HOTLINE

(0275) 2974 127

CHAT WA 24/7
0859-60000-390 (Sales)
0852-8969-9009 (Support)
cloud

Mengenal Apa Itu Cyberpanel Dari Kelebihan Dan Kekurangan

Bagi Anda yang menggunakan VPS, pasti sudah tidak asing lagi dengan keberadaan panel. Salah satu panel yang paling terkenal dan banyak dipilih adalah Cyberpanel. Dikenal sejak tahun 2018, Cyberpanel hadir dengan berbagai keunggulan yang menarik.

Salah satu fitur unggulannya adalah arsitektur yang dilengkapi dengan OpenLiteSpeed, yang mampu memberikan kecepatan akses yang optimal. Panel ini biasanya menjadi pilihan bagi para developer yang mencari alternatif dari cPanel. Lalu, apa saja kelebihan Cyberpanel? Dan bagaimana cara menginstalnya agar bisa digunakan? Simak penjelasan lengkapnya di bawah ini!

Apa itu Cyberpanel?

Cyberpanel adalah panel web open source yang menjadi alternatif menarik untuk pengelolaan server. Panel ini dilengkapi dengan OpenLiteSpeed bagi pengguna versi gratis, serta LiteSpeed untuk pengguna versi berbayar. Cyberpanel menawarkan beragam fitur menarik, antara lain:

  • LiteSpeed Cache
  • Auto Installer
  • One Click SSL
  • Git Manager
  • ModSecurity
  • CyberPanel Cloud
  • Backup and Restore
  • Database MySQL
  • Monitoring
  • Email Domain

Dengan berbagai fitur tersebut, Cyberpanel menawarkan banyak keunggulan yang akan dibahas lebih lanjut oleh Hosteko pada part berikutnya.

Kelebihan Cyberpanel

Jika kita membandingkan Cyberpanel dengan panel jenis lainnya, Cyberpanel memang memiliki fitur yang lebih unggul. Berikut ini adalah beberapa kelebihan Cyberpanel yang patut kita pertimbangkan dibandingkan dengan panel lainnya!

1. Lebih Ringan

Salah satu keunggulan dari CyberPanel adalah ukurannya yang kecil dan ringan. Jika Anda sedang mencari panel yang kompak namun tetap mampu mengelola server dengan efektif, CyberPanel adalah pilihan yang tepat. Lalu, apa yang membuat panel ini begitu ringan? Hal ini disebabkan oleh kemampuannya untuk beroperasi pada dedicated server atau VPS.

Selain faktor operasional tersebut, penggunaan OpenLiteSpeed untuk versi gratis dan LiteSpeed untuk versi berbayar juga berperan penting dalam bobotnya. Sebagai contoh, ketika Anda menyewa server dan menggunakan versi gratis dari CyberPanel, Anda akan mendapatkan satu domain dengan LiteSpeed dan domain lainnya dengan OpenLiteSpeed.

2. Dilengkapi dengan Fitur Backup dan Restore

Dalam penggunaan sistem, keberadaan fitur backup dan restore sangatlah penting untuk mencegah hilangnya data. CyberPanel menyediakan kedua fitur ini untuk memudahkan proses migrasi atau perpindahan.

Ketika Anda menggunakan panel ini, secara otomatis Anda akan mendapatkan akses ke dua fitur krusial tersebut di dashboard Admin. Dengan demikian, Anda dapat dengan mudah melakukan migrasi dari control panel lain, seperti Plesk, DirectAdmin, Webmin, cPanel, dan panel-panel sejenisnya.

3. Tersedia dalam Versi Gratis dan Berbayar

CyberPanel memberikan alternatif menarik dibandingkan panel lainnya seperti cPanel dan Plesk yang memerlukan biaya langganan untuk pemasangan di server. Versi gratis ini sangat cocok untuk kamu yang sedang belajar menggunakan VPS dan ingin membangun website sendiri. Namun, jika kamu membutuhkan fitur tambahan, kamu bisa beralih ke versi berbayar atau yang dikenal dengan nama versi enterprise. Dengan demikian, kamu dapat memilih versi yang paling sesuai dengan kebutuhanmu!

4. Proses Instalasi Sederhana

Secara umum, panel ini dapat beroperasi pada dua sistem operasi, yaitu CentOS dan Linux Ubuntu. Proses instalasi panel ini mirip dengan panel-panel lainnya, di mana Anda perlu menyiapkan server, baik itu dedicated server maupun VPS. Selanjutnya, instalasi dapat dilakukan hanya dengan memanfaatkan terminal.

5. Mendukung Penggunaan Apache. htaccess

Panel ini sangat kompatibel dengan Apache. htaccess, dengan tingkat kompatibilitas mencapai 90%. Hal ini memberikanmu keleluasaan lebih dalam melakukan konfigurasi. Kamu juga dapat melakukan modifikasi untuk menggunakan mod_rewrite. htaccess dari Apache dengan mudah.

