Ingin Menjadi Validator Ethereum 2.0? Simak Artikel Berikut Sampai tuntas!

Ethereum akan mulaiproses migrasi ke jaringanutama Ethereum 2.0. Salah satu pergeseranpalingsignifikan yang dibawa adalah peralihan dari sistem konsensus proof of work menjadi proof of stake. Validator merupakanindividu yang terlibat dalam konsensus Proof of Stake. Bagaimana cara Anda dapat menjadi Validator Ethereum 2.0? Temukan penjelasannya dalam artikel ini. Ekosistem Ethereum yang terdesentralisasi yang saat ini dikelola oleh Penambang (proof of work) akan digantikan oleh Validator (proof of stake).

Peralihan sistem ini memungkinkan Anda untuk tidakperlu menyiapkan perangkat kerasmahal untuk penambangansertamenghematpenggunaan energi listrik. Dengan menjadi Validator, Anda bisa berkontribusi kepada blockchain dengan cara yang lebih sederhana dan lebih ramah lingkungan. Siapa saja yang memiliki minimal 32 ETH (~ $ 17.000) dapat “stake”, berfungsisebagai validator pada blockchain Ethereum, sertatentunya mendapatkan keuntungan (~ 20% APY pada tahun pertama). Berikut adalah syarat yang harus Anda penuhi sebelum mengikuti tutorial selanjutnya:

• 32 ETH untuk tiap Validator – Anda dapat mengatur sebanyak mungkin Validator yang Anda inginkan.
• Server yang menggunakan OS Ubuntu 18/20 dengan minimal kapasitas 600GB SSD, dan 16GB RAM.

Perbedaan Miner dan Validator

Miner adalah individu yang menjalankan perangkat untuk mining cryptocurrency serta menyelesaikan masalah kriptografi yang dihasilkan oleh sistem. Seorang miner memiliki peluang untuk menulis blok berikutnya di dalam blockchain, serta menerima imbalan blok saat proses berlangsung. Hal ini berkontribusi pada keamanan jaringan yang berbasis Proof of Work dengan memastikan bahwa hanya ada satu versi “realitas” yang ada, sehingga mencapai kesepakatan di dalam jaringan yang terdistribusi.

Proses tersebut biasanya dianggap mahal dan boros sumber daya energi, namun telah diakui secara luas sebagai protokol yang paling stabil dan efisien hingga saat ini dalam ranah cryptocurrency. Sebagai perbandingan, validator dalam Proof of Stake menjalani fungsi serupa dengan miner, tetapi mereka hanya diwajibkan untuk memiliki dan “mempertaruhkan” sejumlah token atau koin digital ProofofStake untuk ikut serta dalam proses validasi, alih-alih menjalankan perangkat untuk mining cryptocurrency.

Hal ini mengurangi biaya penyiapan infrastruktur mining termasuk risiko yang terkait dengan operasi miner,seperti biaya energi yang tinggi, perubahan regulasi mengenai cryptocurrency di negara tertentu, dan pemeliharaan infrastruktur. Dengan cara ini, setiap orang yang berminat untuk melakukan staking dapat melakukannya dengan cepat asalkan mereka memenuhi jumlah token minimum yang ditentukan.

Bagaimana Cara Menjadi Validator Ethereum 2.0?

Setelah Anda memahami apa itu validator dan bagaimana dapat berbeda dari miner, tentunya Anda ingin belajar cara menjadi validator untuk ETH. Berikut adalah langkah-langkah mudah yang dapat Anda ikuti :

• Full Node ETH 1.0

Kita akan memulai dengan yang paling memerlukan waktu yaitu menyinkronkan dengan blockchain ETH 1.0. Mengingat ukuran jaringan saat ini, proses untuk menyelesaikan sinkronisasi node penuh Anda akan memakan waktu antara 24 hingga 48 jam. Anda perlu tetap terhubung dengan jaringan ketika memvalidasi ETH 2.0, kita akan menginstal dan menjalankan Go Ethereum (Geth).

#Add Repo

sudo add-apt-repository -y ppa:ethereum/ethereum

#Install Geth

sudo apt-get update

sudo apt-get install ethereum

Untuk memastikan Geth tetap berjalan, bahkan setelah crash atau reboot, kita akan membuat layanan Ubuntu untuk Geth:

#Create Service / Unit

sudo nano /etc/systemd/system/geth.service

Dan tempelkan kode berikut ini:

[Unit]

Description=Geth

[Service]

ExecStart=/usr/bin/geth –http –syncmode fast

StandardOutput=append:/root/geth.log

RemainAfterExit=no

Restart=on-failure

RestartSec=5s

[Install]

WantedBy=default.target

Dilanjutkan dengan kode berikut ini:

#Enable Service

sudo systemctl enable geth

#Start Service

sudo systemctl start geth

#Ensure it’s running, by checking logs

tail -f /root/geth.log

• Dapatkan Alamat Deposit ETH2 Anda

Download rilis terbaru Eth2.0-deposit-cli/releases. Kemudian jalankan:

#Generate Ethereum 2.0 Deposit Address

./deposit new-mnemonic

Setelah menyelesaikan CLI interaktif, Anda mungkin telah mencatat mnemonic 24 kata Anda, bersama dengan beberapa berkas – deposit_data, dan keystore(s). Pastikan untuk menyimpan mnemonic di lokasi yang aman karena ini adalah satu-satunya cara untuk mengakses dana Anda di masa mendatang.

