Blog

Ini Dia! Kelebihan dan Kekurangan Linux

Contents hide

1.5 Banyak pilihan Distro

2 Kekurangan Linux

2.1 Tidak Banyak Dukungan Aplikasi

2.2 Dukungan Hardware

2.3 Layanan Support Berbayar

Linux merupakan sistem operasi open source yang menjadi pesaing Windows pada tahun 1990-an. Berbeda dengan Windows yang merupakan sistem operasi berbayar yang mana kode untuk membangun sistem operasinya dirahasiakan. Sedangkan Linux menawarkan opsi kebalikannya.

Linux menawarkan sistem open-source. Artinya, setiap pengguna dapat mengunduh, memodifikasi, atau berkontribusi pada kernel atau distro yang ada di Linux itu sendiri. Karena itulah Linux terus berkembang dan bertahan hingga saat ini.

Nah, berikut ini adalah kelebihan dan kekurangan linux yang perlu kamu ketahui. Simak sampai akhir yaa!

Kelebihan Linux

Pengembang terus memperbarui Linux agar dapat mengikuti perkembangan zaman. Salah satu kelebihan dan kekurangan Linux adalah bersifat open source dan dapat diakses oleh siapa saja secara gratis.

Namun, karena gratis, untuk mendapatkan hasil maksimal dari Linux memerlukan proses penyesuaian dan pembelajaran. Lengkapannya, berikut adalah beberapa kelebihan dan kekurangan Linux:

Open-Source

Kelebihan utama sistem operasi Linux adalah bersifat open source. Open source sendiri artinya sumber kode suatu sistem operasi dapat diakses oleh semua orang. Open source juga berarti gratis dan dapat dikembangkan sesuai keinginan pengembang. Bahkan, penggunaannya tidak terbatas dan dapat dimodifikasi untuk tujuan apa pun.

Keamanan

Berbeda dengan Windows, kelebihan dan kelemahan Linux terletak pada keamanan. Linux memerlukan otentikasi setiap kali pengguna menjalankan suatu program sehingga sulit untuk virus berjalan di dalam perangkat lunak. Namun, bukan berarti Linux bebas virus. Sama seperti Windows, Linux juga dapat terinfeksi virus, hanya saja tidak separah Windows.

Selain itu, Linux juga menjamin privasi pengguna dan keamanan data pribadi. Linux sendiri tidak mengumpulkan data pengguna saat menggunakan distro atau software tertentu. Berbeda dengan kebanyakan sistem operasi lain yang memerlukan informasi pribadi dari penggunanya.

Ringan

Berbeda dengan Windows yang menggunakan Graphical User Interface (GUI) sehingga tampilannya cukup penting untuk membantu pengguna. Linux berfokus pada command line dengan perintah berbasis teks. Hal ini membuat Linux lebih ringan dibandingkan Windows dan sistem operasi pada umumnya.

Meskipun begitu, saat ini Linux juga mengimplementasikan GUI dan masih menggunakan command line yang sama. Namun, Linux tetap lebih ringan daripada yang lainnya. Keringanan inilah yang membuat Linux dapat berjalan di komputer atau hardware yang ketinggalan jaman dan berspesifikasi rendah.

Kustomisasi

Kelebihan dan kekurangan lain dari Linux adalah kustomisasi. Pengguna Linux bebas memodifikasi sistem operasinya sendiri sehingga memungkinkan mereka menyesuaikan fiturnya sendiri. Mulai dari menambahkan fitur-fitur yang diperlukan hingga menghapus fitur-fitur yang tidak diperlukan. Selain itu, pengguna dapat menyesuaikan tampilan Linux itu sendiri agar senyaman dan sebaik mungkin.

Banyak pilihan Distro

Terakhir, ada banyak distro yang bisa dipilih. Dengan banyaknya distro yang tersedia dapat memudahkan pengguna untuk memilih berdasarkan kemampuan komputernya.

Ada banyak distro yang masih aktif dan berkembang, seperti Fedora, Ubuntu, Arch Linux, Debian, Linux Mint, dan lain sebagainya. Namun, hal ini dapat membingungkan para pemula yang ingin belajar. Meskipun semua distro memiliki fungsi yang sama.

Kekurangan Linux

Tidak Banyak Dukungan Aplikasi

Sebagai sistem operasi yang kurang mendapat perhatian pasar dan masyarakat umum. Keberadaan Linux belum mendukung banyak aplikasi yang dibutuhkan banyak orang. Misalnya aplikasi edit video, gambar, desain, dan lain-lain biasanya tidak kompatibel dengan software dari perusahaan ternama seperti Adobe. Hal ini menyebabkan Linus tidak bisa dimanfaatkan oleh kalangan tertentu karena terbatasnya ketersediaan aplikasi.

Dukungan Hardware

Kelemahan lain dari Linux ternyata adalah adanya penyesuaian perangkat keras. Laptop atau komputer biasanya dirancang khusus untuk dijalankan pada sistem operasi Windows. Oleh karena itu, ketika menginstal Linux, pastikan driver perangkat keras kamu dikenali oleh sistem. Jika tidak, Linux mungkin tidak dapat membaca perangkat keras kamu. Misalnya keyboard atau mouse kamu tidak berfungsi.

Layanan Support Berbayar

Walaupun menyediakan sistem operasi secara gratis dan dapat dimodifikasi sesuai keinginan pengguna. Ternyata Linux memiliki layanan support berbayar. Jadi, jika pengguna mengalami kendala atau masalah saat menjalankan Linux dan ingin menghubungi customer support secara langsung maka pengguna akan dikenakan biaya untuk mendapatkan layanan tersebut. Atau, jika pengguna mempunyai masalah dan ingin mencari solusi tanpa membayar, pengguna dapat menggunakan forum-forum yang terdapat di internet.

Nah, itulah beberapa kelebihan dan kekurangan dari sistem operasi Linux. Semoga bermanfaat!