HOTLINE

(0275) 2974 127

CHAT WA 24/7
0859-60000-390 (Sales)
0852-8969-9009 (Support)
Categories: Blog

Memahami Pengertian, Fitur, dan Fungsi Turnitin

Turnitin adalah sebuah tools untuk mengecek plagiarisme dalam sebuah karya tulis, cara kerja Turnitin yaitu membandingkan teks yang diunggah dengan database yang luas yang berisi jutaan dokumen, termasuk artikel ilmiah, jurnal, dan berbagai karya tulis lainnya.

Tools ini biasanya digunakan pada instansi pendidikan seperti sekolah atau perguruan tinggi. Bagi anda yang sedang menyusun karya ilmiah dan membutuhkan software ini untuk mengecek plagiat.

Apa itu Turnitin?

Turnitin adalah sebuah software berbayar yang digunakan untuk mengecek keberadaan plagiasi pada sebuah karya tulis ilmiah secara otomatis.

Uji turnitin adalah kegiatan memeriksa karya tulis terhadap teks elektronik dari internet. Teks elektronik tersebut dapat berupa artikel, jurnal ilmiah, buku yang sebelumnya telah diunggah pengajar atau universitas ke aplikasi Turnitin.

Turnitin adalah perangkat lunak pihak ketiga di mana mereka menjual lisensinya kepada para universitas untuk selanjutnya digunakan secara internal. Dengan uji Turnitin, anda akan mengetahui kata, frasa, atau kalimat yang mirip dengan sumber lain.

Dengan adanya tools Turnitin diharapkan mampu meningkatkan integritas antar peneliti atau penulis ilmiah melalui lembaga pendidikan selaku klien mereka.

Fitur Turnitin

Turnitin menyediakan berbagai fitur yang membantu pengguna dalam mendeteksi plagiarisme dan meningkatkan kualitas tulisan mereka. Berikut ini adalah beberapa fitur yang disediakan oleh Turnitin.

1. Peermark

Fitur peermark memungkinkan pengguna untuk mendapatkan ulasan dari sesama pekerja atau mahasiswa. Turnitin akan mendistribusikan teks langsung kepada reviewer yang terdaftar dalam database Turnitin.

Dengan peermark, pengguna dapat memperoleh masukan dan tinjauan yang bermanfaat tentang tulisan mereka. Namun, penting untuk diingat bahwa penggunaan Peermark juga berarti tulisan yang diunggah akan terbuka untuk dibaca oleh publik.

2. Grademark

Grademark merupakan fitur Turnitin yang digunakan untuk meninjau dan merevisi sebuah karya ilmiah. Fitur ini memungkinkan dosen atau editor yang terdaftar sebagai reviewer untuk memeriksa karya tulis secara langsung.

Selain itu, reviewer dapat meninggalkan catatan berupa kekurangan yang harus diperbaiki sehingga penulis lebih mudah melakukan revisi.

3. Originality check

Originality check merupakan fitur berperan penting dalam mengidentifikasi potensi plagiarisme dalam karya.

Turnitin adalah tools dengan database canggih yang secara otomatis memeriksa orisinalitas teks dan membandingkannya dengan berbagai sumber di internet. Pengecekan ini akan menghasilkan laporan yang menunjukkan apakah terdapat bagian dalam teks yang memiliki kesamaan dengan materi yang ada dalam database Turnitin.

4. Similarity report

Similarity report adalah Laporan yang dihasilkan oleh Originality checking yang menunjukkan persentase kesamaan antara esai atau karya ilmiah dengan sumber yang ada. Laporan Kesamaan menampilkan informasi terperinci dan lengkap tentang kesamaan tersebut, termasuk sumber yang dianggap menjiplak, kata atau frasa yang sama, dan total persentase kesamaan.

5. Quickmark

Quickmark adalah fitur turnitin berguna saat anda ingin memberikan umpan balik atau saran dengan cepat dan mudah untuk meningkatkan tulisan atau karya akademis anda. Quickmark memberikan serangkaian komentar atau saran untuk perbaikan yang sering digunakan dalam aktivitas akademik seperti tata bahasa, ejaan, penulisan, dll. Guru atau pelatih dapat memilih kategori komentar yang sesuai dan menambahkan komentar yang lebih mendetail jika diperlukan.

6. Revision assistant

Revision assistant adalah fitur turnitin membantu siswa atau peneliti meningkatkan tulisan atau pekerjaan akademik mereka. Review assistant memberikan saran yang ringkas dan detail untuk perbaikan dan masukan pada setiap aspek tulisan anda, seperti kelengkapan, akurasi, kualitas bahasa, dll. Review assistant juga memungkinkan mahasiswa atau peneliti untuk mengajukan pertanyaan atau meminta bantuan jika mengalami kesulitan. melalui tulisan mereka atau pekerjaan akademik mereka yang meningkat.

7. ETS E-rater

ETS E-reter adalah fitur turnitin yang memungkinkan pengguna untuk mengevaluasi tata bahasa, ejaan, dan penggunaan kata dalam dokumen mahasiswa secara otomatis. Fitur ini dapat membantu mempercepat proses penilaian.

Fungsi Turnitin

Fungsi utama Turnitin adalah mengecek plagiarisme pada sebuah karya ilmiah agar terhindar dari plagiat sumber lain. Tapi tidak hanya itu, ada beberapa fungsi lain dari Turnitin diantaranya seperti berikut :

1. Meningkatkan kredibilitas

Membuat karya tulis tanpa ada unsur plagiat menjadi salah satu cara membangun reputasi atau kredibilitas anda. Tulisan murni hasil kerja keras sendiri tentu akan lebih dihargai serta dianggap sebagai karya yang orisinil Membuat karya orisinil dan berkualitas secara tidak langsung turut membangun reputasi penulis.

