Perhatikan Daftar Isi Dalam Menyusun Laporan PKL Seperti Berikut !

Sebagai pelajar yang sedang menjalani pendidikan di Sekolah Menengah Kejuruan (SMK), pastinya akan terlibat dalam kegiatan Praktek Kerja Lapangan (PKL) atau Praktek Kerja Industri (Prakerin). Keduanya merupakan kegiatan yang setara yang dilaksanakan untuk mengetes kemampuan siswa saat terjun ke dunia industri atau lapangan.

Umumnya, pelaksanaan PKL dan Prakerin dimulai pada akhir semester kelas 11 dan berlangsung di awal semester kelas 12, dengan durasi selama 3 hingga 6 bulan. Tujuan diadakannya PKL adalah agar siswa yang telah menyelesaikan studi SMK dapat segera bekerja sesuai dengan bidang keahlian mereka. Salah satu syarat akhir untuk melaksanakan PKL adalah pembuatan laporan mengenai segala aktivitas yang dilakukan selama berada di dunia industri.

Laporan ini berfungsi sebagai bukti bahwa siswa telah melaksanakan PKL dengan baik. Namun, seringkali banyak siswa SMK yang menghadapi kendala dalam menyusun laporan ini. Untuk membantu Anda dalam menyusun laporan PKL, berikut adalah contoh cara penulisan laporan PKL yang tepat.

Tujuan dan Manfaat PKL atau Prakerin

Setiap aktivitas yang dilakukan oleh institusi pendidikan tentunya memiliki keuntungan dan tujuan yang pastinya dalam pelaksanaanya. Hal ini termasuk PKL yang merupakan kegiatan wajib ditingkat SMK. Manfaat yang diberikan tidak sekedar untuk memenuhi agenda sekolah, tetapi juga memberikan keuntungan bagi siswa serta perusahaan kegiatan PKL dilaksanakan.

• Tujuan PKL atau Prakerin

Secara umum, sasaran dari PKL adalah untuk mengadakan penerapan yang terstruktur dan konsisten antara program pendidikan di sekolah dengan program penguasaan keterampilan yang didapat melalui pengalaman langsung dalam dunia kerja untuk mencapai kemampuan tertentu.

Selain itu, tujuan penting lainnya adalah menghasilkan tenaga kerja yang memiliki keterampilan profesional dengan pengetahuan yang memadai dan etika kerja sesuai permintaan di lapangan. Dengan adanya PKL ini, siswa dapat merasakan bagaimana realitas dunia kerja dan sekaligus melatih kesiapan mental mereka untuk terjun ke dalam dunia profesional.

• Manfaat PKL Bagi Siswa

Pada intinya program ini membantu siswa untuk mengenal dunia kerja, baik di perusahaan maupun sektor industri. Diharapkan siswa benar-benar siap untuk memasuki dunia profesional. Selain itu, terdapat beberapa manfaat lain yang juga diperoleh :

1. 1. Meningkatkan pengetahuan diluar kurikulum formal, terutama pengetahuan yang tidak diperoleh di sekolahMengajarkan siswa agar lebih disiplin dan bertanggung jawab sebelum mereka terjun ke dunia profesional.
   2. Membentuk pola pikir siswa-siswi agar lebih konstruktif dan memberi mereka pengalaman dalam industri serta lingkungan kerja.
   3. Meningkatkan efektivitas waktu dan usaha dalam mendidik serta melatih tenaga kerja yang berkualitas.

• Manfaat PKL Bagi Sekolah

Manfaat dari PKL bukan hanya bagi siswa, tetapi juga dapat dirasakan oleh sekolah. Di antaranya adalah memberikan kontribusi serta tenaga kerja kepada perusahaan atau institusi terkait, dapat menentukan program pendidikan yang sesuai dengan kebutuhan pasar kerja, serta menjadi bahan evaluasi untuk kurikulum pendidikan.

Selain itu, nama baik sekolah dapat terjaga dan reputasi sekolah semakin baik berkat kontribusi signifikan yang diberikan di perusahaan dengan mengirimkan siswa ke sana.

• Manfaat PKL Bagi Perusahaan

Perusahaan pun dapat merasakan keuntungan selama program PKL berlangsung. Salah satunya adalah bisa menilai kualitas siswa dan memberikan umpan balik serta evaluasi kepada pihak sekolah, serta memperoleh tenaga kerja sementara sebagai sumber daya bagi perusahaan. Perusahaan tersebut juga dapat berkontribusi di bidang pendidikan dengan mendukung program-program pendidikan yang digalakkan oleh pemerintah.

