Apakah kalian mengetahui pengertian dari harddisk? Tentunya, semua orang sudah tidak asing lagi, siapa yang hidup di era modern yang tidak mengenal harddisk. Perangkat ini dapat kalian temukan di komputer atau laptop yang saat ini digunakan. Harddisk adalah komponen yang sangat penting, berfungsi untuk menyimpan berbagai jenis file yang kalian miliki. Ini termasuk file dokumen, foto, video, dan perangkat lunak penting yang kalian gunakan setiap hari.

Sebagai tempat penyimpanan dengan kapasitas tertentu, harddisk juga memiliki batasan. Ada berbagai pilihan kapasitas penyimpanan pada harddisk. Semakin besar kapasitas harddisk, maka semakin tinggi juga harganya. Harddisk pun terbagi menjadi dua jenis: internal dan eksternal. Harddisk internal biasanya terpasang langsung di laptop, sementara harddisk eksternal berfungsi dengan fleksibilitas seperti flashdisk, meskipun ukurannya lebih besar.

Mengenal Pengertian Hardisk

Harddisk sebenarnya disebut Hard Disk Drive dan disingkat sebagai HDD. Ini adalah alat yang berfungsi untuk menyimpan dan mengambil data digital menggunakan media cakram yang dilapisi senyawa magnetik. Ada dua jenis harddisk, yaitu harddisk internal dan eksternal, keduanya sebenarnya memiliki fungsi yang serupa namun perbedaan utamanya terletak pada tempat di mana mereka dipasang. Harddisk internal umumnya merupakan komponen bawaan pada komputer dan laptop, sedangkan harddisk eksternal adalah perangkat yang bisa dibawa ke mana-mana.

Fungsi utama harddisk adalah untuk menyimpan data digital, yang mungkin berisi informasi penting yang digunakan secara berkelanjutan. Semua data di komputer dan laptop kalian tersimpan secara terorganisir di dalam harddisk. Tipe data tersebut mencakup dokumen, gambar, audio, video, aplikasi, hingga sistem operasi komputer. Jika harddisk yang kalian gunakan mengalami kerusakan, data yang tersimpan di dalamnya akan hilang. Inilah yang membuat beberapa orang memilih untuk memiliki harddisk cadangan.

Beberapa Penyebab Hardisk Rusak

Harddisk bisa mempertahankan kinerja yang optimal jika diberikan perawatan yang tepat, dalam perawatan harddisk tidak bisa dilakukan dengan sembarangan. Karena jika harddisk tidak dirawat dengan benar dan secara berkala maka performanya akan menurun saat digunakan. Indikasi jika performa harddisk menurun jika sudah mengalami keterlambatan dalam memproses data, kecepatan menururn saat menyimpan data, dan masih banyak yang lainnya.

Oleh karena itu, berikut akan diuraikan beberapa penyebab kerusakan pada harddisk :

• Panas atau Overheat

Setiap perangkat komputer atau elektronik secara umum tentu memakai listrik sebagai sumber utama untuk beroperasi. Energi listrik ini mengalir ke komponen yang terbuat dari logam dalam perangkat elektronik tersebut. Proses aliran ini menyebabkan konversi energi listrik menjadi energi panas.

Panas yang dihasilkan dapat menurunkan performa perangkat Anda. Oleh sebab itu, setiap komputer atau laptop dilengkapi dengan kipas kecil, atau Anda juga bisa membeli kipas tambahan yang dikenal dengan istilah cooling pad.

• Harddisk Terjatuh dan Terbentur

Harddisk merupakan alat penyimpanan dengan komponen utama yang berbentuk cakram. Posisi cakram ini sangat peka, sehingga jika jatuh atau terbentur, kemungkinan besar akan terjadi kerusakan pada cakram didalamnya. Akibatnya, harddisk dapat mengalami kerusakan, jadi disarankan untuk selalu berhati hati dalam menjaga harddisk ketika dibawa atau digunakan.

• Komputer Sering Mati Seketika

Komputer atau laptop sering kali menghadapi masalah seperti tidak merespons atau hang. Untuk mengatasi kendala ini, pengguna biasanya mematikan laptop dengan menekan tombol power dan menahannya dalam waktu yang cukup lama dan tindakan ini disebut force shutdown.