2. Melakukan revisi

Plagiarisme dapat terjadi tanpa sengaja maupun tidak sengaja, hal ini disebabkan oleh kemiripan komposisi kata dalam sebuah kalimat. Maka dari itu setelah uji Turnitin anda akan mendapatkan bagian mana saja yang terdeteksi plagiat sehingga anda merevisinya segera.

3. Mencegah plagiarisme

Setelah mengetahui bagian mana saja yang terdeteksi plagiat kemudian direvisi, hal tersebut akan menjauhkan anda dari tindak plagiarisme. Karena bagaimanapun plagiarisme akan merugikan penulis asli dan yang pelaku plagiat juga akan dikenakan sanksi.

4. Mengetahui tingkat similarity

Apabila uji Turnitin telah dilakukan, selanjutnya kamu akan mendapat laporan mengenai bagian mana saja yang memiliki skor similarity cukup tinggi. Similarity merupakan kemiripan atau kesamaan sebuah tulisan setelah dibandingkan dengan karya tulis lainnya.

Dengan begitu, anda hanya perlu memperbaiki bagian-bagian tertentu yang mendapat skor similarity tinggi agar terhindar dari kesan plagiat.

Tips Lolos Uji Turnitin

Ketika hendak uji Turnitin, mungkin sebagian mahasiswa harap-harap cemas, khawatir karyanya terdeteksi banyak plagiat. Untuk mencegah hal tersebut, di bawah ini terdapat tips lolos uji Turnitin yang bisa anda ikuti!

1. Lampirkan sumber yang kredibel

Tips pertama yaitu melampirkan sumber yang kredibel. Pastikan anda menyertakan dan mengacu pada semua sumber yang anda gunakan atau rujuk dalam karya tulis anda. Hal ini berlaku baik untuk penelitian, makalah, atau tulisan ilmiah lainnya. Pastikan untuk mencantumkan sumber secara lengkap tanpa terkecuali.

2. Hindari pemakaian dokumen yang legal 

Dokumen seperti undang-undang, keputusan presiden, pasal, atau ayat-ayat merupakan dokumen yang maknanya tidak dapat diubah, jika anda menggunakan kalimat dari sumber tersebut maka pencantuman atau kutipan ini cenderung sangat mirip. Sehingga sebagai tips nya, anda harus menghindari pemakaian dari dokumen tersebut agar tidak terdeteksi plagiat.

3. Gunakan teknik parafrasa

Untuk memastikan kelulusan karya tulis anda dalam uji Turnitin, anda dapat menggunakan teknik parafrasa dalam penulisan kalimat. Dengan menggunakan teknik ini, anda dapat menghasilkan tulisan yang memiliki keunikan dan bukan jiplakan langsung dari sumber referensi.

4. Jangan menjiplak

Menjiplak karya orang lain adalah hal yang harus anda hindari. Tindakan ini memiliki risiko yang besar, tidak hanya dalam uji Turnitin, tetapi juga menurunkan kemampuan menulis kita.

Selain itu, akurasi uji Turnitin sangat tinggi, sehingga jika anda mencoba untuk mereplikasi karya orang lain, kemungkinan besar angka similarity yang ditunjukkan oleh Turnitin akan meningkat.

Kelebihan dan Kekurangan Turnitin

Mungkin, Turnitin adalah salah satu tool cek orisinalitas tulisan terbaik yang dapat dimanfaatkan mahasiswa dan profesional. Kendati demikian, sama halnya dengan software lain, ia memiliki sejumlah kelebihan dan kekurangan yang perlu anda ketahui.

Berikut ini adalah daftar keunggulan dan kelemahan Turnitin sesuai diungkap oleh Edusson :

1. Kelebihan turnitin

  • Mencegah plagiarisme.
  • Komentar pemeriksa dapat direkam atau diketik.
  • Menyediakan umpan balik yang terperinci kepada pengguna.
  • Menerima berbagai jenis file.
  • Hasil pemeriksaan ternilai cepat.

2. Kekurangan turnitin

  • Memerlukan akses internet.
  • Terkadang lambat dan perlu sering di-refresh.
  • Berfokus pada persentase kecocokan teks daripada mengembangkan keterampilan menulis pengguna.
  • Tidak dapat membedakan teks yang dikutip dengan benar dari plagiarisme secara akurat.

 

Jadilah yang pertama untuk memberi nilai
Risa Y

Recent Posts

Pahami 5+ Hal yang Perlu Diperhatikan Saat Memilih Framework PHP

Framework PHP adalah platform untuk membangun aplikasi web PHP. Framework ini menyediakan pustaka baris kode…

3 hours ago

Rahasia Jitu SEO Tanpa Kursus Mahal

Ingin mengikuti kursus SEO yang biayanya jutaan? Baca ini sebelum Anda membayar kursus SEO yang…

6 hours ago

Pahami 5+ Keunggulan Framework PHP

Keberadaan framework PHP dilatarbelakangi oleh data dari W3Tech yang menunjukkan bahwa lebih dari 80% website…

1 day ago

Pilihan Software Terbaik Web Development Untuk Web Developer

Hallo Sobat! Saat ini perkembangan website semakin hari semakin meningkat. Mulai dari kebutuhan bisnis, akademik,…

1 day ago

15+ Aplikasi Edit Video Tanpa Watermark yang Harus Kamu Coba

Industri digital saat ini semakin berkembang dari waktu ke waktu, baik itu digital audio maupun…

2 days ago

Penasaran Bagaimana Cara Cek Umur Domain? Cek Artikel Ini!

Sebelum membeli sebuah website, sebaiknya cek dulu umur domainnya. Itu karena usia domain ternyata bisa…

2 days ago