• Lakukan Deposit melalui ETH2 Launchpad

1. 1. Setelah menyiapkan alamat yang diperlukan, saatnya untuk mengunjungi launchpad guna melakukan setoran dengan cara yang sederhana dan aman.
   2. Baca dan setujui semua hal yang diperlukan, hingga Anda mencapai bagian Unggah Berkas Deposit. Anda harus mengunggah berkas deposit_data-xxxxx. json yang baru saja Anda buat.
   3. Sambungkan wallet yang Anda pilih dan masukan setoran hingga Anda berhasil mendanai alamat yang telah Anda peroleh.

• Siapkan Prysm – Implementasi ETH 2.0

Untuk melanjutkan dengan pengaturan, kita akan mengunduh dan menginstal Prysm, yang sebenarnya merupakan sebuah penerapan Ethereum 2.0 yang ditulis menggunakan bahasa pemrograman Go.

#Create Directory for Installation

cd ~ && mkdir prysm && cd prysm

#Install Prysm from Source

curl https://raw.githubusercontent.com/prysmaticlabs/prysm/master/prysm.sh –output prysm.sh && chmod +x prysm.sh

Kemudian kita operasikan Beacon Node yang akan terhubung ke Ethereum 1 Full Node dari Langkah 1. Pastikan ini sudah sepenuhnya Disinkronkan dengan Jaringan, jika tidak, kita mungkin akan menghadapi kesalahan. Jika ini terjadi, cukup tunggu, dan coba lagi di lain waktu.

#Start beacon Node

/root/prysm/prysm.sh beacon-chain –http-web3provider=http://localhost:8545

Ketika beacon node akhirnya berjalan, kita bisa membuat Ubuntu Service lain untuk memastikan beacon node akan selalu berjalan seperti yang kita lakukan sebelumnya untuk Geth.

#Create Service / Unit

sudo nano /etc/systemd/system/prysm_beacon.service

Kemudian, salin kode berikut ini:

[Unit]

Description=Geth

[Service]

ExecStart=/bin/bash /root/prysm/prysm.sh beacon-chain –http-web3provider=http://localhost:8545

RemainAfterExit=no

Restart=on-failure

RestartSec=5s

[Install]

WantedBy=default.target

Lanjutkan dengan kode berikut:

#Enable Service

sudo systemctl enable prysm_beacon

#Start Service

sudo systemctl start prysm_beacon

• Impor Alamat ETH2 yang Didanai

Tahap konfigurasi ini sudah hampir rampung. Selanjutnya, Anda perlu menyalin atau mengunggah kunci yang dihasilkan di langkah kedua, serta didanai di langkah ketiga ke server, lalu jalankan kode berikut dengan parameter lokasi yang sesuai.

#Import Accounts to Prysm

/root/prysm/prysm.sh validator accounts import — keys-dir=/root/prysm/validator_keys

Proses ini akan meminta Anda untuk memasukkan kata sandi untuk melindungi dompet, serta kata sandi yang Anda gunakan saat membuat kunci di langkah kedua.

• Jalankan validator Anda

Konfigurasi Anda sudah lengkap. Node Ethereum 1.0 telah berjalan dengan baik dan sudah tersinkronisasi, bersamaan dengan beacon node dan akun yang telah diisi deposit. Saatnya untuk menjalankan Validator Anda dengan mengikuti langkah-langkah berikut:

#Start Prysm Validator

/root/prysm/prysm.sh validator

Jika semuanya berjalan lancar, itu menandakan bahwa semua proses di Prysm sudah selesai – Node Anda sudah sepenuhnya siap untuk mulai melakukan Validasi – , mari kita aktifkan otomatisasi dengan membuat sebuah file bernama “pw”, lalu masukkan kata sandi dompet yang Anda buat pada Langkah 5 ke dalamnya.

Setelah itu, kita akan membuat Layanan Ubuntu lainnya yang memuat file pw tersebut, dan mengatur agar berjalan otomatis, memastikan validator tetap aktif setiap saat.

#Create Service / Unit

sudo nano /etc/systemd/system/validator.service

Dan tempelkan kode berikut ini:

[Unit]

Description=Validator

[Service]

ExecStart=/bin/bash /root/prysm/prysm.sh validator –wallet-password-file /root/prysm/pw

StandardOutput=append:/root/validator.log

RemainAfterExit=no

Restart=on-failure

RestartSec=5s

[Install]

WantedBy=default.target

Kemudian lanjutkan dengan kode berikut: 

#Enable Service

sudo systemctl enable validator#Start Service

sudo systemctl start validator#Ensure it’s running, by checking logs

tail -f /root/validator.log

Itulah informasi mengenai langkah-langkah untuk menjadi validator pada Ethereum 2.0. Kehadiran Proof of Stake serta peluang untuk berfungsi sebagai Validator memungkinkan Anda memperoleh Ethereum dengan metode yang lebih efisien dalam penggunaan energi dan lebih bersahabat dengan lingkungan. Semoga artikel ini dapat membantu Anda 🙂