(0275) 2974 127
Dengan meningkatnya minat masyarakat terhadap kuliner, pekerjaan sebagai food blogger pun banyak diminati. Food blogger merupakan profesi yang menjanjikan di era digital. Bagaimana tidak? Saat ini banyak orang yang menggunakan jasa blogger untuk mempromosikan bisnis kulinernya. Tidak heran jika jasa food blogger laris manis, bahkan ada yang berpenghasilan hingga miliaran rupiah. Nah, jika kamu ingin mencobanya. Yuk ikuti tips menjadi food blogger di bawah ini…
Food blogger adalah individu atau komunitas tertentu yang tertarik pada kuliner sehingga mereka ingin berbagi dan mendiskusikan minat mereka secara online melalui platform blog. Sederhananya, food blogger adalah individu atau komunitas tertentu yang ingin memperkenalkan berbagai kuliner lezat kepada dunia. Di Indonesia sendiri sudah banyak yang terjun dalam dunia ini, bahkan sebagian dari mereka telah menjadi food blogger yang sukses dan inspiratif.
Keberadaan blog kuliner memungkinkan orang-orang bisa menghabiskan sebagian besar waktunya hanya untuk browsing tentang kuliner. Hal ini tentu akan memberi kamu peluang menghasilkan uang dari internet.
Jika kamu tertarik menjadi food blogger, berikut beberapa cara yang tepat untuk memulainya:
Langkah pertama untuk menjadi seorang food blogger adalah menentukan jenis blog apa yang ingin kamu tulis dan niche apa yang ingin kamu tuju. Sama seperti bisnis lainnya, sangat penting untuk memiliki nilai jual yang unik agar blog kamu menonjol dari yang lain. Diperkirakan terdapat ratusan juta blog di dunia. Oleh karena itu, kamu perlu memberikan alasan yang kuat kepada pengunjung situs untuk membaca blog kuliner kamu.
Cara terbaik untuk menemukan niche untuk blog ini adalah dengan melakukan riset. Cari tahu blog apa yang sudah ada dan catat elemen menariknya. Ini akan membantu kamu menemukan inspirasi untuk menulis blog dengan menyediakan resep lokal terbaik atau hanya sekedar ulasan restoran.
Selanjutnya, pastikan kamu paham dengan jelas tujuan dari blog kuliner ini dibuat. Cara mudah untuk melakukannya adalah dengan bertanya pada diri sendiri, seperti:
Saat kamu memulai membuat blog, pada dasarnya kamu memiliki dua pilihan, yaitu menggunakan platform blogging atau membuat website sendiri. Karena masih banyak orang yang belum memiliki keterampilan teknis untuk membuat website, jadi sebaiknya gunakan opsi pertama, yaitu dengan menggunakan platform blogging.
Ada banyak platform blogging berbayar dan gratis yang tersedia. Saat memilih platform blogging, sebaiknya pilih salah satu yang paling sesuai dengan kebutuhan kamu saat menjadi food blogger.
Miliaran orang di seluruh dunia saat ini sudah menggunakan media sosial. Oleh karena itu, penting untuk melakukan pemasaran di media sosial. Kamu perlu memutuskan platform media sosial yang terbaik untuk melakukan pemasaran. Namun, hal ini tergantung pada beberapa faktor, antara lain:
Jadi, selain aktif di blog, sebaiknya kamu juga memanfaatkan platform media sosial untuk mempromosikan blog. Apa pun platform yang kamu gunakan, pastikan untuk memposting konten baru secara teratur agar pengikut kamu tetap semangat berkomentar dan meningkatkan engagement.
Tentu masih banyak hal lain yang perlu dipertimbangkan, seperti monetisasi, hosting, perizinan, dan lain sebagainya. Namun, pastikan kamu juga mempelajari tentang Search Engine Optimization (SEO) untuk meningkatkan traffic blog. SEO ini membantu membuat konten berkualitas tinggi yang mudah ditemukan pengunjung sehingga blog akan mendapatkan peringkat teratas di halaman mesin pencarian seperti Google.
Di bawah ini adalah langkah dasar membuat blog kuliner menggunakan platform WordPress. Nantinya, blog kamu akan memiliki nama domain sendiri dan tampilan yang berbeda.
Saat membeli nama domain, pilihlah nama yang singkat dan mudah diingat, serta biasanya diakhiri dengan ekstensi .com, seperti hosteko.com. Pada umumnya kebanyakan orang lebih suka menggunakan nama domain yang sama dengan blog yang mereka kelola.
Selanjutnya, pilih layanan hosting yang andal untuk menjadi “rumah” bagi blog kuliner kamu. Sederhananya, ketika menggunakan hosting berarti blog kamu resmi aktif. Dengan layanan hosting yang tepat akan membuat blog kuliner kamu dapat diakses oleh World Wide Web.
Selanjutnya, instal WordPress yang merupakan perangkat lunak blogging dengan standar industri top-of-the-line. WordPress dapat digunakan secara gratis maupun berbayar.
Tema WordPress akan menentukan tampilan, nuansa, dan fungsionalitas website kamu sehingga memudahkan pengguna membaca konten blog kamu.
Google menawarkan alat dan layanan untuk membantu kamu melihat traffic pengunjung website, seperti Google Analytics dan Search Console. Kedua tools tersebut bisa gunakan secara gratis.
Plugin WordPress dapat memperluas fungsionalitas di area tertentu. Misalnya, salah satu plugin WordPress gratis dapat membantu mencegah komentar yang bersifat spam.
Terakhir, apabila beberapa cara di atas telah dilakukan semua maka kini saatnya mempublikasikan resep, cerita, dan foto terkait makanan.
Nah itulah, beberapa tips dan cara menjadi food blogger. Semoga bermanfaat!
Forum telah menjadi bagian penting dari “peradaban” dunia maya. Anda dapat berargumen bahwa forum adalah…
Beberapa Web Proxy Gratis yang Wajib Dicoba Saat ini siapapun bisa mengakses internet dari mana…
3 Skill Business Intelligence Yang Harus di Ketahui Menjadi seorang Business Intelligence tidak semudah yang…
Cara Menggunakan Google Webmaster Tools Google menyediakan alat untuk mempermudah pengindeksan situs web Anda yang…
Fungsi dan Pengertian RAM Pada Web Hosting Banyaknya pengusaha dan masyarakat yang beralih ke platform…
Perbedaan Website Statis dan Website Dinamis Untuk memahami website statis dan website dinamis ini tidak…