• Format Laporan PKL

Contoh dan Pedoman Laporan PKL atau Prakerin untuk SMK yang Tepat

Seperti halnya laporan resmi lainnya yang perlu mengikuti format penulisan tertentu, laporan PKL juga harus disampaikan kepada pihak sekolah. Struktur penulisan untuk laporan PKL ini umumnya tidak jauh berbeda dengan laporan formal lainnya. Apabila Anda telah memahami format yang benar, maka menyusun laporan PKL dengan baik akan menjadi lebih mudah. Berikut adalah struktur penulisan yang tepat:

1. 1. Judul laporan mesti diukir dengan huruf kapital di awal setiap kata atau ditulis sepenuhnya dalam huruf kapital. Kami juga perlu melampirkan lokasi di mana kegiatan PKL dilaksanakan dengan menambahkan kata sambung “di atau pada”.
   2. Informasi pribadi penyusun laporan seperti nama, nomor induk siswa atau nomor absen, kelas, dan identitas singkat tentang sekolah lengkap dengan alamatnya.
   3. Halaman pengesahan laporan PKL yang menunjukkan bahwa dokumen tersebut telah melewati proses pemeriksaan yang dilakukan oleh beberapa pihak, contohnya pembimbing, kepala sekolah, hingga kepala lokasi pelaksanaan PKL.
   4. Moto (yang bisa diambil dari kutipan para tokoh terkenal atau dihasilkan berdasarkan pengalaman pribadi).
   5. Identitas siswa, informasi mengenai sekolah, serta nama perusahaan tempat magang.
   6. Pengantar laporan yang meliputi judul yang diletakkan di bagian tengah, memperhatikan bagaimana huruf kapital digunakan, ungkapan rasa syukur kepada Tuhan YME, meminta kritik dan saran dari pembaca, mengucapkan terima kasih kepada pihak-pihak yang membantu dalam pembuatan laporan, penutup, tanda tangan penyusun, tanggal penyusunan, dan nama penyusun dari laporan PKL.

Daftar isi lengkap dari laporan PKL atau Prakerin meliputi :

1. Lembar persetujuan pihak sekolah.
2. Lembar persetujuan perusahaan.
3. Lembar persetujuan penguji sekolah atau tempat studi.
4. Informasi tentang sekolah.
5. Informasi mengenai siswa.
6. Informasi tentang perusahaan.
7. Kata pengantar.
8. Daftar isi.
9. Daftar gambar.
10. Daftar tabel.
11. BAB I (PENDAHULUAN): Latar Belakang PKL, Tujuan PKL, Alasan Pemilihan Lokasi PKL, Metode Pengumpulan Data, Manfaat PKL, Kerangka Laporan.
12. BAB II (PROFIL PERUSAHAAN): Data Umum Perusahaan, Sejarah Perusahaan , Visi dan Misi Perusahaan, Aset Perusahaan, Tata Tertib Perusahaan, Jam Kerja Perusahaan
13. BAB III (PEMBAHASAN): Dasar Teori, Pembahasan.
14. BAB IV (KESIMPULAN DAN SARAN): Kesimpulan, Saran.
15. Daftar Pustaka.
16. Lampiran-Lampiran.

Kesimpulan

Penyusunan laporan Praktik Kerja Lapangan (PKL) dilakukan pada saat akhir periode PKL di suatu industri atau perusahaan. Dokumen ini disusun untuk memenuhi syarat yang diberikan kepada siswa selama menjalani PKL. Hal ini bisa berfungsi sebagai bukti bagi sekolah bahwa siswa ersebut telah melakukan PKL di perusahaan tertentu. Selain itu, laporan ini juga mencantumkan aktivitas-aktivitas yang telah dilaksanakan selama PKL.

Pada dasarnya, proses pembuatan laporan ini tidaklah terlalu sulit dan hanya mengikuti format yang umum digunakan. Namun bagi mereka yang belum berpengalaman dalam membuat laporan, mungkin akan merasa kebingungan saat menyusunnya. Oleh karena ity, penjelasan mengenai cara penulisan laporan PKL yang sesuai dengan ketentuan sudah tersedia. Semoga artikel ini dapat membantu Anda yang sedang menyusun laporan PKL 🙂