Food Blogger yang Sukses dan Inspiratif di Indonesia

Food blogger adalah salah satu profesi yang menjanjikan di era serba digital ini. Bagaimana tidak? Kini banyak yang memakai jasa blogger untuk mempromosikan bisnis kuliner. Tidak heran jika jasa blogger makanan laris manis, bahkan sampai ada yang bisa mendapat penghasilan hingga miliaran rupiah.

Apa Itu Food Blogger?

Food blogger adalah seseorang yang membagikan pengalamannya di bidang kuliner melalui konten yang diunggah di blog.

Jangan salah, profesi food blogger tidak hanya menggambarkan seseorang yang me-review makanan. Inilah beberapa tipe food blogger yang paling umum dan populer di dunia blogging :

• Tipe yang membagikan resep – blogger makanan tipe ini paling banyak ditemukan. Biasanya, mereka membagikan resep masakan baru yang diuji coba sendiri.
• Tipe pecinta kuliner dan travelling – blogger kuliner ini memiliki hobi membagikan ulasan makanan dari berbagai tempat yang mereka kunjungi.
• Tipe yang memberikan tips makan sehat – tipe food blogger yang satu ini gemar mengunggah informasi tentang menjaga pola makan sehat beserta resep masakannya yang bisa ditirukan pembaca.

Food blogger adalah profesi spesial. Sebabnya, seorang blogger kuliner bisa meraup jutaan rupiah hanya dengan menuliskan pengalaman mereka mencicipi makanan melalui blog.

Buktinya food blogger seperti Pinch of Yum. Setelah blog-nya memperoleh traffic tinggi, kini Pinch of Yum bisa mengantongi Rp12 miliar tiap bulan.

Nah, ternyata food blogger memang meraih rata-rata gaji bulanan tertinggi di antara jenis blogger lainnya, yaitu sebesar $9169 atau Rp119 juta. Tidak heran blogger kuliner menjadi salah satu profesi yang populer saat ini.

Food Blogger Terbaik di Indonesia

Inilah beberapa blogger makanan terbaik di Indonesia yang bisa menjadi inspirasi :

1. Bikin Gendut

Orang pertama yang berada di daftar food blogger adalah Erwin Putra. Berawal dari kegemarannya mencicipi berbagai hidangan baru, Erwin memutuskan untuk membuat blog supaya dia bisa membagikan kecintaannya terhadap makanan.

Tidak hanya bercerita tentang cita rasa makanan, seringkali Erwin juga mendeskripsikan tempat makan yang dia kunjungi. Mulai dari lokasi, interior, hingga ambience-nya.

Perjalanan karirnya menjadi blogger makanan pun cukup sukses. Bahkan, saking populernya Erwin Putra sebagai food blogger, dia sampai diundang mengisi sebuah reality show di stasiun televisi swasta.

Resep sukses ala Erwin Putra :

• Kombinasikan tulisan dengan foto berbagai kudapan.
• Gunakan angle yang menarik saat mengambil foto hidangan yang diulas.
• Tulis pengalaman dengan bahasa yang seolah-olah sedang mengobrol santai dengan pembaca.

2. Foodnote Stories

Cerita Amelia Christianti sebagai Food Blogger dimulai dari dirinya yang gemar membagikan pengalamannya saat mencicipi berbagai macam jajanan.

Amelia sudah berkiprah di dunia food blogging sejak 2010. Tujuannya membuat blog adalah untuk dijadikan sebagai diary. Perempuan asal Bandung ini ingin memiliki catatan tersendiri tentang apa yang dia makan kemarin dan di mana dia membelinya.

Saat membagikan ulasannya, Amelia tidak hanya memperhatikan soal rasa makanan yang dia cicipi. Amelia juga terus belajar fotografi untuk bisa menunjukkan foto makanan yang menggugah selera.