6. Mendukung Multiple PHP

Bagi seorang developer, sistem yang mendukung multiple PHP menjadi nilai tambah yang signifikan, karena dapat meningkatkan kinerja proyek secara optimal. Bayangkan jika dalam satu proyek, kamu bisa menggunakan lebih dari satu versi PHP secara bersamaan. Jika panel yang kamu gunakan tidak mendukung salah satu versi PHP tersebut, tentu saja hal ini akan mengakibatkan website tidak dapat berfungsi dengan baik.

Namun, dengan menggunakan CyberPanel, kamu memiliki kebebasan untuk memilih versi PHP yang ingin dijalankan, sehingga dapat disesuaikan dengan kebutuhan website atau aplikasi yang kamu kelola.

7. Interface File Manager yang User Friendly

Salah satu keunggulan terakhir dari Cyberpanel adalah tampilan file manager yang sangat ramah pengguna. File manager ini berfungsi untuk mengelola semua file dan folder di dalam website, disajikan dalam format yang mudah diakses melalui web.

Peran file manager ini sangat penting, terutama bagi para developer. Dengan desain yang sederhana namun tetap informatif, file manager ini memungkinkan siapa saja, baik yang sudah berpengalaman maupun pengguna awam, untuk mengoperasikannya dengan mudah.

Kekurangan Cyberpanel

Meskipun Cyberpanel menawarkan berbagai keunggulan, ada beberapa kekurangan yang perlu Anda pertimbangkan, antara lain:

1. DNS Zone yang Tidak Otomatis

Ketika kita menambahkan website, proses pengelolaan DNS di CyberPanel tidak berjalan sepenuhnya secara otomatis. Salah satu aspek yang perlu kita perhatikan adalah pengaturan NameServer. Padahal, record NameServer memiliki peran yang sangat penting, yaitu menghubungkan nama domain dengan server yang digunakan.

2. Perlu waktu penyesuaian bagi pengguna baru

Pengguna baru mungkin memerlukan waktu untuk beradaptasi. Jika kamu sebelumnya telah menggunakan panel seperti cPanel, DirectAdmin, atau Plesk, beralih ke CyberPanel bisa membutuhkan penyesuaian. Hal ini disebabkan oleh antarmukanya yang berbeda, seperti tidak adanya menu khusus untuk menambahkan domain. Sebagai gantinya, kamu harus menambahkan domain beserta website-nya secara langsung.

3. Username Web Panel Berbeda dengan Username Linux

Salah satu kekurangan dari panel ini adalah adanya perbedaan antara username dan password yang digunakan di web panel dan di Linux. Hal ini tentu saja dapat menyulitkan pengguna, terutama jika terjadi masalah pada database.

Sebagai contoh, jika database mengalami error, maka otomatis dashboard CyberPanel juga tidak akan bisa diakses. Namun, kekurangan ini dapat diatasi dengan memaksa pengguna root untuk ikut serta dalam command line.

Cara Install Cyberpanel di CentOs 7 

Bagi Anda yang telah mempertimbangkan kelebihan dan kekurangan dari CyberPanel serta berniat untuk menginstalnya, siapkan beberapa persyaratan yang diperlukan. Setelah itu, ikuti langkah-langkah berikut ini untuk memulai proses instalasi.

Siapkan Hal berikut sebelum Proses Install

  • VPS yang sudah terpasang dengan sistem operasi CentOS 7.
  • Akses SSH root ke VPS Anda.

Langkah-langkah instalasi

1. Update VPS

Langkah pertama dalam proses instalasi CyberPanel adalah memperbarui VPS. Anda dapat melakukannya dengan menjalankan perintah berikut:

yum update && yum upgrade -y

Tanda `-y` perlu ditambahkan agar proses pembaruan VPS dapat dilakukan secara otomatis tanpa memerlukan persetujuan lanjut.

2. Download dan Install Cyberpanel

Sebelum melanjutkan ke proses instalasi CyberPanel, langkah pertama yang perlu Anda lakukan adalah mengunduhnya. Gunakan perintah berikut untuk mengunduh installer.

wget -O installer.sh https://cyberpanel.net/install.shwget -O installer.sh https://cyberpanel.net/install.sh

Jalankan script berikut untuk memberikan hak akses:

 

Setelah menguji perintah di atas, Anda akan melihat tiga opsi yang harus dipilih. Untuk menginstal panel, pilih opsi pertama yaitu “Install Cyberpanel” dengan memasukkan angka 1 dan tekan enter. Dari pilihan tersebut, Anda akan diberikan tiga pilihan lagi mengenai server web yang akan digunakan. Di sini, Anda dapat memilih OpenLiteSpeed dengan memilih opsi pertama.

