(0275) 2974 127
QRIS (Quick Response Indonesia Standard) adalah standarisasi pembayaran digital di Indonesia dengan menggunakan QR Code yang dilakukan oleh Bank Indonesia dan Asosiasi Sistem Pembayaran Indonesia (ASPI) pada 17 Agustus 2019. QRIS terdiri dari serangkaian kode yang berisi data atau informasi tentang pedagang/pengguna, nominal pembayaran, dan mata uang yang dapat dibaca dengan alat tertentu dalam transaksi pembayaran. Bentuknya berupa barcode yang terintegrasi dengan berbagai macam sistem pembayaran.
Setiap Penyelenggara Jasa Sistem Pembayaran (PJSP) yang menggunakan sistem QR Code diharuskan untuk menggunakan QRIS. Hal ini diatur dalam PADG No.21/18/2019 tentang Standar Internasional QRIS untuk Pembayaran. Hal ini diharapkan agar penjual dan pembeli mudah dan meminimalisir kecurangan dalam melakukan transaksi.
QRIS memiliki karakter UNGGUL, yaitu :
Ada beberapa keunggulan yang bisa didapatkan saat menggunakan QRIS, hal ini bisa menjadi pertimbangan untuk memulai menggunakannya.
Pernahkah melihat di meja kasir terdapat QR Code yang berjejer-jejer? Hal itu tidak akan lagi terlihat jika sudah menggunakan QRIS sebagai standarisasi kode pembayarannya. Mengapa demikian? Dengan menggunakan QRIS bisa dengan mudah melakukan pindai pada satu QR Code.
Dengan menggunakan QRIS tidak lagi membutuhkan waktu untuk menunggu kasir mengembalikan uang. Pembayaran dengan QRIS juga lebih higienis mengingat tidak memegang uang yang sudah dari tangan berbagai orang.
Banyaknya kasus uang palsu yang merugikan banyak pihak, hal itu di latar belakangi oleh adanya oknum yang meniru uang palsu untuk kepentingan pribadi. Menghindari hal tersebut, pembayaran menggunakan uang digital jadi salah satu solusinya. Pengguna tidak perlu menggunakan uang dalam bentuk fisik, hanya perlu menempelkan telepon pintarnya pada QRIS yang tersedia.
Menyediakan berbagai alternatif dan opsi pembayaran sehingga bisa menggunakan berbagai macam aplikasi pembayaran apapun yang sudah mendapat izin di Indonesia.
Jika sebelumnya mengharuskan untuk mengunjungi satu-persatu bank atau e-wallet yang berbeda, dengan QRIS tidak perlu melakukan hal tersebut. Cukup dengan mendaftar QRIS, dan toko akan otomatis bisa menerima pembayaran dari mana saja.
Riwayat transaksi yang ada akan mudah untuk dibaca secara real-time, pengaturan keuangan juga akan menjadi mudah. Ini membuatnya lebih terpantau dan tercatat dengan sistematis sehingga pengguna dapat melihat riwayat penggunaan.
QRIS dihadirkan dengan tujuan yang baik, yaitu mempermudah transaksi dengan aplikasi pembayaran digital. Untuk itu, QRIS juga menawarkan manfaat untuk pihak-pihak yang menggunakannya, yaitu pedagang dan pembeli.
Berikut merupakan beberapa manfaat QRIS, yaitu :
Untuk pedagang, QRIS memiliki beberapa manfaat sebagai berikut ini :
Jika pemilik merchant tidak perlu pusing lagi untuk mendaftar di berbagai PJSP agar dapat memaksimalkan pembayaran non tunai dari konsumen. Hanya perlu bermitra setidaknya hanya dengan satu PJSP. Sudah bisa menerima pembayaran non tunai dari konsumen meskipun mereka memiliki akun dompet digital dari PJSP yang berbeda.
Sebagai pemilik merchant, mungkin kamu pernah menjadi korban pemalsuan uang. Nah, dengan adanya cara bayar non tunai yang praktis ini, kamu dapat terhindar dari kemungkinan ini. Selain itu, QRIS adalah produk Bank Indonesia yang tentunya aman untuk digunakan.
Konsumen yang membayar berturut-turut dengan uang pecahan nominal besar akan membuat pemilik merchant kesulitan untuk menyediakan kembalian. Namun dengan QRIS, kamu tidak perlu repot-repot lagi mencari uang nominal kecil untuk kembalian.
