Dengan Travel Blogger Hobi Travelingmu Menjadi Peluang Bisnis
Siapa yang tidak suka traveling? Saya 100% yakin orang-orang dari semua lapisan masyarakat akan bersemangat ketika mendengar kata traveling. Dari arti kata dalam bahasa indonesia, traveling memiliki arti perjalanan, melancong atau bepergian.
Traveling adalah kegiatan bepergian atau perjalanan ke suatu tempat dengan tujuan atau alasan tertentu. Alasan utama orang melakukan traveling adalah karena ingin menyegarkan pikiran dengan mengunjungi tempat-tempat wisata yang indah dan populer.
Namun, beberapa orang menjadikan traveling sebagai pekerjaan mereka. Misalnya saja menjadi presenter di sebuah acara traveling. Ketika sedang melakukan traveling, biasanya mereka mendokumentasikan semua tempat yang mereka kunjungi. Contoh dokumentasi yang dilakukan antara lain pengambilan foto tempat dan pemandangan wisata, pembuatan video blogger (vlog) di YouTube, dan penulisan artikel di blog traveling.
Jika Anda suka membaca artikel terkait traveling, Anda akan menemukan cerita traveling mulai dari persiapan hingga aktivitas di tempat wisata. Blog traveling adalah blog atau situs web yang mencatat semua aktivitas traveling Anda mulai dari persiapan perjalanan hingga tiba di tempat tujuan. Orang yang hobi menulis blog perjalanan disebut travel blogger. Travel blogger menuliskan semua detail dan pengalaman yang mereka dapatkan selama berwisata atau traveling.
Misalnya hal-hal penting yang perlu Anda ketahui saat traveling, pantangan-pantangan yang tidak diperbolehkan di tempat wisata tertentu misalnya saja di Jakarta, cerita dan fakta di balik tempat wisata yang akan dikunjungi di Jakarta, dan sebagainya. Travel blogger berbagi pengalaman perjalanan mereka dengan orang-orang melalui blog mereka.
Menjadi Travel Blogger Sukses
“Bagaimana cara menjadi travel blogger yang sukses?”
Menjadi seorang travel blogger sekilas mungkin terlihat mudah. Hanya jalan-jalan, mendokumentasikan semua hal selama traveling, dan menulisnya ke dalam blog.
Namun kenyataannya, perjalanan Anda sebagai seorang blogger tidak sekedar bersenang-senang. Travel blogger perlu memikirkan strategi untuk menarik pembaca blog ke artikel yang mereka tulis. Selain itu, travel blogger juga harus mampu membuat cerita dan menyajikannya sedemikian rupa sehingga menginspirasi pembacanya.
Pertama, Tentukan Niche
Kegiatan traveling tidak hanya mencakup destinasi wisata, tetapi juga kuliner, budaya, dan sejarah. Anda bisa memikirkan jenis konten dan niche apa yang ingin Anda sertakan dalam blog perjalanan Anda. Sesuaikan niche pilihan Anda dengan minat Anda. Tolong jangan sampai menulis blog tentang bidang yang tidak Anda sukai.
Jangan Takut Untuk Menulis
Untuk menjadi travel blogger yang sukses, jangan takut untuk memulai dari awal. Masalah umum saat menulis blog adalah keraguan yang Anda miliki saat menulis artikel. Jika Anda sudah memiliki niat menjadi travel blogger, jangan ragu untuk menulis.
Blog travel adalah kumpulan cerita perjalanan dan pengalaman pribadi. Jadi, jangan takut dan jangan sungkan untuk menuliskan segala hal yang terjadi selama melakukan traveling. Jika Anda merasa belum bisa menulis dengan baik, Anda bisa berlatih dengan sering menulis tentang berbagai hal.
Membuat Desain Blog Yang Menarik
Saat user mengunjungi website atau blog Anda, hal pertama yang dilihatnya adalah halaman utama. Oleh karena itu, pastikan desain blog Anda menarik dan tidak terlihat membosankan.
Blog traveling biasanya menampilkan artikel langsung di halaman utama. Beberapa orang telah memperkenalkan kembali artikel di halaman utama dalam format kategori. Pengunjung mungkin merasa malas dan bosan saat membaca karena tidak tertarik dengan tampilan website Anda.
Salah satu blog traveling terbaik untuk dijadikan referensi saat membuat desain blog Anda adalah Helter Skelter. Desain blog di Helter Skelter lebih modern, menarik, tidak membosankan, dan lebih interaktif. Silakan gunakan Helter Skelter sebagai referensi sebelum membuat blog travel.
Mulai Membuat Blog Traveling
Untuk membuat blog traveling, Anda memerlukan domain, hosting, dan SSL. Gunakan domain sebagai alamat blog anda. Hosting adalah tempat Anda menyimpan data blog Anda seperti gambar, video, dan konten. Sedangkan SSL berfungsi menjadi keamanan blog. Untuk membuat blog traveling, ketiga elemen ini harus dipenuhi.
Untuk domain, ada beberapa akhiran domain yang bisa Anda gunakan untuk membuat blog travel, seperti .com, .id, .sites, .me, .my.id, dan masih banyak lainnya. Sesuaikan ekstensi domain dengan kebutuhan Anda.
