Tren Desain Web: Kombinasi Warna Pastel yang Bikin Pengunjung Betah
Sekitar sepuluh tahun terakhir, desain antarmuka perangkat lunak dan situs web banyak dipenuhi oleh palet warna yang tampaknya serupa. Nuansa pastel yang kemudian sangat diminati terlihat menawan, menyegarkan, dan lembut saat dilihat di situs web.
Warna-warna tersebut tampak seimbang dan tidak saling bertabrakan dalam kontras. Keseimbangan yang ada membuat sebuah website atau antarmuka perangkat lunak lebih nyaman dan indah untuk dilihat dalam waktu yang lama. Anda mungkin mengenali warna-warna ini sebagai biru laut, pink, krem, atau abu-abu muda.
Di ranah desain grafis, warna-warna lembut ini dikenal dengan istilah warna pastel. Saat ini, warna pastel semakin populer dan disukai oleh banyak individu untuk menciptakan tampilan situs web atau perangkat lunak yang lebih enak dilihat. Untuk mengetahuinya lebih lanjut, yuk simak artikel ini sampai selesai ya!
Sejarah Warna Pastel
Warna pastel mulai mendapatkan perhatian pada tahun 80-an di dunia fashion. Sejak saat itu, warna pastel semakin dikenal dan banyak digunakan dalam budaya pop, seperti sampul album musik, seni lukis, mural, dan banyak lagi.
Kemudian, warna pastel mencapai puncak popularitasnya di dunia teknologi informasi ketika Microsoft meluncurkan Windows 8 dengan desain retro, yang memperkenalkan berbagai warna pastel dalam tema desktop serta wallpaper yang tersedia. Tren ini kemudian diikuti oleh Android, MacOS, dan para desainer situs web di seluruh dunia.
Cara Membuat Warna Pastel
Secara prinsip, warna pastel diciptakan dengan cara mencampurkan warna putih ke dalam warna lain. Hasilnya adalah perpaduan warna yang khas dengan kontras yang lebih rendah, yang seringkali dianggap lebih nyaman dan menarik oleh banyak orang.
Di komputer, Anda dapat menggunakan software pengedit grafis apa pun untuk menghasilkan warna pastel, dengan menambahkan lapisan putih di atas warna tertentu, diatur dengan tingkat transparansi sesuai keinginan. Selain itu, masing-masing aplikasi pengedit grafis juga menyediakan palet warna yang dapat Anda pilih secara manual untuk menemukan warna pastel di dalam variasi palet yang tersedia.
Penggunaan Warna Pastel untuk Website
Tak dapat disangkal bahwa saat ini warna pastel telah menjadi sangat populer, termasuk dalam dunia desain website. Penampilan website yang dipadukan dengan warna pastel tampak lebih modern, penuh semangat muda, dan menyenangkan untuk dilihat.
Berikut beberapa saran yang bisa Anda terapkan untuk menambahkan warna pastel pada website:
- Header
Header merupakan elemen utama yang menarik perhatian pengunjung website. Sebuah tampilan Header yang menarik akan membuat keseluruhan desain website lebih memikat.
Anda dapat menggunakan gambar dengan dominasi warna pastel sebagai latar belakang header. Jika Anda lebih menyukai tampilan header yang minimalis, Anda bisa menggunakan warna pastel untuk teks di dalam header.
- Tombol Menu Navigasi
Tombol menu navigasi adalah elemen penting yang harus ada di dalam website, yang memungkinkan pengunjung dengan mudah mencari konten berdasarkan kategori atau halaman tertentu.
Anda dapat memilih warna pastel untuk tombol menu navigasi, agar terlihat lebih selaras dengan header
- Font
Judul situs web, judul artikel, dan widget adalah elemen selanjutnya yang dapat Anda tunjukkan dengan menggunakan warna pastel. Anda bisa menyesuaikannya dengan warna utama di header, atau mengikuti preferensi pribadi Anda.
- Ilustrasi
Ilustrasi berfungsi sebagai elemen kunci yang dapat meningkatkan daya tarik visual situs web. Misalnya, gambar menarik di thumbnail dan artikel akan membuat situs Anda lebih menarik serta dapat menarik perhatian pengunjung.
Anda dapat menciptakan, mencari, atau memodifikasi ilustrasi berwarna pastel agar tampak lebih menawan. Jika Anda tidak memiliki kemampuan dalam mengedit gambar, mempertimbangkan untuk menyewa seorang ilustrator dapat menjadi pilihan untuk menghasilkan ilustrasi yang menarik.
- Footer
Footer adalah bagian paling bawah dari situs web yang memiliki fungsi sama pentingnya dengan header, untuk memberikan tampilan yang menyenangkan. Anda bisa menggunakan warna pastel yang senada dengan warna header di footer, sehingga menciptakan kesan yang lebih harmonis dan menarik.
Biasanya, elemen-elemen di atas bisa diatur melalui menu pengaturan di halaman administrator CMS seperti WordPress, tergantung pada tema yang digunakan. Jika Anda tidak memiliki keahlian dalam mendesain situs web, Anda bisa meminta bantuan desainer web untuk menerapkan warna pastel pada elemen-elemen tersebut.
Contoh Warna
Untuk memberikan ilustrasi yang lebih jelas mengenai warna pastel, berikut adalah beberapa contoh palet warna pastel yang dapat Anda jadikan inspirasi untuk mempercantik tampilan situs web. Masih terdapat banyak variasi warna pastel lainnya yang dapat dipilih, sesuai dengan preferensi dan kepribadian Anda.

Kesimpulan
Pop Culture merupakan bagian integral dari peradaban manusia. Tidak hanya dalam ranah musik, film, seni lukis, teater, dan lainnya, budaya pop juga merambah dunia teknologi informasi. Banyak orang cenderung mengikuti tren yang sedang populer dalam budaya pop untuk menarik perhatian dari lebih banyak orang.
Menggunakan warna pastel adalah salah satu tren yang bisa Anda adopsi agar tampilan situs web Anda tampak lebih modern, segar, dan menarik. Semoga artikel ini bermanfaat untuk Anda!