HOTLINE

(0275) 2974 127

CHAT WA 24/7
0859-60000-390 (Sales)
0852-8969-9009 (Support)
Blog

Awas Laptop Lemot! 10+ Cara Mudah Membersihkan RAM Laptop

Perlu diketahui, di masa yang maju seperti saat ini, penggunaan laptop menjadi lebih umum. Pada awalnya mungkin hanya membutuhkan waktu beberapa jam untuk menjalankan laptop, namun kini bisa memakan waktu hampir 1 x 24 jam. Hal ini tidak bisa dipungkiri, namun pernahkah Anda memikirkan dampak penggunaan perangkat Anda dalam waktu lama?

Benar sekali, jika Anda sering menggunakan laptop, RAM (Random Access Memory) laptop Anda bisa terisi sewaktu-waktu. Selain itu, jika Anda tidak sering membersihkan memori RAM, kinerja laptop Anda akan menurun. Dari sini terlihat bahwa bukan hanya virus dan hardisk saja yang menyebabkan laptop kamu lemot, tapi juga kekuatan RAM laptop kamu.

Tentu Anda tidak ingin hal itu terjadi bukan? Pasalnya, kinerja laptop yang lambat dapat menunda banyak pekerjaan bahkan menyebabkan Anda kehilangan pekerjaan. Hal ini sangat berbahaya bagi karir ataupun masa depan pendidikan Anda. Nah berikut beberapa cara membersihkan RAM laptop dengan mudah.

Cara Membersihkan RAM Laptop

Anda bisa mengembalikan performa laptop Anda seperti semula dengan mengikuti langkah-langkah di bawah ini.

1. Periksa RAM Laptop

Sebelum anda mulai membersihkan RAM laptop anda, sebaiknya anda mengecek terlebih dahulu kondisi RAM laptop anda. Tujuannya adalah untuk membersihkan RAM laptop Anda dengan baik dan efisien.

Untuk memeriksa RAM laptop Anda, buka “Task Manager”, klik kanan pada layar, dan pilih “Personalize”. Selanjutnya, Anda perlu mengetikkan “Task Manager” di kotak pencarian.
Saat Task Manager muncul, arahkan mouse Anda ke tab “Performance”. Barulah Anda bisa mengecek ukuran dan kapasitas memori RAM laptop Anda.

2. Restart Laptop

Ini adalah cara klasik dan elegan yang sering digunakan oleh pengguna laptop. Hal ini dapat dilakukan dengan me-restart laptop Anda. Melakukan restart pada laptop atau PC diyakini dapat membuat laptop kembali normal. Selain itu, cara ini juga bisa digunakan untuk membersihkan program dan aplikasi yang memakan banyak sumber daya RAM.

Jika Anda melihat pesan “not responding” di beberapa program atau aplikasi, atau jika kinerja laptop Anda lebih lambat dari biasanya, Anda dapat me-restart laptop Anda. Pastikan semua data pekerjaan disimpan sebelum me-restart. Jadi Anda tidak perlu lagi mengkhawatirkan kemajuan pekerjaan Anda setelah restart.

Sebagai catatan tambahan, ada dua cara untuk me-restart laptop Anda. Cobalah apa yang membuat pekerjaan Anda lebih mudah. Cara pertama merupakan cara yang paling umum digunakan. Cukup tekan tombol “Windows + X” pada keyboard Anda untuk membuka Power Use Menu dan pilih opsi “Restart”.

Opsi kedua, yang kurang dikenal, adalah menekan tombol “Ctrl + Alt + Del” pada keyboard Anda secara bersamaan. Dari sana, layar laptop akan dialihkan ke opsi restart. Cukup klik tombol “Restart”. Cara ini akan disesuaikan dengan jenis Windows yang Anda gunakan.

3. Uninstall Program yang Tidak Diperlukan

Sebenarnya cara sebelumnya masih bersifat sementara, karena bisa saja RAM akan terisi kembali dengan sendirinya saat Anda menghidupkan kembali laptop. Kalaupun memang demikian, sebaiknya Anda membersihkan RAM laptop Anda secara permanen dengan menguninstall program dan aplikasi yang tidak diperlukan.

Untuk menghapus instalan program atau aplikasi, buka menu “Settings”, pilih “Apps”, lalu pilih “Apps & features”. Segala aplikasi yang memakan banyak memori dan lama tidak digunakan akan ditampilkan secara detail di layar laptop Anda. Anda juga dapat memilih “Uninstall” untuk keluar dari metode ini.