Jika Anda berasal dari Indonesia, sebaiknya gunakan ekstensi domain Indonesia .id, .my.id, atau .web.id. Hal ini karena Anda dapat menambah kepastian bahwa blog yang Anda buat adalah asli dari Indonesia dan tidak palsu. Ketiga domain ini dari PANDI (provider domain Indonesia).
Menentukan dan Memahami Target Audiens Blog Traveling
Selanjutnya, tentukan dan pahami target audiens blog travel Anda. Sama seperti membangun bisnis, Anda perlu menentukan pasar yang ingin Anda jangkau. Mengetahui target audiens blog Anda dapat membantu Anda menyesuaikan gaya penulisan dan bahasa yang digunakan di blog Anda.
Hindari Membahas Hal- Hal Terlalu Teknis
Semakin terbiasa menulis blog, Anda pasti akan memikirkan bagaimana cara meningkatkan traffic blog yang Anda buat. Salah satu cara meningkatkan traffic blog adalah dengan menggunakan aturan SEO. Berdasarkan aturan SEO, Anda harus membuat konten menggunakan keyword yang telah dieksplorasi sebelumnya. Akan dengan mudah kamu menulisnya.
Namun, blog travel adalah blog yang bersifat santai, jadi jangan terjebak dalam keyword yang diperoleh. Mengapa? Karena terlalu menekankan keyword dapat membuat blog terlihat kaku dan feel berkurang di mata pembaca. Bukan berarti penggunaan aturan SEO itu salah. Namun, ada baiknya jika Anda bisa menyeimbangkan penggunaan keyword dengan sebaran konten yang biasa Anda buat.
Dukung Blog Dengan Media Sosial dan Email
Setelah menerbitkan artikel di blog traveling, Anda sebaiknya mempublikasikannya di media sosial. Artikel yang diposting di media sosial tidak harus semua konten seperti di blog. Dapat juga dikemas dalam desain yang menarik.
Jika Anda memiliki email dengan domain Anda sendiri, Anda dapat mengirim email ke pembaca Anda selain ke media sosial. Kemudian masukkan CTA (call to action) di email Anda dan itu akan mengarahkan Anda ke salah satu artikel blog Anda.
Perhatikan Kualitas Konten Blog
Saat menulis blog, kualitas adalah yang utama. Apalagi banyak bermunculan kompetitor blog travel lainnya. Sebelum menulis konten, Anda mungkin ingin meluangkan waktu untuk merencanakan topik guna meningkatkan kualitas konten Anda. Setelah Anda memiliki rancangan, tulis dan kembangkan menjadi konten berkualitas tinggi.
Manfaatkan Blog Traveling Sebagai Suatu Bisnis
Tahukah Anda bahwa Anda dapat menggunakan blog perjalanan Anda sebagai situs bisnis? Tentu saja bisa! Ada banyak cara untuk memonetisasi blog travel Anda.
Pertama, Anda dapat membuat menu kolaborasi di dalam blog Anda. Menu kolaborasi mencakup manfaat kolaborasi. Jika ada yang berminat bekerjasama dengan anda, semua informasi detail kerjasama sudah lengkap.
Kemudian Anda bisa melakukan afiliasi. Banyak afiliasi yang terkait dengan bisnis pariwisata. Misalnya, ada platform pemesanan tiket online yang menawarkan afiliasi melalui spanduk. Cukup unggah banner yang disediakan oleh platform tiket online Anda. Jika nantinya pengguna mengklik banner tersebut, Anda akan mendapat komisi berdasarkan kesepakatan.
Tingkatkan Traffic Blog Traveling
Sama seperti situs web lainnya, blog traveling Anda perlu meningkatkan traffic. Karena tujuan utama membuat website atau blog adalah untuk mendapatkan lebih banyak pengunjung ke website atau blog Anda. Jadi, untuk meningkatkan traffic blog Anda, cobalah beberapa hal berikut:
Menggunakan SEO
Kunci meningkatkan traffic website adalah menggunakan SEO. Oleh karena itu, untuk meningkatkan traffic blog Anda saat membuat konten, Anda perlu memikirkan keyword yang Anda gunakan. Anda bisa mendapatkan keyword melalui berbagai alat SEO seperti Google Trends, Keyword Everywhere, Ubersuggest, dll.
Menjadi Bagian Dari Komunitas Travel Blogging
Menjadi bagian dari komunitas blog perjalanan adalah cara lain untuk meningkatkan traffic ke blog Anda. Dapatkan saran dari travel blogger senior di komunitas ini. Apalagi traffic blog semakin meningkat.
Selain itu, melalui komunitas ini, blog yang Anda buat lambat laun akan dikenal oleh anggota komunitas.
Bikin Konten Versus
Membuat konten versus atau komparatif akan meningkatkan traffic untuk blog traveling Anda. Saat bepergian secara umum, sebagian besar wisatawan sudah menentukan terlebih dahulu ke mana mereka ingin pergi.
Oleh karena itu, perbandingan antara beberapa lokasi sangatlah penting. Dengan cara ini lebih banyak orang akan mengunjungi blog Anda.