Selanjutnya, Anda akan menerima pertanyaan, “install Full service for Cyberpanel? ” Di sini, Anda cukup memasukkan “y” untuk setuju. Jika remote MySQL tidak diperlukan, Anda dapat memasukkan “n”. Kemudian, langkah berikutnya dalam instalasi Cyberpanel adalah mengatur kata sandi. Anda akan diberikan tiga opsi:

  • Masukkan “s” untuk menentukan kata sandi secara manual.
  • Pilih opsi “r” untuk mendapatkan kata sandi secara acak.
  • Opsi “d” untuk menggunakan kata sandi default.

Setelah kata sandi berhasil diatur, proses instalasi Cyberpanel akan dilanjutkan dengan persetujuan terhadap kebutuhan JS dan PHP. Anda bisa menyesuaikannya dengan kebutuhan Anda, namun jika bingung, Anda dapat langsung memasukkan “y” agar sesuai dengan pengaturan default Cyberpanel. Setelah itu, tunggulah hingga proses instalasi selesai, yang memakan waktu sekitar 15 hingga 20 menit.

3. Akses Melalui Browser

Proses instalasi Cyberpanel telah selesai, dan saatnya untuk melakukan restart VPS. Ketika muncul perintah, cukup masukkan “y” untuk melanjutkan proses. Setelah itu, Anda akan diminta untuk melakukan login kembali ke CentOS melalui SSH.

Setelah berhasil login, Anda akan mendapatkan beberapa informasi penting, termasuk kata sandi dan URL yang perlu diakses. Untuk mencoba menjalankan Cyberpanel, masukkan URL yang telah diberikan, sesuaikan dengan alamat IP server milikmu.

Contohnya, URL yang diberikan adalah https://111.55.3.228:8090. Setelah halaman terbuka, Anda akan melihat antarmuka Cyberpanel dan bisa melakukan login. Kini, Cyberpanel sudah siap untuk digunakan!

Apakah Cyberpanel Sesuai dengan Kebutuhanmu?

Setelah membaca penjelasan di atas, apakah Anda sudah memahami kelebihan dan kekurangan Cyberpanel? Panel ini sangat cocok untuk digunakan oleh developer atau webmaster, baik untuk proyek kecil maupun besar, selama kebutuhan API-nya tidak terlalu kompleks.

Cyberpanel juga menjadi pilihan yang tepat bagi Anda yang sedang belajar mengelola server secara mandiri. Kini, Anda sudah mendapatkan informasi lengkap tentang Cyberpanel, termasuk cara instalasinya yang telah dijelaskan dengan baik.

Namun, jika Anda mencari panel dengan performa yang lebih menjanjikan, pertimbangkanlah untuk menggunakan Cloud VPS murah dari Hosteko. Dengan VPS dari Hosteko, Anda dapat dengan mudah melakukan instalasi berbagai panel, termasuk Plesk, Webuzo, cPanel, dan Cyberpanel.

Jadi, tunggu apa lagi? Segera langganan sekarang, mulai dari harga Rp 200.000/bulan, dan nikmati VPS dengan kecepatan kilat!

5/5 - (2 votes)
Nabilah Atikah S

Recent Posts

Rekomendasi Template Untuk Edit Postingan Instagram Menjadi Aesthetic

Untuk menciptakan Feed atau cerita Instagram yang estetis secara berkesinambungan, Anda memerlukan aplikasi tertentu. Alat…

2 hours ago

Ingin Menjadi Wirausaha yang Sukses? Pahami Karakteristiknya Dibawah ini !!

Istilah kewirausahaan pasti sudah dikenal luas di kalangan masyarakat Indonesia, karena hal ini merupakan elemen…

6 hours ago

Apa Itu Customer Relationship Management (CRM)? Simak Artikel Berikut Ini !!

Dalam dunia bisnis, data-data mengenai pelanggan adalah aset berharga yang perlu dilindungi oleh para pelaku…

2 days ago

Alasan Pentingnya Incremental Model Dalam Inovasi Teknologi

Halo, Sobat Teko! Apakah Anda pernah mempertanyakan bagaimana sebuah aplikasi atau teknologi bisa menjadi semakin…

2 days ago

Kelebihan, Kekurangan, dan Perbedaan Antara Business Model Canvas (BMC) & Lean Canvas

Lean canvas dirancang untuk perusahaan baru dan memiliki elemen yang dirancang khusus untuk mendukung proses…

2 days ago

Cara Mudah Membuat Kwitansi Sendiri Melalui Ms. Word

Kwitansi sering kali digunakan dalam berbagai transaksi dan pastinya sudah akrab di telinga Anda. Fungsi…

4 days ago