Cara Menghapus URL Website dari Pencarian Pada Google
Cara menghapus URL pencarian di Google terkadang diperlukan karena beberapa alasan. Bisa faktor internal dari masalah pada website itu sendiri hingga faktor eksternal.
Di artikel ini akan mempelajari cara-cara untuk menghapus URL website dari pencarian Google dengan mudah. Namun sebagai catatan, menghapus jejak website dari Google bukan berarti menghapusnya juga dari SERP lain seperti Yahoo atau Bing.
Cara Kerja Google
Internet tanpa mesin pencarian adalah seperti gudang arsip yang sangat besar dengan jutaan data di dalamnya. Kegunaan dari mesin pencari ini adalah untuk mendapatkan atau mencarikan website yang diinginkan dengan cara memasukkan kata kunci tertentu.
Nah, cara kerja dari mesin pencari seperti Google dalam mendapatkan data suatu website dilakukan dalam beberapa langkah urutan.
- Pertama, Google akan membuat sebuah daftar yang mana berisi halaman atau website-website yang diinginkan dengan Google crawler.
- Kedua, mesin pencarian ini akan memindai konten yang ada di dalam halaman atau website.
- Konten tersebut bisa berupa gambar, tulisan, video dan lain-lain.
- Terakhir, website dan halaman yang sudah berhasil dipindai oleh Google akan tampil pada halamannya.
Yang menempati posisi atas adalah konten atau website yang paling relevan dengan yang dicari. Nah, proses penyortiran informasi tersebut lah yang bisa disebut dengan proses indexing.
Alasan Mengapa Website Harus Dihapus
Sudah disinggung sedikit sebelumnya ada beberapa alasan mengapa harus menghapus website dari hasil pencarian Google.
Namun disini akan menjelaskannya sedikit lebih rinci pada bagian ini.
1. Website atau Halaman tersebut adalah Duplikat
Halaman duplikat atau konten duplikat adalah konten yang sama muncul di halaman atau website yang berbeda.
Untuk mengetahui apakah konten merupakan konten duplikasi bisa gunakan Duplichecker, PlagSpotter dan yang lainnya.
2. Pindah Website
Pindah domain atau website berarti memulai yang baru. Jika berminat untuk menghapus website lama agar fokus ke website yang baru juga tidak ada salahnya.
3. Website Ditandai oleh Google
Ditandai di sini berarti website tidak di-recrawl atau di-reindex oleh Google. Sementara menggunakan Google Search Console untuk request re-index tidak membuahkan hasil maka jalan lainnya adalah menghapus website atau halaman bermasalah ini.
4. Website Diretas
Website yang diretas sebaiknya dihapus karena mungkin tidak ingin membahayakan pengunjung website dari malware.
5. Publish yang Seharusnya Belum Rilis
Ini adalah kasus kesalahan teknis, website atau konten yang seharusnya belum rilis malah tidak sengaja dionlinekan.
Jika terlanjur, maka ada baiknya untuk menghapus URL tersebut sebelum informasi semakin bocor.
Cara untuk Menghapus URL Website dari Pencarian Google
Menghapus URL website dari pencarian Google merupakan hal yang cukup mudah untuk dilakukan.
Ikuti langkah-langkah yang kami berikan di bawah ini :
1. Backup Website
Membackup website adalah langkah yang cukup penting. Bila sudah rutin melakukan backup website maka tidak ada masalah. Fungsi dari backup ini adalah menjaga-jaga file yang masih diperlukan jika bermigrasi ke domain yang baru.
Untuk melakukan backup website, bisa melakukannya melalui cPanel.
- Login ke cPanel, masukkan nama pengguna dan kata sandi.
- Klik File Manager dan scroll ke public_html.
- Cari dan klik kanan pada folder wp-content » compress.
- Pilih format .zip lalu convert
Berikut tadi adalah proses backup file wp-admin, untuk selanjutnya bisa backup file htaccess. Bila masih di folder website, cari file .htaccess dan klik kanan untuk download langsung.
Sedangkan untuk backup database WordPress, bisa mengikuti langkah di bawah ini :
- Kembali ke halaman muka cPanel.
- Klik Backup Wizard.
- Pilih Back Up dari kolom Back Up or Restore.
- Pada Select Partial Backup, pilih MySQL Databases.
- Klik database di mana menyimpan data WordPress.
- Pilih Download dan tunggu sampai prosesnya selesai.
2. Hapus Melalui Google Search Console
Jika halaman atau website yang tidak diinginkan muncul di Google, bisa menggunakan fitur Removal Tool dari Google Search Console. Yang penting merupakan pemilik situs dan situs tersebut tersambung ke Google Search Console.
Langkahnya adalah sebagai berikut :
- Masuk ke google Search Console
- Cari Google Index pada sidebar
- Pilih Remove URLs dan pilih opsi yang diinginkan
- Klik tombol Submit Request
Selain itu bisa menggunakan Remove Outdated Content yang juga dilakukan dari Google Search Console. Kunjungi halaman Remove Outdated Content lalu masukkan URL yang ingin dihapus. Setelah itu, klik Request Removal dan konfirmasi.
3. Menggunakan Plugin Yoast SEO
lugin Yoast SEO yang di install di website WordPress memiliki fitur Noindex yang bisa dimanfaatkan untuk menghapus indeksasi konten website. Untuk menggunakan fitur ini bisa mencari pengaturan Advanced Settings.
Pilih opsi No pada kolom Allow search engines to show this Post in search results? Sekaligus Should search engines follow links on this post?
Ini berguna untuk menghentikan Google dari mengindeks halaman.
4. Noindex Meta Tag
Jika tidak menggunakan WordPress, mungkin akan memerlukan alternatif lain selain nomor 2, yaitu dengan meta tag noinex.
Cukup tambahkan <meta name=”robots” content=”noindex”> pada bagian header. Nantinya, seluruh halaman website tidak akan dapat diindeks oleh Google.
5. Menghapus Website WordPress Seluruhnya
Untuk menghapus seluruh website, ikuti cara di bawah ini setelah berhasil login ke Dashboard akun WordPress :
- Cari Manage » Settings
- Scroll hingga ke bawah dan pilih Delete your site permanently.
- Delete site dan masukkan URL website pada kolom yang diminta.
- Klik Delete this site, selesai.
6. Hapus dari Situs archive.org
Wayback Machine mungkin telah merekam dan mendokumentasikan website apabila website tersebut memiliki banyak trafik. Cek lah website di archive.org dengan memasukkan URL website ke kolom yang disediakan.
Bila menemukan arsipan website di sana, silakan hubungi [email protected] untuk menghapus URL website.