HOTLINE

(0275) 2974 127

CHAT WA 24/7
0859-60000-390 (Sales)
0852-8969-9009 (Support)
internet

Kenali Berbagai Macam Jenis Web Server Hanya Di Sini

Pernahkah anda mendengar istilah web server? Siapapun yang mengetahui tentang server dan website pasti mengetahui apa itu web server.

Menurut Wikipedia, Web Server adalah sistem komputer yang memproses request HTTP, protokol jaringan yang membantu menyebarkan informasi di World Wide Web. Ini terjadi ketika Anda mencoba membuka situs web melalui browser web seperti Mozilla Firefox, Google Chrome, dll.

Web browser kemudian mengirimkan permintaan ke web server. Web server kemudian mencari halaman yang diminta. Jika ada, apa yang terjadi setelah itu? Web server akan mengirimkan respons ke web browser Anda, dan halaman situs web yang diminta langsung ditampilkan di layar laptop Anda.

Apa saja jenis server web yang ada? Di bawah ini adalah informasi tentang beberapa web server umum yang sering digunakan oleh user. Yuk simak sampai bawah!

5 Jenis Web Server Yang Harus Anda Tahu!

Ada banyak jenis server web yang perlu Anda ketahui. Bagi yang belum tahu, biar kami jelaskan lebih detail.

Apache

Sejak dirilis pada tahun 1995, Apache telah menjadi salah satu server web terpopuler di dunia.

Mengutip dari Wikipedia: Pada bulan Mei 1999, Apache dikerahkan di 57% dari seluruh web server di dunia. Apache adalah server web yang berjalan di banyak sistem operasi (Unix, BSD, Linux, Microsoft Windows, Novell Netware, dan platform lainnya) dan membantu melayani dan mengoperasikan situs web. Apache sangat populer karena gratis, open source, dan menawarkan performa luar biasa.

Nginx

Salah satu web server terpopuler selain Apache adalah Nginx. Eitss tunggu dulu, pengucapannya bukan “nging” loh! Tetapi dibaca sebagai “engine X”.

Nginx dirilis pada tahun 2004 oleh Igor Sysoev dalam bahasa pemrograman C dan menjadi sangat populer karena sangat stabil dan hemat sumber daya. Sangat cocok digunakan pada server berkapasitas rendah.

Selain itu, Nginx juga memiliki fitur seperti multiple protocols reverse proxy (HTTP, Memcached, PHP-FPM, SCGI, uwsgi), Stream HTTP video (FLV, HDS, HLS, MP4), dan HTTP/2 gateway.

Apache Tomcat

Jika Anda penggemar java web, Anda dapat menggunakan Apache Tomcat sebagai web server Anda. Apache Tomcat, atau biasa disebut dengan server Tomcat, dikembangkan oleh Apache Software Foundation pada tahun 1999. Apache Tomcat adalah proyek open source yang cocok untuk Java Servlets, JavaServer Pages, Java Expression, dan Java WebSockets.

Keunggulan Apache Tomcat adalah sangat powerful jika digunakan dalam skala besar dan cukup tanggung untuk aplikasi web skala enterprise. Apache Tomcat saat ini tersedia pada versi 9.0 (lastest version).

Lighttpd

Web server lain yang dirilis pada tahun 2003 disebut Lighttpd. Lighttpd dibuat pada tahun 2003 oleh Jan Kneschke saat dia sedang menyelesaikan tesisnya.

Menurut situs resminya, Lighttpd adalah web server dengan kinerja baik karena menghemat sumber daya dan memiliki sistem manajemen beban CPU yang efektif. Lighttpd dirancang khusus untuk kinerja tinggi, tetapi juga berfokus pada keamanan, kecepatan, fleksibilitas, dan kepatuhan.

Web server ini memiliki kebutuhan memori yang relatif rendah dibandingkan web server lainnya. Ia juga memiliki fitur-fitur canggih seperti FastCGI, SCGI, Auth, Output-Compression, URL-Rewriting dan masih banyak lagi

LiteSpeed

Mirip dengan Lighttps, server web lain muncul pada tahun 2003 bernama LiteSpeed.

Menurut situs resminya, LiteSpeed ​​​​dirancang oleh George Wang menggunakan bahasa C dan C++ dan menawarkan berbagai keunggulan, seperti memiliki resource server yang lebih rendah, kapasitas dua kali lipat dari Apache Web Server, dan kemampuan untuk mengelola banyak klien secara bersamaan dengan konsumsi memori dan penggunaan CPU yang minimal.

Dari segi keamanan, Lite Speed ​​​​memiliki fitur mod_security dan anti-DDoS.

Web Server Mana yang Harus Kalian Pilih?

Banyak orang bertanya, “Web server manakah yang harus saya pilih?”. Ada berbagai jenis web server yang dapat Anda instal di server atau VPS Anda. Hosteko memungkinkan Anda menginstal berbagai web server. Web server yang paling umum digunakan adalah Nginx dan Apache

Closing

Web server sangat penting karena bertindak sebagai pelayan pesan antara browser dan server. Jika web server mati, Anda tidak akan dapat membuka halaman web di server tersebut.

Tertarik mencoba hosting? Yuk order hosting murah Hosteko sekarang! Dapatkan hosting kualitas terbaik dengan biaya yang sangat terjangkau! Yuk order sekarang!

5/5 - (1 vote)
Nabilah Atikah S

Recent Posts

Ingin Install Nginx di CentOS? Yuk Simak Panduan Lengkap Ini

Apakah Anda sering bingung bagaimana cara menjalankan website di cloud VPS? Cloud VPS dan hosting…

5 hours ago

Simak Apa Saja Perbedaan Nginx Dengan Web Server LiteSpeed

Nginx merupakan web server yang pertama kali dikembangkan oleh Igor Sysoev pada tahun 2002. Seiring…

6 hours ago

Mbps vs. MBps: Arti dan Perbedaannya untuk Pengguna Internet

Anda mungkin sering menemukan istilah Mbps saat menggunakan Internet. Mbps biasanya merupakan satuan yang digunakan…

1 day ago

Penasaran Dengan Nginx? Yuk Simak Artikel Berikut!

Dengan adanya koneksi internet biasanya terjadi proses komunikasi atau transfer data antara client dan server.…

1 day ago

Memahami Kabel Straight: Komponen Penting dalam Jaringan Komputer

Jika pada artikel sebelumnya kita telah membahas tentang kabel cross atau crossover cable, maka pada…

1 day ago

Mengoptimalkan Engagement: Kunci Sukses di Era Digital

Tidak banyak pebisnis yang mengetahui apa itu engagement media sosial. Faktanya, mengetahui engagement itu penting…

1 day ago