HOTLINE

(0275) 2974 127

CHAT WA 24/7
0859-60000-390 (Sales)
0852-8969-9009 (Support)
Wordpress

Membuat Website Multisite Yang Berbasis WordPress

Pernahkah Anda membutuhkan website dengan 1 dashboard utama dan 1 domain yang terhubung ke beberapa website? Misalnya saja Anda memiliki website utama dengan domain Websitesaya.com. Di dalam area utama, Anda dapat memilih berbagai menu seperti berita, olahraga, gaya hidup, dll.

Oleh karena itu, Anda dapat menggunakan menu ini untuk membuat website sendiri dengan menggunakan nama domain Anda sendiri. Misalnya,

Menu : Berita
Subdomain : berita.websiteku.net
Domain (aliases) : berita.com

Ini yang disebut dengan multisite di dalam website Anda. Ada dua cara untuk membuat multisite di website Anda, yakni menggunakan subdomain atau subdirektori.

Apa Bedanya?

Ada perbedaan antara multisite dengan subdomain dan subdirektori. Ini penjelasannya:

Menggunakan Subdomain

Artinya website Anda terbagi menjadi beberapa website yang dipisahkan oleh subdomain. Contoh:

site1.websiteku.net
site2.websiteku.net

Menggunakan Subdirektori

Membuat multisitus dengan subdirektori berarti membagi situs Anda ke dalam folder atau direktori. Misalnya:

websiteku.net/site1
websiteku.net/site2

Misalnya saja sebagai contoh, terdapat halaman about pada site1.websiteku.net.

Jika Anda menggunakan Subdomain, URL-nya adalah site1.websiteku.net/about. Dan apabila Anda menggunakan Subdirektori: URL-nya adalah websiteku.net/site1/about.

Jadi, Mana yang Harus Dipilih?

Untuk membuat multisitus dengan Subdirektori maupun Subdomain, Anda perlu mengingat beberapa hal berikut ini:

  1. Jika website Anda sudah lama, pilih multisite dengan subdomain. Mengapa? Jika Anda menggunakan subdirektori, Anda berisiko menyebabkan crash di antara direktori yang dibuat.
  2. Website dengan multisite subdomain akan memberikan tampilan lebih profesional dan cocok untuk pemula.
  3. Website dengan mutisite subdirektori akan memudahkan pengguna ketika terjadi kesalahan atau error.
  4. Multisite direktori menghilangkan kebutuhan untuk menggunakan DNS Wildcard.

Bisakah Membuat Website Multisite dengan WordPress?

Ya, itu bisa. Anda dapat membuat situs web multisite yang berbasis WordPress. Beberapa subdomain yang dibuat sebelumnya masing-masing memiliki situs WordPress yang disiapkan.

Anda dapat menyesuaikan setiap situs web dan menyediakan domain Anda sendiri menggunakan fitur Aliases. Oleh karena itu, beberapa subdomain mungkin memiliki tema dan domain yang berbeda.

Selamat mencoba ya Sobat Teko, semoga berhasil! Happy blogging!

5/5 - (1 vote)
Nabilah Atikah S

Recent Posts

Panduan Step-by-Step Membuat Twibbon Aesthetic di Canva

Twibbon menjadi salah satu media digital yang sering digunakan untuk kampanye, promosi, hingga perayaan tertentu.…

8 hours ago

Tutorial: Setting Email Titan di Gmail Android untuk Pemula

Salah satu manfaat utama Titan mail adalah kesederhanaannya dalam pengelolaan layanan email. Titan mail bisa…

10 hours ago

9+Template WordPress Terbaik untuk Website Company Profile

Membuat website company profile yang profesional membutuhkan desain yang rapi, cepat, dan mudah dikelola. WordPress…

13 hours ago

Manfaat Push Notification WordPress untuk Meningkatkan Trafik dan Engagement

Dalam dunia digital yang serba cepat, menarik perhatian pengunjung website menjadi tantangan tersendiri. Salah satu…

1 day ago

Mengenal Partisi Hardisk: Fungsi, Manfaat, dan Cara Membuatnya

Dalam pengelolaan perangkat komputer, khususnya pada penyimpanan data, partisi hardisk memiliki peran yang sangat penting.…

1 day ago

Apa Itu Halaman Statis di WordPress? Penjelasan Lengkap dan Panduan Penggunaan

Pada website berbasis WordPress, halaman statis sering digunakan sebagai beranda (homepage) atau halaman khusus yang…

2 days ago