(0275) 2974 127
Pengertian Inbound Marketing
Inbound Marketing adalah strategi yang lebih fokus pada upaya mengoptimalkan taktik untuk membuat sasaran pesan mendekatkan diri pada produk atau layanan, secara sukarela. Menurut HubSpot, Inbound Marketing adalah pendekatan yang fokus untuk menarik konsumen melalui konten dan interaksi yang relevan dan solutif. Dengan Inbound Marketing, konsumen dapat menemukan anda melalui berbagai saluran yang mereka gunakan sehari-hari (misalnya search engine dan media sosial).
Kegiatan Inbound Marketing fokus untuk menyediakan konten berkualitas dengan nilai guna yang jelas untuk sasaran konsumen. Konten pada Inbound Marketing dimulai dari persoalan atau masalah yang dihadapi oleh konsumen terkait dengan produk atau layanan yang ditawarkan.
Metode Inbound Marketing dengan memanfaatkan internet telah memberikan kesuksesan bisnis dalam meningkatkan penghasilan dan penjualan. Hal ini dikarenakan saat ini internet telah menjadi kebutuhan bagi sebagian besar masyarakat Indonesia. Internet tidak hanya digunakan untuk kebutuhan pekerjaan seperti email saja, tetapi juga dimanfaatkan untuk promosi sampai penjualan terjadi melalui internet.
Langkah-Langkah Dalam Inbound Marketin
1. Riset
Pertama-tama anda perlu mengetahui sasaran konsumen anda seperti apa. Selain itu anda juga perlu mengamati aktivitas pemasaran kompetitor anda. Hasil dari riset ini akan membantu anda menentukan jenis dan format konten yang tepat untuk produk atau layanan anda, serta kata kunci yang dapat dipakai oleh calon konsumen/konsumen untuk mencari informasi melalui search engine atau media sosial.
2. Membangun Portal untuk Menampilkan Konten
Tahap selanjutnya yaitu membangun saluran yang cocok untuk menampilkan konten yang ditentukan dari hasil riset. Pastikan situs anda memilki hal-hal yang diperlukan untuk juana pemasaran, misalnya menerapkan pripsip SEO yang baik, memiliki call-to-action seperti berlangganan newsletter atau mendaftarkan diri. Buatkan konsumen tertarik untuk mengikutinya.
3. Membuat Konten
Buatlah konten untuk semua tipe konsumen anda. Buatlah konten mulai dari yang baru belajar tentang produk atau layanan anda, hingga konsumen yang sudah dalam tahap mempertimbangkan untuk menggunakan produk anda.
4. Menayangkan Konten dan Mempromosikannya
Share dan promosikan konten anda tersebut melalui media sosial yang telah ditentukan berdasarkan riset. Anda dapat mengoptimalkan native advertisement untuk menarik kesadaran konsumen terhadap situs anda.
5. Menjaring Prospek
Dengan anda memiliki elemen call-to-action, maka anda dapat menjaring data konsumen sasaran anda. Setelah anda mendapatkan data-data dari calon konsumen anda, anda akan lebih mudah untuk memberikan informasi/melakukan penawaran dari produk anda.
6. Mengoptimalkan dari Watu ke Waktu
Dari optimalisasi portal, hingga data konsumen yang terjaring dari kegiatan Inbound Marketing anda, selalu lakukan laporan secara periodik. Tujuannya untuk mempelajari apa yang bisa dioptimalkan dari strategi Inbound Marketing anda.
Technopreneruship adalah istilah yang muncul di zaman digital ini. Istilah ini berasal dari dua kata,…
Hai Sobat Teko! Apakah Anda pernah berpikir tentang bagaimana cara jurnal ilmiah dipublikasikan dan dikelola?…
Di bulan tertentu biasanya akan ada banyak pesta dan membutuhkan undangan dengan berbagai desain. Ini…
File HAR (HTTP Archive) adalah format yang digunakan untuk mendokumentasikan interaksi antara browser dan server…
Wirausaha dan wiraswasta seperti dua hal yang sama namun beda dalam penyebutannya, namun nyatanya kedua…
Dalam proses pembuatan surat yang berkaitan dengan kependudukan, terdapat beberapa persyaratan yang harus dipenuhi terkait…