Resep sukses ala Amelia Christianti :

• Gunakan tema WordPress premium yang mendukung supaya tampilan konten makin menarik.
• Tulis konten dengan bahasa yang asyik dan ceria untuk menjangkau audiens muda.
• Tampilkan penghargaan yang diperoleh selama berkarir sebagai food dan travel blogger Indonesia.

3. Anak Jajan

Pasangan suami-istri Marius Tjenderasa dan Julia Veronica adalah pemilik blog Anakjajan yang meraih penghargaan sebagai Top Food Influencer di tahun 2015 dan 2017.

Awalnya, blogger makanan ini hanya mengulas berbagai resto yang ada di sekitar Jakarta. Saat ini, ulasannya sudah merambah ke berbagai negara, mulai dari Jepang, Australia, Korea, hingga Selandia Baru.

Di setiap unggahannya, blogger kuliner ini mengambil gambar-gambar makanan yang estetik dan menarik. Tak heran jika pasangan food blogger ini selalu berhasil membuat pembacanya menelan ludah.

Selain melalui blog, mereka juga sering membagikan ulasannya di Instagram. Bahkan, @anakjajan sudah menjadi food blogger Instagram dengan lebih dari 480 ribu followers. 

Resep sukses ala Marius Tjenderasa dan Julia Veronica :

• Ambil foto makanan dari atas untuk menonjolkan warna dan elemen unik yang dimiliki hidangan tersebut
• Rapikan kategori blog supaya pengunjung lebih mudah menemukan tipe konten yang diinginkan
• Gunakan tagline yang gampang diingat audiens. Anak Jajan dikenal dengan tagline “let’s jajan!” di akhir setiap kontennya.

4. Our Food Diary

Our Food Diary menjadi salah satu food blog yang populer di dunia blogging. Food blogger bernama Gunawan Ongsono lah yang menjadi penggagas blog ini. Makanan yang diulas Gunawan sangat beragam. Namun, Gunawan lebih sering bercerita tentang resto di daerah Jakarta dan Malang.

Dibandingkan dengan food blogger lainnya, Gunawan bisa digolongkan sebagai blogger yang sederhana. Bagaimana tidak, ulasan food blogger ini dikenal singkat dan langsung pada poinnya, namun tetap lengkap. Meski begitu, tiap unggahannya dilengkapi foto-foto makanan dan interior resto yang memanjakan mata pembaca.

Resep sukses ala Gunawan Ongsono :

• Berikan info fasilitas yang disediakan tempat makan yang dikunjungi.
• Pasang banyak foto interior tempat makan supaya audiens mendapat gambaran dari deskripsi yang sudah dituliskan.
• Tulis ulasan dengan singkat tidak masalah, asal tetap sampaikan informasi penting yang harus diketahui audiens.

5. Tukang Jalan Jajan

Food blogger Indonesia yang sedang naik daun adalah Eko Dony Prayudi, pemilik blog Tukang Jalan Jajan.

Sebelum memutuskan menjadi blogger makanan, Eko Dony Prayudi sudah memiliki banyak pengalaman di dunia kepenulisan. Tak heran jika cara penyampaian tiap unggahan blogger kuliner ini sangat ringan dan menarik.

Resep sukses ala Eko Dony Prayudi :

• Menjaga konsistensi upload konten ulasan kuliner.
• Perluas jaringan, karena cuan datang dari mana saja.
• Terbuka dengan peluang kolaborasi.

6. My Fun Food Diary

My Fun Food Diary adalah sebuah blog yang dibuat oleh pasangan Andy Handoko dan Mullie Marlina di tahun 2012.

Berawal dari Mullie yang kerap membagikan resep makanan, rupanya ini membuat teman dan kerabat Mullie sering menjadikannya tempat bertanya soal makanan. Akhirnya, Mullie memutuskan untuk memulai perjalanannya sebagai food blogger.

Dalam karirnya sebagai blogger kuliner, gaya tulisan Mullie yang khas bukan menjadi satu-satunya daya tarik yang dimiliki. Skill fotografi yang dikuasai Andy juga berhasil membuat pembaca betah berlama-lama berselancar di blog mereka.

