Blog

Pemula Wajib Tahu! Ini Dia Cara Membuat Vlog agar Viewer Banyak!

Content Creator menjadi salah satu profesi yang saat ini diinginkan oleh banyak orang. Selain karena perkembangan infrastruktur teknologi yang mendukung, pendapatan yang dihasilkan juga tidak bisa dianggap remeh. Saat ini, YouTube adalah platform terbesar bagi para content creator dan tempat untuk mengekspresikan kreativitas mereka.

Bagi kamu yang ingin bekerja sebagai content creator. Untuk menjangkau banyak penonton dan memenuhi persyaratan monetisasi YouTube, kamu perlu memahami dasar-dasar pembuatan kontennya. Nah, untuk itu, agar kamu tidak salah langkah, berikut Hosteko tunjukkan cara membuat vlog untuk content creator pemula

Cara Membuat Vlog untuk Pemula

1. Membuat YouTube Channel

Hal terpenting yang harus kamu miliki untuk menjadi content creator adalah channel YouTube. Untuk membuat channel YouTube, kamu harus memiliki akun Google. Sementara itu, untuk membuat channel-nya kamu bisa akses situs YouTube.com.

Channel YouTube yang telah kamu miliki adalah tempat untuk mempublikasikan dan memonetisasi karya. Artinya, channel tersebut tidak hanya akan membuat kamu dikenal lebih banyak orang, tetapi juga nantinya bisa terhubung dengan layanan Google Ads. Sehingga kamu juga akan dibayar atas iklan yang muncul di video kamu.

Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan saat membuat channel YouTube. Misalnya nama channel yang mempresentasikan isi konten, ikon sebagai foto profil channel, dan channel art sebagai background untuk mempercantik tampilan halaman channel.

2. Siapkan Peralatan dan Perlengkapan

Seorang content creator membutuhkan peralatan dan perlengkapan untuk membuat konten. Setiap content creator mungkin memiliki peralatan dan perlengkapan yang berbeda. Ada content creator yang membutuhkan studio, ada juga yang tidak; ada yang butuh lampu penerang, ada juga yang tidak; dan berbagai hal lainnya. Oleh karena itu, pilihlah peralatan dan perlengkapan yang tepat yang dibutuhkan untuk membuat konten video.

Dalam menyiapkan peralatan dan perlengkapan, kamu akan menemukan banyak pilihan. Misalnya peralatan yang low budget atau higher budget. Content creator biasanya memerlukan tiga peralatan utama, yaitu kamera untuk merekam video; microphone untuk merekam audio; dan komputer untuk menggabungkan video dan audio, mengedit, dan menerbitkannya ke channel utama.

3. Rencanakan Konten

Cara membuat vlog selanjutnya adalah membuat rencana. Selain untuk meminimalisir kesalahan, perencanaan yang tepat akan memastikan konten kamu menjadi profesional, tepat sasaran, dan memberikan value yang tepat kepada audiens.

Berikut adalah cara membuat rencana konten yang tepat:

Ikuti Passion

Kunci sukses sebagai content creator adalah membuat vlog yang sesuai dengan passion. Kamu akan menjadi antusias untuk berbagi ke audiens, memahami apa yang dibahas, terlihat sebagai ahli dalam passion kamu, dan bisa menemukan target audiens yang tepat. Namun, bukan berarti kamu harus membuat dan mempublikasikan konten tentang segala hal yang berhubungan dengan passion kamu. Hal ini dikarenakan, tujuan pembuatan konten adalah untuk mempengaruhi banyak orang dan menciptakan nilai tambah. Oleh karena itu, kamu perlu memfilter konten mana yang sesuai dengan passion dan berpotensi dilihat oleh banyak audiens.

Cari Topik

YouTube adalah platform besar yang mempublikasikan jutaan video setiap harinya. Ini berarti, para content creator akan berlomba-lomba menarik audiens yang tepat. Oleh karena itu, cara membuat vlog yang tepat adalah dengan memilih topik yang spesifik. Selain itu, kamu juga harus memiliki pengetahuan dasar tentang topik pilihan kamu. Misalnya, channel YouTube kamu saat ini membahas tentang game. Berarti, kamu tidak hanya bisa memainkan gamenya saja, tetapi kamu harus memahami tips game tersebut, perusahaan yang merilis game tersebut, latar belakang karakter, cerita yang tersedia, dan lain sebagainya.

Kamu juga bisa memanfaatkan tren terkini dalam mencari topik untuk membuat konten. Tren tidak hanya meningkatkan penayangan dalam waktu singkat, namun juga membantu menghasilkan ide sehingga kamu tidak perlu mengembangkan ide dari awal.

Utamakan Kualitas daripada Kuantitas

Cara membuat vlog selanjutnya adalah dengan membuat konten yang menarik agar video yang kamu buat dapat dilihat banyak orang. Cara termudah untuk melakukannya adalah dengan membuat konten berkualitas tinggi. Dengan begitu, channel kamu akan semakin dikenal karena kontennya memberikan value. Untuk itu, tambahkan value pada setiap video sehingga audiens akan mendapatkan “sesuatu” setelah mereka selesai menonton video kamu.

Jika memikirkan kuantitas, video yang kamu buat tidak akan berdampak banyak pada penonton karena memang tidak memberikan dampak apapun ke audiens. Lebih baik lagi jika kuantitas dibarengi dengan kualitas.

Susun Script

Tidak semua orang bisa berbicara di depan kamera tanpa hambatan. Jika kamu kesulitan dalam berkonsentrasi, sebaiknya pertimbangkan untuk menulis script yang mendetail. Sehingga konten video kamu akan terlihat rapi, terstruktur, dan tidak melenceng dari topik. Atau, jika ingin terlihat natural, tulis saja poin-poin utamanya agar bisa kamu kembangkan sendiri saat proses pengambilan video.

Jadi Diri Sendiri

Saat memutuskan menjadi seorang content creator, menjadi diri sendiri sangatlah penting. Di dunia yang sangat kompetitif ini, kamu perlu tampil berbeda dan menciptakan tren kamu sendiri. Dengan kata lain, kamu perlu menciptakan personal brand kamu sendiri. Misalnya berpenampilan yang menunjukkan karakter diri, gaya berbicara yang menghibur, selalu mengakhiri video dengan sesuatu yang unik, atau menggunakan musik opening dan ending yang membantu orang mengingat channel kamu.

4. Eksekusi

Setelah kamu mempersiapkan semua rencana dengan matang, sekarang saatnya membuat vlog. Mulailah merekam video sesuai rencana menggunakan peralatan atau perlengkapan yang ada. Jika kamu merasa video yang direkam tidak sesuai harapan, rekam ulang video tersebut. Kemudian gunakan software video editor di komputer untuk melakukan pengeditan. Gabungkan video dan audio, tambahkan musik latar belakang, dan buat efek lain untuk membuat video terlihat menarik dan membuat audiens tidak merasa bisan ketika menonton. Setelah selesai, lanjutkan mengupload video tersebut ke channel kamu.

Kamu mungkin merasa video pertama tidak terlalu bagus. Namun, setelah melakukan eksekusi video pertama, kamu akan mengetahui apa yang perlu ditingkatkan pada video berikutnya. Tentu ini akan membantu kamu terus belajar menjadi lebih baik. Oleh karena itu, ada baiknya untuk mempromosikan video yang kamu buat kepada teman-teman dan meminta tanggapan mereka.

Nah, itulah cara membuat vlog untuk pemula. Semoga bermanfaat!