Modem : Pengertian, Fungsi dan Bedanya dengan WiFi
Segala aktivitas digital yang dilakukan seperti bekerja, pastinya seringkali membutuhkan internet. Selain WiFi, modem adalah cara alternatif agar dapat terhubung ke internet dengan mudah. Berbeda dengan WiFi yang bekerja sebagai perantara transmisi jaringan internet, modem memiliki caranya tersendiri untuk membuat perangkat terhubung ke internet.
Pengertian Modem
Modulator demodulator atau disingkat modem adalah perangkat elektronik yang digunakan untuk menghubungkan komputer, laptop, handphone maupun perangkat lainnya ke internet.
Modem bekerja dengan cara mengubah atau modulasi data digital yang ada di perangkat komputer menjadi sinyal analog. Kemudian sinyal tersebut akan dikirimkan melalui jaringan telekomunikasi.
Ketika sinyal analog dikirimkan kembali ke perangkat komputer, sinyal tersebut akan diubah lagi atau demodulasi ke dalam data digital, agar perangkat komputer dapat membacanya. Begitulah cara kerja modem agar perangkat dapat terhubung ke internet.
Fungsi Modem
Fungsi utama modem adalah membantu perangkat terhubung ke internet. Namun selain itu, modem memiliki beberapa fungsi lain yang tidak dimiliki oleh beberapa perangkat sejenis, seperti :
1. Memodulasi sinyal
Fungsi penting dari modem adalah untuk memodulasi atau mengubah sinyal sehingga mudah ditransmisi secara utuh tanpa kehilangan sedikit informasi apa pun.
Umumnya, modem digunakan untuk mengirim informasi melalui saluran telepon, tetapi modem juga dapat digunakan untuk menyampaikan data melalui sistem apa pun yang menyediakan sarana transmisi sinyal analog, termasuk radio dan jaringan optik.
2. Kompresi data
Modem juga berfungsi sebagai perangkat yang dapat mengkompresi data, sehingga mengurangi jumlah waktu yang diperlukan untuk mengirim data serta mengurangi jumlah kesalahan dalam sinyal.
3. Pengoreksi Kesalahan
Ketika informasi ditransmisi antar modem, terkadang dapat terjadi kerusakan seperti data yang berubah atau hilang. Untuk mengatasinya, modem menggunakan pengoreksi data. Di mana data dikelompokkan ke dalam batch yang disebut frame. Kemudian, setiap frame ditandai dengan checksum, yaitu potongan kecil data yang berasal dari informasi di dalam frame.
Checksum dapat diibaratkan sebagai sidik jari unik untuk data yang ada dalam frame tertentu. Modem yang menerima informasi akan memperoleh checksumnya sendiri dari frame yang telah dikirim. Lalu, data checksum tersebut dibandingkan dengan checksum yang dikirim oleh modem pengirim.
Jika checksum tersebut cocok, maka informasinya tidak rusak. Namun jika checksum tidak cocok, itu artinya data telah rusak dalam proses transmisi. Jika sudah begitu, modem penerima akan mengirimkannya kembali dan menunggu modem pengirim untuk mengirim ulang frame tersebut.
Jenis Modem
Ada beberapa jenis modem dilihat dari bentuk dan cara kerjanya. Di bawah ini penjelasan beberapa jenis modem yang ada :
1. Modem Kabel
Modem kabel adalah jenis modem yang memerlukan perantara kabel agar perangkat dapat terhubung ke internet. Kebanyakan modem kabel disambungkan dengan TV kabel, sehingga penyedia fasilitas modem kabel biasanya sudah dilengkapi dengan layanan TV kabel.
2. Modem Dial-up
Dial-up modem disebut juga sebagai modem analog. Jenis modem ini bekerja dengan mengubah data digital menjadi sinyal analog dan mentransmisi sinyal tersebut hingga kembali ke perangkat komputer. Sehingga, perangkat dapat terhubung ke internet.
3. Modem DSL
Jenis modem lainnya yaitu modem DSL (Digital Subscribe Line). Modem ini memungkinkan untuk tetap dapat menggunakan telepon. Berbeda dengan modem analog yang tidak dapat memberikan sinyal internet ketika digunakan untuk melakukan panggilan telepon.
Modem DSL terbagi ke dalam dua jenis, yaitu yaitu modem Symmetrical DSL (SDSL) dan Asymmetrical DSL (ASDL). Keduanya dibedakan berdasarkan ukuran bandwidth-nya. Modem SDSL memiliki kecepatan mengunduh dan mengunggah yang sama. Sedangkan modem ADSL memiliki kecepatan mengunduh yang lebih besar ketimbang mengunggah file.
4. Modem GSM
Modem GSM adalah modem yang menggunakan jaringan seluler. Jadi, modem ini memakai sim card sebuah provider agar bisa terkoneksi dengan internet. Umumnya modem ini berbentuk kecil dan ringkas, sehingga bisa dibawa ke mana pun.
5. Modem CDMA
Bentuknya mirip dengan modem GSM, karena sama-sama menggunakan sebuah sim card dari provider. Namun bedanya, modem ini menggunakan kartu sim CDMA.
Modem CDMA merupakan jenis modem yang menggunakan frekuensi CDMA 1x atau CDMA 800 MHz. Untuk jenis modem CDMA yang terbaru sudah menggunakan frekuensi EVDO Rev-A setara 3G.
Perbedaan Modem dan Wi-Fi Router
Perbedaan modem dan Wi-Fi router paling dasar dapat dilihat dari cara kerjanya dalam menghubungkan perangkat ke internet. Berikut ini beberapa poin penting yang membedakan keduanya :
- Modem bekerja dengan memodulasi data digital ke sinyal analog dan melakukan demodulasi atau mengembalikan sinyal analog ke data digital agar dapat dibaca oleh perangkat komputer.
- WiFi router bekerja dengan menjadi penerima dan pengirim sinyal internet ke perangkat komputer tanpa fitur modulasi dan demodulasi yang mengubah data.
- Modem memungkinkan perangkat komputer agar dapat menerima sinyal radio yang disediakan oleh ISP (Internet Service Provider) agar dapat terhubung ke internet.
- WiFi router membantu perangkat komputer terhubung dengan jaringan LAN sehingga dapat mengakses internet.