4. Matikan Program atau Aplikasi yang Berjalan Secara Otomatis

Tahukah Anda bahwa saat Anda menghidupkan laptop, beberapa program dan aplikasi mulai berjalan secara otomatis? Hal ini disebabkan karena RAM laptop Anda cepat terisi sehingga membuat laptop Anda berjalan lambat. Ini salah satu faktornya.

Anda dapat menonaktifkan program otomatis ini dengan mematikannya secara langsung. Buka “Task Manager” dan pilih Startup. Saat memuat untuk pertama kali, pilih aplikasi yang tidak digunakan, klik kanan bagian “Status” dan pilih “Disable” untuk melanjutkan.

5. Menugaskan Aplikasi Ringan di Laptop

Bagaimana cara membersihkan RAM di laptop tanpa menghapus aplikasi? Dengan hanya menyisakan aplikasi ringan di laptop tentunya. Download aplikasi-aplikasi yang dibutuhkan sesuai dengan spesifikasi laptop anda, seperti Adobe Photoshop, Microsoft Excel, Microsoft Word, Paint, dan berbagai aplikasi lain yang sesuai.

Biasakan menutup program dan aplikasi yang tidak berfungsi lagi. Dengan cara ini, RAM dapat bekerja lebih leluasa dan normal, sehingga terhindar dari risiko hang akibat menjalankan banyak aplikasi.

6. Mengurangi Efek Visual pada Layar Laptop Anda

Jika Anda menggunakan Windows Vista atau versi lebih baru, ada fitur bernama efek visual yang dapat Anda gunakan untuk mempercantik tampilan laptop Windows Anda. Efek visual ini tidak hanya membuat aplikasi berjalan secara otomatis tetapi juga membebani RAM laptop Anda. Oleh karena itu, efek visual dapat dikurangi dengan menghilangkan beberapa fitur.

Pertama, buka “Control Panel”, pilih “System”, klik “Advanced system settings” dan tunggu hingga jendela baru terbuka. Kemudian klik “Settings” pada tab “Advanced”. Jika sudah, klik tombol setting, pilih “visual effect”, dan hapus pengaturan yang tidak perlu.

7. Menambahkan Memory Virtual Laptop

Cara ini merupakan pilihan lain bagi Anda yang ingin berhemat. Menambahkan memori virtual ke laptop Anda diyakini akan membuatnya berjalan lebih stabil dan memori tidak cepat penuh. Tidak dapat disangkal bahwa Windows melakukan ini secara otomatis, tetapi Anda dapat meningkatkan kapasitasnya.

Anda dapat menambah memori virtual di Windows dengan masuk ke “Control Panel” dan memilih “System and Security”. Kemudian pilih menu “System” dan Anda akan diarahkan ke “Advanced system settings”. Kemudian pilih “Settings” di bawah tab Performance. Kemudian kembali ke menu “Advanced Settings”, masuk ke “Virtual Memory”, dan pilih “Change”.

Selain itu, Anda perlu menghapus centang pada opsi “Automatically manage paging file size for all drives” sehingga Anda dapat memilih “Custom size”. Kemudian masukkan jumlah penyimpanan yang Anda inginkan dan pilih “Set”.  Pastikan aman dan klik tombol “OK” di bagian bawah.

8.  Pemindaian Malware dan Virus

Cakupan diperiksa dan ruang penyimpanan ditambahkan. Apa langkah selanjutnya? Tentu saja, Anda juga dapat melakukannya dengan memindai laptop Anda dari malware dan virus. Orang yang rutin menggunakan laptopnya, terutama yang mengunduh atau mengunggah file di Internet, harus menjalankan pemindaian malware dan virus secara rutin. Dapat dijalankan pada periode mingguan/bulanan.

Sebagai catatan tambahan, Anda harus mewaspadai berbagai penyebab yang menyebabkan malware dan virus menyebar dengan cepat. Malware dan virus diketahui menyebar lebih cepat melalui program yang diunduh secara ilegal. Selain itu, frekuensi berselancar dan transfer data melalui flash disk juga mempengaruhi penyebaran malware dan virus.

9. Gunakan Aplikasi RAM Cleaner

Selain untuk menghilangkan malware dan virus, tentunya Anda juga harus menggunakan aplikasi pembersih RAM untuk meningkatkan kinerja RAM Anda. Bagaimana cara kerja aplikasi RAM Cleaner? RAM Cleaner diketahui bekerja dengan cara mematikan aplikasi yang tidak digunakan untuk mengosongkan ruang RAM. Cara ini jauh lebih efektif dibandingkan cara sebelumnya karena Anda tidak perlu menonaktifkan aplikasi satu per satu.

