Contoh Perangkat Yang Menggunakan Bahasa Pemograman C++
Bahasa Pemograman C++
Bahasa pemrograman C telah ada sebelumnya dan diciptakan oleh seorang pakar komputer terkenal, Bjorne Stroustrup. C++ adalah bahasa pemrograman yang berfokus pada objek, yang biasanya diucapkan sebagai (see-plus-plus). Bahasa C++ merupakan versi yang ditingkatkan dari bahasa C, yang memberikan kontrol lebih besar atas memori dan sumber daya sistem.
Banyak orang juga menyebut C++ sebagai ‘C dengan kelas’ karena menghadirkan konsep pemrograman berorientasi objek, termasuk penggunaan kelas yang didefinisikan, ke dalam bahasa pemrograman C. C++ tidak hanya bermanfaat dalam pemrograman komputer itu sendiri, tetapi juga dalam mendidik pemrogram baru tentang pemrograman berorientasi objek, sehingga tetap relevan dan diperlukan dalam pengembangan selama bertahun-tahun.
Selain mendukung pemrograman berorientasi objek, C++ juga dapat digunakan untuk pemrograman prosedural dan fungsional. Karena sifatnya yang fleksibel dan dapat diskalakan, C++ cocok untuk mengembangkan berbagai jenis perangkat lunak, aplikasi, browser, antarmuka pengguna grafis (GUI), sistem operasi, dan permainan.
Saat ini, C++ masih sangat diminati dan sering digunakan karena kemampuannya yang portabel, yang memungkinkan pengembang menciptakan program yang dapat beroperasi di berbagai sistem operasi atau platform dengan mudah. Meskipun merupakan bahasa yang berlevel tinggi, C++ tetap dekat dengan C, sehingga juga bisa digunakan untuk manipulasi tingkat rendah berkat koneksinya yang erat dengan bahasa mesin.
Sejarah Singkat Pengembangan Bahasa Pemrograman C++
Bahasa pemrograman C++ dikembangkan oleh Bjarne Stroustrup beserta timnya di Bell Laboratories pada tahun 1979 dengan tujuan untuk digunakan secara umum dan menjadi bahasa utama untuk beberapa jenis aplikasi. Umumnya, C++ paling sering digunakan untuk menciptakan infrastruktur perangkat lunak besar serta aplikasi yang berjalan pada sumber daya terbatas, karena C++ mampu mengendalikan perangkat keras atau mesin yang dioperasikan.
Dengan kemampuan ini, pemrograman dapat mengoptimalkan kode agar berfungsi secara efektif di berbagai lingkungan, termasuk saat ruang penyimpanan atau sumber daya energi terbatas saat aplikasi dijalankan. Hal tersebut memungkinkan aplikasi bekerja dengan cepat dan handal di berbagai perangkat, menjadikan bahasa pemrograman ini sangat cocok untuk mendasari banyak aplikasi penting.
Karena fitur dan dukungannya, C++ menjadi pilihan yang sangat baik untuk mengembangkan perangkat lunak yang cepat, efisien dalam penggunaan sumber daya sistem, dan juga dapat diandalkan dalam menyelesaikan tugas-tugas penting.
Contoh Penggunaan Bahasa Pemrograman C++
C++ dikenal berbeda dari kebanyakan bahasa pemrograman yang biasanya dibuat untuk tujuan khusus dan situasi tertentu. C++ memberikan kemampuan untuk menghasilkan dan menyelesaikan tantangan pemrograman di berbagai sektor industri serta permintaan di pasar. Berikut adalah beberapa aplikasi yang paling terkenal dan umum dari bahasa pemrograman yang termasuk dalam kategori C :
- Peramban web (web browser)
C++ memiliki peranan penting dalam aplikasi peramban web, seperti Google Chrome, Mozilla Firefox, Safari, dan Opera. Dalam konteks ini, C++ digunakan untuk mengembangkan fitur back-end yang mengakses data dari databse dan menghasilkan kode menjadi halaman web yang interaktif.
C++ memungkinkan peramban web menjalankan tugas tugas ini dengan cepat dan dengan keterlambatan yang minimal, sehingga pengguna tidak perlu menunggu lama untuk melihat konten dilayar mereka.
- Perangkat IoT
Perangkat IoT (Internet of Things) meliputi berbagai alat yang banyak dipakai saat ini, mulai dari smartwatch televisi pintar, alat kesehatan, hingga kendaraan, semuanya merupakan bagian dari IoT yang terdiri dari sistem tertanam yang seringkali bergantung pada C++.
Karena hardwere biasanya terintegrasi dalam satu objek, perangkat tersebut harus berfungsi dengan sumber daya komputasi yang terbatas dan kebutuhan daya yang ketat. Di sini, C++ berperan dalam membantu programmer mengelola penggunaan sumber daya ini untuk menjalankan program dengan lebih efisien.
