(0275) 2974 127
OEM (Original Equipment Manufacturer) adalah suatu produk yang dihasilkan oleh sebuah perusahaan yang kemudian dibeli dan dijual kembali oleh perusahaan retail dengan menggunakan brand perusahaan retail tersebut.
Produk OEM banyak dijumpai pada produk gadget, perangkat komputer, komponen otomotif, dan berbagai jenis produk lainnya. Misalnya pada perangkat komputer, perusahaan-perusahaan yang membangun sistem komputer seperti Dell, Asus, Toshiba, Acer, dan lainnya merupakan perusahaan retail produk OEM.
Pada software komputer, Microsoft merupakan salah satu contoh produk OEM yang populer. Dalam hal ini, Microsoft adalah perusahaan produsen produk OEM untuk sistem Operasi komputer Windows, sedangkan Dell, Asus, Toshiba, Acer, dan perusahaan lainnya merupakan perusahaan retailnya.
Kasus yang paling banyak dijumpai adalah lisensi Windows OEM. Windows OEM memang asli langsung dari Microsoft langsung, tetapi distribusinya langsung di install bersama dengan laptop atau komputer. Ada beberapa juga produsen yang menyertakan dalam bentuk CD atau DVD saat pembelian komputer. Biasanya ditandai dengan sticker windows yang ditempel pada komputer.
Lisensi OEM yang ada pada komputer ini bersifat permanen tidak bisa di pindah tangankan softwarenya. Walaupun di dalamnya ada recovery data yang berisi image instalasi windows. File image inilah yang banyak disalahgunakan untuk diperbanyak sehingga menjadi illegal. Ada juga beberapa kasus software bajakan yang diberi label OEM agar terlihat menarik.
Jika terjadi masalah pada komputer, bisa melakukan restore original sistemnya yang ada pada image file. Agar tidak salah dalam membeli software komputer perlu memilih jenis-jenis lisensi software yang tepat.
Lisensi software komersial adalah lisensi software yang diperjual belikan secara umum untuk mencari keuntungan. Banyak software jenis komersial yang ada di pasaran saat ini seperti Windows, Antivirus, Microsoft dan banyak lagi.
Lisensi OEM adalah lisensi yang dijual bersama dengan hardware. Biasanya lisensi seperti ini dimiliki oleh produsen elektronik. Lisensi OEM ini termasuk lisensi resmi yang dibeli oleh produsen dengan jumlah banyak. Untuk penggunaannya hanya bisa pada laptop/komputer yang di install saja tidak bisa di pindah tangankan.
Lisensi trial adalah lisensi yang bersifat demo atau uji coba saja. Setelah masa trial selesai Anda diharuskan untuk membeli paket lisensi berbayarnya. Cara seperti ini dilakukan agar user mengetahui kelebihan dari software yang akan digunakan.
Lisensi non komersial adalah lisensi yang ditujukan untuk kegiatan sosial tidak mencari keuntungan semata dan biasanya softwarenya gratis.
Shareware adalah lisensi resmi yang diberikan kepada pengguna untuk menggunakan, menyebarluaskan dan menggandakan software yang digunakan. Pengguna bisa dengan mudah mendapatkan software lisensi shareware ini. Namun pengembang menawarkan fitur yang lebih lengkap untuk versi berbayarnya.
Freeware adalah jenis lisensi yang sepenuhnya gratis semua fiturnya bisa digunakan. Bisa mendownload pada situs resminya langsung. Contoh browser Google Chrome, Mozilla Firefox, WhatsApp, Instagram, Facebook dan lainnya.
Lisensi jenis ini membebaskan untuk menggunakan, mengembangkan, mengubah dan menyebarluaskan kembali tanpa harus meminta persetujuan kepada pemilik hak cipta. Contoh sistem operasi Linux.
Seperti diketahui, ada tiga jenis kualitas produk yang dijual di pasaran. Berikut penjelasan :
Pada dasarnya produk original dan produk OEM memiliki kualitas yang sama. Berbeda dengan produk KW atau replika yang lebih mengedepankan tampilan bentuk fisik yang mirip seperti produk orginal, namun biasanya kualitasnya lebih rendah.
