinteraksi secara langsung. Misalnya, dengan memanfaatkan video conference, webinar, kelas online, dan lain semacamnya.
Manfaat E-learing
Banyak manfaat yang bisa Anda dapatkan dan rasakan saat Anda menggunakan e-learning. Salah satu manfaat yang bisa kamu rasakan, yaitu kemudahan.
Nah, berikut ini beberapa manfaat lain yang bisa Anda rasakan, baik dari sis pengajar, pelajar, hingga organisasi yang memanfaatkannya.
1) Menghemat Biaya Operasional
Dengan memanfaatkan e-learinng maka berbagai pertemuan dapat dilakukan melalui dunia maya atau daring. Dengan begitu, memanfaatkan e-learning bisa menghemat biaya operasional sebab biaya perawatan infrastruktur, biaya listrik, dan lain sebagainya bisa lebih kecil.
Karena yang menjadi kebutuhan utama untuk biaya e-learning adalah koneksi internet dan perangkat digital. Maka biaya operasional tersebut bisa dialihkan untuk biaya koneksi internet dan perangkat digital.
2) Waktu Pembelajaran Lebih Fleksibel
Adanya video pembelajaran pada e-learning bisa membantu Anda untuk belajar lebih fleksibel sebab materi pembelajarannya bisa dilihat dan didengarkan kapan saja dan dimana saja. Selain itu, Anda juga bisa menyesuaikan atau mengatur sendiri waktu belajar Anda sehingga penyerapan materi akan lebih optimal juga.
3) Memiliki Jangkauan dan Akses yang Lebih Luas
Pembelajaran yang dilakukan secara daring tidak mengharuskan pengajar dan pelajar berada di satu tempat yang sama sehingga ini membuat e-learning memiliki jangkauan yang luas. Dengan kata lain, pengajar dan pelajar tetap berada di satu tempat yang sama tetapi secara virtual.
Jadi, e-learning ini merupakan metode pembelajaran yang tidak memiliki batasan dalam lokasi. Dimanapun Anda berada, Anda tetap bisa mengakses pembelajarannya dan mendapatkan materi sesuai kebutuhan Anda.
4) Pembelajaran menjadi Lebih Variatif dan Interaktif
Melalui e-learning, banyak jenis metode yang bisa digunakan pengajar untuk menyampaikan materi, seperti menggunakan video pembelajaran yang dikemas secara menarik, dokumen pembelajaran yang disajikan dengan lebih ringkas, gambar yang mewakili materi, audio untuk menjelaskan setiap materi, dan masih banyak lagi.
Selain menjadikan pembelajaran lebih variatif, e-learning juga bisa membantu peserta didik agar lebih aktif lagi. Karena tidak sedikit orang yang demam panggung jika harus bertanya atau mennyampaikan pendapat secara face to face, maka pembelajaran daring ini bisa menjadi salah satu solusi agar pembelajaran lebih interaktif.
5) Proses Pembelajaran Semakin Efisien
Dulu secara konvensional, dalam pembagian tugas, proses penilaian, pembagian materi, dan pengadaan ujian dilakukan secara manual. Namun, dengan kehadiran e-learning ini semua hal tersebut bisa dilakukan oleh sistem. Jadi, pengajar akan sangat terbantu sehingga membuat proses belajar mengajar menjadi lebih efisien dan efektif.
6) Memantau Perkembangan dan Performa
Adanya e-learning dapat memudahkan pengajar untuk memantau perkembangan dan performa peserta didik. Sebab pengajar bisa melihatnya secara langsung melalui hasil analisis dan laporan yang sudah dirangkum oleh sistem. Dengan begitu, pengajar dapat mengetahui sejauh mana dan materi apa yang kurang dikuasai oleh peserta didik. Sehingga pengajar bisa mencari dan menemukan solusi yang tepat dan cepat.
Itulah pembahasan singkat mengenai E-learning. Semoga bermanfaat!
