HOTLINE

(0275) 2974 127

CHAT WA 24/7
0859-60000-390 (Sales)
0852-8969-9009 (Support)
Blog

Apa Itu Brand Activation? Manfaat dan Contoh Kegiatan Brand Activation

Saat ini, perkembangan digital marketing menjadi semakin pesat. Banyak sekali cara-cara segar yang digunakan untuk memperkenalkan sebuah brand, salah satunya yaitu dengan melalui brand activation. Istilah keren yang satu ini merujuk pada kegiatan perkenalan merk atau produk baru dengan melalui kegiatan interaktif. Saat ini, terdapat berbagai istilah yang serupa akan tetapi mempunyai peran yang berbeda.

Sebut saja istilah brand, branding, brand story, brand voice, dan kali ini yaitu brand activation. Pada dasarnya, semua istilah tersebut merupakan bagian dari promosi dan pemasaran. Tentu saja sudah mengetahui tujuan dari promosi dan pemasaran bukan? Tentu saja, tujuannya yaitu untuk membangun kesadaran pelanggan dan mendorong peningkatan penjualan. Ada banyak sekali strategi yang bisa dicoba untuk memenuhi target tersebut.

Mulai dari kegiatan promosi yang paling tradisional sampai dengan modern. Pemasaran tradisional bisa dengan cara mencetak serta membagikan brosur, leaflet, atau memasang spanduk.

Promosi modern atau yang selanjutnya dikenal sebagai digital marketing banyak menggunakan konten media sosial yang menarik. Akan tetapi, ada satu strategi promosi dan pemasaran yang juga perlu diketahui yaitu brand activation.

Apa Itu Brand Activation?

Mengutip dari SmartCompany mendefinisikan bahwa brand activation sebagai sebuah seni untuk mengarahkan tindakan konsumen dengan melalui sebuah interaksi brand. Sementara itu, Econsultancy menjelaskan bahwa brand activation adalah sebuah proses untuk membuat brand lebih dikenal oleh banyak orang, meningkatkan brand awareness, serta meningkatkan engagement melalui beberapa jenis kegiatan brand.

Oleh karena itu, maka bisa disimpulkan bahwa brand activation adalah sebuah kegiatan dan interaksi yang dilakukan sebuah brand kepada pelanggannya untuk dapat meningkatkan ketertarikan mereka pada brand tersebut. Brand activation dilakukan untuk dapat meningkatkan koneksi antara brand dengan pelanggannya. Sesuai dengan namanya, brand activation harus mampu untuk ‘mengaktifkan’ brand dalam pikiran setiap pelanggan.

Tidak hanya hadir di dalam pikiran pelanggan saja. Kesan yang diciptakan oleh brand tersebut juga harus kuat dan membuktikan bahwa janji yang disebut dalam iklan mereka itu benar. Terdapat banyak bentuk yang dapat dilakukan dalam brand activation. Bentuk-bentuk itu pun akan terus berubah seiring dengan perkembangan keinginan pelanggan. Jika ingin membuat sebuah brand activation yang efektif, maka harus benar-benar memahami hal yang disukai pelanggan.

Sebelum melakukan brand activation, anda perlu untuk melakukan riset terlebih dahulu. Brand activation adalah sebuah kegiatan yang mempunyai dampak jangka pendek dan panjang. Secara jangka pendek, brand activation diharapkan bisa meningkatkan penjualan dan pendapatan. Akan tetapi lebih dari itu, brand activation diharapkan bisa meningkatkan brand awareness, brand switching, serta brand loyalty secara jangka panjang.

Manfaat Brand Activation

Brand activation pada umumnya adalah sebuah kegiatan yang dilakukan secara tatap muka. Akan tetapi, tidak menutup kemungkinan bahwa brand activation saat ini berkembang menjadi sesuatu yang bisa dilakukan secara online. Terdapat beberapa manfaat yang bisa didapat dari sebuah brand activation, di antaranya yaitu sebagai berikut ini :

1. Mendapatkan data pelanggan

Bisa meminta data pelanggan pada saat mengikuti kegiatan brand activation. Sebagai contoh, yaitu brand activation yang dilakukan adalah dalam bentuk pameran. Maka bisa meminta data mereka pada saat mengunjungi booth brand. Tujuannya adalah agar anda bisa mengerti karakteristik pelanggan dan menghubungi mereka di masa depan.

2. Mendapat feedback

Hal yang menarik dari brand activation yaitu karena sering dilakukan secara dua arah antara brand dengan pelanggan. Oleh karena itu, maka bisa meminta dan mendapat feedback dari mereka mengenai produk atau jasa yang ditawarkan perusahaan.

3. Memperkuat posisi brand

Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, brand activation berguna untuk dapat meningkatkan brand awareness, brand switching, serta juga brand loyalty. Dengan meningkatnya tiga unsur ini, maka posisi brand di pasar otomatis akan lebih kuat. Masyarakat akan semakin tahu tentang brand dan bisa melakukan pembelian.