Ketika komputer atau laptop mati secara tiba-tiba, cakram dalam harddisk yang sebelumnya berputar dengan cepat mendadak berhenti, dan ini bisa merusak harddisk.

• Penggunaan yang Berlebihan

Jika Anda memiliki sebuah laptop dengan spesifikasi rendah, terutama harddisk berukuran kecil tapi melakukan aktivitas berat maka akan berpotensi merusak harddisk. Aktivitas yang memerlukan banyak sumber daya seperti bermain game, mengedit video, atau pemograman yang terus menerus bisa merusak komponen harddisk.

Berikan waktu istirahat pada laptop Anda untuk mendinginkan suhu akibat penggunaan berlebihan yang dapat meningkatkan suhu laptop menjadi panas.

Mengenal Hardisk Eksternal Tidak Terbaca

Jika saat ini harddisk kalian tidak terdeteksi, upayakan agar perangkat lain tidak mengalami situasi serupa. Cobalah untuk memeriksa konektor data atau data. Apakah konektor tersebut masih dalam kondisi baik atau sudah mulai rusak? Selanjutnya, periksa juga socket ata dan sata pada harddisk serta konektor dari sumber daya apakah tetap berfungsi dengan baik atau tidak.

Umumnya, masalah yang muncul saat sebuah harddisk tidak terdeteksi di komputer berhubungan dengan isu yang cukup signifikan. Permasalahan ini bisa disebabkan oleh pemasangan kabel yang terlalu longgar atau adanya guncangan yang membuat sambungan kabel menjadi tidak stabil. Ada juga kemungkinan bahwa socket yang ada di komputer telah mengalami kerusakan, sehingga membuat bios tidak mampu mendeteksi harddisk kalian.

Cara memperbaiki Hardisk Rusak

Mengatasi masalah pada harddisk bisa dibilang tidak mudah dan juga tidak sulit, karena kerusakan yang muncul umumnya beragam dan bervariasi. Kerusakan pada harddisk yang disebabkan oleh bad sector dibedakan menjadi dua kategori, yaitu bad sector logis dan bad sector fisik.

Penjelasan mengenai apa itu bad sector logis dan fisik akan diuraikan di bawah ini :

1. Bad sector logic

Masalah ini dapat diatasi atau diperbaiki dengan menggunakan perangkat lunak, sering kali akibat kesalahan pada sistem partisi, seperti infeksi virus atau penggunaan yang berlebihan. Kasus semacam ini biasanya memiliki risiko yang rendah, sehingga membuat kemungkinan untuk melakukan perbaikan menjadi lebih tinggi dan dapat dilakukan dengan cepat.

2. Bad sector fisik

Kerusakan yang terjadi pada harddisk fisik ini cukup parah, karena piringan serta komponen lainnya di dalamnya mengalami kerusakan. Dalam situasi ini, disarankan untuk mengganti harddisk dengan yang baru atau membawa ke tempat servis harddisk. Langkah-langkah yang perlu diambil jika menghadapi masalah bad sector pada harddisk akan dijelaskan di bagian ini. Harddisk sering kali mengalami masalah akibat piringan atau cakram penyimpanan data yang rusak, terutama jika perawatan dibiarkan tanpa perhatian. Untuk mengetahui apakah masalah yang Anda alami berkaitan dengan bad sector logis atau fisik, Anda dapat mencoba memperbaikinya dengan menangani bad sector logis terlebih dahulu dengan memformat harddisk menggunakan perangkat lunak format tingkat rendah.

Berikut adalah langkah-langkahnya :

1. Nyalakan PC dan Komputer Anda
2. Sambungkan harddisk yang rusak ke PC Anda
3. Kemudian download software untuk memperbaiki harddisk
4. Pilih Download Windows Installer
5. Setelah itu, lakukan instalasi perangkat lunak tersebut
6. Sekarang buka software yang sudah diunduh tadi , kemudian pilih harddisk yang ingin di format
7. Klik continue lalu pilih low level format dan klik Format This Device, tunggu sampai proses selesai
8. Jika sudah, maka buat partisi baru dan selesai.