- Database
C++ dipakai untuk menciptakan perangkat database terkenal seperti MySQL dan MongoDB. Basis data tersebut menjadi fondasi untuk beberapa aplikasi ternama, termasuk yang dikembangkan oleh google, Netflix, YouTube, Adobe, dan lainnya. Hal ini menjadikan C++ sangat sesuai untuk menyusun struktur database yang dapat mendukung penyimpanan yang efisien serta praktis.
- Sistem Operasi (OS)
Sistem operasi seperti MacOS dan Windows, serta sistem operasi mobile seperti iOS, juga menggunakan C++ didalamnya. Secara umum, sistem operasi perlu berfungsi dengan cepat dan efisien dalam mengelola sumber daya yang ada.
Dengan kemampuan C++ yang mendekati tingkat rendah dan kode mesin, para pengembang dapat merancang kode mereka untuk memastikan setiap rincian kecil dari sistem operasi berjalan dengan cepat dan hemat energi.
- Pengembangan permainan
Permainan melibatkan banyak fungsi yang membutuhkan sumber daya besar, baik itu untuk menghasilkan grafik atau mendukung sesi bermain bersama. C++ membantu pengoptimalan pengguna sumber daya ini, seperti memberikan kesempatan kepada programer secara tepat untuk menyesuaikan penanganan struktur data dan alokasi memori. Tidak mengherankan jika C++ menjadi salah satu bahasa pemograman yang paling umum digunakan dalam industri pengembangan game.
- Mendukung mesin pencari Google
Google sebagai mesin pencari yang selalu berupaya untuk menampilkan hasil pencarian dengan cepat dan latensi yang sangat rendah. Oleh karena itu, C++ dipilih karena bahasa pemograman ini juga dapat mendukung pembelajaran mesin dan algoritma tingkat lanjut lainnya tingkat lanjut lainnya untuk memastikan hasil pencarian yang optimum. Sistem perayapan dan pengindeksan milik Google juga diimplementasikan dengan C++.
- Aplikasi AR/VR
C++ secara luas digunakan untuk mengembangkan aplikasi augmented reality dan virtual reality. Banyak di antara aplikasi tersebut yang berjalan di Unreal Engine, yang dibangun dengan menggunakan C++. Karena aplikasi AR/VR harus mampu mengelola sejumlah besar data yang terus berubah berdasarkan input dari kamera dan interaksi pengguna, C++ adalah pilihan yang sangat tepat untuk memproses data tersebut sekaligus menciptakan pengalaman virtual yang lancar.
- Alat pembelajaran mesin
Platform alat pembelajaran mesin, seperti TensorFlow, menggunakan C++ sebagai bahasa pemrograman di belakang layar. Meskipun para ilmuwan data dapat menggunakan TensorFlow melalui Python, perhitungan inti dalam pembelajaran mesin dilakukan dengan bahasa C++. Hal ini terjadi karena C++ memiliki sejumlah pustaka yang mendukung perhitungan canggih yang berfungsi untuk melatih model-model pembelajaran mesin.
- Telekomunikasi
C++ banyak digunakan dalam pengembangan telepon, internet, serta infrastruktur telekomunikasi lainnya. Bahasa pemrograman ini dipandang sangat efisien untuk mengelola sumber daya dalam menangani banyak komunikasi yang terjadi secara bersamaan dengan cepat dan efektif dibandingkan dengan bahasa pemrograman lainnya
- Aplikasi perusahaan
Sejumlah aplikasi di sektor perbankan, perdagangan, kesehatan, dan teknik ditulis dengan C++ karena kebutuhan akan multi-threading, persaingan, dan performa tinggi. Aplikasi-aplikasi ini digunakan oleh perusahaan-perusahaan besar di seluruh dunia dan dapat memproses jutaan data dengan lebih efisien dan cepat.
Kesimpulan
Salah satu bahasa yang paling banyak digunakan dan fleksibel dalam dunia pemograman adalah C++. Ini merupakan bahasa pemograman yang dirancang untuk berbagai aplikasi, dengan daya tarik yang signifikan untuk proyek kreatif dari aneka jenis.
C++ merupakan bahasa coding tujuan umum yang telah diguankan selama lebih dari 4 dekade untuk menciptakan berbagai hal, mulai dari game, peramban, sistem operasi, aplikasi, dll. Pertama kali dikembangkan oleh Bjarne Stroustrup di tahun 1979, bahasa ini mendukung berbagai paradigma pemrograman termasuk prosedural, berorientasi objek, dan fungsional, serta dirancang sebagai perpanjangan dari bahasa C agar lebih mudah disesuaikan.
C++ memberikan pengembang kekuasaan yang tinggi atas pemanfaatan sumber daya dan memori dalam sistem, menjadi dasar bagi jutaan program dan baris kode yang ada, sehingga bahasa pemrograman ini tetap sangat relevan dan sering digunakan hingga saat ini.