Grav CMS : Pengertian, Keunggulan dan Kekurangannya
Selama ini kita mengetahui bahwa salah satu contoh software content management system (CMS) adalah wordpress. Namun ada beberapa flat-file CMS yang dapat digunakan dengan kapasitas dan keunggulannya tersendiri. Dengan demikian, tahukah bahwa Grav CMS merupakan software lainnya yang dapat digunakan.
Pengertian Grav CMS
Grav adalah flat-file berbasis content management system (CMS) yang didesain secara modern dan mudah digunakan. Grav CMS menyediakan layanan grafis antarmuka (graphical interface) yang mudah digunakan oleh pengguna non-technical users untuk menambahkan artikelnya dan pengkodean dioperasikan oleh developers.
Grav dikembangkan oleh Tim Rocket Theme yang mampu menjalankan PHP dan merupakan open-source CMS seperti WordPress, Joomla, atau Drupal. Pada sistem ini tidak menggunakan database melainkan menggunakan file text (.text) atau markdown (.md) untuk melakukan penyimpanan. Dengan demikian, Grav membantu untuk menciptakan dan memanajemen situs secara cepat.
Fitur Grav CMS
Pada dasarnya, Grav CMS memiliki banyak fitur yang memiliki kelebihan dalam mendukung operasionalnya, namun ada beberapa fitur yang perlu diketahui yakni sebagai berikut :
1. Twig Templating Language
Twig adalah mesin (engine) cepat yang dioptimalkan untuk PHP. Twig didesain agar mudah digunakan oleh developer maupun desainer. Adapun kelebihan menggunakan twig adalah fleksibilitas dan keamanan yang dibawanya. Selain itu, twig juga dikenal sebagai salah satu mesin template tercepat untuk PHP.
Twig juga memungkinkan kompilasi template ke PHP biasa dan dapat mengurangi overload PHP seminimal mungkin serta menghasilkan pengembangan yang lebih cepat. Adapun dalam keamanan, twig memberikan developer mode sandbox yang memungkinkan pemeriksaan setiap kode yang tidak terpercaya.
2. Markdown
Adapun fitur Grav CMS yang selanjutnya adalah Markdown yang memungkinkan menulis HTML lebih baik tanpa adanya kompleksitas. Meskipun demikian masih bisa menggunakan HTML biasa atau menggabungkan keduanya. Adapun manfaat markdown adalah sebagai berikut :
- Markdown lebih simple dipelajari dengan karakteristik yang ekstra yang minimal.
- Lebih sedikit kemungkinan error saat menulis markdown.
- Konten dan visual dipisahkan sehingga tidak akan mengacaukan tampilan website.
- Mampu menghasilkan output XHTML yang valid.
3. Command Line Tools (CLI)
CLI adalah skrip atau program yang dibuat dengan tujuan unik biasanya untuk suatu permasalahan. CLI juga memungkinkan untuk meningkatkan keamanan. Adapun Command Line Tools (CLI) pada Grav CMS adalah seperti instalasi dependency, pembersihan cache, user creation, dan backups.
4. Pergantian Konfigurasi yang Kuat dengan YAML
YAML Ain’t Markup Language (YAML) digunakan pada Grav CMS untuk konfigurasi, blueprints, dan pengaturan halaman. Adapun semua file konfigurasi Grav ditulis pada YAML Syntax dengan file ekstraksi (.yaml). YAML sangat intuitif sehingga membuatnya mudah dibaca dan ditulis.
5. Flat-File
Flat-file adalah kumpulan data yang disimpan dalam database dua dimensi di mana string informasi yang serupa namun terpisah disimpan sebagai catatan dalam sebuah tabel. Disebut flat karena karena setiap baris hanya menampung satu input data, tergantung pada kategorisasi kolom. Dengan demikian, adanya flat-file dalam Grav memungkinkan penggunaan yang lebih fleksibel dan cepat.
Keunggulan Grav CMS
Setelah memahami pengertian dari grav CMS maka sangat perlu untuk mengetahui kelebihan dan kekurangan yang dimilikinya. Hal tersebut dapat menjadi bahan evaluasi ketika ingin memutuskan menggunakannya dalam operasional bisnis. Adapun keunggulan pada Grav tersebut adalah sebagai berikut :
- Grav CMS menggunakan teks file Markdown yang memberikan kemudahan terhadap pengguna. Dengan demikian, konten akan terkonversi menjadi HTML dan ditampilkan pada browser
- Tidak didasarkan terhadap database CMS sehingga lebih mudah untuk menginstall dan lebih mudah digunakan ketika sedang mengupload file ke server
- Bisa dengan mudah melakukan back up untuk menjaga semua copy dari website. Hal ini terjadi karena tidak adanya database untuk back up.
- Berbicara keamanan, Grav tidak memiliki admin area dan database. Dengan demikian, kemungkinan hacking pun semakin kecil terhadap akun untuk mengakses data-data yang penting.
- Mudah dipelajari sehingga menjadi alternatif bagi yang ingin belajar suatu website dengan cepat.
Kekurangan Grav CMS
Setelah mengetahui keunggulan yang dimiliki grav CMS, berikut adalah beberapa kelemahan yang dimiliki oleh Grav yakni sebagai berikut :
- Untuk membangun website yang kompleks akan susah dengan menggunakan Grav. Dengan demikian, akan menjadi tantangan ketika ingin membuat website yang kompleks dan memiliki sistem yang saling terintegrasi satu sama lain.
- Ada kemungkinan pengguna yang tidak sah mengakses konten secara langsung yang disebabkan dengan tidak adanya database.