(0275) 2974 127
Halo Teman Teko! Jika Anda ingin memperkuat brand Anda dan membangun hubungan yang lebih dekat dengan pelanggan Anda, salah satu cara untuk melakukannya adalah dengan menciptakan brand community.
Prioritas dari komunitas ini ditujukan untuk menjadi tempat berkumpul bagi pelanggan setia. Tetapi apa sebenarnya brand community, mengapa Anda harus memilikinya, dan bagaimana cara membangunnya?
Dalam artikel ini, kami menjelaskan apa itu brand community dan cara membangunnya. Simak penjelasannya di bawah ini!
Brand community adalah wadah atau tempat yang menghubungkan customer dengan brand Anda. Bahkan orang-orang ini ingin melihat apa yang dilakukan oleh brand tersebut.
Brand community berbeda dengan brand awareness. Sederhananya, brand community adalah tempat di mana customer dapat membentuk hubungan emosional dengan brand Anda dan juga bertemu pelanggan lain.
Brand community dapat memiliki banyak bentuk, salah satunya adalah media sosial.
Alasan perusahaan membutuhkan brand community adalah agar mereka dapat mengembangkan strategi akuisisi pelanggan yang tepat. Anda juga dapat berbagi pembaruan brand seperti produk dan diskon terkini, atau berbagi informasi dari konten blog Anda.
Brand community ini dibangun di berbagai platform. Dan setiap platform memiliki strateginya sendiri.
Jika brand Anda sudah memiliki penggemar. Namun, ada beberapa poin penting yang dapat membantu Anda membangun brand community Anda. Poin-poinnya adalah seperti di bawah ini:
Branding tidak hanya menentukan penjualan dan penawaran. Jadi Anda perlu mendefinisikan visi dan misi Anda, slogan merek Anda dan kepribadian Anda. Begitulah cara Anda dapat menjangkau audiens target yang Anda cari.
Namun sebelum Anda membangun brand community, Anda perlu mengajukan banyak pertanyaan. Beberapa pertanyaan tersebut adalah:
Di sini semua anggota dapat berbagi apa yang mereka suka. Tidak harus terkait dengan brand itu sendiri.
Jika komunitas Anda lebih suka memposting dalam format grafis, kami sangat menyarankan untuk menggunakan Instagram. Jika Anda lebih suka tulisan yang ringkas, Anda dapat menggunakan Twitter. Atau, jika Anda ingin mengunggah jenis konten yang berbeda, Anda dapat menggunakan Facebook.
Program ini memungkinkan Anda untuk menarik anggota dan membuat penawaran khusus. Program afiliasi juga memungkinkan anggota yang berpartisipasi untuk menerima komisi tambahan atau bagian keuntungan dari penjualan yang dilakukan menggunakan tautan afiliasi.
Mungkin Anda dapat melakukan ini dengan menjawab semua pertanyaan mereka, mendorong diskusi, dan mendorong pembelian. Anda juga dapat memiliki beberapa platform jika Anda mau.
Kasus penggunaan umum untuk brand community adalah media sosial, yang banyak digunakan oleh sebagian besar bisnis saat ini. Media sosial tidak hanya menyampaikan citra terbaik merek Anda, tetapi juga dapat mengubah audiens target Anda menjadi pembeli dan meningkatkan kredibilitas perusahaan itu sendiri.
Nah, itulah tadi cara bagaimana Anda membangun brand community. Gimana tertarik buat nyoba? Yuk manfaatkan teknologi sebaik mungkin. Semoga membantu!
Digital native adalah istilah yang sering dibahas di kalangan para profesional bisnis dan aktivis teknologi,…
Perkembangan zaman yang semakin pesat diiringi dengan pemanfaatan data untuk pengembangan bisnis. Tahukah Anda bahwa…
Karena adanya persaingan harga dalam layanan web hosting yang jelas antara satu layanan dengan yang…
Membangun suasana yang dapat dipercaya saat melakukan transaksi adalah aspek krusial dalam perdagangan daring. Oleh…
Saat Anda memutuskan untuk menggunakan hosting VPS, Anda mungkin akan dihadapkan pada berbagai pilihan yang…
Halo, Sobat Teko! Apakah Anda pernah merenungkan bagaimana komputer atau perangkatmu mampu menjalankan berbagai aplikasi…