4. Menjangkau pelanggan baru

Selain untuk meningkatkan awareness dan engagement dari pelanggan yang sudah ada, brand activation juga bisa membantu meraih pelanggan yang baru. Mereka akan sadar dengan kehadiran dan keunggulan brand dan memutuskan untuk menjadi pelanggan. Hal ini perlu mendapat perhatian lebih dari brand activation, sebab menarik pelanggan baru itu merupakan hal yang sulit. Perlu membuat kesan terbaik agar mereka memutuskan untuk menjadi pelanggan brand.

Contoh Kegiatan Brand Activation

Brand activation meliputi kegiatan promosi interaktif. Sehingga, terjadi komunikasi dua arah antara pelanggan dan perusahaan di dalam strategi pemasaran. Lalu, apa saja kegiatan yang bisa dimanfaatkan untuk promosi ini? Di bawah ini merupakan daftarnya yang bisa dicoba :

1. Pameran

Kegiatan pertama yang bisa dimaksimalkan untuk kegiatan promosi ini yaitu pameran. Pada dasarnya, pameran dibedakan lagi menjadi beberapa jenis. Akan tetapi, dalam bisnis kita mengenal beberapa acara pameran yang sering dilaksanakan. Contoh misalnya, pameran UMKM.

Di dalam kegiatan pameran, maka anda bisa membawa bisnis dan produk diikut serta di dalamnya. Bisa berinteraksi dengan audiens sambil memberikan kesempatan mereka untuk mencoba produk. Dengan melalui acara pameran atau expo ini, maka calon pelanggan bisa merasa lebih yakin dengan produk yang dijual. Mereka pun tidak akan ragu lagi dalam melakukan pembelian.

2. Talkshow

Selain dengan melalui kegiatan khusus bisnis, juga bisa menerapkan strategi brand activation melalui acara talkshow. Bagaimana caranya? bisa menjadi sponsor di dalam acara tersebut. Pada umumnya, keuntungan yang akan didapat oleh sponsor yaitu mendapat tempat untuk membuka booth serta dapat mendemonstrasikan produk di depan audiens. Menjadi sponsor sebuah event tidak harus mahal. Panitia penyelenggara bisa mendiskusikan ketentuan kerja samanya. Tentu saja, pilihlah event yang relevan dengan bisnis. Contoh misalnya jika memiliki bisnis perlengkapan ibu dan anak, menjadi sponsor dalam talkshow seputar parenting bisa membantu anda dalam bertemu dengan pelanggan potensial.

3. Berikan Sampel Gratis

Selain dengan melalui acara-acara besar, ada cara lain untuk dapat menerapkan strategi brand activation meskipun dengan budget yang minim. Sederhananya bisa membagikan sampel produk gratis kepada target pasar secara acak. Bagaimana cara membagikan produknya? bisa membuka booth di dekat taman, di pinggir jalan, maupun di dekat pasar. Setelah itu, cobalah membagikan sampel produk secara gratis. Teknik ini cenderung lebih ampuh jika menjual produk makanan atau minuman. Selain itu juga bisa memberikan sampel produk gratis kepada pelanggan yang datang langsung ke toko.

4. Social Media Engagement

Berbeda dengan kegiatan yang sebelumnya, kegiatan promosi yang satu ini dilakukan dari jarak jauh alias daring. Apabila kegiatan offline membutuhkan biaya yang tidak sedikit, maka bisa memaksimalkan media sosial. Pastinya sudah paham cara memanfaatkan media sosial untuk membagikan postingan. Akan tetapi, brand activation lebih dari itu, bisa berinteraksi dua arah dengan audiens. Contoh misalnya, membalas komentar netizen, membuka kolom QnA, atau ikut nimbrung dalam threads di Twitter. Posisikan diri anda sebagai teman dari pelanggan yang bisa diajak komunikasi dua arah. Jangan posisikan diri anda sebagai penjual.

Jadilah yang pertama untuk memberi nilai
Risa Y

Recent Posts

Mengenal Manfaat GPN Dari Filosofi Logonya!

Apakah Anda menggunakan kartu ATM atau kartu debit? Suka bertransaksi secara cashless? Sepertinya Anda perlu…

7 hours ago

Ingin Membuat Website E-Commerce Yang Menarik? Perhatikan Tips Ini

Design website toko online tidak hanya soal estetika, tapi juga UX yang bagus secara keseluruhan.…

1 day ago

Apa Saja Jenis Proyek yang Bisa Dikerjakan UX Designer? Yuk Simak Di Sini

Sebelum memulai karir Anda sebagai desainer UX, Anda harus membuat portofolio yang mencakup semua pengalaman…

2 days ago

Aktifkan Keep-Alive Untuk Meningkatkan Performa Website Anda

Keep-Alive memungkinkan browser pengunjung Anda mendownload semua konten (JavaScript, CSS, gambar, video, dll) melalui koneksi…

3 days ago

Baca Ini Untuk Pelajari Apa Saja Job Description Web Developer

Job description seorang web developer adalah membuat situs web menggunakan berbagai bahasa pemrograman. Tanggung jawab…

4 days ago

Rekomendasi Tools A/B Testing untuk Meningkatkan Conversion Rate

Secara default, WordPress tidak mendukung A/B testing. Tapi jangan khawatir. Di bawah ini, kami telah…

5 days ago