(0275) 2974 127
Materai merupakan selembar kecil yang memiliki kekuatan hukum dan biasanya digunakan dalam kontrak atau dokumen penting. Namun, terdapat berbagai jenis materai yang memiliki fungsi berbeda, seperti materai 6000 dan 3000.
Oleh karena itu, saat membeli materai, penjual akan memberikan beberapa pilihan, dan Anda perlu memahami jenis dan fungsinya agar sesuai dengan penggunaan yang diinginkan. Anda bisa memperoleh materai di toko terdekat dengan harga yang terjangkau.
Beberapa contoh dokumen yang memerlukan materai adalah surat kesepakatan, kuitansi, dan surat pernyataan. Dengan demikian, dokumen atau surat tersebut akan memiliki kekuatan hukum sesuai peraturan yang berlaku.
Walaupun peran materai sangat signifikan dan vital, tidak semua orang mampu menjelaskan apa yang dimaksud dengan materai, dan beberapa individu hanya mengetahui rupa fisik dari materai tersebut. Materai merupakan indikasi pembayaran pajak kepada negara untuk pembuatan dokumen-dokumen penting. Umumnya, materai tidak hanya dipasang, tetapi juga harus ditandatangani di atasnya agar bisa memperkuat kekuatan hukum yang ada.
Penggunaan materai ternyata diatur secara resmi dalam Undang-Undang Nomor 13 tahun 1985 yang menyatakan bahwa materai akan diterapkan sebagai pajak pada dokumen-dokumen yang bersifat perdata, seperti salinan akta notaris hingga dokumen yang diserahkan ke pengadilan. Mengingat penggunaan materai yang telah sangat luas, kini beberapa perusahaan mensyaratkan agar surat lamaran pekerjaan ditempel materai.
Terdapat beberapa fungsi dari materai yang masih jarang diketahui oleh banyak orang. Berdasarkan Undang-Undang Nomor 13 tahun 1985 pasal 2 ayat 1 sampai 4, fungsi materai 6000 meliputi hal-hal berikut :
Mengingat pentingnya peran sebuah materai, perbedaan dasarnya terletak pada fungsinya. Terlepas dari hal tersebut, kali ini fokus akan diarahkan pada pembedaan antara materai asli dan yang palsu. Pengetahuan tentang hal ini sangatlah penting, karena jika Anda menggunakan materai palsu tanpa menyadarinya, dokumen Anda bisa kehilangan kekuatan hukum.
Mengingat pentingnya fungsi materai, berikut adalah beberapa perbedaan yang perlu dipahami untuk mendapatkan materai yang asli :
Berikut adalah beberapa hal yang berkaitan dengan fungsi krusial dari sebuah materai dalam memperkuat keabsahan dan legalitas dokumen atau sejenisnya. Saat sebuah dokumen tidak dilengkapi dengan materai, dokumen tersebut sama sekali kehilangan kekuatan hukum, sehingga ada kemungkinan penyalahgunaan dokumen itu bisa terjadi. Oleh karena itu, pastikan Anda tidak melupakan untuk menyertakan materai pada dokumen-dokumen penting.
Penggunaan materai itu sendiri juga harus sesuai dengan nilai yang tertera pada materai tersebut. Saat ini, terdapat jenis materai yang memiliki nilai 6000 dan 3000. Keduanya memiliki perbedaan yang penting untuk diketahui agar Anda dapat memanfaatkan peran vital sebuah materai saat digunakan untuk keperluan tertentu. Kesalahan dalam penempelan bisa berdampak serius.
Namun, dampak tersebut tidak hanya disebabkan oleh kesalahan menempel jenis materai, tetapi juga berkaitan dengan pemilihan materai yang ternyata adalah palsu. Hindari situasi semacam itu, mengingat pentingnya materai yang memiliki kekuatan hukum.
Pastikan Anda teliti dan melengkapi diri dengan pengetahuan yang cukup untuk membedakan antara materai asli dan palsu. Dengan cara ini, Anda tidak perlu khawatir tentang kekuatan hukum dokumen yang Anda miliki.
Google Home Kemajuan teknologi saat ini semakin maju, dengan orang-orang yang menginginkan kemudahan lewat pemanfaatan…
Halo Sobat Teko! Kali ini kami akan mengajak Anda berpetualang ke masa lalu dan mempelajari…
Siapa yang tidak ingin memiliki perusahaan atau bisnis sendiri? Memang benar bahwa hampir setiap orang…
Bahasa Pemograman C++ Bahasa pemrograman C telah ada sebelumnya dan diciptakan oleh seorang pakar komputer…
Kartu Prakerja Salah satu inisiatif pemerintah demi mendukung perkembangan ekonomi Indonesia adalah Kartu Prakerja. Ketika…
Deskriptif Analitik Dalam artikel ini, kita akan mempelajari lebih lanjut tentang deskriptif analitik. Mempelajari deskriptif…