Salah satu keuntungan menggunakan QRIS adalah tercatatnya transaksi secara otomatis. Sehingga sebagai pemilik merchant akan mudah menelusuri dan menganalisis uang yang masuk. Misalnya akan dengan mudah mengetahui prime time pada merchant.
Keuntungan QRIS lainnya adalah mempermudah sebagai pemilik merchant untuk mendapatkan kredit kedepannya. Sebab, dengan menggunakan QRIS berarti sedang membangun credit profile untuk merchant.
Untuk pembeli, QRIS memiliki beberapa manfaat sebagai berikut ini :
Dengan menggunakan QRIS tidak perlu repot lagi membawa uang tunai untuk membayar transaksi.
Asalkan menggunakan dompet digital dari PJSP yang terdaftar di Bank Indonesia bisa bertransaksi di merchant manapun. Tidak perlu memikirkan kode QR dari PJSP mana yang terdaftar.
Oleh karena QRIS adalah produk Bank Indonesia, QRIS aman untuk digunakan sebagai alat transaksi.
Batasan nominal untuk transaksi menggunakan QRIS maksimal sebesar dua juta rupiah sesuai dalam aturan pelaksanaannya. Namun setiap PJSP dapat melakukan batas kumulatif harian maupun bulanan atas transaksi QRIS yang dilakukan oleh para pengguna.
Sedangkan biaya transaksi di QRIS sebesar 0,7 % biaya transaksi atau merchant discount rate (MDR) untuk QRIS yang ditetapkan oleh Bank Indonesia. Biaya tersebut akan ditanggung oleh merchant atau mitra. Hal tersebut dinilai cukup kecil jika dibandingkan biaya switching di Gerbang Pembayaran Nasional (GPN) yang datanya mencapai 1%.
Berdasarkan penjelasan oleh Bank Indonesia, terdapat 6 tahapan cara daftar sistem QR Code BI yang harus dijalankan oleh pembeli. Berikut penjelasannya :
Cara daftar QRIS yang pertama adalah membuat akun baru. Sobat OCBC NISP bisa datang ke kantor cabang PJSP (Penyelenggara Jasa Sistem Pembayaran) atau mendaftar secara online.
Jika masih bingung bisa mengunjungi kantor cabang bank OCBC NISP terdekat untuk mendaftarkan usaha. OCBC NISP telah memiliki izin sebagai PJSP sejak 13 Januari 2020.
Cara daftar berikutnya adalah melengkapi dokumen pendaftaran. Selain itu OCBC NISP perlu menyiapkan dan melengkapi data serta dokumen usaha yang akan diminta saat melakukan pendaftaran. Baik itu secara offline maupun online.
Pihak PJSP akan melakukan verifikasi data dan bisa menunggunya. Saat proses verifikasi sudah selesai, sobat OCBC NISP akan mendapatkan Merchant ID dan pencetakan kode QR sudah bisa dilakukan.
OCBC NISP juga akan dikirim sticker yang bisa digunakan untuk implementasi QR Code Bank Indonesia pada usaha.
Selain itu juga bisa menginstall aplikasi QRIS Bank Indonesia dari Google Play Store atau App Store jika memang diperlukan.
Agar tetap bisa menikmati QR Code standar Indonesia, pemilik OCBC NISP bisa mempelajari dan memanfaatkan informasi terkini yang biasanya diberikan oleh Bank Indonesia. Jadi, jika ada perubahan atau perkembangan tertentu, tidak akan ketinggalan.
Panduan Untuk Kombinasi Warna Yang Cocok Dalam HTML Pilih kombinasi warna yang tepat untuk membuat…
Cara Mendefinisikan Dan Mendapatkan Lead Terbaik Untuk Bisnis Faktanya, dalam bidang pemasaran, ada istilah yang…
Website Freelance Terbaik Untuk Orang yang Bekerja dari Rumah Untuk siapapun saat ini pasti…
Perangkat elektronik seperti telepon seluler, komputer, laptop, dan tablet saat ini mengalami peningkatan jumlah pengguna…
SEO YouTube : Pengertian, Cara Kerja, Manfaat. Istilah dari SEO ini tentunya sudah tidak…
Cara Cek Plagiarisme Online Kali ini kita akan menjelaskan mengenai cara cek plagiarisme online dan…