Cara Merawat Hardisk Agar Tetap Sehat

Hard disk adalah perangkat keras yang sangat esensial dan memiliki peran penting untuk kelangsungan penggunaan laptop. Menjaga kondisi perangkat keras ini juga menjadi sangat krusial karena dapat memperpanjang umur hard disk. Kinerja hard disk pun akan tetap terjaga. Jadi, bagaimana seharusnya merawat hard disk dengan baik? Berikut adalah metode untuk memastikan hard disk tetap dalam keadaan prima :

• Menghapus program yang tidak perlu

Buanglah program yang tidak diperlukan secara berkala, setiap beberapa bulan. Program yang tidak terpakai dapat memakan ruang berharga di hard drive. Jika Anda tidak berencana untuk menggunakannya lagi, lepaskan dengan fitur “Tambah / Hapus” yang ada di Panel Kontrol sistem operasi. Menghapus aplikasi yang tidak relevan juga membuat tampilan desktop lebih mudah untuk diakses.

• Melakukan Defragmentasi Hard Drive 

Hard drive berfungsi keras untuk menjaga agar komputer tetap berjalan. Sesungguhnya, ini adalah komponen yang paling banyak bekerja. Sangat sulit untuk membuka file yang tersimpan jika hard drive mengalami masalah, dan biasanya ini dapat menjadi tidak mungkin, tergantung kondisi. Sayangnya, hard drive tidak menyimpan data secara teratur. Itu menggunakan ruang kosong yang pertama kali ditemukan, yang termasuk ruang yang tertinggal setelah file dihapus. Ini menyebar data di seluruh hard drive, sehingga akses ke data yang tersimpan menjadi lebih lambat dan kinerja komputer menurun. Oleh karena itu, hard drive perlu didefragmentasi secara rutin agar komputer tetap beroperasi dengan cepat. Disarankan bagi perusahaan untuk mendefrag seluruh hard drive seminggu sekali.

• Menggunakan mode hemat daya dan tidur power

Anda perlu mengatur sistem operasinya untuk mati setelah periode tertentu atau waktu tidak aktif. Semakin sedikit waktu hard drive beroperasi, semakin lama ia dapat bertahan selama siklus hidupnya. Menambahkan satu atau dua menit disini atau disana dapat secara signifikan memperpanjang umur hard drive. Mengaktifkan mode Tidur membuatnya mudah untuk kembali bekerja tanpa harus melakukan reboot pada komputer. Ini juga membantu memperpanjang masa pakai hard drive.

• Memperbaruhi sistem operasi

Dengan melakukan pembaruan pada sistem operasi, Anda memastikan bahwa perangkat Anda mendapatkan perbaikan penting agar sistem berfungsi dengan lebih baik, sekaligus mengatasi masalah yang mungkin menyebabkan kegagalan pada hard drive. Banyak bisnis menerapkan Microsoft Windows sebagai sistem operasi utama. Microsoft Windows memberikan pengguna kemampuan untuk memperbarui sistem operasinya secara rutin dengan mengakses “Pembaruan Windows” pada komputer mereka, dan dalam banyak kasus, pembaruan ini bisa dilakukan secara otomatis.

Kesimpulan

Jadi, itulah gambaran mengenai solusi jika hard disk Anda tidak terbaca dan menghadapi masalah. Hard disk adalah elemen penting bagi setiap komputer maupun laptop yang Anda miliki. Tanpa adanya hard disk, Anda tidak dapat menyimpan file seperti dokumen, audio, video, dan berbagai program penting lainnya. Hard disk perlu dirawat agar kinerja tetap optimal dan berumur panjang.

Meskipun, penurunan kinerja hard disk seiring waktu tidak dapat dihindari. Hal ini bisa disebabkan oleh umur hard disk atau cara penggunaan oleh pengguna itu sendiri. Oleh karena itu, penting untuk memahami langkah-langkah serta penyebab kerusakan pada hard disk. Demikianlah artikel mengenai tips yang bisa dilakukan jika hard disk tidak dapat terbaca dan cara untuk mencegah kerusakan.