Dari segi harga, produk original umumnya lebih mahal dibandingkan dengan produk OEM dan produk KW. Pasalnya, barang original dilengkapi dengan garansi, jaminan servis, dan dukungan lainnya dari perusahaan retailnya.
Produk OEM cenderung lebih murah dari produk original karena biasanya terdapat batasan dalam hal garansi dan dukungan terhadap konsumen. Sedangkan produk KW atau replika umumnya harganya jauh lebih murah karena lebih mengedepankan tampilan fisik ketimbang fungsi utamanya.
Banyak orang yang menganggap barang OEM kualitasnya tidak sebagus barang original. Ada juga yang menganggap barang OEM merupakan barang ilegal dari black market karena harganya lebih murah dari barang original. Sebenarnya, anggapan tersebut keliru.
Seperti yang dijelaskan sebelumnya, produk OEM memiliki kualitas yang sama seperti produk original. Namun, produk OEM tersebut tidak dilengkapi dengan fasilitas, fitur dan layanan seperti produk original.
Sebelum memutuskan membeli produk OEM, pastikan bahwa sudah memahami perbedaan ketentuan dengan produk original. Sebagai contoh : ketika akan membeli software Windows 10, maka akan terdapat beberapa ketentuan seperti berikut :
Bagi yang saat ini masih menggunakan software bajakan, crack atau sejenisnya, patut berhati-hati karena ada berbagai macam bahaya dan ancaman yang mengintai. Berikut merupakan bahaya menggunakan software bajakan, yaitu :
Virus menjadi salah satu hal yang dijauhi oleh pengguna komputer. Karena virus ini bisa menyebabkan permasalahan seperti komputer jadi lambat bahkan sampai computer tidak bisa digunakan. Bagi yang masih menggunakan software bajakan bisa mempertimbangkan masalah virus yang mengancam data-data penting.
Hampir sama dengan virus, malware bekerja dengan cara merusak atau melakukan tindakan tertentu yang merugikan korbannya. Malware yang menjangkiti pada komputer bisa mengambil data, merusak data bahkan menghambat kinerja CPU.
Data hilang bisa disebabkan dari penggunaan software tidak resmi. Karena data pada komputer sangat mudah sekali diambil bahkan di duplikat sekalipun. Untuk itu selalu backup data-data penting pada komputer atau laptop yang sering digunakan.
Saat install software bajakan baru, kadang tidak sadar ada aplikasi baru yang ikut terinstall pada komputer. Aplikasi jenis ini kadang tidak bisa dihapus secara permanen dan perlu menggunakan software khusus agar bisa menghapusnya.
Keamanan menjadi ancaman bahaya utama bagi para pengguna software bajakan, untuk itu lebih baik menggunakan software versi freeware atau sharewarenya saja jika memang tidak mampu untuk membeli lisensi resmi.
Software bajakan jelas-jelas tidak bisa mendapatkan update secara resmi. Padahal update ini penting sekali terutama untuk segi keamanan dan kenyamanan pengguna.
Jika ketahuan menggunakan software bajakan bisa terkena denda dari pengembang software.
Mesin Pencari Selain Google Yang Anda Harus Ketahui Untuk kata Google ini sepertinya sudah tidak…
Pada artikel kali ini kami akan memberikan perbandingan antara CentOS vs Ubuntu. Untuk membantu Anda…
Panduan Untuk Kombinasi Warna Yang Cocok Dalam HTML Pilih kombinasi warna yang tepat untuk membuat…
Cara Mendefinisikan Dan Mendapatkan Lead Terbaik Untuk Bisnis Faktanya, dalam bidang pemasaran, ada istilah yang…
Website Freelance Terbaik Untuk Orang yang Bekerja dari Rumah Untuk siapapun saat ini pasti…
Perangkat elektronik seperti telepon seluler, komputer, laptop, dan tablet saat ini mengalami peningkatan jumlah pengguna…