Resep sukses ala Andy Handoko dan Mullie Marlina :

• Berikan informasi lengkap soal resto yang dikunjungi, mulai dari lokasi, jam buka-tutup, daftar menu, hingga kisaran harga.
• Tak perlu malu tampilkan potret diri, tarik audiens yang tak hanya mencari kuliner lezat tetapi juga resto dengan interior yang instagrammable.
• Tulis judul artikel blog yang menarik perhatian calon pembaca.

7. Hey Theresia

Food blogger Indonesia yang selanjutnya adalah Tere, pemilik blog HeyTheresia. Mulanya, Tere sering mengupload video makanan yang dia konsumsi sehari-hari di Instagram.

Kemudian, Tere mulai menjajal dunia blog dengan membuat website HeyTheresia. Tidak hanya rajin mengulas makanan, Tere juga sering membagikan resep masakan hingga tips travelling.

Resep sukses ala Tere :

• Adopsi gaya tulisan yang santai.
• Gunakan tampilan website minimalis yang sangat sesuai dengan selera anak muda.
• Embed video tutorial supaya mudah diikuti bagi audiens yang lebih menyukai tampilan visual.

8. D’Cat Queen

Blogger kuliner ini sudah rutin travelling sejak tahun 2010, namun dia baru terjun ke dunia blogging dua tahun setelahnya.

Selama travelling, tidak lupa Fanny selalu mencicipi berbagai makanan khas daerah di Indonesia sampai mancanegara yang dia kunjungi. Hobi inilah yang menjadi alasan Fanny semangat membagikan pengalamannya melalui D’Cat Queen.

Fanny kerap melengkapi tulisannya dengan cerita-cerita personal. Gaya tulisan Fanny ini menjadi salah satu ciri khas Fanny yang menghipnotis pembaca untuk terus menikmati kontennya.

Resep sukses ala Fanny :

• Pakai teknik storytelling agar audiens betah mengikuti konten.
• Berikan informasi sisi positif dan negatif resto di tiap konten ulasan.
• Berikan juga tips praktis dan perkiraan biaya yang harus dipersiapkan saat sedang berwisata kuliner.

9. Niyaoke

Jika berbicara tentang food blogger, tentu kita tidak boleh melewatkan Niya. Blog yang dibuat oleh Niya lahir di tahun 2009. Sejak itulah Niya mulai merekomendasikan berbagai tempat makan melalui tulisannya.

Tak hanya mengulas makanan Indonesia, Niya juga kerap berbagi pengalamannya berwisata kuliner di berbagai negara seperti Hong Kong, Jepang, Thailand, dan Korea Selatan.

Resep sukses ala Niya :

• Bangun jaringan dengan sesama blogger Indonesia untuk bisa sharing tips tentang blogging.
• Berikan informasi harga setiap menu makanan yang diulas.
• Selipkan tips tentang kapan waktu yang tepat untuk mengunjungi resto yang diulas, utamanya pada resto yang ramai pengunjung.

10. Jalan-Jalan Kenai

Jalan-Jalan Kenai adalah food and travelling blog yang dikelola oleh Myra Anastasia. Melalui tulisannya, kita diajak ikut bertualang mencicipi aneka kudapan dari berbagai daerah.

Tak melulu mengulas tempat makan, blogger kuliner ini juga sering membagikan pengalamannya mengunjungi festival makanan. Yang menarik dari tulisan Myra adalah dia sering menyelipkan nilai sejarah yang perlu diketahui pembacanya.

Resep sukses ala Myra Anastasia :

• Buat tulisan menjadi lebih hidup dengan teknik storytelling.
• Berikan informasi yang jarang diketahui orang seperti asal mula didirikannya tempat makan yang diulas.
• Berinteraksi dengan pembaca melalui kolom komentar.