Ada banyak aplikasi pembersih RAM yang bisa diunduh, seperti Ashampoo Win Optimizer, Ccelaner, dan berbagai aplikasi lainnya. Anda juga bisa memilih readyBoost sebagai solusi praktis untuk membersihkan RAM laptop Anda.

Pertama, sambungkan USB flash disk ke laptop Anda. Saat AutoPlay muncul, pilih opsi “Speed up my system”. Atau jika tidak muncul, klik kanan shortcut flash disk, pilih tab ReadyBoost di Properties, pilih opsi fitur ReadyBoost yang sesuai dengan keadaan laptop Anda, lalu klik tombol OK.

10. Install Ulang Windows

Semua cara di atas sudah diikuti dan laptop anda masih lemot? Oke, langkah selanjutnya adalah install ulang Windows. Karena metode ini memungkinkan Anda untuk mengoptimalkan kembali sistem laptop Anda sepenuhnya. Pastikan untuk menginstal jenis Windows yang sesuai dengan jumlah RAM pada laptop anda agar tidak memberatkan dan memperlambat laptop anda.

11. Masih Ragu Keluar Uang? Bersihkan RAM dengan Eraser

Ingin tahu cara membersihkan RAM laptop dengan mudah? Inilah cara terbaik membersihkan RAM laptop jika sudah tidak ada gunanya lagi software merupakan salah satu alternatif yang dapat digunakan. Pasalnya, permasalahan laptop lemot mungkin bukan hanya terletak pada software laptop saja, melainkan juga pada kotoran dan debu yang menumpuk pada hardware laptop.

Anda dapat mencoba melepas RAM dari laptop fisik dengan cara membongkar laptop dan melepas sekrupnya satu per satu. Bersihkan laptop Anda, terutama di sekitar pin RAM, dengan penghapus. Jangan lupa untuk membersihkan kaki-kaki RAM. Lakukan ini setiap beberapa bulan, atau setidaknya setiap kali Anda menyadari kinerja laptop Anda lambat.

12. Upgrade RAM

Ini adalah cara terakhir yang bisa Anda lakukan jika semua cara diatas tidak berhasil sama sekali. Itu berarti meningkatkan RAM Anda untuk meningkatkan kapasitas. Tentunya sebelum memulai langkah ini, Anda perlu mengecek terlebih dahulu apakah laptop Anda menggunakan Windows 64-bit atau Windows 32-bit. Membaca Windows jenis ini akan membantu Anda menentukan jumlah maksimum RAM sehingga Anda dapat meningkatkan RAM secara strategis.

Ini adalah beberapa metode sederhana yang dapat Anda terapkan untuk membersihkan laptop Anda. Meskipun cara-cara ini tampak sangat mudah, namun sebenarnya tidak. Cara-cara ini belum tentu efektif bagi sebagian orang, namun kebanyakan orang menginginkan sesuatu yang berhasil dengan sangat cepat.

Membersihkan RAM laptop memerlukan kesabaran, kedisiplinan, dan kemauan yang tinggi. Saya harap setelah membaca artikel ini laptop Anda dapat bekerja dengan lancar seperti semula lagi.

5/5 - (1 vote)
Nabilah Atikah S

Recent Posts

Mengenal Jaringan LAN: Manfaat dan Perbedaannya dengan WAN & MAN

LAN merupakan singkatan dari Local Area Network yang dibuat untuk wilayah yang relatif kecil dan…

2 hours ago

Intercom: Live Chat System untuk Customer-mu

Intercom adalah live chat system untuk tim support, sales, dan marketing. Tiga modul utama adalah…

7 hours ago

Optimasi Latency: Cara Meningkatkan Kecepatan Akses Internet

Apa Itu Latency? Latency jaringan adalah waktu yang diperlukan untuk mengirimkan paket data dari pengirim…

1 day ago

Yuk Simak! Pengertian Facebook Blueprint Hingga Manfaat Penggunaannya

Facebook Blueprint mungkin belum banyak diketahui masyarakat umum, terutama mereka yang tidak aktif menggunakan media…

1 day ago

Mengenal STP Marketing: Strategi Cerdas untuk Menargetkan dan Memahami Pelanggan

Salah satu kesalahan paling umum yang dilakukan pebisnis baru adalah menjadikan semua orang sebagai target…

2 days ago

Website Portofolio Desain Artistik dan Impresive Sebagai Insipirasimu!

Portofolio penting sebagai “album foto” karya desain Anda yang telah selesai cara yang bagus untuk…

2 days ago